Apa manfaat dari pengemasan produk dengan peralatan sistem teknik?

2. Manfaat Produk Usaha Sistem Teknik Manfaat karya rekayasa produk peralatan sistem teknik : a. Keberadaan karya produk usaha sistem teknik memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat yang menggunakannya b. Solusi bagi peningkatan produktifitas dan efektifitas dalam menjalankan produksi usaha rumahan (home industry) c. Memberikan kemudahan, meningkatkan kualitas dan jumlah dalam ber-produksi d. Memacu kreativitas dan inovatif pembuatnya untuk terus berkarya mencapai optimal e. Terciptanya lapangan pekerjaan untuk mewujudkan karya inovasi.Sumber : Dokumen Kemendikbud Gambar : 2.17 Produk Peralatan sistem teknik

» prawira kurtilas sem1 xi bukusiswa rev2017 terampilmatematika blogspot com

» Laporan Kegiatan Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar Sistem Produksi Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Penetapan Kelayakan Usaha Ide dan Peluang Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Analisis Kelayakan Finansial Ide dan Peluang Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Membedakan Persaingan Ide dan Peluang Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Sumber Daya yang Dibutuhkan dalam Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Kerajinan dari Limbah Kulit Jagung

» Kerajinan dari Limbah Kertas

» Kerajinan dari Limbah Kain Perca Kerajinan dari Limbah Kardus

» Kerajinan dari Limbah Sisik Ikan

» Kerajinan dari Pecahan Keramik

» Manfaat Produk Kerajinan sebagai Benda Hias

» Unsur Estetika Perencanaan Produksi Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Unsur Ergonomis Unsur ergonomis karya kerajinan selalu dikaitkan dengan aspek fungsi atau

» Menentukan BahanMaterial Produksi Perencanaan Produksi Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Menentukan Teknik Produksi Perencanaan Produksi Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Alat dan Bahan yang Dibutuhkan dalam Memproduksi Kerajinan dari Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Perancangan Produk Alat Pendukung

» Kemasan Plastik Proses Produksi Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Break Even Point BEP Rupiah

» Pengertian Promosi Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun

» Melakukan Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Pengertian dan Manfaat Laporan Kegiatan Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

» Laporan Kegiatan Usaha Sistem Teknik

» Ide dan Peluang Usaha Produk Sistem Teknik Sumber daya yang dibutuhkan

» Administrasi Usaha Perencanaan Usaha Produk Sistem Teknik

» Tahap Mempertahankan Tahap mengembangkan

» Alat pencetak arang briket

» Alat pengering hasil pertanian Kompor Batik

» Potensi Usaha Sistem Teknik di Daerah

» Alat dan Bahan yang dibutuhkan Proses Produksi Tom Spray Aerator untuk Zat Warna Alam Indigo

» Pengemasan Produk Sistem Produksi Usaha Sistem Teknik

» Produksi Zat warna alam indigo Keuntungan

» Menghitung BEP Menghitung Titik Impas Break Even Point

» Manfaat Promosi Strategi Promosi Usaha Sistem Teknik

» Sasaran Promosi Strategi Promosi Usaha Sistem Teknik

» Laporan Kegiatan Pembuatan Produk Sistem Teknik

» Evaluasi Diri kelompok Evaluasi

» Titik Impas Break Even Promosi

» Ide dan Peluang Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi

» Sumberdaya yang dibutuhkan dalam Pembenihan Ikan Konsumsi

» Perencanaan usaha Pembenihan Ikan Konsumsi

» Kebutuhan pasar terhadap Benih Ikan Konsumsi

» Perencanaan Produksi Penerapan Sistem Pembenihan Ikan Konsumsi

» b. Kebutuhan Alat dan Bahan

» Penetasan telur Pemeliharaan larva dan benih

» Metode tertutup b. Pengemasan Produk Ikan Konsumsi

» Manfaat dari BEP Menghitung BEP

» Contoh Menghitung BEP Menghitung Titik Impas Break Even Point Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi

» Tujuan Strategi Promosi Penjualan

» Fungsi Strategi Promosi Penjualan

» Kegiatan Promosi Penjualan Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi

» Sistematika laporan Membuat Laporan Kegiatan Usaha Makanan Khas Daerah

» Sumber daya yang Dibutuhkan dalam Usaha Makanan Khas Daerah

» Perencanaan Pemasaran Usaha Makanan Khas Daerah

» Penyusunan Proposal Makanan Khas Daerah

» Karakteristik Makanan Khas Daerah

» Jenis Bahan Kemas Olahan Makanan Khas Daerah

» Teknik Pengemasan Makanan Khas Daerah

» Pengertian Titik Impas Break Even Point

» Strategi Menetapkan Harga Jual Makanan Khas Daerah

» Menghitung BEP Menghitung Titik Impas Break Even Point Usaha Makanan Khas Daerah

» Tujuan Promosi Promosi Produk Hasil Usaha Makanan Khas Daerah

» Manfaat Promosi Promosi Produk Hasil Usaha Makanan Khas Daerah

Show more

Pada dasarnya, kemasan produk adalah salah satu hal yang sangat penting dan juga tidak bisa dipisahkan dari proses pemasaran dan distribusi pada suatu produk. Lantas, apa sebenarnya pengertian dari kemasan produk? dan apa tujuan, manfaat, dan jenis-jenis kemasan?

Nah, pada artikel kali ini kami akan menjawab pertanyaan tersebut secara jelas dan lengkap untuk Anda.

Pengertian Kemasan Produk

Pengertian kemasan produk secara umum adalah suatu wadah ataupun pembungkus yang memiliki fungsi untuk mencegah ataupun meminimalisir terjadinya kerusakan pada produk yang dikemas.

Sementara itu, ada juga yang mengatakan bahwa pengertian kemasan produk adalah suatu material pembungkus produk yang memiliki fungsi untuk menampung, melindungi, mengidentifikasi, dan mempromosikan produk.

Dalam hal tersebut, fungsi kemasan tidak hanya berguna untuk melindungi produk, tapi juga berfungsi sebagai alat pemasaran dan juga membangun identitas brand serta meningkatkan penjualan.

Baca juga: Apa Itu Forecast Penjualan? Berikut Pembahasan Lengkapnya

Lantas, Apa Artinya Pengemasan Produk?

Pengemasan memiliki arti suatu sistem yang telah terkoordinasi dalam hal menyiapkan barang untuk disalurkan, pergudangan, logistik, pengguna akhir dan penjualan. Artinya, pengemasan adalah suatu bentuk kegiatan untuk memberi wadah atau pembungkus suatu produk.

Dalam proses pelaksanaannya, terdapat kegiatan melindungi, mengawetkan, mengangkut, memberikan informasi dan menjual suatu produk.

Untuk itu, tujuan utama dari memberikan kemasan pada produk adalah guna melindungi dan juga mencegah adanya kerusakan atas produk yang dijual. Selain itu, kemasan juga berguna sebagai sarana informasi dan juga pemasaran yang baik dengan membuat suatu desain kemasan yang kreatif, sehingga akan terlihat lebih menarik dan mudah diingat oleh konsumen atau pelanggan.

Pengertian Kemasan Produk Menurut Para Ahli

Kotler dan Amstrong berpendapat bahwa pengertian kemasan produk adalah adalah salah satu kegiatan yang mencakup desain dan produk, sehingga kemasan yang ada pada produk tersebut bisa berfungsi dengan baik dan produk yang ada di dalamnya bisa terlindungi.

Rodriguez menjelaskan bahwa pengertian kemasan produk adalah wadah yang mampu mengubah kondisi dari bahan pangan dengan adanya tambahan senyawa aktif, sehingga mampu memperpanjang umur.

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian kemasan produk adalah suatu bungkus pelindung yang ada pada suatu produk barang yang berasal dari hasil aktivitas pengemasan.

Fungsi Kemasan Produk

1. Fungsi Protektif Kemasan

Fungsi protektif dalam hal ini berfungsi sebagai sesuatu pelindung ataupun keamanan produk dari berbagai hal yang mampu merusak produk seperti cuaca, proses pengiriman, dll. Kemasan yang melindungi produk mampu mencegah atau meminimalisir adanya kerusakan dan risiko cacar yang mampu merugikan pihak pembeli atau penjual.

2. Fungsi Promosional Kemasan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kemasan juga berfungsi sebagai alat promosi ataupun pemasaran. Hal bisa dilakukan dengan membuat bentuk kemasan yang menarik.

Disisi lain, secara umum fungsi kemasan adalah sebagai berikut:

  • Self Service; kemasan produk bisa menegaskan ciri khas dari suatu produk yang dijual, sehingga setiap produk akan memiliki bentuk kemasan yang berbeda.
  • Consumer Affluence; kemasan produk yang menarik terbukti mampu mempengaruhi minat konsumen untuk membeli dengan harga yang lebih mahal.
  • Company and Brand Image; kemasan produk adalah brand image perusahaan, sehingga bisa dijadikan sebagai identitas perusahaan agar bisa lebih dikenal oleh masyarakat.
  • Innovation Opportunity; kemasan produk yang inovatif mampu memberikan manfaat untuk konsumen dan mampu menguntungkan perusahaan.

Manfaat Kemasan Produk dan Tujuannya

  • Physical Production; pembuatan suatu kemasan produk memiliki tujuan untuk melindungi produk dari adanya iklim, getaran, guncangan, tekanan, dan faktor lain yang mampu merusak produk.
  • Barrier Protection; dalam hal ini, pemasangan kemasan produk bertujuan untuk melindungi produk dari adanya hambatan oksigen,uap, air, debu, dll.
  • Containment of Agglomeration; Pengemasan juga bertujuan demi mengelompokkan produk, sehingga proses penanganan dan penyaluran akan menjadi lebih efisien.
  • Information Transmission; di dalam kemasan juga biasanya tercantum cara penggunaan transportasi, daur ulang, atau cara membuang kemasan tersebut.
  • Reducing Theft; pemberian kemasan produk pun bertujuan untuk mencegah adanya tindak pencurian dengan cara melihat kerusakan fisik yang ada pada kemasan.
  • Convenience; kemasan adalah salah satu fitur yang mampu meningkatkan kenyamanan, distribusi, penanganan, penjualan, tampilan, pembukaan, penutup, penggunaan, dll.
  • Marketing; desain dan label yang menarik pada kemasan bisa digunakan oleh pihak pemasar untuk meningkatkan minat pembeli para konsumen.

Jenis Kemasan Produk

Setidaknya ada tiga kategori dalam pengemasan produk, yaitu:

1. Berdasarkan Struktur Isi

Jenis kemasan berdasarkan struktur isi ini dibedakan menjadi tiga jenis utama, yaitu:

  • Kemasan Primer: pengertian kemasan produk primer adalah bahan yang diolah menjadi wadah langsung untuk bahan makanan, seperti kaleng susu, botol minum, dll.
  • Kemasan Sekunder: pengertian kemasan produk sekunder adalah suatu wadah yang memiliki fungsi dalam hal memberikan perlindungan pada kelompok kemasan lain, seperti kotak kardus, kotak peti kayu, dll.
  • Kemasan Tersier: pengertian kemasan produk tersier adalah suatu kemasan yang bisa dimanfaatkan untuk melindungi produk selama proses pengiriman berlangsung.

2. Berdasarkan Frekuensi Pemakaian

Jenis kemasan produk berdasarkan frekuensi pemakaiannya pun terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Kemasan Disposable: pengertian kemasan produk disposable adalah kemasan yang hanya digunakan dalam satu kali pakai dan langsung dibuang, seperti kemasan plastik, kemasan daun pisang, dll.
  • Kemasan Multi Trip; pengertian kemasan produk multi trip adalah kemasan produk yang bisa digunakan berkali-kali oleh para konsumen dan bisa dikembalikan kembali pada agen penjual untuk bisa digunakan kembali, seperti galon air minum, botol kaca saus, dll.
  • Kemasan Semi Disposable; pengertian kemasan produk semi disposable adalah kemasan yang tidak dibuang karena bisa digunakan lagi oleh konsumen, contoh sederhananya adalah kaleng biskuit atau botol kaca sirup.

