Apa fungsi bagian otak besar



KONTAN.CO.ID -Jakarta.  Salah satu organ penting yang dimiliki oleh manusia adalah otak. Organ ini memiliki struktur anatomi yang kompleks dan fungsi yang penting untuk kelangsungan hidup manusia.  Otak berfungsi sebagai pusat sistem saraf dan ingatan pada manusia. Jika ada sedikit kerusakan pada otak, manusia tidak bisa melakukan aktifitas dengan normal. Mengutip dari www.livescience.com, otak menerima sinyal dari organ sesorik dan memberikan informasi pada otot. Berat otak manusia sekitar 1.4 kg dan terbentuk dari jutaan sel bernama neuron.  Neuron-neuron tersebut terhubung oleh miliaran sinapsis. Sinapsis inilah yang menjadi penyalur informasi di dalam otak.  Baca Juga: Ini perincian terbaru penyesuaian nilai ambang batas seleksi PPPK Guru 2021

Struktur anatomi otak manusia

Otak manusia memiliki struktur anatmoni yang terdiri atas berbagai bagian penting. Bagian-bagian otak, bersumber dari www.healthline.com, antara lain: 1. Cerebrum Cerebrum atau otak besar merupakan bagian terbesar dari otak. Bagian ini terbagi menjadi dua: Otak kanan dan otak kiri.  Setiap bagian dari otak besar terbagi menjadi beberapa bagian lagi yang disebut lobus. Setiap lobus memiliki fungsinya masing-masing
  • Lobus frontal: Bagian ini terdapat di bagian depan otak. Lobus frontal berfungsi mengendalikan perilaku manusia seperti kemampuan motorik, problem solving, hingga emosi dan kontrol impuls.
  • Lobus parietal: Terletak di bagian belakang lobus frontal. Fungsi bagian ini adalah mencerna informasi dari bagian otak lain.
  • Lobus temporal: Lobus ini terletak di area yang sama tingginya dengan telinga. Bagian ini berfungsi untuk mengingat bentuk, bahasa, dan memahami emosi dan interaksi orang lain.
  • Lobus okspital: Lobus ini terletak di bagian belakang otak. Fungsi bagian ini adalah mengendalikan penglihatan.
Baca Juga: 5 Cara mengatasi hidung tersumbat dengan alami tanpa obat, bisa buat anak dan dewasa 2. Cerebellum Otak kecil (cerebellum) terletak di bagian belakang otak, tepatnya di bawah lobus okspital. Otak kecil berfungsi untuk menggerakkan motorik halus manusia. Motorik halus berfungsi pada pergerakan tangan dan kaki.  Menulis dan menggerakkan jari-jari merupakan contoh pergerakan motorik halus. Bagian otak ini juga membantu tubuh menjaga keseimbangan, koordinasi, dan posisi tubuh. 3. Talamus Bagian otak ini memiliki fungsi seperti penyalur sinyal pada otak. Talamus juga berfungsi mengendalikan kesadaran, tidur, dan ingatan. 4. Hipotalamus Hipotalamus merupakan bagian otak yang berfungsi untuk mengendalikan keseimbangan pada tubuh.  Bagian ini menjaga suhu tubuh, nafsu makan, memproduksi hormon dan melepaskannya.  5. Batang otak Batang otak terletak di depan otak kecil dan terhubung dengan saraf tulang belakang. Batang otak terdiri dari tiga bagian, yaitu:
  • Otak tengah yang mengendalikan pergerakan mata dan memproses informasi visual dan audio.
  • Pons bertugas untuk mengendalikan pergerakan otot wajah dan mengirim informasi sensorik
  • Medulla oblongata terletak di bagian paling bawah otak. Bagian ini berfungsi mengendalikan fungsi jantung dan otak. 
Setiap bagian otak berisikan cairan bernama vertrikel. Cairan serebrospinal dan meninges melindungi otak dan batang otak dari guncangan. 

Selanjutnya: Lowongan kerja terbaru BUMN Bank Mandiri November 2021, ini syaratnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Merdeka.com - Seperti diketahui, otak merupakan salah satu organ tubuh yang paling kompleks. Meskipun memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan organ tubuh lain, namun otak mempunyai peranan yang sangat penting bagi tubuh. Di sini otak berperan sebagai pusat yang bertugas mengatur dan mengontrol sistem kerja organ tubuh lain.

Organ otak sendiri memiliki beberapa bagian, yaitu terdiri dari otak besar, otak kecil, dan batang otak. Masing-masing bagian ini menjadi stuktur penyusun otak secara keseluruhan sehingga otak dapat bekerja dengan baik. Meskipun begitu, setiap bagian otak ini menjalankan fungsi yang berbeda-beda. Baik fungsi otak besar, otak kecil, maupun batang otak itu sendiri.

Bukan hanya fungsi otak yang berbeda, masing-masing bagian otak juga tersusun oleh struktur yang berbeda-beda. Baik otak besar, otak kecil, maupun batang otak tersusun oleh sejumlah jaringan pendukung dan miliaran sel saraf yang terhubung satu sama lain. Dengan begitu, jika salah satu saraf pada otak mengalami gangguan, maka bisa memberikan efek pada sel saraf yang lain.

