Apa perbedaan antara neraca dan laporan laba rugi?

Laporan Keuangan dalam Perusahaan

Tahukah Anda kalau software akuntansi online Jurnal by Mekari bisa memudahkan Anda untuk membuat laporan keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal selama 14 hari dengan klik tombol atau pada banner di bawah ini.

Table of Contents Show

• Laporan Keuangan dalam Perusahaan
• Apa perbedaan Neraca dan Laporan Laba Rugi?
• 4 Perbedaan Neraca dan Laporan Laba Rugi
• Mengenal Laporan Keuangan
• Laporan Posisi Keuangan
• Pengertian Laporan Laba Rugi, Jenis, Fungsi, Pengguna, Komponen, Cara Buat dan Contohnya

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Melalui laporan keuangan, perusahaan akan mendapatkan berbagai wawasan terkait kondisi keuangan serta transaksi bisnis yang sedang berjalan.

Tidak hanya itu, perusahaan dapat memiliki acuan untuk membandingkan kondisi finansial dalam suatu periode tertentu, misalnya perbandingan pada bulan ini dan satu bulan sebelumnya.

Hasil perbandingan tersebut dapat digunakan sebagai rujukan untuk mengetahui apakah bisnis perusahaan berada dalam jalur yang tepat dan mengalami peningkatan keuntungan.

Informasi tersebut juga dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam membuat keputusan strategis demi kemajuan perusahaan.

Melihat berbagai manfaat yang dapat didapatkan, penting bagi perusahaan untuk memiliki laporan keuangan yang baik. Ada beberapa jenis laporan keuangan yang perlu disusun oleh perusahaan.

Laporan keuangan seperti laporan laba-rugi, neraca, dan arus kas memiliki keterkaitan satu sama lain.

Isi:

Neraca vs Laporan Laba Rugi

Neraca dan laporan laba rugi adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan untuk diperhatikan semua pemangku kepentingan. Meskipun baik laporan laba rugi maupun neraca, memiliki kesamaan sekaligus perbedaan, keduanya digunakan berdampingan oleh mereka yang berkeinginan untuk memahami kesehatan keuangan perusahaan untuk tujuan investasi. Banyak yang merasa bahwa keduanya sama tetapi artikel ini akan menyoroti perbedaan antara kedua laporan keuangan ini untuk menghilangkan keraguan tersebut.

Apa itu Neraca?

Disebut juga sebagai laporan posisi keuangan, neraca menunjukkan posisi keuangan perusahaan saat ini dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. Ini mencakup semua aset dan kewajiban perusahaan secara berurutan yang berarti bahwa aset yang paling likuid didaftar pertama dan kewajiban yang paling mendesak adalah yang pertama sebelum yang lebih kecil. Ini juga merupakan selembar kertas yang mencerminkan solvabilitas suatu perusahaan. Tiga elemen terpenting dari neraca adalah aset, kewajiban, dan ekuitas.

Aktiva adalah sumber daya keuangan yang dimiliki perusahaan sebagai hasil dari transaksi masa lalunya. Aset ini diterjemahkan ke dalam arus kas ke dalam perusahaan yang dapat digunakan untuk tujuan bisnis. Beberapa contoh aset adalah uang tunai, pabrik dan mesin, furnitur, surat berharga, paten, hak cipta, dan piutang.

Kewajiban merupakan kebalikan dari aset dan merupakan kewajiban perusahaan yang pada akhirnya menghasilkan arus kas keluar. Beberapa contoh kewajiban adalah wesel bayar dan hutang obligasi, pajak penghasilan, hutang bunga kepada pemberi pinjaman, hutang dividen dan kewajiban jaminan.

Keadilan adalah bagian dari aset yang diklaim oleh pemiliknya. Ini adalah hasil bersih dari aset setelah semua kewajiban dipenuhi. Contoh ekuitas adalah modal, modal saham biasa dan saham preferen, saldo laba yang dialokasikan dan tidak dialokasikan, dll.

Apa itu Laporan Laba Rugi?

Disebut juga laporan laba rugi atau laporan laba rugi komprehensif adalah laporan keuangan yang mencerminkan kinerja perusahaan secara keseluruhan selama periode waktu tertentu. Ini berisi semua keuntungan dan kerugian perusahaan untuk menghasilkan laba atau rugi bersih. Dua komponen utama dari setiap laporan laba rugi adalah pendapatan dan beban perusahaan.

Pendapatan Diartikan sebagai peningkatan manfaat ekonomi dalam jangka waktu tertentu dalam bentuk aliran masuk aset atau penurunan kewajiban. Semua pendapatan dan keuntungan diklasifikasikan dalam kepala pendapatan pada laporan laba rugi.

Biaya, Di sisi lain adalah penurunan manfaat ekonomi berupa arus kas keluar atau peningkatan kewajiban perusahaan. Beberapa contoh pengeluaran adalah biaya penjualan, promosi penjualan, biaya iklan, beban pajak penghasilan, biaya alat tulis dan potage dll.

Neraca vs Laporan Laba Rugi

• Baik laporan laba rugi maupun neraca merupakan bagian integral dari satu set lengkap laporan keuangan.

• Sementara laporan laba rugi mencerminkan kinerja perusahaan tahun berjalan, neraca berisi informasi dari awal bisnis hingga tahun keuangan berakhir

• Laporan laba rugi menunjukkan laba rugi saat ini sedangkan neraca mencerminkan kesehatan keuangan perusahaan yang menceritakan keseluruhan aset dan kewajibannya

Isi:

• Tabel Ringkasan
• Deskripsi
• Neraca vs Laporan Laba Rugi

Kita sering mendengar istilah "neraca" dan "laporan laba rugi", tetapi yang kita tahu adalah bahwa keduanya adalah dokumen keuangan dan digunakan dalam bisnis. Meskipun ini benar, keduanya sebenarnya berbeda dalam banyak hal dan tidak boleh dipertukarkan. Pada artikel ini, kita akan membahas dengan tepat apa itu dan bagaimana perbedaannya satu sama lain.

Apa perbedaan Neraca dan Laporan Laba Rugi?

4 Perbedaan Neraca dan Laporan Laba Rugi

Banyak pengusaha kecil yang belum menerapkan manajemen keuangan yang baik. Buat kamu yang ingin memulai bisnis kecil alangkah baiknya terbiasa dengan laporan keuangan.

Hal ini kamu terapkan agar bisa mengetahui laba dan rugi yang sebenarnya. Salah dua dari laporan keuangan yang biasa digunakan yakni neraca dan laporan laba rugi. Kedua laporan ini akan menggambarkan informasi kemajuan dari bisnis kamu dalam satu tahun.

Walaupun ada persamaan manfaat yang diberikan, namun laporan laba rugi dan neraca memiliki beberapa perbedaan yang perlu kamu ketahui.

Buat kamu yang ingin tahu perbedaan neraca dan laba rugi, yuk simak pembahasan berikut ini!

Mengenal Laporan Keuangan

©2014 Merdeka.com/shutterstock/violetkaipa

Sebelum mengetahui macam laporan keuangan, perlu diketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan catatan formal dari aktivitas keuangan suatu entitas atau perusahaan atau Lembaga.

BACA JUGA:
Ingin Dapatkan Peran yang Diincar, Ini Motivasi Prilly Latuconsina Jadi Produser FilmPotret Bencana Angin Kencang di Gunungkidul, Rumah Roboh hingga Truk Terguling

Laporan keuangan ini adalah salah satu laporan tertulis yang berguna untuk mengetahui posisi atau kekuatan keuangan, kinerja, dan likuiditas perusahaan. Selain itu, laporan keuangan juga akan menggambarkan dampak keuangan dari transaksi yang dilakukan perusahaan tersebut.

Dengan begitu dapat dipahami bahwa laporan keuangan merupakan hal penting yang perlu dilakukan oleh setiap perusahaan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kondisi keuangan yang sedang terjadi pada perusahaan, mengetahui dampak laba dan rugi yang didapat, hingga mengetahui besar kekayaan perusahaan termasuk nilai dari barang inventaris. Laporan keuangan ini bisa menjadi ukuran berhasil tidaknya suatu bisnis yang sedang dijalankan.

Advertisement

3 dari 6 halaman

Laporan Posisi Keuangan

Setelah mengetahui pengertiannya, berikutnya akan dijelaskan mengenai macam laporan keuangan. Macam laporan keuangan yang pertama adalah laporan posisi keuangan. Laporan posisi keuangan ini juga disebut dengan laporan neraca. Dalam laporan keuangan ini akan menyajikan posisi atau kondisi keuangan dari suatu perusahaan per tanggal tertentu.

Dalam pengoperasiannya, terdapat beberapa komponen yang membangun laporan posisi keuangan. Berikut adalah beberapa komponen yang harus ada dalam laporan posisi keuangan:

BACA JUGA:
Viral Seragam Batik Para Guru Sesuai Mata Pelajaran, Intip PotretnyaRatusan Sopir Truk di Kudus Kembali Lakukan Demo, Ini Tuntutannya

• Aset: sesuatu yang dimiliki atau dikelola oleh bisnis atau perusahaan (misalnya uang tunai, inventaris, gedung, mesin yang digunakan sebagai alat produksi, dan lain-lain)
• Kewajiban: sesuatu beban utang yang harus dibayarkan kepada pihak lain yang bersangkutan (misalnya kreditor, pinjaman bank, dan lain-lain)
• Ekuitas: utang bisnis kepada pemiliknya, ini mewakili jumlah modal yang tersisa dalam bisnis setelah aset digunakan untuk melunasi liabilitasnya. Sehingga ekuitas dapat dipahami sebagai selisih antara aset dan kewajiban.

4 dari 6 halaman

Pengertian Laporan Laba Rugi, Jenis, Fungsi, Pengguna, Komponen, Cara Buat dan Contohnya

Laporan laba rugi adalah salah satu laporan keuangan yang harus dibuat oleh setiap perusahaan. Karena ini yang menjadi acuan terkait kondisi finansial yang terjadi di saat itu. Tak hanya itu, laporan ini juga harus dibuat sedetail mungkin jika perusahaan tersebut adalah perusahaan besar atau mutinasional. Hal ini bertujuan jika ketika dilakukan evaluasi, keterangan datanya lebih menyeluruh dan bisa dipertanggungjawabkan

Pertanyaannya adalah apakah laporan laba rugi itu? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut ini akan dijelaskan tentang pengertian laporan keuangan ini secara mendalam. Sedangkan di akhir nanti akan dipaparkan fungsi dan format penyusunannya.

Apa perbedaan neraca dan laporan laba rugi?

Apa hubungan antara neraca dan laporan laba rugi?

Apa saja isi atau komponen dari laporan laba rugi?

Apa tujuan dari neraca Sebuah laporan laba rugi?