Apa fungsi dan tujuan pendidikan agama kristen brainly

Abdullah, Anzar. “Gerakan Radikalisme Dalam Islam: Perspektif Historis.” ADDIN Vol.10, No.1 (2016): 24–25.

Damayanti, Angel. “Radikalisme Agama Dan Pluralisme di Indonesia,” Universitas Kristen Indonesia 2015. Diakses 10 Februari 2020. http://repository.uki.ac.id/440/1/Radikalisme Agama dan Pluralisme di Indonesia.pdf.

Damayanti, Angel. “Radikalisme Pada Komunitas Non-Islam,” Universitas Kristen Indonesia 2018. Diakses 9 Januari 2020. http://repository.uki.ac.id/637/1/Radikalisme Pada Komunita Non-Islam.pdf.

Inyani, Iin. “Fungsi Conscience Dalam Perkembangan Rasa Agama Usia Remaja.” Al-AdYan Vol.X, No.2 (Januari 2015): 193.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Qodir, Zuly. “Kaum Muda, Intoleransi, Dan Radikalisme Agama.” Studi Pemuda Vol.5, No.1 (Mei 2016): 432.

Sianipar, Desi. “Pluralisme Agama Menurut Abraham Kuyper Dan Kontribusinya Bagi Pengembangan Pendidikan Agama Kristen.” Jurnal Shanan Vol.3, No.1 (Maret 2019): 105–107.

Sirry, Mun’im. “Alkitab, Kristen, Dan Soal Agama Damai,” Geotimes Februari, 2017. Diakses 5 Februari 2020,Https://Geotimes.Co.Id/Kolom/Agama/Alkitab-Kristen-Dan-Soal-Agama-Damai/.

Thoyyib, M. “Radikalisme Islam Indonesia.” TA’LIM: Jurnal Studi Pendidikan Islam Vol.1, No.1 (2018): 93.

Ummah, Sun Choirol. “Akar Radikalisme Islam Di Indonesia.” Humanika Vol.12, No.1 (Desember 2012): 112.

Utama, Abraham. “Penolakan Pura Di Bekasi: ‘Walau Cuma Dua-Tiga Umat, Mereka Tetap Berhak Punya Rumah Ibadah.” BBC Indonesia, 2019. Diakses 11 Januari 2020. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-48215796.

Walangare, Stephen. “Megapa Orang Kristen Tidak Membela Agamanya.” Kompasiana 10 April 2018. Diakses 23 Mei 2020. https://www.kompasiana.com/stephenwalangare/5acc886cdcad5b30dd307652/eksistensi-yayasan-lembaga-cornelis-chastelein-bagian-1.

Wibowo, Prihandono. Prosiding Kongres Pancasila VI: Penguatan, Sinkronisasi, Harmonisasi, Integrasi Pelembagaan Dan Pembudayaan Pancasila Dalam Rangka Memperkokoh Kedaulatan Bangsa. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada, 2014.

Wismabrata, Michael Hangga. “Fakta Penolakan Pembangunan Gereja Santo Joseph Di Karimun, Jokowi: Tindak Tegas Intoleransi.” Kompas.com, 2020. Diakses 11 Januari 2020. https://regional.kompas.com/read/2020/02/16/15010091/fakta-penolakan-pembangunan-gereja-santo-joseph-di-karimun-jokowi--tindak?page=all.

Apa yang dimaksud dengan pendidikan karakter? Pengertian pendidikan karakter adalah suatu usaha manusia secara sadar dan terencana untuk mendidik dan memberdayakan potensi peserta didik guna membangun karakter pribadinya sehingga dapat menjadi individu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungannya.

Pendidikan karakter adalah suatu sistem pendidikan yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter tertentu kepada peserta didik yang di dalamnya terdapat komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, serta tindakan untuk melakukan nilai-nilai tersebut.

Pendidikan karakter (character education) sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral dimana tujuannya adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan individu secara terus-menerus guna penyempurnaan diri kearah hidup yang lebih baik.

Pengertian Pendidikan Karakter Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti character education, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:

Menurut T. Ramli, pengertian pendidikan karakter adalah pendidikan yang mengedepankan esensi dan makna terhadap moral dan akhlak sehingga hal tersebut akan mampu membentuk pribadi peserta didik yang baik.

Menurut Thomas Lickona, pengertian pendidikan karakter adalah suatu usaha yang disengaja untuk membantu seseorang sehingga ia dapat memahami, memperhatikan, dan melakukan nilai-nilai etika yang inti.

Menurut John W. Santrock, character education adalah pendidikan yang dilakukan dengan pendekatan langsung kepada peserta didik untuk menanamkan nilai moral dan memberi kan pelajaran kepada murid mengenai pengetahuan moral dalam upaya mencegah perilaku yang yang dilarang.

Menurut Elkind, pengertian pendidikan karakter adalah suatu metode pendidikan yang dilakukan oleh tenaga pendidik untuk mempengaruhi karakter murid. Dalam hal ini terlihat bahwa guru bukan hanya mengajarkan materi pelajaran tetapi juga mampu menjadi seorang teladan.

Fungsi Pendidikan Karakter

Secara umum fungsi pendidikan ini adalah untuk membentuk karakter seorang peserta didik sehingga menjadi pribadi yang bermoral, berakhlak mulia, bertoleran, tangguh, dan berperilaku baik.

Adapun beberapa fungsi pendidikan karakter adalah sebagai berikut;

Untuk mengembangkan potensi dasar dalam diri manusia sehingga menjadi individu yang berpikiran baik, berhati baik, dan berperilaku baik.

Untuk membangun dan memperkuat perilaku masyarakat yang multikultur.

Untuk membangun dan meningkatkan peradaban bangsa yang kompetitif dalam hubungan internasional.

Character education seharusnya dilakukan sejak dini, yaitu sejak masa kanak-kanak. Pendidikan ini bisa dilakukan di lingkungan keluarga, sekolah, dan lingkungan, serta memanfaatkan berbagai media belajar.

Tujuan Pendidikan Karakter

Pada dasarnya tujuan utama pendidikan karakter adalah untuk membangun bangsa yang tangguh, dimana masyarakatnya berakhlak mulia, bermoral, bertoleransi, dan bergotong-royong.

Untuk mencapai tujuan tersebut maka di dalam diri peserta didik harus ditanamkan nilai-nilai pembentuk karakter yang bersumber dari Agama, Pancasila, dan Budaya. Berikut adalah nilai-nilai pembentuk karakter tersebut:

Kejujuran

Sikap toleransi

Disiplin

Kerja keras

Kreatif

Kemandirian

Sikap demokratis

Rasa ingin tahu

Semangat kebangsaan

Cinta tanah air

Menghargai prestasi

Sikap bersahabat

Cinta damai

Gemar membaca

Perduli terhadap lingkungan

Perduli sosial

Rasa tanggungjawab

Religius

Pentingnya Pendidikan Karakter

Seperti kita ketahui bahwa proses globalisasi secara terus-menerus akan berdampak pada perubahan karakter masyarakat Indonesia. Kurangnya pendidikan karakter akan menimbulkan krisis moral yang berakibat pada perilaku negatif di masyarakat, misalnya pergaulan bebas, penyalahgunaan obat-obat terlarang, pencurian, kekerasan terhadap anak, dan lain sebagainya.

Menurut Thomas Lickona, setidaknya ada tujuh alasan mengapa character education harus diberikan kepada warga negara sejak dini, yaitu;

Ini merupakan cara paling baik untuk memastikan para murid memiliki kepribadian dan karakter yang baik dalam hidupnya.

Pendidikan ini dapat membantu meningkatkan prestasi akademik anak didik.

Sebagian anak tidak bisa membentuk karakter yang kuat untuk dirinya di tempat lain.

Dapat membentuk individu yang menghargai dan menghormati orang lain dan dapat hidup di dalam masyarakat yang majemuk.

Sebagai upaya mengatasi akar masalah moral-sosial, seperti ketidakjujuran, ketidaksopanan, kekerasan, etos kerja rendah, dan lain-lain.

Merupakan cara terbaik untuk membentuk perilaku individu sebelum masuk ke dunia kerja/ usaha.

Sebagai cara untuk mengajarkan nilai-nilai budaya yang merupakan bagian dari kerja suatu peradaban.

Dari penjelasan tersebut kita menyadari bahwa pendidikan karakter sangat penting bagi setiap orang. Dengan begitu, maka para guru, dosen, dan orang tua, sudah seharusnya senantiasa menanamkan nilai-nilai karakter yang baik kepada anak didiknya.

