Apa saja barang yang diimpor Indonesia dari negara ASEAN?

ASEAN. (Foto: https://pixabay.com)

ASEAN merupakan organisasi kerja sama internasional antarnegara yang mencakup wilayah Asia Tenggara. Terdapat 10 negara yang menjadi anggota ASEAN, yaitu 5 negara sebagai pemrakarsa berdirinya ASEAN dan 5 negara yang lain kemudian ikut bergabung. Kelima negara pendiri ASEAN adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Singapura. Selanjutnya, negara Brunei Darussalam, Myanmar, Vietnam, Kamboja, dan Laos.

Dikutip dari buku BPSD Modul Ilmu Pengetahuan Sosial yang ditulis oleh Nur Hasanah (2001: 2), ASEAN berdiri pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand. Berdirinya ASEAN ditandai dengan penandatanganan Deklarasi Bangkok. Selain menjalin hubungan antarnegara anggota, ASEAN juga menjalin hubungan dengan negara-negara lain di dunia. Hubungan tersebut dapat bersifat bilateral (hubungan antara dua negara) dan dapat juga bersifat multilateral (banyak negara).

Nah, artikel kali ini akan membahas tentang macam-macam produk yang diimpor tiap negara ASEAN.

Apa Produk yang Diimpor Tiap Negara ASEAN?

Ilustrasi Produk yang Diimpor. (Foto: https://pixabay.com)

Hubungan dan kerja sama eksternal ASEAN dengan mitra lain dikembangkan melalui hubungan persahabatan dan saling menguntungkan dengan berbagai negara, organisasi sub-kawasan, organisasi kawasan, dan organisasi internasional. Berikut macam-macam produk yang diimpor tiap negara ASEAN:

beras, jagung, kedelai, biji gandum, mesin, dan gula pasir.

Mesin listrik, plastik, besi, kendaraan, bahan kimia organik, dan bahan bakar mineral termasuk minyak.

Perangkat elektronik, minyak, pesawat, mesin, kendaraan, kapal, perahu, obat-obatan, dan plastik.

Produk elektronik, alat transportasi, mesin dan alat industri, besi baja, serta alat telekomunikasi, dan listrik.

Pakaian jadi, kain, karet, sawit, hasil hutan, kopi, barang kerajinan, emas, dan tas kulit.

Kentang, kubis, dan tomat.

Emas, tekstil, obat-obatan, pupuk, alat, dan pertanian.

Barang logam, mesin, alat transportasi, tekstil, farmasi, dan kertas.

Minyak bumi, elektronik, komponen, dan suku cadang kendaraan.

Itulah jawaban dari pertanyaan “Apa produk yang diimpor tiap negara ASEAN?”. Semoga informasi ini bermanfaat! (CHL)

Apa saja barang yang diimpor Indonesia dari negara ASEAN?

Contoh Komoditas Impor Indonesia dari Negara-Negara ASEAN. Kunci jawaban IPS kelas 6 tema 5 Subtema 2 /Instagram.com/@asean

PORTAL PURWOKERTO - Contoh komoditas impor Indonesia dari negara-negara ASEAN.

Komoditas adalah benda nyata yang cenderung mudah diperjualbelikan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, komoditas adalah barang dagangan utama.

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 5 SD Tema 4 Subtema 3, Upaya yang Sudah Dilakukan Menjaga Kesehatan Organ Peredaran Darah

Ciri lain komoditas adalah dapat diberikan dalam bentuk fisik, dapat disimpan dalam kurun waktu tertentu.

>

Selain itu komoditas dapat ditukarkan dengan produk lainnya dengan nilai yang sama. Biasanya komoditas bisa diperjualbelikan investor lewat bursa berjangka.

Komoditas tidak hanya meliputi kebutuhan sehari-hari seperti sembako saja, melainkan juga barang pendukung lainnya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Pembulatan Panjang Pensil Ani yang Diukur dengan Penggaris dan Panjangnya 10 cm Lebih 9 mm

Barang-barang seperti logam berharga, misalnya emas, alumunium, dan perak, lalu sumber energi seperti batubara dan gas alam juga termasuk komoditas.

Setiap negara anggota ASEAN memiliki kebutuhan rumah tangga yang berbeda-beda.  Dengan demikian, produk komoditi yang di impor beragam dari berbagai negara.  Berikut rinciannya:

1. Indonesia


Produk Impor: Mesin dan peralatan, bahan kimia, bahan bakar, bahan makanan
Asal Negara: RRT, Jepang, Thailand, Uni Eropa
2. Thailand
Produk Impor: Minyak mentah, mesin dan komponen terkait, peralatan listrik, bahan kimia, produk besi dan baja, perhiasan, komputer
Asal Negara: RRT, Jepang, Amerika Serikat, Malaysia, UEA, Korea Selatan, Indonesia, Taiwan, Jerman, Singapura
3. Malaysia
Produk Impor: Produk elektronik, peralatan komunikasi, perhiasan emas, suku cadang kendaraan
Negara Asal: RRT, Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Thailand, Taiwan, India, Australia, Korea Selatan, Indonesia
4. Vietnam
Produk Impor: mesin dan perlatan, bahan bakar minyak, produk baja, bahan mentah untuk industri sepatu dan pakaian, elektronik, plastik, mobil
Negara Asal: Amerika Serikat, Uni Eropa, RRT, Jepang
5. Laos
Produk Impor: Bahan konstruksi, mesin-mesin, kendaraan dan suku cadang, perlengkapan produksi, BBM, makanan, dan barang konsumsi
Negara Asal: Thailand, RRT, Vietnam, Jepang
6. Myanmar
Produk Impor: Pupuk, kayu jati, semen, manufaktur, perbankan.
Negara Asal: RRT, Indonesia, Indonesia, Korea Selatan
7. Singapura
Produk Impor: Mesin dan peralatan, bahan bakar, kimia, makanan, barang jadi
Negara Asal: Malaysia, RRT, Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, Indonesia, Arab Saudi, UEA.
8. Brunei Darussalam
Produk impor: Permesinan, transportasi, makanan dan binatang hidup, bahan kimia, manufaktur, makanan/minuman kemasan, tembakau, minyak tumbuhan, bahan mentah
Negara Asal: RRT, Jepang, Korea Selatan, Indonesia
9. Filipina
Produk impor: BBM, elektronik, transportasi, mesin, plastik, makanan, besi baja, bahan organik dan anorganik, manufaktur, alat telekomunikasi
Negara Asal: RRT, Korea Selatan, Amerika Serikat, Jepang, Taiwan
10. Kamboja
Produk Impor: Tembakau, Tekstil, Garmen, Pulp dan Kertas, Farmasi, Produk makanan dan minuman
Negara Asal: Thailand, Hong Kong, RRT, Singapura, Vietnam, Taiwan, Indonesia, India, Prancis, Malaysia, Korea Selatan