I. Pilihan Ganda
- Tujuan utama dalam melakukan penjelajahan di bukit atu gunung, kecuali….
A. rekreasi
B. mengisi waktu luang
C. bersenang-senang
D. mengenal alam sekitar
E. berburu binatang
2. Waktu bebas yang tidak dapat dipaksakan, misalnya waktu istirahat, bermain atau rekreasi disebut waktu…. A. luang murni B. luang terpaksa C. luang sekali D. bebas murni
e. bebas lepas
3. Kelompok kegiatan keterampilan dalam mengisi waktu luang yang dilakukan di alam terbuka, kecuali… A. berkemah B. panjat tebing C. menyusuri tanah D. mendaki gunung
E. membuat barang kerajinan
4. Di bawah ini adalah nilai-nilai yang bermanfaat dalam mengisi waktu luang, kecuali…. A. nilai kebahagiaan B. nilai kepuasaan C. nilai kemasyarakatan D. nilai keseimbangan
E. nilai kreativitas
5. Sikap-sikap yang harus dihindari agar pola hidup sehat kita menjadi tercapai dan teratur, kecuali… A. putus asa B. ragu-ragu C. rasa malu D. melamun
E. rendah hati
6. Syarat-syarat lingkungan untuk rumah yang sehat, kecuali…. A. ada cahaya B. ada ventilasi C. ada perabotan D. pergantian udara
E. tidak lembab
7. Faktor-faktor penentu baik tidaknya kelincahan adalah…. A. makanan yang dikonsumsi B. jumlah latihannya C. besar kecilnya beban yang dibawa D. umur dan jenis kelamin
E. kemampuan mengerem gerak motorik
8. Joging dilakukan dengan… A. kekuatan yang maksimal B. kecepatan yang maksimal C. gerak jalan dengan tempo yang cepat D. lari dengan irama langkah yang lebar E. lari santai dengan irama yang konstan 9. Aerobik merupakan bagian dari cabang olahraga… A. permainan B. senam C. atletik D. bela diri
E. rekreasi
10. Senam aerobik dalam pelaksanaan gerakannya selalu berhubungan dengan… A. irama musik B. irama gerak C. ketukan D. hitungan
E. gerakan
11. Dalam melakukan pendakian gunung dibutuhkan… A. daya tahan fisik yang prima B. mental yang tangguh C. rasa tanggung jawab yang tinggi D. sifat gotong royong yang baik
E. tenggang rasa
12. Berikut ini yang merupakan taktik penyerangan adalah….
A. memutuskan apa yang harus diperbuat
B. menjaga lawan secara ketat
C. mencari waktu yang tepat untuk merebut bola
D. mencari cara untuk menyerang
E. semua jawaban benar
13. Tujuan dari pola pertahanan dalam permainan sepak bola adalah….
A. membantu pertahanan belakang
B. menahan bola dari serangan lawan
C. memberi peluang kepada lawan
D. memberi peluang agar lawan bertahan
E. memberikan perlawanan terhadap lawan
14. Kick off dalam sepak bola disebut juga tendangan….
A. permulaan
B. bebas
C. sudut
D. gawang
E. penalti
15. Catcher pada softball bertugas untuk…. A. memukul bola B. menendang bola C. melempar bola D. menjaga bola
E. menangkap bola
16. Gaya punting pada lompat tinggi disebut…. A. western roll B. straddle C. fosbury flop D. scissors
E. fosbury kip
17. Aliran pencak silat Bakti Negara berasal dari daerah…. A. Bali B. Jawa Baat C. Jawa Tengah D. Jawa Timur
E. Sumatra
18. Pencak silat merupakan olahraga bela diri perpaduan dari unsur…. A. kekuatan dan ketangkasan B. seni dan bela diri C. seni dan keindahan D. kekuatan dan keindahan
E. seni dan kelembutan
19. Panjang mistar dalam lompat tinggi adalah…. A. 3,64 – 4,00 m B. 4,00 – 5,400 m C. 4,44 – 5,00 m D. 5,00 – 5, 44 m
E. 5,54 – 6,00 m
20. Sikap permulaan dalam melakukan gerakan hand stand adalah…. A. kaki kangkang B. jongkok C. telentang D. membungkuk
E. berdiri tegak
21. Untuk menjadi pelompat tinggi yang berprestasi dibutuhkan kekuatan otot… A. perut dan tangan B. perut dan leher C. perut dan kaki D. tangan dan kaki
E. leher dan kaki
22. Prinsip dari latihan kecepatan adalah beban harus selalu…. A. berkurang B. bertambah C. tetap D. sangat berat
E. terlalu berat
23. Berdiri seperti kapal terbang merupakan bentuk latihan…. A. flexibility B. speed C. agility D. balance
E. power
24. Senam (gymnos) berasal dari bahasa…. A. Athena B. Romawi C. Yunani D. Swedia
E. Sparta
25. Loncat kangkang dilakukan oleh pesenam dengan diawali gerakan…. A. melayang B. mendarat C. berlari D. menolak
E. berputar
26. Fungsi utama kaki dalam renang gaya bebas adalah sebagai…. A. stabilisator B. tarikan C. sumbu putar D. penarik
E. penggerak
27. Pendakian pada tebing-tebing yang sulit dan jarang tempat untuk berpijak disebut…. A. free climbing B. artificial climbing C. snow climbing D. ice climbing
E. rock climbing
28. Waktu bebas/tidak terikat digunakan untuk beristirahat atau rekreasi disebut juga…. A. hari libur B. waktu luang C. hari bebas D. waktu libur
E. waktu kerja
29. Berikut ini termasuk unsur-unsur kebugaran jasmani, kecuali… A. endurance B. strecthing C. strength D. power
E. speed
30. Suatu bentuk pengukuran untuk menilai kemampuan aktivitas jasmani dan mendapatkan informasi tentang seseorang atau kelompok disebut… A. penilaian B. evaluasi C. tes D. kuis
E. penelitian
II. Essay
- Jelaskan definisi kesalahan dalam permainan bola voli !
- Jelaskan dua cara memegang bet dalam permainan tenis meja !
- Jelaskan cara melakukan gerakan Hand-stand dalam aktivitas senam lantai !
- jelaskan hal-hal yang harus diperhatikan untuk menjaga keselamatan diri saat melakukan aktifitas Akuatik di kolam renang !
- jelaskan pengertian dari masa inkubasi
Lihat Foto
Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo
Anggota Mapala UI BKP 2012 sedang beristirahat di tengah hamparan tumbuhan invasif Mantangan [Meremia peltata] di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Rabu [18/08/2013]. Penjelajahan taman nasional ini memakan waktu selama 8 hari berada di tengah hutan.
KOMPAS.com - Aktivitas penjelajahan di alam bebas sangat menyenangkan. Terlebih lagi jika dilakukan bersama teman-teman.
Agar bisa berjalan dengan lancar dan menyenangkan, aktivitas penjelajahan di alam bebas membutuhkan persiapan yang baik.
Sebelum membahas tentang apa saja yang perlu dipersiapkan. Tahukah kamu apa itu aktivitas penjelajahan di alam bebas?
Pengertian aktivitas penjelajahan di alam bebas merujuk pada pengertian kata 'aktivitas', kata 'penjelahan', kata 'alam' dan kata 'bebas'.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI], kata 'aktivitas' memiliki pengertian sebagai salah satu bentuk kegiatan.
Kata 'penjelajahan' dapat diartikan sebagai sebuah proses menelusuri serta mengamati suatu hal.
Baca juga: Merancang dan Membuat Pola Batik
Arti kata 'alam' adalah lingkungan kehidupan. Sedangkan kata 'bebas' berarti sebagai tidak terikat atau tidak terhalang.
Maka aktivitas penjelajahan alam bebas dapat diartikan sebagai bentuk kegiatan menelusuri dan mengamati suatu hal di lingkungan kehidupan yang tidak terhalang atau tidak terikat.
Manfaat aktivitas penjelajahan di alam bebas
Aktivitas penjelajahan di alam bebas memiliki cukup banyak manfaat. Salah satunya adalah bisa mempelajari dan mengerti bagaimana bentuk lingkungan kehidupan alam sekitar.
Penjelajahan alam juga bisa dilakukan untuk meningkatkan kebugaraan jasmani, menyehatkan otak.
Home / Bank Soal / Penjas Orkes SMA
Melanjutkan Contoh Soal dan Jawaban Penjas Kelas XI Semester 2 PG bagian kelima [soal nomor 61-75], bagian keenam Penjas Orkes tulisan ini, berisikan materi tentang "Penjelajahan di Perbukitan".
Baca juga materi yang sama dalam bentuk essay/uraian: Contoh Soal dan Jawaban Penjas Kelas XI Semester 2 Essay [Part-6]Berikut di bawah ini, soal Pilihan Ganda Penjas beserta jawaban dimulai dari soal nomor 76 sampai dengan 90. 76. Kegiatan penjelajahan di perbukitan sebaiknya dilakukan pada waktu.... a. libur sekolah b. pulang sekolah c. jam pelajaran d. siang hari e. sore hari Jawaban: a 77. Perlengkapan yang wajib dibawa dalam penjelajahan di perbukitan agar tidak salah arah adalah... a. kompas b. skala c. lambang d. penentu jarak e. topi pet Jawaban: a 78. Bahan bakar yang digunakan untuk memasak di gunung adalah.... a. minyak tanah b. gas c. parafin d. kayu bakar e. korek api Jawaban: c 79. Dalam melakukan pendakian gunung dibutuhkan... a. daya tahan fisik yang prima b. mental yang tangguh c. rasa tanggung jawab yang tinggi d. sifat gotong royong yang baik e. tenggang rasa Jawaban: a 80. Tujuan utama dalam melakukan penjelajahan di bukit atu gunung, kecuali.... a. rekreasi b. mengisi waktu luang c. bersenang-senang d. mengenal alam sekitar e. berburu binatang Jawaban: e 81. Di bawah ini yang tidak termasuk perlengkapan dalam pendakian gunung adalah.... a. sepatu gunung b. ransel c. pakaian d. selimut tebal e. tenda Jawaban: d 82. Bentuk-bentuk tenda yang digunakan dalam pendakian gunung adalah... a. tipe prisma dan tipe piramid b. tipe prisma dan tipe kubah c. tipe piramid dan tipe kubah d. tipe kubah dan tipe segitiga e. tipe prisma, piramid, dan kubah Jawaban: e 83. Bahan yang terbaik untuk kantung tidur di gunung adalah... a. super wol b. super parka c. super katun dan super wol d. down atau duvet e. super anorak Jawaban: a 84. Syarat perlengkapan yang dibawa dalam melakukan penjelajahan, kecuali... a. bawalah perlengkapan yang tepat dalam menghadapi medan b. perlengkapan sedikit mungkin tetapi lengkap c. perlengkapan harus seringkas mungkin d. siapkan perlengkapan yang serba modern e. dalam membawa perlengkapan dikemas serapi mungkin Jawaban: d 85. Peralatan pendakian yang digunakan untuk menancapkan atau melepaskan paku piton dan memeriksa kekuatan tebing dengan cara mengetoknya dinamakan.... a. sling b. harness c. hammer d. ascender e. descender Jawaban: c 86. Di bawah ini yang bukan termasuk peralatan navigasi adalah.... a. kompas b. peta c. protektor d. pensil e. tongkat Jawaban: e 87. Suatu alat berbentuk seperti cincin yang digunakan sebagai pengait dinamakan... a. sling b. kernmantle c. webbing d. carabiner e. hammer Jawaban: d 88. Tali yang dipakai untuk melindungi seorang pendaki dari kemungkinan jatuh agar jangan sampai menyentuh tanah adalah... a. tali serat lama b. tali sintetis c. tali plastik d. tali tampar e. tali kawat Jawaban: b 89. Jenis tali yang biasanya digunakan sebagai perlatan untuk pendakian terbuat dari bahan di bawah ini, kecuali.... a. plastik b. sintetis c. serat alam d. hawser laid e. kernmantle Jawaban: a 90. Dalam melakukan kegiatan penjelajahan di alam terbuka maka dipilih lokasi yang memenuhi syarat, yaitu... a. berbatu-batu b. indah dan subur c. terjal dan curam d. berpasir dan berbukit e. aman dan nyaman Jawaban: e
Lanjut ke soal nomor 91-105 => contoh soal PG Penjas kelas 11 semester 2 beserta jawaban bagian ketujuh
Newer Posts Older Posts
Kegiatan penjelajahan di alam bebas merupakan kegiatan yang menyenangkan
karena banyak berunsur petualangan. Dalam sebuah petualangan, seseorang
tidak akan pernah tahu bagaimana akhir perjalanannya. Apakah akan berhasil
sampai ke tujuan atau tidak. Hal ini dikarenakan banyak rintangan dan hambatan
yang mungkin terjadi di alam bebas.
Bahaya yang mungkin mengancam para penjelajah dapat berasal dari alam
dan dari dirinya sendiri. Bahaya dari alam umumnya terjadi di luar kuasa manusia.
Oleh karena itu, setiap penjelajah perlu mengetahui tindakan antisipatif dalam
menghadapi berbagai keadaan yang memaksa penjelajah untuk bertahan hidup.
• Siswa mampu mempraktikkan perencanaan dasar-dasar kegiatan menjelajah alam
bebas serta nilai kerja sama, toleransi, tolong menolong, pengambilan keputusan dalam
• Siswa mampu mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan penjelajahan di alam
bebas serta nilai kerja sama, toleransi, tolong menolong, keputusan dalam kelompok.
Penjelajahan di Alam Bebas [2]
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Penjelajahan di Alam Bebas
Penjelajahan di Alam bebas [2]
A. Dasar-Dasar Keterampilan Penjelajahan di Alam Bebas
Risiko dalam melakukan kegiatan di alam hebas tergolong tinggi, jika
kegiatan tersebut tidak dipersiapkan dengan matang. Risiko yang mungkin
timbul ketika melakukan penjelajahan di alam bebas di antaranya cuaca buruk,
medan yang sulit, sumber air dan makanan yang kurang, serta gangguan hewan-
hewan liar. Walaupun demikian, hal-hal tersebut bukanlah halangan yang berarti
untuk melakukan penjelajahan di alam bebas jika dibekali dengan persiapan yang
Persiapan dalam melakukan penjelajahan di alam bebas terdiri atas persiapan
sebelum melakukan penjelajahan dan selama melakukan penjelajahan.
1. Persiapan Sebelum Melakukan Penjelajahan di Alam Bebas
] sangat bermanfaat untuk mendukung dan
memudahkanmu dalam melakukan suatu penjelajahan. Keberhasilan suatu
penjelajahan ditentukan oleh persiapan-persiapan awal yang baik dan matang.
harus dikuasai benar-henar sehingga dapat terhindar dari
Sebelum melakukan penjelajahan, pengetahuan tentang kemampuan
diri sendiri sangat penting. Pengetahuan tersebut sangat bermanfaat untuk
menentukan posisi diri dalam kelompok. Jangan memaksakan diri jika
Terdapat tiga tahapan yang perlu diperhatikan dalam melakukan perencanaan
penjelajahan. Berikut ini adalah ketiga tahapan tersebut.
Dalam rencana penjelajahan terdapat beberapa hal yang harus ditentukan untuk
mempermudah dan menghindari kemungkinan buruk y
ang akan terjadi. Hal-hal
yang harus ditentukan dalam rencana penjelajahan adalah sebagai berikut.
Menjelajah di alam bebas adalah kegiatan yang sangat menyenangkan
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
1] Menentukan maksud dan tujuan melakukan penjelajahan
2] Menentukan tempat yang akan dituju
3] Pencarian informasi tentang lokasi tempat yang akan dituju
4] Menentukan kegiatan yang akan dilaksanakan
5] Menentukan waktu yang akan dibutuhkan
6] Menentukan dana yang dibutuhkan untuk kegiatan penjelajahan
Perlengkapan adalah bagian yang sangat penting dalam penjelajahan.
erlengkapan harus disesuaikan dengan kebutuhan penjelajahan. Apabila
penjelajahan tersebut berupa
di tempat-tempat yang banyak dikunjungi
orang, perlengkapan yang dibawa dapat minim dan seadanya. Namun, jika
penjelajahan yang dilakukan adalah ekspedisi yang memerlukan waktu lama,
maka perlengkapan yang dibawa pun sangat banyak dan lengkap.
Agar memudahkan dalam merencanakan perlengkapan, buatlah da
perlengkapan yang akan dibawa. Perlengkapan dapat dikelompokkan menjadi
tiga kelompok, yaitu perlengkapan pribadi, perlengkapan kelompok, dan
Perlengkapan pribadi dapat dibagi-bagi menjadi tiga kelompok, yaitu
perlengkapan dasar, perlengkapan tidur, dan perlengkapan penunjang.
Pembagian kelompok ini dibuat untuk memudahkan dalam mempersiapkan
perlengkapan yang akan dibawa.
• Air minum dan makanan • Topi lapangan
Perlengkapan yang dibawa harus sesuai dengan kebutuhan
Penjelajahan di Alam bebas [2]
c] Perlengkapan penunjang
Perlengkapan kelompok adalah perlengkapan yang dibawa untuk memenuhi
kebutuhan semua anggota kelompok. Berikut adalah macam-macam
e] Alat pembuat api [korek api, para
n, kompor lapangan, trangia]
g] Bahan bakar [spiritus, dan minyak tanah]
Perlengkapan teknis adalah perlengkapan yang dibutuhkan untuk teknis-
teknis beraktivitas di alam bebas. Perlengkapan teknis dapat dibagi ke dalam
dua kelompok, yaitu alat bantu kelengkapan jalan dan kelengkapan khusus.
a] Alat bantu kelengkapan jalan
Global Positioning System
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Perlengkapan khusus adalah perlengkapan yang dibutuhkan dan
disesuaikan dengan tujuan penjelajahan dan kondisi medan. Contoh
perlengkapan khusus adalah sebagai berikut.
• Perlengkapan penelitian
• Perlengkapan penyusuran gua
• Perlengkapan penyusuran sungai
• Perlengkapan turun tebing
Dalam merencanakan perbekalan yang akan dibawa, ada hal-hal yang perlu
aitu lamanya perjalanan, keadaan medan, dan aktivitas yang
akan dilakukan. Sementara itu, syarat perbekalan makanan adalah makanan
yang mengandung cukup kalori dan gizi, tahan lama, serta mudah dalam hal
2. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Selama Melakukan
Penjelajahan di Alam Bebas
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan penjelajahan di alam
bebas di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Usahakan untuk melakukan hal-hal yang telah direncanakan sebelumnya,
seperti tempat yang akan dituju dan lamanya waktu penjelajahan yang akan
b. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan lokasi pendirian kemah
antara lain sebagai berikut.
1] Hindari tempat yang rawan longsor, pohon tumbang, dan gangguan
2] Hindari tempat yang menjadi jalan bagi binatang buas.
3] Terlindung dari hembusan angin.
4] Dekat dengan sumber air.
5] Tetap memelihara kondisi
sik dan mental agar tetap sehat.
6] Jangan membuang sampah sembarangan. Jagalah kebersihan dan
Tenda untuk perlengkapan berkemah
Penjelajahan di Alam bebas [2]
1. Sebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan
2. Perlengkapan dibagi kedalam tiga kelompok, sebutkan!
3. Syarat apa yang harus diperhatikan dalam rencana perbekalan
B. Dasar-Dasar Penyelamatan Penjelajahan di Alam Bebas
Dalam melakukan kegiatan penjelajahan di alam bebas, ada kemungkinan
akan menghadapi suatu kondisi yang disebut survival. Survival berasal dari kata
”, yang artinya upaya untuk mempertahankan hidup. Kondisi survival
dilakukan ketika ada perubahan dari kondisi normal ke kondisi kritis yang tidak
diinginkan, seperti tersesat dalam suatu pendakian gunung. Perubahan tersebut
terjadi karena adanya gangguan yang tiba-tiba atau secara mendadak dan dapat
menimbulkan bahaya. Berdasarkan sumbernya, bahaya dapat dibagi menjadi
dua jenis, yaitu bahaya subjektif, dan bahaya objektif.
Bahaya subjektif adalah bahaya yang berasal dari diri kita sendiri. Misalnya,
kecerobohan, persiapan yang tidak matang, dan pengetahuan yang minim.
Sebaliknya, bahaya objektif adalah bahaya yang berasal dari luar diri kita.
Misalnya, tiba-tiba ada gempa bumi atau angin ribut.
Saat seseorang keluar dari kondisi normal dan memasuki kondisi survival,
yang harus ditekankan adalah kembali ke kondisi yang normal secepat mungkin
sik dan mental yang baik. Faktor penting lainnya adalah
memelihara keinginan untuk bertahan [
Ada tiga hal penting yang harus selalu diingat ketika menghadapi kondisi
1. semangat untuk mempertahankan hidup,
Semangat dan keinginan untuk bertahan harus selalu d
dalam situasi survival. Semangat adalah kunci penting agar kita dapat berpikir
jernih dan mencari jalan agar selamat dan keluar dari situasi survival. Kesiapan
diri juga merupakan hal pokok yang harus selalu ditumbuhkan dalam diri kita.
Selalu mempersiapkan diri untuk menghadapi hal-hal di luar dugaan kita sangat
membantu untuk keluar dari kondisi survival.
Alat pendukung merupakan hal penting untuk dapat bertahan. Dengan
adanya alat pendukung akan lebih memudahkan untuk dapat keluar dari kondisi
survival. Hal ini juga berhubungan dengan kematangan dalam merencanakan
dan mempersiapkan perlengkapan atau peralatan yang dibawa.
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Ada beberapa kebutuhan dasar bagi survivor agar dapat mempertahankan
hidup, yaitu sebagai berikut.
Dalam kondisi survival, komponen pokok untuk perlindungan pribadi yaitu
pemeliharaan suhu tubuh agar tetap normal dan pencegahan luka. Pemeliharaan
suhu tubuh normal sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar.
Pakaian adalah benteng terakhir kita untuk bertahan hidup terutama jika
, dan api berada dalam jumlah terbatas atau tidak ada sama
sekali. Jika survivor memakai pakaian yang sesuai dengan fungsinya, survivor
dapat bertahan hidup dalam jangka waktu yang cukup lama dan dapat memenuhi
kebutuhannya, seperti membuat api,
, dan mencari makanan. Selain
berfungsi sebagai pelindung dari cuaca luar, pakaian juga berfungsi sebagai
pelindung terhadap bahaya luka secara
sik yang diakibatkan oleh tumbuhan,
medan yang terjal, dan gangguan binatang seperti gigitan dan sengatan.
Bivak adalah pelindung survivor terhadap segala hal berbahaya yang berasal
dari lingkungan. Lokasi dan tipe bivak sangat bervariasi bergantung tipe survival
erapa hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih
lokasi pembuatan bivak, di antaranya:
a. waktu dan energi yang dibutuhkan untuk membuat bivak,
b. keamanan dan kenyamanan bivak,
d. fasilitas alam seperti pohon, dedaunan dan gua, dan
e. bahan yang dibawa, seperti ponco dan
Peralatan pendukung dibedakan menjadi dua bagian, yaitu:
1] peralatan pendukung kemampuan survivor untuk tetap
2] peralatan pembantu survivor untuk memberi tanda sebagai alat komunikasi
Syarat alat yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan pihak luar harus
kontras dengan alam sekitarnya sehingga dapat menarik perhatian. Contoh benda yang
dapat digunakan sebagai alat komunikasi adalah peluit, cahaya, api, kain, dan asap.
Api sangat penting bagi survivor karena berfungsi sebagai penghangat,
penerang, pemberi tanda, serta untuk memasak makanan dan air. Selain itu,
fungsi api yang tidak kalah pentingnya adalah meningkatkan semangat psikologis
survivor. Api dapat dihasilkan dari korek api, lensa pembesar, dan batu api.
Penjelajahan di Alam bebas [2]
Makanan dan air diperlukan survivor untuk memelihara fungsi metabolisme
tubuh agar tetap normal. Selain itu, makanan dan air diperlukan untuk memelihara
kekuatan dan ketahanan serta untuk mengatasi stres
makanan dapat diperoleh dari tumbuhan dan hewan yang ada di lingkungan
sekitar. Sumber makanan dari tumbuhan terutama berasal dari tumbuhan yang
hanyak mengandung karbohidrat. Dua hal yang harus dipertimbangkan dalam
mencari sumber makanan dari tumbuhan, yaitu:
• harus dapat dimakan, rasanya cukup enak dan sesuai untuk lidah; serta
• tumbuhan tersebut harus tersedia di areal sekitar kita.
Makanan yang berasal dari hewan mengandung nilai yang tinggi terutama
kandungan lemak dan proteinnya. Segala sesuatu yang berjalan, merayap,
berenang, dan terbang dapat digunakan sebagai sumber makanan. Hal yang tidak
kalah penting dalam hal makanan dan minuman adalah survivor harus mengetahui
cara pengolahannya. Hal tersebut sangat penting karena cara pengolahan yang
salah dapat menyebabkan keracunan. Selain makanan, air merupakan faktor
penting dalam bertahan hidup. Seseorang dapat bertahan hidup selama beberapa
minggu tanpa makanan, tetapi seseorang dapat meninggal dunia jika tidak minum
beberapa hari. Oleh karena itu, jika air survivor habis, survivor harus mengetahui
1. Apa yang dimaksud dengan survival?
2. Jelaskan jenis bahaya berdasarkan sumbernya!
3. Sebutkan tiga kebutuhan dasar bagi survivor!
4. Apa yang dimaksud dengan bivak?
5. Sebutkan beberapa pertimbangan untuk pemilihan lokasi bivak!
Api di alam bebas memiliki fungsi
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Penjelajahan di alam bebas penting untukmu lebih mengenal alam. Alam
yang indah dapat kamu jelajahi dan memberikanmu banyak manfaat. Manfaat
apa yang kamu rasakan dengan melakukan penjelajahan di alam bebas?
Melakukan penjelajahan di hutan, gunung dan pantai merupakan kegiatan
yang menyenangkan, akan tetapi dalam melakukan penjelajahan diperlukan
persiapan yang sangat matang karena risiko yang akan dihadapi sangat besar.
Adapun peralatan yang harus dipersiapkan yaitu peralatan pribadi dan kelompok,
selain itu makanan yang dibawa juga harus mendukung terhadap kegiatan
Alat pendukung merupakan hal penting untuk dapat bertahan. Dengan
adanya alat pendukung akan lebih memudahkan untuk dapat keluar dari kondisi
survival. Hal ini juga berhubungan dengan kematangan dalam merencanakan dan
mempersiapkan perlengkapan atau peralatan yang dibawa.
Penjelajahan di Alam bebas [2]
A. Berilah tanda silang [×] pada jawaban yang benar!
merupakan hal-hal yang dilakukan dalam
merencanakan penjelajahan adalah ....
a. penentuan maksud dan tujuan
b. pencarian informasi lokasi yang akan dituju
c. penentuan dana yang dibutuhkan
2. Dalam merencanakan perlengkapan yang akan dibawa, perlengkapan
dikelompokkan menjadi ....
3. Berikut adalah perlengkapan yang harus dibawa,
4. Salah satu contoh perlengkapan dasar adalah ....
b. matras d. pisau komando
5. Perlengkapan teknis yang digunakan sebagai alat bantu kelengkapan jalan yaitu ....
a. sendok, piring, dan gelas
6. Hal yang penting dalam menghadapi situasi survival adalah sebagai berikut,
a. semangat c. kedewasaan diri
b. kesiapan diri d. alat pendukung
7. Perlengkapan kelompok adalah ....
a. perlengkapan untuk panjat tebing
b. perlengkapan untuk memenuhi kebutuhan semua anggota
c. perlengkapan yang harus dibawa
8. Contoh perlengkapan kelompok adalah sebagai berikut,
a. tenda c. perlengkapan masak
b. P3K kelompok d. perlengkapan tidur
9. Untuk dapat memelihara suhu tubuh tetap normal diperlukan hal berikut,
b. bivak d. pisau komando
10. Contoh alat yang dapat dipakai untuk berkomunikasi, yaitu ....
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar!
1. Persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum melakukan penjelajahan di
2. Sebutkan hal-hal yang harus ditentukan dalam rencana penjelajahan!
3. Apa saja yang termasuk dalam perlengkapan dasar?
4. Terangkan dengan jelas yang dimaksud dengan perlengkapan teknis dan
5. Apa yang dimaksud dengan bahaya subjektif dan bahaya objektif?
C. Kerjakanlah tugas berikut dengan baik!
1. Buatlah sebuah rencana
2. Praktikanlah cara membuat api unggun pada saat
3. Jika selama melakukan penjelajahan di alam bebas terjadi kekurangan perbekalan
makanan, apa yang sebaiknya kamu lakukan?
A. Berilah tanda silang [×] pada jawaban yang benar!
1. Bola dilemparkan dari atas kepala merupakan teknik melempar yang disebut ....
3. Berikut ini merupakan teknik pukulan dalam permainan bulu tangkis,
4. Pemukul yang digunakan dalam permainan bulu tangkis adalah
5. Gerakan untuk memberikan gaya dorong pada sebuah benda untuk
menghasilkan kecepatan pada benda tersebut dinamakan ....
6. Pada saat memutar badan dan mengayunkan cakram ke samping depan atas,
sudut yang dibentuk adalah ....
7. Nomor lempar yang pelaksanaannya menekankan pada dorongan lengan
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
8. Sikap yang dilakukan oleh seorang pesilat di awal dan akhir penampilannya
9. Kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan dalam waktu sesingkat-
a. daya tahan otot c. kecepatan
b. kekuatan d. kelincahan
10. Salah satu contoh tes yang dapat digunakan untuk mengukur daya tahan
11. Istilah lain untuk kelincahan, yaitu ....
12. Gerakan senam yang menunjukkan bentuk aktivitas gerak dalam kehidupan
13. Di Indonesia senam dikenal mulai tahun ....
14. Renang gaya bebas disebut juga ....
15. Istilah lain untuk meloncat pada renang adalah ...
16. Pada saat meluncur, posisi kepala adalah ....
c. menengok ke samping kiri
b. di bawah permukaan air
d. menengok ke samping kanan
17. Bagian tubuh yang pertama masuk ke air pada saat melakukan
18. Penyebab terjadinya banjir adalah sebagai berikut,
a. penebangan hutan dengan liar c. buang sampah sembarangan
d. pendangkalan air sungai
19. Air laut yang meluap dapat menyebabkan terjadinya ....
b. banjir laut d. tsunami
20. Skala pengukuran kekuatan gempa adalah ....
a. skala richter c. skala kecepatan gempa
b. skala intensitas gempa
B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar!
1. Bagaimanakah teknik melakukan
2. Jelaskan teknik melakukan lempar cakram!
3. Jelaskan sistern penilaian dalam pertandingan pencak silat!
4. Jelaskan secara singkat perkembangan pencak silat di Indonesia!
5. Jelaskan prosedur pelaksanaan
6. Bagaimanakah teknik meloncat pada renang gaya bebas?
7. Bagaimanakah teknik pengambilan napas pada renang gaya bebas?
8. Apa yang dimaksud dengan banjir sungai, banjir danau, dan banjir laut?
9. Apa yang kamu lakukan jika terjadi gempa bumi?
10. Sebutkan penyebab terjadinya banjir!
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
: cabang olahraga yang memerlukan kekuatan, ketangkasan,
dan kecepatan yang terdiri atas nomor lari, lompat, jalan,
: bagian permainan yang waktunya tertentu.
: sesuatu yang menyebabkan atau menimbulkan kesusahan,
kerusakan, kerugian, atau penderitaan.
teknik pertahanan untuk membendung bola permainan bola
teknik mengoper bola dari depan dada dalam permainan
kemampuan bertahan terhadap segala pengaruh dari luar
memantul-mantulkan bola ke lantai atau ke tanah dengan
berlari cepat atau pelan dengan langkah-langkah panjang
: bagian terakhir dari suatu perlombaan.
susunan pola penyerangan atau pertahanan.
pemain sepak bola pada bagian tengah.
perangkat peralatan teknik berserta perlengkapannya yang
dipasang pada posisinya dan siap dipergunakan.
: tubuh, badan, atau benda sebagai lawan rohani.
: tetap, tidak berubah-ubah.
: pengaturan suatu kegiatan sehingga peraturan dan tindakan
yang akan dilakukan tidak saling bertentangan atau simpang
sikap siaga dalam bela diri dengan posisi kaki dan tubuh
yang siap menerima serangan.
pemain penjelajah dalam sepak bola.
: jaring yang dibuat khusus untuk permainan olahraga, seperti
bulu tangkis, voli, dan tenis, dipasang melintang membagi
lapangan permainan menjadi dua bagian.
urat yang keras yang berfungsi menggerakan organ tubuh.
teknik mengoper bola dari atas kepala dalam permainan
: proses atau cara menjelajahi [menelusuri daerah].
: proses atau cara meregangkan [tidak kendur].
: gerak badan dengan gerakan terten
dan meregangkan anggota badan.
pukulan permulaan untuk memainkan bola.
pukulan keras yang menukik dan diarahkan ke pihak lawan.
: sikap permulaan pada waktu akan melakukan jalan atau lari
dengan kaki atau tangan tidak boleh menyentuh garis batas
[harus berada di belakang garis batas]
rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Api 112, 118, 180, 120, 122
Atletik 41, 42, 47, 48, 154, 158, 222, 224,
Bencana alam 207, 208, 209, 210, 216, 224
Bulu tangkis 141, 142, 150
Daya tahan 62, 65, 66, 174
Gerak 36, 54, 55, 56, 57, 89, 90, 94, 165, 190,
Irama 85, 86, 87, 89, 189, 190, 191, 194
Jalan 108, 109, 110, 115, 116, 120-128, 153,
Jarak 43, 45, 64, 65, 177
Jasmani 61-74, 171, 172, 173, 174, 175, 176,
Jurus 162, 165, 166, 167, 168, 170, 167
Kebakaran 117, 118, 119, 120, 123, 124
Kebugaran 61, 62, 171-180, 172-180, 173,
Kecepatan 36, 62, 64-74, 135-140, 174-180
Kekuatan 62, 63, 101, 211
Ketangkasan 63, 64, 65, 68, 690, 70, 127,
147, 148, 149, 150, 151, 152, 184, 185
Lari 64, 65, 68, 71, 74, 128, 175, 177, 180
Latihan 4, 5, 7, 14, 19, 21, 26, 28, 33, 40, 43,
46, 47, 61, 62, 63, 64, 65, 66, 67, 68,
69, 70, 71, 72, 73, 74, 136, 178, 194,
Lempar cakram 154, 156, 160
Lompat jauh 42, 43, 48, 50, 224
Lompat tinggi 42, 49, 50, 224
Melempar 2, 28, 29, 131, 224
Menendang 3, 4, 5, 6, 18, 31, 32, 130, 132,
Otot 62, 63, 66-74, 86-94, 96-102, 176-180,
Overhead pass 130, 131-140, 222
Pencak silat 51, 52, 53, 54, 57, 58, 59, 161,
Penjelajahan 103-116, 222
Renang 85, 86-94, 95, 96-102, 200-206
Rounders 27, 28, 29, 34, 224
Senam 75, 76, 81, 82, 86, 87, 89, 91, 92, 94,
181, 182, 183, 184, 185, 186, 189, 190,
191, 194, 196, 197, 198, 222, 226
Servis 14, 15, 16, 18, 20, 142, 143–144, 147,
Sikap pasang 52, 55, 56, 57, 164-170
Smes 14, 18, 19-26, 223-226, 225
Strategi 21-26, 34-40, 135-140, 223-226
Taktik 2, 5, 9, 12, 19, 24, 28, 32, 102, 107,
Teknik 3, 14, 15, 19, 25, 26, 28-40, 29-40, 31-
40, 33-40, 37-40, 40, 52-60, 54, 55-60,
57, 58, 79-84, 96-102, 97-102, 99-102,
127-128, 130-140, 131, 139, 140, 142,
142-152, 151-152, 154-160, 155-160,
156-160, 162-170, 164-170, 183-188,
200-206, 201-206, 219-226
Tes 171, 172, 173, 175, 176, 177, 179, 180
Tolakan 43, 45, 154, 155, 156, 160
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
. Jakarta: PT Tunas Bola.
Dasar-Dasar Mengajar Bola Basket
Bola Voli: Belajar dan Berlatih Sambil Bermain
Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching
Jurnal Wisata dan Olahraga. 2006. Bandung: Jurusan Pendidikan Kesehatan dan
Olahraga: Teknik dan Program Latihan
Pencak Silat: Panduan Praktis
Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Penjaskes
Pembelajaran Senam di Sekolah Dasar
Rule Of The Game [Peraturan Permainan] FIFA
Pembelajaran Atletik di Sekolah Dasar.
. Jakarta: Depdiknas Dirjen Dikdasmen.
Bahan kuliah Bulu tangkis
Pedoman Mengajar teknik Dasar Permainan So
Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani
Panduan Praktis Berpetualang di Alam Bebas
Internet, Majalah Olahraga, dan Surat Kabar
SEA Games adalah Pesta Olahraga
Negara-Negara Asia Tenggara [Inggris:
disingkat SEA Games adalah ajang
olaahraga yang diadakan setiap dua
tahun dan melibatkan 11 negara Asia
Tenggara. Peraturan pertandingan di
SEA Games dibawah naungan Federasi
Olahraga Asia Tenggara [Inggris:
Southeast Asian Games Federation
dengan pengawasan dari Komite
Olimpiade Internasional [IOC] dan Dewan Olimpiade Asia [OCA].
Asal-usul SEA Games berhubungan erat dengan
Southeast Asian Peninsular Games
atau SEAP Games. SEAP Games dicetuskan oleh
saat itu Wakil Presiden Komite Olimpiade Thailand. Tujuannya adalah untuk
mengeratkan kerjasama, pemahaman dan hubungan antar negara di kawasan
Thailand, Burma [sekarang Myanmar], Malaysia, Laos, Vietnam dan
Kamboja [dengan Singapura dimasukkan kemudian] adalah negara-negara
pelopor. Mereka setuju untuk mengadakan ajang ini dua tahun sekali. Selain itu
dibentuk juga Komite Federasi SEAP Games.
SEAP Games pertama diadakan di Bangkok dari 12 sampai 17 Desember
1959, diikuti oleh lebih dari 527 atlet dan panitia dari Thailand, Burma, Malaysia,
Singapura, Vietnam dan Laos yang berlaga dalam 12 cabang olahraga.
Pada SEAP Games VIII tahun 1975, Federasi SEAP mempertimbangkan
masuknya Indonesia dan Filipina. Kedua negara ini masuk secara resmi pada
1977, dan pada tahun yang sama Federasi SEAP berganti nama menjadi
[SEAGF], dan ajang ini menjadi Pesta Olahraga Negara-
Negara Asia Tenggara. Brunei dimasukkan pada Pesta Olahraga Negara-Negara
Asia Tenggara X di Jakarta, Indonesia, dan Timor Leste di Pesta Olahraga Negara-
Negara Asia Tenggara XXII di Hanoi, Vietnam.
Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara XXIII diadakan di Filipina
dari 27 November sampai 5 Desember 2005. Filipina menjadi tuan rumah untuk
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Olympiade adalah arena olahraga internasional yang diselenggarakan
secara besar-besaran tiap 4 tahun sekali. Olahraga ini diikuti dan menjadi
dambaan banyak negara sehingga tiap kali diselenggarakan selalu dalam ukuran
besar dengan peserta kolosal. Pada Olympiade 1984 di Los Angeles pesertanya
mencatat record terbanyak yaitu mencapai jumlah 140 negara. Olahraga ini
merupakan lanjutan dari perayaan Olahraga Yunani Kuno. Arena tersebut oleh
diangkat menjadi olympiade modern dan diselenggarakan
pertama kali pada tahun 1896.
ASIAN Games atau pesta olahraga
Asia, secara teratur diselenggarakan 4 tahun
sekali. Tahun 1951 merupakan tahun pertama
peyelenggaraannya. Kala itu di New Delhi
India dengan peserta 600 orang dari 11 negara.
Sejak tahun pertama dari tahun ke tahun, kursi
kejuaraan Asian Games seakan tak terpisahkan
dari kubu Jepang. Tetapi pada Asian Games
IX di New Delhi tahun 1982, Cina berhasil
menumbangkan Jepang pada urutan ke dua.
Asian Games awalnya merupakan ajang
Games diadakan untuk menunjukkan kesatuan
dan kerja sama antar tiga negara, yaitu Kerajaan
Jepang Kepulauan Filiping, dan Republik Rakyat Cina
pertama diadakan di Manila pada tahun 1913. Negara Asia lainnya
berpartisipasi setelah diselenggarakan.
Far Eastern Championship Games
pada tahun 1938 ketika Jepang menyerbu Tiongkok dan aneksasi terhadap
Filipina yang menjadi pemicu perluasan Perang Dunia II ke wilayah Pasi
Setelah Perang Dunia II, sejumlah negara di Asia menerima kemerdekaannya.
Negara-negara baru tersebut meninginkan sebuah kompetisi yang baru di
mana kekuasaan Asia tidak ditunjukkan dengan kekerasan dan kekuatan Asian
diperkuat oleh saling pengertian. Pada Agustus 1948, pada saat Olimpiade
di London, perwakilan India, Guru Du
Sondhi mengusulkan kepada para
pemimpin kontingen dari negara-negara Asia untuk mengadakan Asian
Games. Seluruh perwakilan tersebut menyetujui pembentukan Federasi Atletik
Asia. Panitia persiapan dibentuk untuk membuat rancangan piagam untuk
federasi atletik amatir Asia. Pada Februari 1949, federasi atletik Asia terbentuk
dan menggunakan nama Federasi Asian Games [
menyepakati untuk mengadakan Asian Games pertama pada 1951 di New Delhi,
ibu kota India. Mereka sepakat bahwa Asian Games akan diselenggarakan setiap
Setelah beberapa penyelenggaraan Asian Games, Komite Olimpiade negara-
negara Asia memutuskan untuk merevisi konstitusi Federasi Asian Games.
