Oleh celotehpraja.com Juli 22, 2020
Pelaksanaan Merancang Pementasan Teater. Pelaksanaan merupakan tahap kedua dalam prosedur merancang pementasan. Pelaksanaan pementasan teater mengandung pengertian sebagai suatu tindakan yang dilakukan seorang Pimpinan Produksi dalam upaya menyukseskan pementasan dengan pemanfaatan potensi yang ada dan memberdayakan peluang yang memungkinkan. Memanfaatkan potensi yang ada mengandung pengertian berupa dukungan moral, keuangan, guru, dan fasilitas sarana prasarana yang dimiliki sekolah termasuk partisipasi dari orang tua siswa harus benar-benar dijadikan sumber penting yang dapat menunjang keberhasilan pementasan. Pemberdayaan peluang yang memungkinkan adalah sikap optimis yang harus dirancang oleh seorang penggiat seni, yakni pimpinan produksi, tetapi dengan perhitungan secara efektif dan efisien. Peluang yang ada adalah menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang memungkinkan, yakni: para donator, dunia usaha dan lembaga pemerintah/ swasta dengan jalan kemitraan. Dengan upaya menjalin kemitraan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pementasan yang tidak dimiliki panitia pementasan atau sekolah, diantaranya: pencarian dana, kerjasama sponsorship, publikasi dan kemudahan-kemudahan lain dalam memperlancar kegiatan administrasi pementasan.
a. Menyiapkan Materi Teater. Menyiapkan materi teater berarti segala hal persiapan yang dilakukan oleh penanggungjawab materi seni, yakni sutradara, pemain dan pendukung artistik pementasan dengan tujuan menciptakan pementasan teater yang bermutu hingga mendatangkan tanggapan positif dari penontonnya. Dalam hal ini, jelas seluruh pendukung pementasan teater, mau tidak mau harus bersikap konsekuen terhadap rencana produksi materi seni dan sejalan dengan rambu-rambu jadwal waktu yang telah ditetapkan. Rencana dan persiapan materi seni yang dikomandani sutradara, dituang dalam bentuk konsep garap untuk dijalankan, dihargai, dan disetiai oleh beberapa awak pendukung pementasan melalui proses produksi teater. Konsep garap teater berupa gambaran pementasan teater secara konsep atau secara tertulis, berisi: Judul garap, ide garap, tema garap, bentuk garap, sinopsis, susunan pemain, disain artistik dan analisis naskah atau lakon yang dibawakan.
Daftar Terkait :b. Menyiapkan Sarana Prasarana. Sarana prasarana dalam merancang pementasan teater merupakan salah satu faktor penunjang keberhasilan pementasan. Sarana prasarana ini meliputi pengadaan barang dan alat guna kebutuhan pementasan, diantaranya; tempat dan gedung pementasan, set panggung, lampu, kostum, peralatan pemain (golok, tombak, tapeng, gada, sampur, gondewa, panah, bakul, alat tenun, kursi singgasana, bale-bale, pohon-pohonan, dll). Untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana dalam bidang artistik, seorang penata biasanya melakukan pendataan barang dan alat yang dimiliki sekolah. Caranya dengan meminjam barang atau alat dari perorangan/ sanggar seni atau juga dengan sengaja barang dan alat yang dibutuhkan harus dibuat karena faktor kesulitan barang dan alat sulit di dapat. Tata Pentas adalah pementasan seni visual yang membantu menjelaskan suatu adegan da babak dalam membangun laku dramatik tokoh cerita di atas panggung. Tata Pentas merupakan ekspresi para penata artistik dengan melibatkan para pendukung dan pekerja panggung dalam mewujudkan pementasannya. Kegiatan para penata pentas dalam kreativitas seni, meliputi kegiatan penataan, sebagai berikut.
MATERI/PELAJARAN SENI BUDAYA KURIKULUM 2013 (K13) UNTUK SMA / MA / SMK / MAK KELAS X
- Pengertian, Manfaat, Tujuan dan Fungsi Pameran Karya Seni Rupa
- Arti, Jenis, Fungsi, dan Cara Menulis Kritik Karya Seni Rupa
- Pengertian, Teknik dan Prosedur Pertunjukan Musik
- Pengertian, Jenis, Langkah, dan Mengomunikasikan Kritik Musik
- Arti, Bentuk, Jenis dan Nilai Estetis Kritik Tari
- Pengertian, Unsur, Teknik, Kreativitas dan Merancang Pementasan Teater
- Tahap Pelaksanaan Merancang Pementasan Teater
- Arti, Jenis, Bentuk, Teknik Pementasan Teater |Kreatifitas Serta Unsurnya
- Tata panggung, sebagai setting dan dekorasi panggung pementasan mengungkapkan; tempat, waktu dan kejadian peristiwa pementasan, biasanya dilakukan perubahan tata panggung setiap pergantian babak dalam cerita.
- Tata lampu disebut juga tata cahaya dan efek pencahayaan berfungsi sebagai alat penerang juga memberi efek suasana adegan dan membangun atmosfir pementasan.
- Tata rias dan busana, sebagai penguat, memperjelas karakter tokoh, baik secara fisikal, psikis, moral atau status sosial.
- Tata properti, peralatan-peralatan pentas bersifat seperti tas, topi, cangklong, tongkat, gelas, piring dll.
- Tata Musik, sebagai pengisi dan pembangun suasana pementasan melalui gending, musik, suara atau bunyi dan effek audio.
- Tata Multimedia, sebagai pemanfaatan teknologi, seperti LCD, OHP.
- Sound Enggenering, sebagai kelengkapan pementasan guna membantu mengeraskan dan mengharmoniskan suara.
c. Tempat dan panggung pementasan
Tempat dan panggung pementasan dapat dilakukan di dalam (Indoor) dan di luar gedung pementasan (Outdoor). Jenis panggung pada dasarnya dapat dibedakan antara lain:
- Panggung arena, panggung yang dapat dilihat dari semua arah penonton, biasanya pementasan teater tradisional.
- Panggung proscenium, atau disebut panggung di dalam gedung, yakni penonton hanya dapat menikmati dari arah depan (adanya jarak penonton dan tontonan) biasanya pementasan teater modern.
- Panggung campuran merupakan bentuk-bentuk panggung antara perpaduan panggung arena dan panggung proscenium, misalnya; Panggung bentuk L, U, I, Segi enam, segi lima atau setengah lingkaran. Biasanya panggung semacam ini dipergunakan dalam kepentingan showbiz, catwork (modeling).
e. Menyiapkan Publikasi
f. Menyiapkan Penonton
Penonton merupakan salah satu prasyarat di dalam pementasan, termasuk di dalamnya pementasan teater. Pementasan tanpa penonton, peristiwa pementasan tidak akan terjadi. Oleh karena itu, unsur penonton di dalam seni pertunjukan perlu mendapat perhatian. Perhatian disini bersifat saling membutuhkan. Panitia pementasan butuh penonton atau apresiator, juga sebaliknya penonton butuh materi seni teater yang dapat memuaskan atau memenuhi apa yang menjadi harapan penonton, yakni pementasan teater yang layak untuk dijual atau dipentaskan. Menyiapkan penonton berarti pementasan seni harus siap melayani dan menerima kritik dari penonton. Pementasan tanpa kritikan adalah pementasan yang tidak membangun penonton untuk aktif di dalamnya. Kritik penonton sebagai respon penonton untuk mengambil bagian atau turut berpartisipasi dalam memahami dan memaknai pementasan yang disajikan. Upaya-upaya dalam mempersiapkan penonton pada teater tradisional sangatlah berbeda dengan penjaringan penonton teater non tradisional. Perbedaan yang nampak yaitu teater tradisional undangannya bersifat lisan dari mulut ke mulut. Oleh karena itu teater tradisional dalam kaitan penonton cenderung tidak mengenal undangan atau selebaran cetak. Penonton teater tradisional datang bersifat spontan dan bersifat fanatik. Artinya, bahwa setiap kelompok seni, termasuk grup pementasan teater tradisional memiliki penonton yang fanatik tetap dan cenderung yang memiliki keterlibatan batin dengan penontonnya. Penonton teater tradisional, baik rakyat maupun istana dapat dikemukakan sebagai berikut, yakni:- Penonton diundang oleh yang mengadakan acara atau keluarga dan tamu undangan istana.
- Penonton fanatisme kelompok teater tradisional, biasanya terjadi pada kelompok atau grup teater tradisional rakyat.
- Penonton spontan, biasanya para pedagang dan masyarakat sekitar yang sengaja membutuhkan jasa hiburan secara gratis dan peluang usaha.
1. Melakukan Pertemuan Kelas
2. Melakukan Pemilihan Lakon Bersumber Teater Tradisional
3. Melakukan Kegiatan Non Artistik Pementasan. Telah disinggung pada bahasan sebelumnya bahwa kegiatan non artistik adalah kegiatan dalam merancang pementasan dengan orientasi kegiatan tertuju pada perencanaan dan pelaksanaan kegiatan lebih bersifat di luar tanggungjawab materi seni yang dilakukan oleh para penggiat pementasan teater. Dengan tugas dan tanggungjawab dapat diurut sebagai berikut.
- Menyusun panitia artistik dan non artistik pementasan.
- Menyusun jadwal rencana produksi dan pementasan.
- Merancang surat menyurat dan pencatatan kegiatan.
- Menyusun anggaran kebutuhan artistik dan non artistik.
- Menyusun proposal pementasan.
- Merancang sasaran penonton.
- Merancang kemitraan dan sumber penggalangan dana.
- Merancang publikasi pementasan.
- Melakukan analisis naskah bersumber teater tradisional oleh sutradara.
- Menyusun konsep pementasan.
- Pemeran melakukan olah tubuh, olah suara dan olah rasa.
- Pemeran melakukan kegiatan reading (baca bersama) naskah lakon.
- Sutradara melakukan pembagian peran (casting).
- Pemeran melakukan proses latihan peradegan.
- Pemeran melakukan latihan dengan menggunakan teknik seni peran.
- Pemeran melakukan latihan dengan mengolah ruang seni peran.
