Apa saja alat dan bahan yang digunakan untuk membuat gambar atau lukisan?

Tahukah kamu, alat dan bahan apa saja yang digunakan untuk melukis? Apa itu seni lukis? Yuk, simak penjelasan berikut ini!

Seni lukis adalah cabang seni rupa yang diwujudkan melalui karya dua dimensi. Karya ini bermediakan kanvas atau permukaan datar lain yang di isi oleh unsur-unsur pokok garis dan warna dari cat atau pewarna dan pembubuh gambar lainnya.

Sebagai perkembangan dari menggambar, seni lukis bermain dengan corak atau gaya yang lebih rumit. Selain itu, alat, bahan, dan cara membuatnya juga dapat lebih beragam dari menggambar pada umumnya. Berikut penjelasan alat dan bahan beserta cara melukis, yang dilansir dari Serupa.id.

Advertising
Advertising

1. Alat Lukis

Alat lukis adalah peralatan untuk mengaplikasikan atau membubuhkan cat pada media lukis, seperti: kuas, pisau palet, dan lainnya. Penggunaan alat lukis bergantung pada tema, teknik, media, teknik, dan aliran.

Alat Lukis (Ruswanti)

Berikut adalah beberapa alat-alat lukis.

  • Kuas, yakni untuk mengaplikasikan cat pada media lukis/kanvas.
  • Pisau lukis, yakni alternatif lain dari kuas untuk membubuhkan cat dalam kuantitas besar dan untuk keperluan menciptakan efek timbul/muncul 3d.
  • Pisau palet, yakni digunakan untuk mencampurkan cat.
  • Palet, yakni tempat mencampur dan menyiapkan cat sebelum digunakan.
  • Pensil, yakni sebagai alat lukis untuk menggambar sketsa dalam guratan yang tipis.
  • Cat, yakni (1) berbasis minyak, untuk melukis jangka panjang agar cat tidak mudah kering dan mudah diperbaiki dengan mengelap cat yang belum kering; dan (2) berbasis air, lebih cepat kering sehingga lebih sulit untuk diperbaiki, seperti cat akrilik atau cat air.
  • Tinta bak, yakni cat alternatif yang cukup banyak digunakan pada seni lukis.
  • Alat pembubuh cat khas/alternatif, seperti sikat gigi bekas dan tongkat kayu untuk mengucurkan cat enamel. Terdapat banyak alat lukis alternatif lain yang dapat digunakan untuk menciptakan efek khusus.
  • Cat khas/alternatif, yang dapat digunakan tergantung kebutuhan lukisan yang diciptakan.

2. Bahan (Media) Seni Lukis

Bahan (Media) Seni Lukis (Ruswanti)

Dalam seni lukis, terdapat berbagai macam bahan atau media lukis yang dapat digunakan dengan berbagai macam kriteria juga. Berikut bahan (media) seni lukis yang dapat digunakan untuk melukis.

  • Kanvas, yakni media utama yang sering digunakan dalam melukis karena terhitung awet dan tahan lama.
  • Jangan menggunakan cat minyak pada media kertas karena kertas akan tergerus oleh zat yang ada pada cat minyak.
  • Dengan media kertas, gunakan cat air dan lapisi dengan pelapis cat agar kertas bertahan lama.
  • Media khas/alternatif, seperti kaca, lempengan kayu, lempengan lobam, lempengan plastik, atau benda datar dua dimensi apapun dapat menjadi media lukis jika digunakan dengan tepat.

3. Cara Melukis

Baca Juga: 4 Aliran Seni Lukis yang Lengkap dengan Penjelasannya

Saat akan melukis, tentunya memerlukan cara yang tepat agar dapat membuat karya yang baik. Cara ini juga sangat tergantung pada tema atau aliran lukis yang akan digunakan. Melukis dapat dimulai dengan menentukan tema, menentukan objek atau subjek yang di lukis, lalu menyiapkan cara yang dibutuhkan.

Berikut langkah-langkah dalam melukis yang dapat dilakukan.

  • Pertama, membuat sketsa, lalu menyelesaikan detailnya.
  • Selanjutnya, membuat lukisanunderpainting,lalu mewarnainya dengan cat tipis (teknik lukis cat minyak).
  • Saat melukis, dapat menggunakan kuas, yakni (1) kuas kering, yang digunakan tanpa pelarut cat sehingga cocok untuk membuat detail kecil; dan (2) kuas basah, yang diberi pelarut cat agar dapat menutupi permukaan luas dengan cepat.

Nah, itulah penjelasan tentang alat dan bahan (media) untuk melukis beserta cara melukis yang dapat dipraktikkan. Selamat mencoba!