Tujuan pendidikan Kristen secara khusus adalah usaha untuk membentuk dan membimbing peserta didik agar tumbuh berkembang mencapai kepribadian utuh yang mencerminkan sebagai gambar Allah yang memiliki sifat kasih dan ketaatan kepada Tuhan, memiliki kecerdasan, ketrampilan, berbudi pekerti yang luhur, kesadaran dan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan didikan?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata didikan adalah hasil mendidik. Contoh: pada umumnya anak-anakdidikan taman siswa pada zaman belanda tebal rasa kebangsaannya. Arti lainnya dari didikan adalah anak atau hewan yang dididik.

Jelaskan apa yang anda pahami dengan pendidikan Kristen?

Pendidikan Agama Kristen adalah suatu proses pengajaran dan pembelajaran yang berdasarkan Alkitab, berpusat pada Kristus, dan bergantung pada Roh Kudus, yang membimbing setiap anak pada semua tingkat pertumbuhan melalui pengajaran dan pengalaman sesuai dengan kehendak Allah untuk mengupayakan anak bertumbuh dalam iman

Apa fungsi dan tujuan pendidikan agama Kristen brainly?

Tujuan utama Pendidikan Kristen ialah membawa peserta didik untuk mengalami perjumpaan dengan Kristus, mengasihi Allah dengan sungguh-sungguh, hidup dalam keataatan serta mampu mempraktekkan imannya dalam kehidupan sehari hari.

You might be interested:  Perilaku Menghormati Guru Yang Diterapkan?

Keadilan adalah suatu syarat atau keadaan hidup di kerajaan Allah.

Mengapa kita perlu belajar agama Kristen?

Pendidikan Agama Kristen mempunyai tujuan untuk mengajak, membantu dan menghantarkan anak agar mengenal kasih Allah yang nyata dalam Tuhan Yesus Kristus. Sehingga dengan pimpinan Roh kudus, anak datang ke dalam persekutuan dan hidup di dalam Tuhan.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan pendidikan brainly?

Jawaban: Secara umum pendidikan adalah proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan serta kebiasaan yang dilakukan suatu individu dari satu generasi ke generasi lainnya.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan pendidikan Islam?

b. D. Marimba; Pendidikan Islam merupakan bimbingan jasmani dan rohani berdasarkan hukum agama Islam menuju kepada terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran-ukuran Islam.

Pencitraan itu apa sih?

Pencitraan adalah usaha untuk menonjolkan citra diri yang baik kepada publik. Kesan pencitraan adalah selama ini terkesan buruk karena banyak yang mempraktikkannya dengan kebohongan dan berlebihan.

Apa yang dimaksud dengan pak?

Dengan demikian dapat dikatakan Pendidikan Agama Kristen ( PAK ) adalah proses pengajaran dan pembelajaran yang berdasarkan Alkitab, berpusat pada Kristus dan bergantung kepada Roh Kudus yang membimbing setiap pribadi pada semua tingkat pertumbuhan melalui pengajaran masa kini ke arah pengenalan dan pengalaman rencana

Apa yang dimaksud dengan pendidikan kristiani dalam keluarga?

Tujuan pendidikan Agama Kristen dalam keluarga adalah untuk mengajarkan tentang hubungan manusia dengan Tuhan serta ciptaan-Nya. Pendidikan Agama Kristen dapat dilakukan di dalam keluarga, sekolah dan tempat ibadah tanpa dibatasi ruang dan waktu.

Apa fungsi dan tujuan pendidikan agama kristen?

Tujuan pendidikan agama Kristen adalah untuk meningkatkan pendidikan iman anak. agar anak memiliki iman yang baik dan benar kepada Allah. Sehingga orang tua sangat berperan untuk membimbing dan mengarahkan anaknya untuk mendalami makna iman, agar anak memiliki iman yang baik dan benar kepada Allah.

You might be interested:  Pertanyaan: Mengapa Pendidikan Pancasila Penting?

Apa fungsi dari Pak?

APK merupakan kepanjangan dari Android Package Kit, merupakan sebuah paket software yang khusus digunakan untuk para pengguna sistem operasi Android. APK berfungsi untuk mendistribusikan aplikasi kepada para pengguna Android layaknya file EXE yang terdapat pada sistem operasi Windows.

Apa tujuan dari pak?

Hasil yang diperoleh bahwa tujuan PAK berdasarkan paparan Matius 28:19-20 ialah memuridkan segala bangsa, membaptis dan mengajar mereka melakukan segala perintah Tuhan Yesus.