- Pemeran melakukan latihan dengan adaptasi handprop.
- Pemeran melakukan latihan dengan adaptasi kostum (rias busana).
- Pemeran melakukan latihan gabungan antar adegan atau babak lakon.
- Pemeran dan pemusik melakukan latihan gabungan seni peran dan musik.
- Pemeran melakukan latihan dengan adaptasi sett pentas.
- Pertemuan sekolah dan komite sekolah,
- Pembentukan panitia inti,
- Penentuan naskah lakon,
- Menyusun panitia,
- Tugas dan tanggungjawab panitia
- Menyusun jadwal produksi dan pementasan,
- Menyusun proposal pementasan teater.
Aktivitas belajar melalui merancang pementasan teater merupakan materi dan sarana belajar dalam meningkatkan kemampuan sekaligus membangun dan menciptakan rasa tanggungjawab, rasa seni, kejujuran, saling menghargai, kerjasama dan kerja bersama melalui sendi-sendi organisasi dan kepekaan sosial di tengah-tengah masyarakat sekolah dan lingkungan sekitar. Dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki siswa dalam berorganisasi melalui kegiatan pembelajaran merancang pementasan teater dapat dimaknai dan disyukuri bahwa kita dalam menjalani kehidupan hendaklah menjunjung nilai-nilai kebersamaan untuk menciptakan gairah belajar agar lebih baik dan berprestasi. Segenap kemampuan dan pengalaman yang kita telah alami dan miliki merupakan Anugrah Tuhan, harus diterima dengan lapang dada dan dimanfaatkan sebesar-besarnya dalam kehidupan agar kita tetap membudayakan sikap saling menghormati dan percaya diri, bekerja bersama, tolong menolong, bersikap simpati dan empati terhadap teman, guru dan warga lingkungan sekolah.
Lihat laman sebelumnya >> Pengertian, Unsur, Teknik, Kreativitas dan Merancang Pementasan Teater
World Trade Center Footage Webex Costs Virtual Data Rooms Structures Annuity Settlement Sell Annuity Payment Royalty Free Images Stock Register Free Domains Psychic for Free PHD on Counseling Education Personal Injury Lawyers Personal Injury Law Firm Paperport Promotional Code Online Stock Trading Online Motor Insurance Quotes Donate your Car for Money Online Colleges Neuson Online Classes Nunavut Culture Online College Course Motor Replacements Motor Insurance Quotes Mortgage Adviser Met Auto Mesothelioma Law Firm Massage School Dallas Texas Low Credit Line Credit Cards Life Insurance Co Lincoln Insurance Companies Injury Lawyers How to Donate A Car in California Home Phone Internet Bundle Holland Michigan College Car Insurance Quotes PA Donate Car for Tax Credit Donate Car to Charity California Data Recovery Raid Donate Cars in MA Futuristic Architecture Donate Your Car for Kids Online Criminal Justice Degree Donate Your Car Sacramento Donating a Car in Maryland Donating Used Cars to Charity Email Bulk Service Forensics Online Course Donate Old Cars to Charity Hard drive Data Recovery Services Online Colleges Paperport Promotional Code Online Classes World Trade Center Footage Massage School Dallas Texas Psychic for Free Donate Old Cars to Charity Low Credit Line Credit Cards Dallas Mesothelioma Attorneys Car Insurance Quotes MN Donate your Car for Money Cheap Auto Insurance in VA Met Auto Forensics Online Course Home Phone Internet Bundle Donating Used Cars to Charity PHD on Counseling Education Neuson Car Insurance Quotes PA Royalty Free Images Stock Car Insurance in South Dakota Email Bulk Service Webex Costs Cheap Car Insurance for Ladies Cheap Car Insurance in Virginia Register Free Domains Better Conference Calls Futuristic Architecture Mortgage Adviser Car Donate Virtual Data Rooms Online College Course Automobile Accident Attorney Auto Accident Attorney Car Accident Lawyers Data Recovery Raid Criminal lawyer Miami Motor Insurance Quotes Personal Injury Lawyers Car Insurance Quotes Asbestos Lung Cancer Injury Lawyers Personal Injury Law Firm Online Criminal Justice Degree Car Insurance Companies Dedicated Hosting, Dedicated Server Hosting ( Insurance Companies Business VOIP Solutions Auto Mobile Insurance Quote Auto Mobile Shipping Quote Health Records, Personal Health Record Online Stock Trading Mesothelioma Law Firm Donate Car to Charity California How to Donate A Car in California Donate Cars in MA Donate Your Car Sacramento Sell Annuity Payment Donate Your Car for Kids Asbestos Lawyers Structures Annuity Settlement Car Insurance Quotes Colorado Annuity Settlements Nunavut Culture Dayton Freight Lines Hard drive Data Recovery Services Donate a Car in Maryland Motor Replacements Cheap Domain Registration Hosting Donating a Car in Maryland Donate Cars Illinois Criminal Defense Attorneys Florida Best Criminal Lawyers in Arizona Car Insurance Quotes Utah Life Insurance Co Lincoln Holland Michigan College Online Motor Insurance Quotes