3. Berdasarkan Tingkat Kesiapan Pakai

Berdasarkan tingkat kesiapan penggunaannya, maka kemasan produk terbagi menjadi dua, yaitu:

  • Kemasan Siap Pakai; pengertian kemasan produk siap pakai adalah kemasan produk yang siap untuk diisi dan wujudnya sudah sempurna sejak pertama kali diproduksi, seperti botol, kaleng, dll.
  • Kemasan Siap Dirakit; pengertian kemasan produk kemasan adalah kemasan produk yang memerlukan perakitan ulang sebelum diisi dengan produk, contohnya adalah plastik, kertas kemas, aluminium foil, dll.

Tips Membuat Kemasan yang Menarik

1. Membuat Desain Kemasan yang Unik

Salah satu hal terpenting dalam membentuk kemasan adalah Anda harus mendesain kemasan tersebut secara lebih unik, inovatif, dan juga berbeda dari produk lain. Dengan membuat kemasan yang unik, maka minat masyarakat untuk membeli produk Anda akan meningkat.

Contoh sederhananya jika Anda berbelanja di supermarket dan melihat adanya deretan kemasan produk kotak dalam satu rak, lalu Anda melihat ada satu kemasan yang bentuknya bulat. Bisa dipastikan Anda akan penasaran dengan isi yang ada di dalamnya.

2. Desain Kemasan Sesuai Target Market

Usahakanlah untuk mendesain kemasan produk sesuai dengan target pasarnya. Jadi, jika target pasar Anda adalah mereka yang baru berusia 5-12 tahun, maka usahakanlah untuk membuat kemasan produk yang ditambahkan dengan tokoh atau gambar kartun yang digemari oleh anak-anak, atau Anda bisa membentuk kemasan tersebut seperti mainan.

Hal yang sama tentunya tidak bisa Anda lakukan jika target market Anda adalah mereka yang sudah berusia 30-50 tahun.

3. Membuat Kemasan dengan Beberapa Ukuran

Jika produk yang Anda jual adalah produk yang tergolong baru, maka usahakanlah untuk membuat kemasan produk dalam berbagai variasi ukuran, seperti small, medium atau large. Masyarakat akan lebih cenderung untuk membeli kemasan yang lebih kecil dalam membeli produk baru.

4. Mencantumkan Informasi Produk Secara Lengkap

Usahakan juga untuk mencantumkan informasi produk di setiap kemasannya. Seperti komposisi produk, jenis, cara konsumsi, hingga tanggal kadaluarsa. Buatlah informasi yang jelas, padat dan singkat.

Baca juga: Arti Giveaway: Pengertian dan Dampaknya Pada Strategi Marketing

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa kita tarik kesimpulan bahwa pengertian kemasan produk adalah suatu material pembungkus barang yang memiliki fungsi untuk menjelaskan, melindungi, menampung, mengidentifikasi, menampilkan, mempromosikan, dan juga menjaga produk agar tetap bersih.

Sedangkan pengemasan adalah suatu sistem yang dibuat secara detail untuk bisa mempersiapkan barang ataupun produk yang bisa disalurkan, dijual, disimpan, dan juga digunakan oleh konsumen dalam kondisi yang baik.

Nah, itulah pengertian produk kemasan secara lengkap serta manfaat, tujuan, dan tips dalam membuat kemasan produk yang menarik. Harus selalu diingat bahwa kemasan produk adalah identitas perusahaan, walaupun nantinya ada pembaruan kemasan, ada baiknya untuk tidak terlalu berbeda dengan kemasan sebelumnya.

Selain itu, jika Anda ingin memperbarui kemasan produk, pastikanlah untuk memantau terlebih dahulu kondisi finansial perusahaan, apakah memungkinkan ataukah tidak. Untuk itu, buatlah laporan keuangan yang rapi dan akurat.

Nah, untuk membantu Anda dalam membuat catatan keuangan, dan berbagai laporan keuangan lainnya, Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate Online.

Dengan menggunakan aplikasi ini, maka Anda bisa membuat berbagai laporan keuangan secara lebih mudah dan cepat.

Accurate Online juga akan memudahkan Anda dalam melakukan berbagai proses akuntansi yang rumit. Selain itu, Anda juga bisa mengelola stok barang, aset perusahaan, sampai dengan mengelola utang-piutang perusahaan secara instan. Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA