JAKARTA, KOMPAS.com - Pernah mendengar indeks harga? Indeks harga seringkali muncul dalam pemberitaan ekonomi. Indeks harga adalah tolak ukur dalam penentuan harga maupun keberlangsungan ekonomi suatu negara. Show
Dikutip dari laman resmi Badan Pusat Statistik (BPS), suatu ukuran statistik untuk menyatakan perubahan-perubahan harga yang terjadi dari satu periode ke periode lainnya. Pengertian indeks harga juga diartikan sebagai perbandingan antara harga rata-rata suatu barang dalam tahun yang digitung dan harga rata-rata untuk tahun dasar. Indeks harga ini sangat diperlukan untuk mengukur perubahan kondisi ekonomi suatu negara. Sebagai contoh, harga daging sapi cenderung mengalami kenaikan jelang Hari Raya Idul Fitri karena adanya kenaikan permintaan pasar. Baca juga: Pengertian Pendapatan Nasional, Rumus, dan Manfaatnya Contoh lainnya, 10 tahun lalu harga beras kualitas sedang per liternya adalah Rp 6.000. Namun saat ini dengan takaran dan kualitas yang sama, harga jual beras adalah Rp 12.000. Karena harga barang dan jasa yang terus mengalami fluktuasi naik turun ini, diperlukan indeks harga sebagai perbandingan varibel dalam kurun waktu yang berbeda. Di Indonesia, indeks harga adalah ditetapkan oleh BPS. Lembaga statistik itu memeringkat harga barang dan jasa diberi bobot (weighted) berdasarkan tingkat keutamaannya. Barang dan jasa yang dianggap paling penting diberi bobot yang lebih besar. Jenis indeks harga1. Indeks harga konsumen Indeks harga konsumen melihat perubahan harga barang dan jasa yang dikonsumsi dari waktu ke waktu. Baca juga: Apa Itu Bank Kustodian dalam Investasi Reksadana? Indeks harga konsumen diambil dari data empat kelompok, yaitu kelompok makanan, perumahan, aneka barang, dan jasa. IHK tersebut digunakan oleh BPS sebagai indikator inflasi di Indonesia. 2. Indeks Harga Produsen (IHP) Indeks harga produsen adalah angka indeks yang menggambarkan tingkat perubahan harga ditingkat produsen. Pengguna data IHP dapat memanfaatkan perkmbangan harga produsen sebagai indikator dini untuk harga grosir maupun harga eceran. Selain itu, IHP bisa digunakan untuk membantu penyusunan neraca ekonomi (PDB atau PDRB), distribusi dagang, margin perdagangan, dan sebagainya. 3. Indeks harga implisit Merupakan sebuah metode untuk membandingkan pertumbuhan ekonomi nominal dengn pertumbuhan ekonomi riil. Perhitungan cara ini melibatkan semua barang yang diproduksi. Baca juga: Apa Itu Sekuritas dalam Perdagangan Saham? Indeks harga implisit menjadi ukuran inflasi dari periode di mana harga dasar untuk perhitungan GNP riil digunakan hingga GNP saat ini. 4. Indeks harga yang diterima dan dibayar petani Indeks ini adalah indeks harga yang harus dibayar ole petani baik untuk biaya hidup maupun biaya produksi termasuk biaya hipotek, pajak, dan upah. Indeks harga yang dibayarkan petani dipengaruhi oleh keijakan pemerintah, politik perdagangan, harga makanan, dan sebagainya. Rasio antara indeks harga yang dibayar dan diterima dalam waktu tertentu disebut rasio paritas. Tujuan indeks hargaTujuan perhitungan indeks harga adalah:
Baca juga: Mengenal Arti Leasing dan Bedanya dengan Kredit Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Indeks HargaDefinisi Indeks HargaAngka indikator tingkat harga dan tingkat inflasi yang dipublikasikan oleh pemerintah atau lembaga tertentu yang berwenang, sebagai indeks harga konsumen (consumer price index/CPI) dan indeks harga produsen (produser price index/PPI) (price indexes). Otoritas Jasa Keuangan Apa Itu Indeks Harga?Indeks harga adalah suatu ukuran statistik yang menyatakan perubahan harga yang terjadi dari satu periode ke periode berikutnya. Pencatatan data dari indeks harga di Indonesia dilakukan oleh Badan Pusat Statistik atau BPS. Jenis-jenis Indeks Harga
Tujuan Indeks Harga
Fungsi Indeks HargaIndeks harga memiliki beberapa fungsi di bawah ini:
Ciri-Ciri Indeks HargaBerikut ciri-ciri atau karakteristik yang dimiliki oleh indeks harga:
Cara Menghitung Indeks HargaUntuk dapat menghitung suatu indek harga, kamu dapat menggunakan beberapa metode perhitungan dan rumus di bawah ini:
Cara Menyusun Indeks HargaBerikut langkah-langkah penyusunan indeks harga:
Peranan Indeks Harga Dalam EkonomiIndeks harga dalam dunia ekonomi memiliki peran yakni sebagai berikut:
Istilah terkait yang ini Mau cari istilah lain? 🔍 Jelaskan apa yang dimaksud dengan indeks harga dan inflasi?Indeks harga adalah suatu ukuran yang menunjukkan tentang perubahan-perubahan yang terjadi pada harga dari waktu ke waktu . Inflasi tekanan permintaan adalah inflasi yang terjadi karena dominasinya tekanan permintaan agregat.
Apa perbedaan dari inflasi dan indeks harga?Indeks harga merupakan ukuran statistik mengenai perubahan harga dari waktu ke waktu, sedangkan inflasi adalah kenaikan harga secara terus menerus pada periode waktu tertentu. Indeks harga dan inflasi sangat berhubungan, karena indeks harga adalah dasar untuk menghitung inflasi.
Apa hubungan indeks harga dan inflasi?Kaitan Indeks Harga Konsumen dengan Inflasi
IHK adalah hal yang paling sering dikaitkan apabila terjadi suatu inflasi, di mana semakin tinggi nilai IHK makan akan semakin cepat juga laju inflasinya.
Apa yang dimaksud dengan inflasi?Definisi Inflasi
Inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Deflasi merupakan kebalikan dari inflasi, yakni penurunan harga barang secara umum dan terus menerus.
|