Lalu seperti apa fungsi otak besar, otak kecil, dan batang otak. Serta bagaimana struktur penyusun masing-masing bagian otak sehingga bisa menjalankan fungsi otak dengan baik. Dilansir dari Liputan6.com, berikut kami merangkum penjelasan lengkap mengenai fungsi otak besar dan otak kecil serta struktur penyusunnya yang perlu diketahui.

2 dari 5 halaman

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa fungsi otak berbeda antara satu bagian dengan bagian lainnya. Baik fungsi otak besar, otak kecil, maupun batang otak.

Fungsi otak pertama yang perlu dijelaskan adalah bagian otak besar. Otak besar atau yang disebut dengan Cerebrum sendiri mempunyai dua bagian, yaitu otak kanan dan otak kiri.

Pada bagian otak kanan, memiliki tugas untuk mengontrol setiap pergerakan yang dilakukan oleh bagian-bagian tubuh sebelah kiri. Begitu pula dengan otak kanan, yang berfungsi untuk mengontrol pergerakan yang dilakukan oleh bagian tubuh sebelah kanan.

Di sini, baik otak kanan maupun otak kiri tersusun dari sel-sel saraf yang berselubung. Sel-sel saraf ini berperan dalam menyampaikan informasi antara otak dan saraf tulang belakang,

Tidak cukup sampai di situ, otak kanan dan otak kiri masih terbagi menjadi 4 bagian. Masing-masing bagian ini memiliki tugas yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa fungsi otak besar berdasarkan bagian-bagiannya :

  1. Lobus frontal, atau bagian yang terletak di depan berfungsi untuk mengendalikan gerakan, ucapan, perilaku, emosi, memori, dan kepribadian. Bagian ini juga bertugas dalam menjalankan proses berpikir, penalaran, pemecahan masalah, pengambilan keputusan, serta perencanaan.
  2. Lobus parietal, yaitu bagian otak yang berada di atas, berfungsi untuk mengendalikan sensasi seperti sentuhan, tekanan, nyeri, serta suhu. Bagian otak yang satu ini juga berperan dalam mengolah berbagai informasi yang berkaitan dengan ukuran, bentuk, dan arah.
  3. Lobus temporal, yaitu bagian otak yang terletak di samping, yang bertugas untuk mengendalikan indra pendengaran, ingatan, serta emosi. Lobus temporal bagian kiri juga berperan besar dalam fungsi bicara.
  4. Lobus Oksipital, yaitu bagian otak yang terletak di belakang. Bagian otak ini memiliki tugas untuk menjalankan dan mengendalikan fungsi penglihatan pada mata.

3 dari 5 halaman

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Setelah mengetahui fungsi otak besar, selanjutnya perlu diketahui pula fungsi otak kecil beserta struktur penyusunnya. Otak kecil atau dikenal pula dengan istilah cerebellum biasanya terletak di bagian belakang otak besar.

Lebih tepatnya, otak kecil terletak di bawah bagian lobus oksipital. Di sini, otak kecil juga terbagi menjadi dua bagian sama seperti otak besar.

Meskipun hanya berukuran seperdelapan dari otak besar, namun fungsi otak kecil tidak kalah penting. Diketahui, fungsi otak kecil juga berperan besar dalam mengendalikan gerakan, menjaga keseimbangan, serta mengatur posisi dan kerjasama gerakan tubuh. Bukan hanya itu, otak kecil juga berfungsi memegang kendali gerakan halus, seperti menulis dan melukis.

4 dari 5 halaman

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Setelah memahami fungsi otak besar dan otak kecil, batang otak juga memiliki fungsi dan peranan tersendiri dalam menjalankan berbagai respon tubuh. Batang otak sendiri merupakan salah satu bagian penyusun otak yang terletak di depan otak kecil dan di bawah otak besar. Fungsi otak baik ini, tidak lain sebagai penghubung otak dengan sumsum tulang belakang.

Selain sebagai penghubung otak dengan sumsum tulang belakang, batang otak juga berfungsi untuk mengatur pernapasan, pencernaan makanan, peredaran dan tekanan darah dalam tubuh.

Bukan hanya itu, batang otak juga diketahui memberikan peranan penting dalam menjaga refleks tubuh. Beberapa fungsi batang otak tersebut tidak lain dijalankan oleh beberapa bagian penyusunnya, yaitu bagian batang otak tengah, pons, dan medulla oblongata.

5 dari 5 halaman

Itulah beberapa fungsi otak besar, otak kecil, dan batang otak. Dapat dipahami bahwa masing-masing bagian otak mempunyai stuktur penyusun yang berbeda-beda.

Meskipun demikian, setiap bagian otak memiliki berbagai jaringan sel saraf yang berguna untuk menjalankan respon tubuh. Dengan begitu, otak merupakan salah satu organ vital yang perlu dijaga sehingga dapat berfungsi secara optimal.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA