Apa itu Fungsi stabilisasi dan contohnya?

Ketika Anda membaca koran atau menonton siaran berita di televisi, Anda pasti sering mendengarkan APBN. Tentunya sudah tidak asing lagi bukan untuk Anda dengar? terutama saat membahas ilmu ekonomi. APBN memang erat kaitannya dengan kegiatan perekonomian negara.

Fungsi APBN dapat digunakan sebagai pedoman pengeluaran dan penerimaan negara, yang tujuannya untuk melaksanakan kegiatan kenegaraan yang pada akhirnya mencapai kemakmuran masyarakat.

Namun fungsi APBN tentunya tidak terlepas dari 3 komponen utamanya, yaitu pendapatan negara, belanja negara, dan pembiayaan negara.
Tujuan penyusunan APBN yaitu untuk memelihara dan menjaga stabilitas perekonomian serta mencegah terjadinya defisit anggaran

Dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) merupakan instrumen kebijakan fiskal yang digunakan oleh pemerintah untuk menjalankan fungsinya dalam mengatur dan mengarahkan perekonomian agar terhindar dari risiko keuangan. Serta untuk menjalankan roda pemerintahan dengan cara mengatur pengeluaran dan pendapatan negara.

Apa Itu APBN ?

APBN merupakan suatu rencana keuangan tahunan pemerintahan negara Indonesia yang disetujui oleh DPR (Dewan Perwakilan Rakyat).

Adapun pengertian lain bahwa APBN adalah suatu daftar rencana semua penerimaan dan pengeluaran pemerintah Republik Indonesia dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan dan pada umumnya APBN disusun untuk satu tahun anggaran.

Namun adapun yang dilansir dari situs resmi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan. Yang dijabarkan dalam Undang-Undang No 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, yang dimaksud dengan APBN adalah:

Suatu rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh DPR (Pasal 1, Ayat 7).

APBN terdiri atas anggaran pendapatan, anggaran belanja, dan pembiayaan (Pasal 11, Ayat 2).

APBN meliputi masa satu tahun, mulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 31 Desember (Pasal 4).

Ditetapkan tiap tahun dengan undang-undang (Pasal 11 Ayat 1).

Mempunyai fungsi otorisasi, perencanaan, pengawasan, alokasi, distribusi, dan stabilisasi (Pasal 3, Ayat 4).

Baca Juga : Mengenal Sistem Ekonomi Campuran dan Tujuannya

Fungsi APBN

Fungsi APBN bagi sebuah negara sangat penting, dimana setiap negara memiliki pemerintahan untuk mengatur dan mengelola kinerja keungan serta mengarahkan anggaran pembelanjaan negara. Berikut beberapa fungsi penerapan APBN bagi masyarakat Indonesia :

Fungsi Alokasi

Fungsi APBN keempat bagi sebuah negara adalah fungsi alokasi. Memiliki arti bahwa anggaran negara harus terarah agar dapat mengurangi jumlah pengangguran dan meningkatkan efisiensi dalam sumber daya dan menambah daya guna perekonomian.

Dana yang telah ada di dalam APBN dapat digunakan untuk melakukan berbagai pengadaan barang-barang serta berbagai jasa publik yang sudah beroperasi. Selain itu Fungsi APBN ini juga berguna untuk membiayai pembangunan yang dilakukan pemerintah.

Fungsi Distribusi

Fungsi APBN selanjutnya bagi sebuah negara fungsi distribusi. Anggaran negara wajib memerhatikan keadilan dan rasa pantas. Fungsi APBN berguna untuk mencapai sama rasa dan sama rata antar wilayah dan daerah, sehingga kelas sosial dan jarak antar rakyat satu dengan lainnya akan berkurang.

Selain itu, APBN juga harus digunakan untuk kepentingan bersama seperti pembangunan sarana pemerintahan yang nantinya akan kembali ke tangan rakyat dalam bentuk yang lain, misalnya subsidi, beasiswa, dana pensiun, infrastruktur dan masih banyak lagi.

Fungsi Otorisasi

Fungsi APBN pertama bagi sebuah negara adalah fungsi otorisasi. Pemerintah memiliki kewenangan mengalokasikan sumber daya sesuai dengan apa yang sudah di rencanakan untuk setiap tahunnya.

Adapun anggaran negara yang menjadi dasar pelaksanaan pendapatan dan belanja setiap tahun anggaran, agar pendapatan dan pembelanjaan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.

Fungsi Perencanaan

Selanjutnya fungsi APBN bagi sebuah negara adalah fungsi perencanaan. Anggaran negara merupakan sebuah pedoman negara untuk merencanakan kegiatannya dan mengalokasikan sumber daya sesuai dengan apa yang telah direncanakan setiap tahunnya.

Perencanaan berguna untuk mengatur dan merencanakan dana yang akan di gunakan ke depannya. Sebuah perencanaan ini digunakan sebagai acuan bagi negara untuk ke depannya dan berfokus pada jenis sektor apa saja.

Contoh fungsi APBN, misalnya jika pemerintah ingin fokus memajukan pendidikan, maka pemerintah dapat merencanakan anggaran pendidikan lebih besar dari sebelumnya.

Fungsi Pengawasan

Fungsi APBN ketiga bagi sebuah negara adalah fungsi pengawasan. Fungsi ini menjadi pedoman untuk menilai kegiatan-kegiatan yang telah dirancang pemerintah dan yang sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Fungsi Stabilisasi

Fungsi APBN bagi sebuah negara yang terakhir adalah fungsi stabilisasi. Anggaran pemerintah menjadi alat dalam memelihara dan mengupayakan keseimbangan fundamental perekonomian negara.

Selain itu APBN berperan dalam menjaga stabilitas juga termasuk sebagai alat yang berguna untuk mencegah jika nantinya terjadi inflasi dan deflasi negara yang tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa fungsi stabilisasi berarti berfungsi untuk menjaga keseimbangan antara masyarakat melalui intervensi guna mencegah inflasi.

Baca Juga : Pengertian Perantara Keuangan Serta Kelebihan dan Kekurangannya

Berlangganan newsletter kami
Dapatkan Berbagai Tips & Update Artikel Menarik Lainnya dari Harmony, langsung di email Anda!
Saya menyetujui kebijakan privasi, syarat & ketentuan Harmony. (Link)

Apa Pengaruh APBN dalam Perekonomian Masyarakat?

APBN merupakan suatu sarana yang efektif untuk mengarahkan dan mempermudah negara dalam mencapai cita-cita pembangunan negara. Sebab dengan adanya APBN, setiap tindakan yang dilakukan oleh negara dapat dikendalikan sesuai dengan tujuan APBN.

Namun melalui APBN juga Anda dapat mengetahui prioritas apa yang sedang mendapatkan penekanan dari pemerintah, sehingga seluruh rakyat juga dapat menyatukan pandangan dalam mewujudkan pembangunan yang menjadi prioritas utama sesuai dengan tujuan yang sudah ditentukan dalam APBN.

Berikut ini adalah pengaruh APBN dalam perekonomian masyarakat :

Dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, artinya dapat mengetahui besarnya GNP dari tahun ke tahun

Menciptakan kestabilan keuangan atau moneter pada negara, artinya pengaruh APBN dapat mengatur jumlah uang yang beredar di masyarakat.

Dapat memberikan investasi pada masyarakat, karena dapat mengembangkan industri-industri dalam negeri.

Dapat memperlancar distribusi pendapatan, maksudnya dapat mengetahui sumber penerimaan dan penggunaan untuk belanja pegawai dan belanja barang atau jasa serta yang lainnya.

Memberikan dan memperluas kesempatan kerja, sebab terdapat banyak pembangunan proyek-proyek negara dan investasi negara, sehingga dapat membuka lapangan kerja yang baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dampak adanya APBN terhadap suatu perekonomian negara akan tampak jelas sekali. Sebab jiak suatu negara di dalam APBN nya menunjukan prioritas di bidang industri, maka tentu perekonomiannya akan cenderung mengarah kepada peningkatan di bidang industri.

Namun jika dalam APBN tersebut memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana, maka perekonomian negara tersebut ingin memotivasi para investor baru untuk membuka dan meningkatkan investasinya.

Sehingga diharapkan dapat memberikan peningkatan terhadap hasil produksi, kesempatan kerja, dan penghasilan masyarakat meningkat. Yang pada akhirya dapat meningkatkan kemakmuran dalam masyarakat tersebut.

Laporan keuangan APBN yang akuntabel menuntut pemerintah menyusun serta menyajikan laporan keuangan publiknya sesuai pada Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Maka dari itu, gunakan software akuntansi Harmony agar semua bisa berjalan dengan lancar.

Dengan melakukan pendaftaran disini, Anda akan mendapatkan layanan free trial software akuntansi Harmony selama 30 hari. Harmony juga memiliki layanan jasa akuntansi untuk Anda yang tidak ingin repot untuk mengurus pembukuan sendiri, Anda dapat menggunakan Harmony Accounting Service. Ikuti update Harmony lebih lanjut, dan juga dapatkan tips seputar akuntansi, bisnis, keuangan, pajak dan lainnya. silahkan kunjungi sosial media kami seperti Facebook, Instagram, dan LinkedIn Harmony.