Apa saja Kebudayaan Filipina?

Keren! Filipina Punya Festival Kerukunan Budaya

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Minggu, 04 Jul 2021 11:15 WIB
Share
Komentar
Foto: (Facebook Lamitan Tourism)
Zamboanga -

Seperti Indonesia, Filipina juga terdiri dari banyak suku dan agama. Dimana perbedaan itu dirayakan lewat sebuah festival yang sangat menyejukkan.

Setiap 26 Juni, masyarakat Filipina merayakan Festival Kerukunan Budaya atau apa yang disebut dengan Lami-lamihan. Dikutip detikTravel dari siaran persnya, Selasa (29/6/2021), perayaan itu rutin diadakan di Kota Zamboanga, Basilian dan Mindanao di Filipina Selatan.

Baca juga: Ini Dia Sang Ratu Festival Filipina

Walau Filipina merupakan kota yang kaya akan penganut nasrani, tapi umat Muslim juga dapat dijumpai di sana. Umumnya mereka banyak ditemukan di Filipina Selatan.

Untuk informasi, Lami-Lamihan adalah istilah penduduk setempat untuk bergembira. Festival ini merayakan perdamaian dan harmoni di antara Suku Yakan, Tausug, warga Muslim dan Kristen.

Festival Lami-lamihan. Foto: (Facebook Lamitan Tourism)

Selain itu, Lami-Lamihan menjadi tanda penghormatan kepada pendiri provinsi Basilan, Pedro Javier Cuevas yang juga dikenal sebagai Datu Kalun. Penduduk Lamitan mencetuskan perayaan Lami-Lamihan pada tanggal 29 Juni 1983.

Festival Lami-Lamihan setiap tahunnya menyatukan penggiat agrowisata, seniman budaya dan musik tradisional, serta penenun Yakan untuk menunjukkan keahlian dan mengedukasi penonton.

Sebagai bagian dari pelestarian budaya mereka, diadakan kompetisi musik tradisional Yakan. Peserta diharuskan menggunakan instrumen asli seperti gabbang, agung dan kulintang. Selain itu, juga diadakan sebuah kontes untuk lagu-lagu tradisional Yakan, seperti "Nahana," "Jamiluddin," "Kata-kata" dan "Sail."

Menariknya, Festival Lami-Lamihan diadakan selama seminggu dan menampilkan kontes tarian tradisional Yakan seperti Pangalay dan Tumahik, kontes Miss Lamitan, pameran kota dan pameran motorcross.

Baca juga: Ranking Negara Terbaik-Terburuk Ekspatriat 2021, Indonesia Nomor 31

Pada festival itu, orang-orang mengenakan kostum warna-warni untuk berpartisipasi dalam pacuan kuda, parade, dan kegiatan lainnya. Orang-orang yang bergabung dalam festival itu juga menyaksikan pernikahan Yakan dan wisuda para pelajar Muslim.

Fakta menarik lainnya, masyarakat di sana juga kerap membuka salam dengan ucapan assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Menarik sekali ya Filipina!



Simak Video "Saat Anak Diktator vs Petinju Ternama Bersaing di Pilpres Filipina"

(rdy/rdy)
filipina festival
Share
Komentar