Sebuah asosiasi baru, yang bernama Dewan Olimpiade Asia [
OCA] dibentuk. India sudah ditetapkan sebagai tuan rumah pada tahun
1982 dan OCA memutuskan untuk tidak mengubah jadwal yang sudah ada. OCA
resmi mengawasi penyelenggaraan Asian Games mulai dari tahun 1986 pada
Asian Games di Korea Selatan.
Pada tahun 1994, berbeda dengan negara-negara lainnya, OCA mengakui
negara-negara pecahan Uni Soviet, Kazakhstan, Kirgistan, Uzbekistan,
Turkmenistan, dan Tajikistan.
adalah seorang juara bulu
tangkis yang telah meraih berbagai gelar kejuaraan
sejak tahun 1920. Lahir 1898, George Thomas mencatat
prestasi karier yang sangat gemilang. Dalam 30 tahun,
90 kali menang di berbagai Kejuaraan Nasional dari
50 kali dalam Kejuaraan Nasional. Atas inisiatif
Thomas telah pula menghadiahkan satu piala besar
berlapis emas seharga 40.000 dolar yang setiap 3
tahun diperebutkan oleh berbagai Negara.
Penyelenggaraan Thomas Cup
1949 di Preston, Inggris dimenangkan oleh Malaya
1952 di Singapura dimenangkan oleh Malaya
1955 di Singapura dimenangkan oleh Malaya
1958 di Singapura dimenangkan oleh Indonesia
1961 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1964 di Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Indonesia
1967 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Malaysia
1970 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Indonesia
1973 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1976 di Bangkok, Thailand dimenangkan oleh Indonesia
1979 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1982 di London, Inggris dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
1984 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Indonesia
1986 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
1988 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
1990 di Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
1992 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Malaysia
1994 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1996 di Hongkong, dimenangkan oleh Indonesia
1998 di Hongkong dimenangkan oleh Indonesia
2000 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Indonesia
2002 di Guangzhou, Republik Rakyat Cina dimenangkan oleh Indonesia
2004 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
2006 di Sendai dan Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
2008 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
Setelah penyelenggaraan Thomas cup di London,
permainan bulu tangkis putrid asal Inggris telah pula
menyatakan kesediaannya untuk menyumbangkan
sebuah piala bagi Turnamen Internasional Regu
merupakan permainan wanita andalan Inggris yang
sangat terkenal. Sejak pertama kali diperebutkan 1956-
1957 di Lytham St Annes Inggris, Piala Uber belum
pernah jatuh ke Eropa, bahkan negara kelahirannya
1957 di Lancashire, Inggris dimenangkan oleh Amerika
1960 di Philadelphia, Amerika Serikat dimenangkan oleh Amerika Serikat
1963 di Wilmington, Amerika Serikat dimenangkan oleh Amerika Serikat
1966 di Wellington, Selandia Baru dimenangkan oleh Jepang
1969 di Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Jepang
1972 di Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Jepang
1975 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1978 di Auckland, Selandia Baru dimenangkan oleh Jepang
1981 di Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Jepang
1984 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Republik Rakyat Cina
1986 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Tiongkok
1988 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Tiongkok
1990 di Nagoya dan Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Tiongkok
1992 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Tiongkok
1994 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Indonesia
1996 di Hongkong dimenangkan oleh Indonesia
1998 di Hongkong dimenangkan oleh Tiongkok
2000 di Kuala Lumpur, Malaysia dimenangkan oleh Tiongkok
2002 di Guangzhou, Tiongkok dimenangkan oleh Tiongkok
2004 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Tiongkok
2006 di Sendai dan Tokyo, Jepang dimenangkan oleh Tiongkok
2008 di Jakarta, Indonesia dimenangkan oleh Cina
PON [Pekan Olahraga Nasional]
PON, Pekan Olahraga Nasional 1948 di kota
Solo. Penyelenggaraan pesta Pekan Olahraga
Nasional pertama sejak kemerdekaan RI tersebut
mempunyai nilai sejarah yang tidak sekedar dicatat
dalam peristiwa olahraga tetapi akan dikenang
sepanjang masa dalam Sejarah Kemerdekaan RI.
Pesta Olahraga ini memberikan arti politis sangat
besar terhadap republik yang hampir kucar-kacir
karena aksi Belanda yang ingin menduduki kembali
bumi pertiwi. Para atlet PON-I itu bertanding untuk
Indonesia benar-benar sudah ada. Dan memang,
pers Internasional kemudian melaporkan arena
itu sebagai salah satu bukti eksistensi Republik
PSSI [Persatuan Sepak Bola Seluruh
PSSI terbentuk 19 April 1930, masa dimana
pemerintahan kolonial masih selalu curiga pada
semua organisasi yang bersifat nasional. Tahun
1931 mulai menyelenggarakan kompetisi dengan
memperebutkan Kejuaraan nasional di kota Solo.
Sejak tahun 1931, hingga tahun 1943 secara teratur
kejuaraan tersebut diselenggarakan dengan baik.
Tetapi selama 6 tahun pernah terhenti yaitu di
masa penjajahan Jepang dan pada tahun-tahun
awal kemerdekaan, dan berlanjut sampai 1950.
Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
KONI [Komite Olahraga Nasional Indonesia]
Komite Olahraga Nasional [KON] atau Komite
Olahraga Nasional Indonesia [KONI] adalah lembaga
otoritas keolahragaan di Indonesia.
Polemik mengenai penamaan ini muncul karena
terbitnya Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Sistem Keolahragaan Nasional dan Peraturan Pemerintah
Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Keolahragaan yang tidak menyebutkan nama KONI,
melainkan KON dan Komite Olimpiade Indonesia [KOI].
Dalam Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa pada
30 Juli, disepakati bahwa nama KONI dipertahankan
dan dibentuk KOI yang akan menjalankan fungsi sebagai
komite olimpiade nasional [
National Olympic Commitee
NOC] Indonesia. Walaupun begitu, polemik masih
muncul terutama dari kalangan Pemerintah dan DPR yang mengganggap masih
ada hal-hal yang bertentangan dengan UU dan PP tersebut, terutama mengenai
penamaan dan keanggotaan KONI.