Yang merupakan ciri-ciri bernyanyi unisono adalah...

Lihat Foto

SHUTTERSTOCK/ Monkey Business Images

Ilustrasi paduan suara

KOMPAS.com - Bernyanyi adalah salah satu aktivitas kesenian yang cukup digemari.

Bernyanyi bisa dilakukan perseorangan atau kelompok.

Dalam bernyanyi kelompok bisa dilakukan dengan satu suara, dua suara, tiga suara, atau lebih. Menyanyi berkelompok seperti itu disebut bernyanyi secara unisono.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan kebudayaan [kemdikbud], bernyanyi secara unisono dilakukan oleh sekumpulan orang dengan satu suara.

Saat menyanyi unisono dibutuhkan kerja sama dan saling peduli sehingga suara yang ditimbulkan menjadi harmoni. Bernyanyi unisono biasa disebut dengan bernyanyi satu suara.

Secara etimologi, kata unisono berasal dari kata “uni” yang berarti satu dan “sono” yang berarti suara.

Baca juga: Seni Musik: Pengertian, Sejarah, dan Unsurnya 

Dengan demikian bernyanyi unisono adalah satu kegiatan olah suara dalam jumlah banyak orang.

Menyanyikan sebuah lagu perlu menerapkan latihan vokal agar dapat menyesuaikan tinggi rendahnya nada, sehingga dapat selaras antara nada dan suara.

Seorang penyanyi handal, harus menguasai, melatih dan juga mengolah vokal yang dimiliki. 

Teknik vokal 

Dikutip dalam karya Teknik Vokal Paduan Suara [2008] karya Simanungkalit beberapa teknik vokal yang harus diperhatikan yaitu intonasi, artikulasi, phrasering, pernapasan, resonansi, dan sikap badan.

Perbesar

Ilustrasi bernyanyi | Ketut Subiyanto dari Pexels

Bernapas dengan Irama

Cara melatih vokal dan pernapasan adalah bernapas dengan irama berbeda. Mulailah berlatih dengan bernapas pendek-pendek. Selain itu, kalian juga bisa berlatih dengan napas cepat selama kurang lebih 30 detik.

Setelah itu kalian bisa berlatih bernapas sedikit lebih panjang dengan irama lambat. Seperti sebelumnya, lakukan hal tersebut selama sekitar 30 detik. Kemudian akhiri latihan kalian dengan bernapas dalam-dalam secara tenang dan teratur selama 30 detik.

Tahukah kalian, mengubah irama dan panjang napas mampu meningkatkan kemampuan mengatur napas. Pastikan juga kalian dapat merasakan udara mengalir masuk ke dalam paru-paru. Khususnya saat kalian tengah menarik napas dalam-dalam.

Berlatih Buang Napas

Lakukan hal tersebut dengan embusan panjang yang terkendali. Biasakan juga kalian menarik napas dalam-dalam sebelum menyanyi atau berbicara. Tujuannya tentu agar kalian nantinya tidak kehabisan napas.

Berikutnya luruskan lengan ke depan dan arahkan jari telunjuk ke atas. Tarik napas dalam-dalam dan bayangkan jari telunjuk kalian adalah api lilin yang hendak dimatikan. Buang napas sebanyak 5 kali.

Pastikan kalian mengeluarkan embusan yang sama panjang dan memiliki kekuatan yang sama. Untuk diketahui, latihan ini mampu membuat napas kalian menjadi lebih bertenaga. Sehingga, suara yang dihasilkan nantinya tidak membosankan atau terdengar datar. Baik saat berbicara maupun bernyanyi.

Lakukan Lip Trill

Bagi yang belum tahu, lip trill dilakukan dengan cara menggetarkan bibir. Tujuan melakukan lip trill adalah agar suara yang dikeluarkan tidak cempreng. Jangan salah, pita suara yang terlalu sering digunakan untuk berbicara atau bernyanyi justru bisa rusak.

Jika sudah rusak, biasanya suara yang dikeluarkan akan cempreng. Untuk itu, alih-alih mengeluarkan suara rendah yang parau atau kasar dari tenggorokan bagian bawah, lebih baik belajar produksi suara dari bagian depan rongga mulut. Pertama tarik napas panjang sembari rapatkan bibir, lalu lakukan lip trill.

Caranya dengan mengalirkan udara melalui celah bibir hingga bibir bergetar dengan cepat. Jika sudah bisa, kalian bisa melakukan lip trill sembari bernyanyi semua nada naik turun sesuai rentang vokal. Kalian juga diperbolehkan bersenandung jika kesulitan melakukan lip trill. Cara ini berguna untuk memindahkan sumber suara dari tenggorokan ke mulut.

Scroll down untuk melanjutkan membaca

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Ilustrasi teknik bernyanyi secara unisono dalam paduan suara. Sumber: Unsplash

Unisono merupakan salah satu teknik bernyanyi yang dilakukan secara berkelompok. Secara bahasa, uno diartikan sebagai satu, dan sono artinya suara. Berdasarkan artian tersebut maka teknik unisono dapat diartikan dengan satu suara.

Adapun yang dimaksud dengan teknik bernyanyi secara unisono ialah menyanyikan sebuah lagu dengan menghasilkan satu nada meski nada tersebut dinyanyikan oleh sekelompok orang.

Teknik bernyanyi secara unisono dapat kita temukan dengan mudah dalam kegiatan paduan suara. Pasalnya dalam paduan suara tersebut setiap suara yang dinyanyikan oleh seseorang akan melebur bersama dengan suara-suara dari anggota paduan suara lainnya sehingga menciptakan satu nada yang harmonis. Selain paduan suara, lagu yang dinyanyikan oleh dua orang dengan menghasilkan satu suara juga termasuk bentuk penggunaan teknik bernyanyi unisono.

Ilustrasi teknik bernyanyi secara unisono dalam paduan suara. Sumber: Unsplash

Ciri-Ciri Teknik Bernyani Secara Unisono

Mengutip dari jurnal berjudul Inovasi Pembelajaran Bernyanyi Unisono dengan Metode Solatmingkom di SMP Nasima Semarang, Archangela Gilarni J. I. dan Wadiyo [2019], untuk dapat melakukan teknik bernyayi secara unisono dengan baik dan menghasilkan nada yang harmoni, maka setiap individunya perlu memiliki teknik vokal yang baik pula. Adapun latihan teknik vokal yang perlu disiapkan diantaranya:

  1. Artikulasi, yakni cara pengucapan kata per kata yang jelas dan dapat didengar dengan baik oleh audien

  2. Intonasi, yakni tinggi rendahnya suatu nada yang perlu dijangkau dengan tepat saat bernyanyi

  3. Phrasering, yakni aturan pemenggalan kalimat yang tepat agar mudah dipahami maknannya

  4. Resonansi, yakni gejala bunyi yang dikembalikan dari suatu ruangan atau gema

Setelah mengetahui pengertian bernyanyi secara unisono beserta teknik vokal yang perlu dikuasai oleh penyanyi dalam paduan suara, maka kita juga perlu mengetahui ciri-ciri dari teknik bernyanyi unisono berikut ini:

  • Dilakukan setidaknya oleh dua orang atau lebih [berkelompok]

  • Menghasilkan satu suara saja

  • Biasanya digunakan pada saat menyanyikan lagu-lagu daerah atau lagu wajib nasional oleh anggota paduan suara

Demikianlah ulasan tentang pengertian teknik bernyanyi secara unisono lengkap dnegan ciri-cirinya. Semoga informasi tadi dapat bermanfaat! [HAI]

Video yang berhubungan

tirto.id - Teknik bernyanyi secara unisono seringkali digunakan dalam menyanyikan lagu-lagu daerah. Teknik ini juga dikenal dengan teknik bernyanyi satu suara dan menyanyi perseorangan.

Bernyanyi adalah aktivitas yang dapat dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja. Kendati demikian, menyanyi secara unisono tidak dapat dilakukan seorang diri, tapi harus dilakukan oleh sekumpulan orang dengan satu suara.

Saat bernyanyi unisono dibutuhkan kerja sama dan saling peduli sehingga suara yang ditimbulkan menjadi harmoni. Umumnya, partitur lagu bernyanyi unisono hanya melodi pokoknya saja, demikian seperti yang dilansir dari buku Seni Budaya Kelas VIII.

Teknik bernyanyi unisono dapat digunakan pada lagu-lagu daerah, seperti:

  • "Anging Mamiri" (dari Sulawesi Selatan oleh Ismail Marzuki);
  • "Bolelebo" (dari Timur);
  • "Bungong Jeumpa" (dari Nanggroe Aceh Darussalam); dan sebagainya.

Teknik vokal

Dikutip dari buku Seni Budaya Kelas VII, istilah-istilah teknik vokal seringkali diucapkan dengan menyebutkan hal-hal seperti kejelasan ucapan, kebenaran pemenggalan ucapan pada kalimat lagu (frasering), sikap dalam bernyanyi, dan kemampuan menyanyikan nada tinggi dan rendah.

Lantas, apa arti dari istilah-istilah itu? Berikut arti istilah tersebut.

  1. Artikulasi adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas.
  2. Phrasering adalah aturan pemenggalan kalimat yang baik, benar sehingga mudah dimengerti, dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku.
  3. Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.

Untuk dapat berlatih vokal, hal yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan eksplorasi lagu model atau lagu yang sudah dikenal dan digunakan untuk mengenal konsep elemen musik.

Nantinya, lagu model tersebut dapat dinyanyikan dengan cara menggunakan nada dasar secara berturut-turut naik dan turun.

Soal dan jawaban bernyanyi unisono dan teknik vokal

Berikut soal dan jawaban bernyanyi unisono dan teknik vokal diambil dari Bank Soal Belajar Kemdikbud.

1. Suatu cara yang dilakukan agar dapat bernyanyi dengan baik dan enak didengar, disebut...

  1. teknik industri vokal
  2. teknik frasering
  3. Teknik solo
  4. teknik vokal
  5. teknik keroncong
Jawabannya adalah teknik vokal.

2. Yang bukan termasuk macam-macam teknik vokal adalah...

  1. teknik pernafasan diafragma
  2. teknik intonasi
  3. teknik birama
  4. teknik artikulasi
Jawabannya adalah teknik birama.

3. Bernyanyi secara berkelompok dan bersama-sama dalam satu suara disebut...

  1. bernyanyi vokal grup
  2. bernyanyi akapella
  3. bernyanyi Nasyid
  4. bernyanyi Unisono
  5. paduan suara
Jawabannya adalah bernyanyi unisono.

4. Yang merupakan ciri-ciri bernyanyi unisono adalah...

  1. dinyanyikan dengan satu suara
  2. jawaban a, b dan c benar
  3. dinyanyikan secara berkelompok
  4. dinyanyikan secara bersama-sama
Jawabannya adalah jawaban a, b dan c benar.

5. Yang bukan termasuk bernyanyi unisono adalah...

  1. Nasyid
  2. bernyanyi solo
  3. paduan suara
  4. vokal grup
  5. unisono
Jawabannya adalah unisono.

6. Lagu daerah Yamko Rambe Yamko berasal dari daerah...

  1. Jawa timur
  2. Papua
  3. Jawa tengah
  4. Kalimantan
  5. Jawa barat
Jawabannya adalah Papua.

7. Lagu daerah Rek Ayo Rek berasal dari daerah...

  1. Jawa barat
  2. Kalimantan
  3. Jawa tengah
  4. Jawa timur
  5. Jakarta
Jawabannya adalah Jawa timur.

8. Lagu daerah gambang suling berasal dari daerah...

  1. Jakarta
  2. Jawa timur
  3. Madura
  4. Jawa barat
  5. Jawa tengah
Jawabannya adalah Jawa tengah.

9. Lagu daerah Manuk Dadali berasal dari daerah...

  1. Jawa barat
  2. Jawa tengah
  3. Sumatera
  4. Jawa timur
  5. Jakarta
Jawabannya adalah Jawa barat.

10. Lagu daerah Jali-jali berasal dari daerah...

  1. Jawa timur
  2. Jawa tengah
  3. Jawa barat
  4. Madura
  5. Jakarta
Jawabannya adalah Jakarta.

11. Lagu yang lahir dari budaya, tradisi dan adat istiadat daerah setempat disebut...

  1. Lagu budaya
  2. Lagu wajib
  3. Lagu daerah
  4. Lagu nusantara
  5. Lagu nasional
Jawabannya adalah Lagu daerah.

12. Yang bukan termasuk ciri-ciri lagu daerah adalah...

  1. Diajarkan dengan cara turun temurun
  2. Menggunakan bahasa asing
  3. Melodi dan isi lagu sederhana
  4. Jarang diketahui penciptanya
  5. Menggunakan bahasa daerah setempat
Jawabannya adalah Menggunakan bahasa asing.

13. Yang bukan termasuk organ-organ suara pada manusia adalah...

  1. Paru-paru
  2. Hidung
  3. Mulut
  4. Tenggorokan
  5. Perut
Jawabannya adalah Perut.

14. lagu daerah Tanduk Majeng berasal dari daerah...

  1. Jawa Tengah
  2. Jawa Barat
  3. Jakarta
  4. Madura
  5. Kalimantan
Jawabannya adalah Madura.

15. lagu daerah Gundul-gundul Pacul berasal dari daerah...

  1. Jawa Timur
  2. Kalimantan
  3. Sumatera Utara
  4. Jawa Tengah
  5. Jawa Barat
Jawabannya adalah Jawa Tengah.

16. Lagu daerah Potong Bebek Angsa berasal dari daerah...

  1. Papua
  2. Bali
  3. Nusa Tenggara Timur
  4. Nias
  5. Kalimantan Timur
Jawabannya adalah Nusa Tenggara Timur.

17. Lagu daerah Apuse berasal dari daerah...

  1. Papua
  2. Maluku
  3. Kalimantan barat
  4. Sulawesi
  5. Aceh
Jawabannya adalah Papua.

18. Latihan mengucapkan kata-kata dengan baik dan jelas disebut...

  1. Latihan pernafasan
  2. Latihan artikulasi
  3. Latihan resonansi
  4. Latihan frasering
  5. Latihan intonasi
Jawabannya adalah Latihan artikulasi.

19. Latihan menyanyikan tinggi dan rendahnya nada dengan tepat pada latihan vokal disebut...

  1. Latihan intonasi
  2. Latihan frasering
  3. Latihan pernafasan
  4. Latihan artikulasi
Jawabannya adalah Latihan intonasi.

20. Yang bukan termasuk macam-macam pernafasan pada manusia adalah...

  1. Pernafasan dada
  2. Pernafasan diafragma
  3. Pernafasan dagu
  4. Pernafasan perut
Jawabannya adalah Pernafasan dagu.

21. Latihan pemenggalan kalimat lagu dengan baik dan benar pada latihan vokal disebut...

  1. Latihan frasering
  2. Latihan artikulasi
  3. Latihan pernafasan
  4. Latihan intonasi
Jawabannya adalah Latihan frasering.

22. Cara melatih latihan pernafasan diafragma dengan baik adalah dengan cara...

  1. Tarik nafas sebanyak-banyaknya melalui hidung, tahan nafas selama 10 detik, kemudian keluarkan nafas perlahan-lahan dengan suara mendesis tipis sampai udara didalam perut habis minimal 15 detik hitungan
  2. Tarik nafas sebanyak-banyaknya, keluarkan dengan suara mendesis
  3. Tarik nafas sebanyak-banyaknya, keluarkan dengan perlahan
  4. Tarik nafas sebanyak-banyaknya melalui mulut, kemudian keluarkan udara secara cepat
  5. Tarik nafas sedikit, kemudian keluarkan sebanyak-banyaknya
Jawabannya adalah Tarik nafas sebanyak-banyaknya melalui hidung, tahan nafas selama 10 detik, kemudian keluarkan nafas perlahan-lahan dengan suara mendesis tipis sampai udara didalam perut habis minimal 15 detik hitungan.

23. Hal-hal yang harus dilakukan untuk merawat kesehatan organ suara pada manusia adalah...

  1. Menggunakan Narkoba
  2. Minum air es
  3. Makan makanan berminyak atau goreng-gorengan
  4. Minum alkohol
  5. Olah raga yang teratur
Jawabannya adalah Olah raga yang teratur.

24. Di bawah ini merupakan cara berlatih olah vokal yang baik, kecuali...

  1. Rileks
  2. Berlatih artikulasi
  3. Latihan bernyanyi dengan berlari
  4. Latihan sambil berdiri tegak
  5. Percaya diri
Jawabannya adalah Latihan bernyanyi dengan berlari.

Baca juga:

  • Apa Itu Konsep Menyajikan Lagu Secara Vokal Grup dan Cirinya
  • Mengenal Penampilan Vokal Solo: Materi, Teknik, dan Improvisasi
  • Bernyanyi Unisono: Pengertian, Teknik Vokal dan Organ Suara Manusia

Baca juga artikel terkait BERNYANYI UNISONO atau tulisan menarik lainnya Ega Krisnawati
(tirto.id - ega/ale)


Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Alexander Haryanto
Kontributor: Ega Krisnawati

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA