Tata cara shalat lima waktu yang benar

Tata cara shalat lima waktu yang benar
Ilustrasi Sholat. ©2021 Merdeka.com/pexels-tima-miroshnichenko

JATENG | 20 April 2022 12:12 Reporter : Ayu Isti

Merdeka.com - Seperti diketahui, dalam agama Islam sholat merupakan perintah wajib dari Allah yang harus dilaksanakan oleh seluruh umat muslim. Di mana setiap umat muslim harus menunaikan sholat fardu atau sholat wajib dari waktu pagi hingga malam hari sebanyak 5 kali, yaitu subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya.

Secara umum, sholat wajib lima waktu tersebut dikerjakan dengan tata cara yang sama. Hal yang membedakan dari setiap pelaksanaan sholat wajib adalah jumlah rakaat yang dikerjakan. Sholat subuh hanya dikerjakan sebanyak dua rakaat, sholat maghrib dikerjakan tiga rakaat, sementara sholat dzuhur, ashar, dan isya dilakukan sebanyak empat rakaat.

Meskipun begitu, Anda perlu memperhatikan bacaan sholat 5 waktu dengan baik dan benar. Bagi Anda yang ingin memperbaiki lafal bacaan sholat, terdapat bacaan sholat 5 waktu latin yang bisa Anda simak. Dengan bacaan ini, Anda bisa memperhatikan setiap pelafalan doa dari gerakan-gerakan sholat dengan baik dan benar.

Sebab, sudah seharusnya praktis pelaksanaan sholat dikerjakan dengan gerakan dan bacaan yang tepat. Dengan begitu, sholat yang Anda kerjakan sehari-hari dapat memenuhi syarat rukun yang sah sesuai syariat yang telah ditentukan.

Dilansir da berbagai sumber, berikut kami merangkum bacaan sholat 5 waktu latin dan gerakannya yang bisa Anda simak.

2 dari 4 halaman

Sebelum mengetahui bacaan sholat 5 waktu latin, perlu dipahami terlebih dahulu syarat-syarat sholat. Beberapa syarat sholat ini perlu diperhatikan bagi setiap umat muslim yang hendak menunaikan ibadah sholat, baik sholat wajib maupun sholat sunah.

Syarat utama jika seseorang akan menunaikan ibadah sholat adalah beragama Islam dan sudah memasuki waktu sholat. Selain itu, terdapat beberapa syarat sholat lain yang tak kalah penting untuk diperhatikan, yaitu sebagai berikut:

  • Berakal sehat dan mumayyiz, yaitu mengecualikan orang gila dan anak kecil yang belum mengerti apa-apa.
  • Mengetahui fardhu-fardhu sholat
  • Tidak meyakini satu fardhu pun sebagai laku sunnah
  • Suci dari hadats kecil dan besar
  • Suci dari najis, baik pakaian, badan, maupun tempat sholat
  • Menutup aurat bagi yang mampu (dengan batasan tertentu bagi perempuan dan laki-laki)
  • Menghadap kiblat (kecuali bagi musafir yang melaksanakan shalat sunnah, orang yang dalam kecamuk perang, dan orang yang buta arah ‘isytibahul qiblah’)
  • Tidak berbicara selain bacaan sholat
  • Tidak banyak bergerak selain gerakan sholat (Imam Syafi’i membatasinya tiga gerakan)
  • Tidak sambil makan dan minum
  • Tidak dalam keraguan apakah sudah bertakbiratulihram atau belum
  • Tidak berniat memutus sholat atau tidak dalam keraguan apakah akan memutus sholatnya atau tidak
  • Tidak menggantungkan kebatalan shalatnya dengan sesuatu apa pun

3 dari 4 halaman

Sebelum mengetahui bacaan sholat 5 waktu latin, perlu juga dipahami lafal niat lima waktu dan artinya. Dalam hal ini, melafalkan niat menjadi salah satu rukun sholat yang perlu dilakukan. Sebab, membaca lafal niat juga menentukan syarat sah dalam pelaksanaan sholat. Berikut beberapa bacaan niat sholat lima waktu yang perlu Anda perhatikan:

"Usholli Fardlon Shubhi Rok'ataini Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta'aala"

(Aku niat melakukan sholat fardu subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala)

"Usholli Fardlon dhuhri Arba'a Rok'aataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta'aala"

(Aku niat melakukan sholat fardu dhuhur 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala)

"Usholli Fardlol Ashri Arba'a Roka'aataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta'aala"

(Aku niat melakukan sholat fardu ashar 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala)

"Usholli Fardlol Maghribi Tsalaatsa Roka'aataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta'aala"

(Aku niat melakukan sholat fardu maghrib 3 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala)

"Usholli Fardlol I'syaa-i Arba'a Roka'aataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta'aala"

(Aku niat melakukan sholat fardu isya 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala)

4 dari 4 halaman

Setelah mengetahui syarat-syarat sholat dan lafal niat sholat wajib, terakhir akan dijelaskan mengenai bacaan sholat 5 waktu latin dengan lengkap. Seperti disebutkan sebelumnya, secara umum tata cara pelaksanaan sholat wajib sama, hal yang membedakan hanya terletak pada jumlah rakaatnya.

Sholat subuh, dilakukan dengan jumlah dua rakaat dengan tasyahud akhir dan salam. Sholat dzuhur, ashar, dan isya, dilakukan dengan jumlah empat rakaat, setelah dua rakaat pertama dilakukan tasyahud awal, kemudian setelah 2 rakaat berikutnya dilakukan tasyahud akhir.

Terakhir, sholat maghrib dilakukan dalam tiga rakaat. Setelah dua rakaat pertama, dilakukan tasyahud awal, kemudian berdiri kembali melakukan satu rakaat terakhir dan ditutup dengan tasyahud akhir lalu salam.

Berikut bacaan sholat 5 waktu latin pada setiap gerakannya, perlu Anda perhatikan:

  • Membaca lafal niat sesuai ibadah sholat yang akan dilaksanakan.
  • Takbiratul ihram dengan membaca Allahu Akbar saat memulai sholat.
  • Berdiri bagi yang mampu.
  • Membaca surat Al Fatihah, lalu dilanjutkan dengan bacaan surat pendek atau surat apapun dalam Al Quran.
  • Rukuk sambil membaca “Subhâna rabbiyal ‘adhîmi wa bihamdihi”.
  • I’tidal sambil membaca, “Sami’allâhu liman hamidah rabbanâ lakal hamdu”.
  • Sujud sambil membaca, “Subhâna rabbiyal a’la wa bihamdihi”.
  • Duduk di antara dua sujud sambil membaca, “Rabbighfirlî warhamnî wajburnî warfa’nî warzuqnî wahdinî wa‘âfinî wa‘fu ‘annî”.
  • Bangun rakaat selanjutnya sesuai dengan jenis sholat wajib yang dikerjakan, membaca surat Al Fatihah dan dilanjutkan dengan bacaan surat pendek.
  • Melakukan rukuk, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud, dengan bacaan yang sama seperti sebelumnya.
  • Setelah selesai melakukan dua rakaat awal (untuk sholat dzuhur, ashar, maghrib, dan isya), selanjutnya melakukan tasyahud awal dengan membaca "At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi."
  • Kemudian, menyelesaikan jumlah rakaat terakhir sesuai dengan jenis sholat wajib yang dilakukan, dengan gerakan rukuk, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud, dengan bacaan yang sama seperti sebelumnya.
  • Membaca tasyahud akhir. Bisa dengan bacaan yang paling pendek, “Attahiyyatu lillah salamun ‘alaika ayyuhannabiyyu warahmatullahi wabarakatuh, salamun ‘alaina wa ‘ala ibadillah as-sholihin,”.
  • Membaca shalawat Nabi setelah tasyahud akhir, "Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa sollaita ‘alaa aali ibroohim, wa baarik ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa baarokta ‘alaa aali ibroohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid."
  • Salam dengan membaca Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh dengan menengok kanan, ulangi bacaan salam dengan menengok ke kiri.(mdk/ayi)

    Baca juga:
    Niat Sholat Dhuha 4 Rakaat, Perhatikan Tata Caranya yang Baik dan Benar
    Niat Sholat Tarawih Berjamaah di Masjid, Umat Muslim Wajib Hafal
    Cara Sholat Lailatul Qadar Lengkap dengan Bacaan Dzikir dan Doanya
    Tata Cara Sholat Subuh Perempuan beserta Bacaannya
    Niat Sholat Ba'diyah Isya Sebelum Tarawih, Lengkap dengan Tata Caranya
    Doa Sholat Subuh Sendiri Lengkap dengan Niat dan Tata Caranya, Perlu Diketahui

Tata cara shalat lima waktu yang benar
ilustrasi sholat. soundvision.com

JABAR | 23 Februari 2022 11:08 Reporter : Andre Kurniawan

Merdeka.com - Sholat adalah salah satu dari lima rukun Islam. Melakukan sholat lima kali sehari adalah hal yang wajib bagi setiap Muslim. Ibadah ini memberi kita kesempatan untuk berkomunikasi dengan Allah SWT, mengingat-Nya, menunjukkan rasa syukur kita kepada-Nya, dan dengan sujud menjadi saat yang paling dekat dengan-Nya.

Sholat adalah hadiah bagi setiap orang beriman, dan amalan pertama yang akan kita pertanggungjawabkan kelak di hari akhir. Oleh karena itu, sholat sudah seharusnya menjadi bagian penting dari kehidupan umat Muslim.

Mengingat betapa pentingnya ibadah sholat lima waktu, maka dalam mengerjakannya pun tidak bisa asal-asalan. Terdapat panduan sholat yang dapat menuntun kita untuk mengerjakan sholat dengan benar.

Dalam panduan sholat, Anda tidak hanya mempelajari setiap gerakan sholat, tapi juga bagaimana bacaan dalam setiap gerakan. Selain itu, panduan sholat juga akan mengajarkan bagaimana bacaan setiap niat sholat lima waktu, dari subuh sampai isya'.

Berikut ini, kami akan menyampaikan panduan sholat beserta bacaannya yang dikutip dari Risalah Tuntunan Shalat Lengkap karya Drs. Moh. Rifa'i.

2 dari 6 halaman

Panduan sholat yang pertama adalah membaca niat sholat. Berdiri tegak menghadap kiblat dan niat mengerjakan sholat. Ucapkan dalam hati niat sholat menurut sholat yang sedang dikerjakan. Bacaan niat sholatnya yaitu:

Niat Sholat Subuh
USHALLI FARDHAS SUBHI RAK’ATAINI MUSTQBILAL QIBLATI ADAA-AN (MA’MUMAM/IMAAMAN) LILLAAHI TA’AALAA.
Artinya: "Saya berniat sholat fardu subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala/Ma'mum karena Allah Ta'ala/Imam karena Allah Ta'ala" .

Niat Sholat Zuhur
USHALLI FARDHADZ DZUHRI ARBA’A RAKA’AATIN MUSTQBILAL QIBLATI ADAA-AN (MA’MUMAM/IMAAMAN) LILLAAHI TA’AALAA.
Artinya: "Saya berniat sholat fardu zuhur empat rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala/Ma'mum karena Allah Ta'ala/Imam karena Allah Ta'ala" .

Niat Sholat Ashar
USHALLI FARDHAL ASHRI ARBA’A RAKA’AATIN MUSTQBILAL QIBLATI ADAA-AN (MA’MUMAM/IMAAMAN) LILLAAHI TA’AALAA.
Artinya: "Saya berniat sholat fardu asar empat rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala/Ma'mum karena Allah Ta'ala/Imam karena Allah Ta'ala" .

Niat Sholat Maghrib
USHALLI FARDHAL MAGHRIBI SALASA’ RAKA’AATIN MUSTQBILAL QIBLATI ADAA-AN (MA’MUMAM/IMAAMAN) LILLAAHI TA’AALAA.
Artinya: "Saya berniat sholat fardu magrib tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala/Ma'mum karena Allah Ta'ala/Imam karena Allah Ta'ala" .

Niat Sholat Isya
USHALLI FARDHAL ‘ISYAA-I RAKA’AATIN MUSTQBILAL QIBLATI ADAA-AN (MA’MUMAM/IMAAMAN) LILLAAHI TA’AALAA.
Artinya: "Saya berniat sholat fardu isya empat rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala/Ma'mum karena Allah Ta'ala/Imam karena Allah Ta'ala".

3 dari 6 halaman

Setelah membaca niat, panduan sholat selanjutnya adalah takbir dan dilanjutkan dengan membaca doa iftitah. Angkat kedua tangan serta membaca "ALLAAHU AKBAR". Setelah takbiratul ihram, kedua tangan disedakapkan pada dada. Kemudian membaca doa iftitah.

Kemudian membaca doa iftitah:

ALLAHU AKBAR KABIIRAA WAL HAMDU LILLAHI KATSIIRAA WASUBHAANALLAHI BUKRATAN WA ASHIILAA. INNII WAJJAAHTU WAJHIYA LILLADZII FATHARASSA MAAWAATI WAL ARDHA HANIIFAN MUSLIMAN WAMAA ANAA Ml NAL MUSYRIKIINA. INNA SHALAATII WANUSUKII WAMAHYAAYA WAMA MAATII LILLAAHI RABBIL 'AALAMIIN. LAASYARIIKALAHU WABIDZAALIKA UMIRTU WA ANAA MINAL MUSLIMIN.

Artinya:

"Allah Maha Besar lagi sempurna Kebesaran-Nya, segala puji bagi-Nya dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka hatiku kepada Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya shalatku ibadahku, hidupku dan matiku semata hanya untuk Allah. Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan aku diperintahkan untuk tidak menyekutukan bagi-Nya. Dan aku dari golongan orang muslimin."

Doa Iftitah lainnya:

ALLAHUMMA BAA'ID BAINII WABAINA KHATHAA YAAY A KAMAA BAA'ADTA B AINAL MASYRIQI WAL MAGHRIB. ALLAHUMMA NAQQINII MIN KHATHAAYAAYA KAMAA YUNAQOATS TSAUBUL ABYADHU MINAD DANAS. ALLAHUMMAGHSILNII MIN KHATAAYAAYA BILMAAI WASTSALJI WALBARAD

Artinya:

"Ya Allah, jauhkanlah dari pada kesalahan dan dosa sejauh antara jarak timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah aku dari segala kesalahan dan dosa bagaikan bersihnya kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku dengan air, dan air salju yang sejuk."

Membaca Al Fatihah

BISMILLAHIR RAHMAA NIRRAHIIM. ALHAMDU LILLA HI RABBIL 'ALAMIN. AR RAHMAANIRRAHIIM. MAALIKI YAUMIDDIIN. IYYAAKA NA'BUDU WA IYYAAKA NASTA'IIN. IHDINASH SHIRRAATAL MUSTHAQIIM. SHIRAATHAL LADZIINA AN'AMTA 'ALAIHIM GHAIRIL MAGHDUUBI 'ALAIHIM WALADH-DHAALLIIN

Artinya:

"Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang. Segala puji bagi Allah, tuhan seluruh alam, yang maha pengasih, maha penyayang, pemilik hari pembalasan. Hanya kepada engkaulah kami menyembah dan hanya kepada engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah engkau beri nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”

Kemudian dianjurkan membaca 'Aamiin' setelah membaca atau mendengar imam selesai melantunkan Al Fatihah. Lalu, selesai membaca Al Fatihah, dilanjutkan membaca surat atau ayat Al Quran pada rakaat pertama dan kedua.

4 dari 6 halaman

Selesai membaca surat pendek, lalu mengangkat kedua tangan setinggi telinga seraya membaca "ALLAHU AKBAR", lalu ruku' dengan membungkukan badan dan kedua tangan memegang lutut. Kemudian membaca:

SUBHAANA ROBBIYAL 'ADZIIMI WABIHAMDIH sebanyak 3 kali.

Artinya: "Maha suci tuhan yang maha agung serta memujilah aku kepadanya."

Selesai membaca bacaan ruku', lalu bangkit dengan menegakkan badan mengangkat kedua tangan setinggi telinga seraya membaca:

SAMI'ALLAAHU LIMAN HAMIDAH

Artinya: "Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya."

Setelah posisi sudah berdiri tegak, baca:

ROBBANAA LAKAL HAMDU MIL US SAMAWAATI WAMIL UL ARDHI WAMIL U MAA SYI'TA MIN SYAIN BA'DU

Artinya: "Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu."

5 dari 6 halaman

Selesai i'tidal lanjutkan dengan sujud dengan meletakkan dahi ke lantai, dan ketika turun membaca ALLAHU AKBAR. Ketika sudah berada pada posisi sujud, baca:

SUB HAANA ROBBIYAL A'LA WABIHAMDIH Sebanyak 3 kali.

Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."

Setelah selesai membaca bacaan sujud, bangkit ke posisi duduk seraya membaca ALLAHU AKBAR. Kemudian dalam posisi duduk, baca:

ROBBIGHFIRLII WARHAMNII WAJBURNII WARFA'NII WARZUQNII WAHDINII WA'AAFINII WA'FU 'ANNII

Artinya: "Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."

Lalu, lakukan sujud kedua.

6 dari 6 halaman

Bacaan Tasyahud Awal

ATTAHIYYAATUL MUBAAROKAATUSH SHOLAWAATUTH THOYYIBAATU LILLAAH. ASSALAAMU 'ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WA ROHMATULLAHI WA BAROKAATUH. ASSALAAAMU'ALAINAA WA 'ALAA 'IBAADILLAAHISH SHOOLIHIIN. ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR ROSUULULLAH. ALLAHUMMA SHOLLI 'ALAA MUHAMMAD

Artinya: "Segala penghormatan, keberkahan, salawat dan kebaikan hanya bagi Allah. Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai nabi, demikian pula rahmat Allah dan berkah-Nya dan semoga salam sejahtera selalu tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad."

Bacaan Tasyahud Akhir

ALLAHUMMA SHOLLI 'ALAA MUHAMMAD WA 'ALAA AALI MUHAMMAD KAMAA SHOLLAITA 'ALAA IBROOHIM WA 'ALAA AALI IBROOHIMM INNAKA HAMIIDUM MAJIID. ALLOOHUMMA BAARIK 'ALAA MUHAMMAD WA 'ALAA AALI MUHAMMAD KAMAA BAAROKTA 'ALAA IBROOHIM WA 'ALAA AALI IBROOHIMM INNAKA HAMIIDUM MAJIID

Artinya: "Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia."

Salam

Panduan sholat diakhiri dengan membaca salam, ASSALAAMU ALAIKUM WA RAHMATULLAH

Artinya: "Semoga keselamatan dan rahmat Allah dilimpahkan kepadamu." (mdk/ank)

Baca juga:
Bacaan dalam Sholat Fardhu, Niat, hingga Doa Setelahnya
Tata Cara Shalat Istikharah dan Bacaannya Lengkap Sesuai Syariat, Tunaikan Saat Galau
7 Manfaat Shalat Berjamaah, Kenikmatan di Dunia hingga Akhirat Serta Pahami Hukumnya
Doa Qunut Solat Subuh Sendiri dan Berjamaah, Mudah Dihafalkan
Bacaan Niat Sholat Jumat Lengkap dengan Tata Cara dan Doanya, Bertabur Keistimewaan