Apa suku yang ada di Pulau Jawa adalah kecuali?

Berikut adalah suku- suku yang ada di Pulau Jawa, kecuali?

  1. Betawi
  2. Sunda
  3. Tengger
  4. Toraja
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: D. Toraja.

Dilansir dari Ensiklopedia, berikut adalah suku- suku yang ada di pulau jawa, kecuali toraja.

Berikut adalah suku-suku yang ada di pulau Jawa, kecuali?

  1. Tengger
  2. Toraja
  3. Sunda
  4. Betawi
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: B. Toraja.

Dilansir dari Ensiklopedia, berikut adalah suku-suku yang ada di pulau jawa, kecuali Toraja.

[irp]

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Tengger adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. Toraja adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

[irp]

Menurut saya jawaban C. Sunda adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. Betawi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

[irp]

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Toraja.

[irp]

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Berikut adalah suku-suku yang ada di pulau Jawa, kecuali?

  1. TENGGER
  2. ANAK GIMBAL
  3. TORAJA
  4. BETAWI
  5. semua jawaban benar

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: C. TORAJA.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban C benar, dan 0 orang setuju jawaban C salah.

Berikut adalah suku-suku yang ada di pulau Jawa, kecuali toraja.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. TENGGER menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.

Jawaban B. ANAK GIMBAL menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban C. TORAJA menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban D. BETAWI menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. semua jawaban benar menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah C. TORAJA

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

SuaraJogja.id - SuaraJogja.id  — Suku – suku di Pulau Jawa yang masih ada hingga sekarang, diantaranya, Suku Jawa, Suku Betawi, Suku Sunda, Suku Madura, Suku Bawean, Suku Samin, Suku Osing, Suku Tengger, Suku Badui, Suku Banten, Suku Cirebon, Suku Bagelen.

Pulau Jawa ini merupakan pulau terpadat penduduknya yang ada di Indonesia. Meskipun sebenarnya, luas Pulau Jawa ini menempati urutan ke 5 pulau terbesar yang ada di Indonesia. Karena memiliki penduduk yang banyak, Pulau Jawa juga memiliki suku yang beranekaragam juga.

Ingin tahu lebih jauh mengenai suku – suku tersebut? Yuks, simak ulasan berikut ini. Dilansir dari YouTube chanel Horrorholics pada Rabu (16/2/2022), adapun penjelasan mengenai 12 suku adat di Pulau Jawa adalah sebagai berikut:

1. Suku Jawa

Baca Juga: Menyebar ke Seluruh Daerah dan Luar Negeri, Suku Jawa Disebut Mudah Diterima Banyak Pihak

Merupakan suku dengan populasi terbesar, dengan prosentasi kurang lebih 40 % penduduk Indonesia. Suku Jawa ini memiliki budaya yang bernama kejawen. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Jawa.

Bahasa jawa terbagi ke dalam berbagai jenis, yaitu ngoko, ngoko alus, krama, krama alus, dan bahasa keraton atau bagongan. Seni yang berkembang di Suku Jawa terpengaruh dari ajaran Hindu – Budha. Salah satu contohnya adalah Wayang yang berasal dari cerita Ramayana dan mahabrata.

Seni khas Suku Jawa diantaranya, Batik, Keris, serta musik gamelan. Budaya Jawa sangat menjunjung tinggi kesopanan dan kesederhanaan dalam perilaku sehari – harinya. 

2. Suku Betawi

Merupakan suku yang banyak terdapat di Jakarta, Depok, Bogor, dan sekitarnya. Bahasa yang digunakan Suku Betawi untuk komunikasi sehari – hari adalah Bahasa Indonesia dnegan logat Betawi. 

Baca Juga: Simak Baik-Baik, Mitos Larangan Pernikahan Orang Sunda dan Jawa

Suku Betawi memiliki kesenian khas Gambang Kromong, yang merupakan serapan dari seni musik Cina. Kesenian lain yang khas adalah Lenong. 

SuaraJogja.id - Pulau Jawa adalah pulau dengan penduduk terpadat di Indonesia. Meski bukanlah pulau terbesar, Jawa selalu menjadi pulau dengan penduduk terbanyak di Nusantara. Pemerintah bahkan sampai mengadakan program transmigrasi bagi warga Pulau Jawa untuk pemerataan penduduk di pulau-pulau lain.

Hal ini membuat di luar Jawa ada yang keturunan Suku Jawa. Meski demikian, suku di Pulau Jawa sendiri tidak hanya ada satu karena Jawa terbagi dalam beberapa provinsi yaitu Banten, DI Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Banyaknya penduduk di Pulau Jawa membuat pulau tersebut kaya akan keragaman suku bangsa. Berikut ini sejumlah suku yang ada di Pulau Jawa. Yuk disimak.

1. Suku Jawa

Baca Juga: Suku di Pulau Jawa Beserta Domisilinya

Hampir 40,22% penduduk Indonesia adalah Suku Jawa yang menjadikan mereka menjadi salah satu suku terbesar di Indonesia.

Suku ini menempati hampir di setiap wilayah pulau Jawa, mayoritas di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Suku Jawa berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa yang merupakan serapan dari bahasa Sansekerta.

Namun, masyarakat Suku Jawa juga tetap menggunakan bahasa Indonesia untuk komunikasi dalam acara formal maupun resmi. Banyak orang yang mengatakan bahwa Suku Jawa terkenal sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi nilai kesopanan dan kesederhanaan. Tak jarang masyarakat luar mengatakan bahwa Suku Jawa identik dengan penuturan kata yang lemah lembut dan halus.

2. Suku Sunda

Suku Sunda biasa dikenal sebagai Urang Sunda. Mereka adalah salah satu suku yang berada di Pulau Jawa tepatnya berasal dari Tatar Pasudan, Jawa Barat. Suku Sunda sendiri mencakup wilayah Jawa Barat, Banten, Jakarta, serta wilayah barat Jawa Tengah.

Baca Juga: Batas Daratan Pulau Jawa dan Sejarah Pulau Jawa

Suku ini menjadi kelompok etnik dengan jumlah masyarakat terbanyak kedua setelah Suku Jawa.

Budaya yang dimiliki Suku Sunda di antaranya yaitu bahasa daerah, seni tari, dan kesenian lainnya. Bahasa yang digunakan oleh masyarakat Sunda dalam kehidupan sehari-hari yaitu bahasa Sunda. Adapun seni tari yang paling terkenal dari Suku Sunda yaitu tari topeng dan tari merak.

Tak hanya itu, Suku Sunda memiliki kesenian lain seperti wayang golek yang menjadi salah satu kesenian kebanggaan. Wayang golek tersebut dipentaskan oleh sinden dengan diiringi oleh alunan musik degung.

3. Suku Betawi

Suku Betawi merupakan keturunan penduduk yang bermukim di Batavia sejak abad ke-17 atau masa kolonial Hindia Belanda. Etnis ini dikenal sebagai etnis perpaduan antara Melayu, Jawa, Bali, Sunda, Bugis, Makassar, Ambon, India, Tionghoa, dan Arab yang dulunya sempat bertempat tinggal di Jakarta.

Sama halnya suku lain, Suku Betawi memiliki berbagai macam budaya mulai dari kesenian, senjata tradisional, bahasa daerah, hingga rumah tradisional.

Suku Betawi memiliki kesenian khas bernama Gambang Kromong, yang merupakan kolaborasi antara seni musik Tionghoa, rebana, orkes samrah, keroncong tugu, dan tanjidor. Kesenian lain yang dimiliki Suku Betawi yaitu lenong.

Suku Betawi juga memiliki senjata tradisional yaitu golok atau bendo bersarung kayu. Sedangkan rumah tradisional yang ada disebut rumah kebaya dan rumah panggung Betawi. Bahasa yang digunakan Suku Betawi dalam kehidupan sehari-hari yaitu Bahasa Indonesia. Namun, Bahasa Indonesia yang digunakan oleh Suku Betawi diucapkan dengan penuturan dialek Betawi.

4. Suku Baduy

Suku Baduy merupakan kelompok etnis yang berasal dari Provinsi Banten, tepatnya berada di kaki desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Ramgkasbitung. Suku Baduy menggunakan bahasa Sunda dalam berkomunikasi sehari-hari.

Dalam kehidupan masyarakat luas, Suku Baduy dikenal dengan nama lain seperti Orang Kanekes, Orang Badui, dan Urang Kanekes. Suku Baduy tidak mengenal budaya tulis dalam kesehariannya.

5. Suku Osing

Suku Osing merupakan penduduk asli Banyuwangi dan sering dikenal sebagai sub suku dari Suku Jawa. Mereka lekat sebagai etnis yang ramah, penurut, dan menjunjung tinggi gotong royong. Suku ini tersebar di beberapa wilayah yang ada di Banyuwangi, seperti Kecamatan Rogojampi, Kecamatan Songgon, Kecamatan Kabat, Kecamatan Giri, dan masih banyak lagi.

Bahasa sehari-hari yang digunakan oleh Suku Osing yaitu bernama bahasa Osing yang merupakan turunan daru Jawa kuno. Meskipun demikian, dialek yang digunakan pada bahasa Osing ini sangat lah berbeda dengan dialek bahasa Jawa asli.

6. Suku Tengger

Suku Tengger berasal dari Jawa Timur, tepatnya di sekitar Gunung Bromo. Nama Tengger sendiri berasal dari legenda Roro Anteng dan Joko Seger. Suku Tengger tersebar di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, hingga Kabupaten Probolinggo. Suku Tengger dikenal masyarakat luas sebagai suku yang masih menjunjung tinggi adat istiadat.

Misal kepercayaan terhadap Gunung Bromo yang diyakini sebagai gunung suci. Setahun sekali, Suku Tengger mengadakan upacara adat Kasodo sebagai bentuk rasa syukur dan harapan agar dijauhkan dari segala malapetaka. Upacara adat ini dilakukan dengan melarung hasil bumi masyarakat Tengger ke dalam kawah Gunung Bromo.

7. Suku Madura

Suku Madura tidak hanya berasal dari Pulau Madura. Ada beberapa wilayah yang diyakini sebagai asal suku Madura ini. Pulau yang paling terkenal meliputi Kangean, Raas, Gili Raja, dan Sapudi. Suku Madura ini tersebar luas di berbagai wilayah di Indonesia termasuk di Pulau Jawa. Suku Madura memiliki bahasa daerah yang disebut sebagai bahasa Madura.

Itulah sejumlah suku yang ada di Pulau Jawa. Meski pulau kecil, Jawa ternyata menyimpan kekayaan etnis beragam yang menjadi “harta karun” tak ternilai bagi Nusantara.

Kontributor : Alan Aliarcham

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA