Apa penyebab badan cepat capek dan lemas?

Badan yang lemas bukanlah suatu penyakit namun gejala dari suatu kondisi kesehatan. Lemas diartikan kurangnya energi secara fisik maupun motivasi secara mental. Ketika memasuki usia 40 tahun ke atas, massa otot dan kekuatan akan menurun kemampuannya. 

Akibatnya seiring berjalannya waktu otot jadi lemah, menghambat aktivitas fisik seseorang, meningkatkan risiko seseorang terjatuh, tubuh jadi lemas, dan mengalami cedera.  Bahkan orang di atas usia 50 memiliki lebih dari 15% risiko kehilangan kekuatan setiap 10 tahun. 

Penyebab Badan Mudah Lemas

Pada dasarnya penyebab badan lemas hanyalah 2, yaitu karena masalah mental atau psikis dan penyebabnya ada di masalah fisik.

Badan lemas tidak selalu disebabkan karenan kecapekan atau kelelahan, akan tetapi terdapat beberapa hal lain yang harus diwaspadai dan mungkin butuh perhatian hingga tindakan medis yang tepat.

Maka dari itu, apa saja penyebab badan yang mudah lemas?

1. Masalah Mental atau Psikis yang Terganggu

Badan lemas yang disebabkan oleh mental ini dapat terjadi jika seseorang mengalami tekanan atau depresi sehingga mengalami gangguan pada jiwanya. Berikut ini daftar penyebabnya yang termasuk masalah psikis dan mental:

• Stress
• Depresi
• Masalah gangguan kecemasan
• Anoreksia, atau gangguan makan
• Keadaan berduka
• Masalah keluarga atau dengan pasangan
• Sedang lelah secara emosional

2. Masalah Fisik

Penyebab badan mudah lemas lainnya datang dari fisik atau kondisi tubuh seseorang. Hal ini dapat terjadi ketika seseorang sedang sakit atau menderita kondisi kesehatan fisik tertentu, seperti:

• Penyakit Ginjal
• Masalah tiroid
• Memiliki Diabetes
• Terdapat gangguan pada jantung dan paru - paru
• Gangguan tidur
• Kehamilan
• Dehidrasi
• Kanker
• Kurang gizi
• Anemia
• Flu hingga alergi rhinitis
• Gula darah rendah
• Kebiasaan mengonsumsi alkohol
• Hingga efek samping dari mengonsumsi obat - obatan, obat flu, dan obat sejenisnya yang dapat menenangkan.

Apa Saja Faktor yang Membuat Badan Lemas di Usia Tua?

• Berkurangnya jumlah aktivitas fisik dapat menyebabkan kelemahan pada tubuh. Banyak dari kita termasuk lansia yang duduk atau berdiam diri selama 6 jam sehari. Saat duduk, bagian tubuh tidak digunakan. Lama kelamaan kurangnya penggunaan otot membuat tubuh jadi hilang kekuatan atau dikenal sebagai atrofi otot
• Asupan makanan yang tidak dicerna dengan baik dan kurang bergizi serta tidak mengonsumsi makanan yang cukup
• Penurunan kepadatan tulang dan massa otot disertai perubahan metabolisme juga memicu keletihan dan rasa lemas 

3 Cara Mengatasi Badan Lemas di Usia Tua

1. Orang Dewasa Perlu Tidur 7-9 Jam Setiap Hari

Tahukah Anda jika kurang tidur atau kebanyakan tidur justru bisa membuat badan lemas? Tanpa tidur yang cukup, orang usia lanjut kemungkinan akan merasakan kelelahan dan lemas pada tubuhnya. Dengan mencukupi kebutuhan tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam akan membantu tubuh melakukan perbaikan pada sel-sel atau jaringan yang rusak. Tubuh pun akan terasa lebih segar untuk menjalani hari.

Bila belum juga tertidur selama 20 menit, cobalah melakukan sesuatu yang santai seperti mendengarkan musik yang menenangkan atau membaca buku ringan agar tubuh dan pikiran merasa rileks.  

Untuk tidur nyenyak, Anda bisa membuat lingkungan kamar tidur yang nyaman. Misalnya mematikan lampu kamar, menggunakan penutup telinga, atau menyalakan aromaterapi. 

2. Asupan Nutrisi Harus Tepat

Biasanya orang lansia yang mengalami lemas diketahui memiliki kadar kalsium, zat besi, vitamin D, dan magnesium yang rendah. Padahal kandungan-kandungan tersebut penting bagi tubuh untuk membangun, memelihara, dan memperbaiki tulang, jaringan ikat, dan otot. 

Cara memilih makanan yang sehat sesuai dengan kebutuhan tubuh demi menjaga kesehatan tulang dan otot, bisa bertanya pada dokter ahli gizi agar mendapat nutrisi yang tepat.

Selain dari makanan, Anda bisa mengonsumsi susu nutrisi untuk lansia seperti Ensure 2 kali sehari. Pasalnya, susu rendah laktosa ini juga diperkaya formula Triple Protein untuk menjaga kekuatan otot Anda. Bukan cuma itu, kandungan lainnya pun juga bantu dukung fungsi dan daya tahan tubuh, seperti kalsium & vitamin D, serat pangan, omega-3 dan omega-6, serta 14 vitamin & 9 mineral. 

Baca juga: Cara Menjaga Kesehatan Otot Lansia dan Melawan Risiko Sarkopenia

3. Jangan Banyak Berdiam Diri, Ayo Bergerak!

Jika Anda masih mampu untuk berjalan dan tidak memiliki keterbatasan gerak, hindari untuk hanya berdiam diri di kasur atau sofa terlalu lama ya. Disarankan orang lansia untuk mengubah posisi setiap dua jam sekali dengan berdiri dan berjalan dari satu tempat ke tempat yang lain. Bisa juga dengan memperbanyak naik turun tangga atau melakukan aktivitas seperti membuat minuman sendiri, berkebun, bermain bersama cucu kesayangan, dan lainnya.

Itu tadi cara mengatasi badan lemas yang bisa Anda lakukan. Dengan memperhatikan waktu istirahat, makanan yang Anda konsumsi sehari-hari, dan aktif bergerak, maka rasa lemas dalam tubuh bisa dihindari. Anda pun bisa menjalani kegiatan sepanjang hari dengan lebih bersemangat. 

Apa penyebab badan lemas dan cepat lelah?

Badan cepat lelah gejala penyakit apa?

Bagaimana cara mengatasi badan yang cepat lelah?