Pensil yang digunakan dalam mengisi LJK adalah 5 poin pensil 2H pensil 2B pensil 3B pensil HB

Pensil yang digunakan dalam mengisi LJK adalah? Kunci jawaban kelas 6 SD dan MI latihan soal PAS Bahasa Indonesia. / Pixabay.com/ Gerd Altmann.

PORTAL PURWOKERTO - Pensil yang digunakan dalam mengisi LJK adalah?

Simak pembahasan kunci jawaban dari muatan pelajaran Bahasa Indonesia tema 5 kelas 6 SD dan MI tentang mengisi formulir.

Adik-adik, berikut adalah penjelasan dari pertanyaan pensil yang digunakan dalam mengisi LJK.

Ini merupakan hasil pembahasan bersama dengan Dodi Iswanto S.Pd, seorang tenaga pendidik di Medan, Sumatera Utara.

Baca Juga: Kegiatan Mengisi Sebuah Formulir Dilakukan Saat Kita? Kunci Jawaban Google Form Kelas 6 SD Tema 5

>

Adik-adik dapat mencari jawaban lainnya dengan bereksplorasi lebih lanjut, contoh jawaban ini tidak selamanya mutlak.

Contoh kunci jawaban tema 5 kelas 6 SD dan MI ini hanya berlaku sebagai panduan untuk orang tua.

Namun jika mengalami kesulitan saat menjawab, diperkenankan untuk bertanya kepada ayah dan ibu di rumah.

Sebelum memulai pembahasan kali ini, kita harus terlebih dahulu memahami keseluruhan materi tema 5 kelas 6 SD tentang mengisi formulir.

Tyas Wening Selasa, 2 Juni 2020 | 18:30 WIB

Kode pada pensil (Tyas Wening)

Bobo.id - Ketika mengerjakan ujian atau mengikuti lomba menggambar, apakah teman-teman pernah diminta untuk membawa pensil tertentu?

Misalnya harus pensil 2B, pensil HB, atau pensil dengan kode lain.

Nah, sekarang coba teman-teman perhatikan pensil kayu yang ada di tempat pensil atau yang sedang kamu gunakan.

Pada bagian ujung pensil biasanya ada tulisan yang merupakan kombinasi satu huruf dan satu angka, dua buah huruf, atau satu huruf.

Ternyata tulisan ini adalah kode untuk pensil yang menunjukkan karakteristik pensil itu sendiri.

Yuk, ketahui apa arti dari kode yang tertulis pada pensil!

Baca Juga: Hati-Hati dengan Madu Palsu, Inilah 5 Cara Mudah Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu!

Page 2

Page 3

Tyas Wening

Kode pada pensil

Bobo.id - Ketika mengerjakan ujian atau mengikuti lomba menggambar, apakah teman-teman pernah diminta untuk membawa pensil tertentu?

Misalnya harus pensil 2B, pensil HB, atau pensil dengan kode lain.

Nah, sekarang coba teman-teman perhatikan pensil kayu yang ada di tempat pensil atau yang sedang kamu gunakan.

Pada bagian ujung pensil biasanya ada tulisan yang merupakan kombinasi satu huruf dan satu angka, dua buah huruf, atau satu huruf.

Ternyata tulisan ini adalah kode untuk pensil yang menunjukkan karakteristik pensil itu sendiri.

Yuk, ketahui apa arti dari kode yang tertulis pada pensil!

Baca Juga: Hati-Hati dengan Madu Palsu, Inilah 5 Cara Mudah Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu!

  • Home
  • tekno
  • Ekspresi siswi SDN Kyai Mojo saat mengerjakan soal UN mata pelajaran Bahasa Indonesia di Yogyakarta, 18 Mei 2015. Ujian ini masih menggunakan sistem manual yaitu dengan lembar jawab komputer yang dihitamkan dengan pensil 2B. TEMPO/Pius Erlangga.

    TEMPO.CO, Jakarta - Lembar Jawaban Komputer (LJK) masih menjadi salah satu opsi untuk menginput jawaban peserta ujian, terutama di beberapa wilayah yang belum tersentuh jaringan internet. Biasanya peserta diwajibkan untuk menggunakan pensil 2B untuk mengisi LJK.

    Pada awalnya, pensil digunakan untuk menulis murni terbuat dari grafit. Namun grafit yang digoreskan ke atas media tulis mudah patah, terlalu lembut, dan kotor. Melansir dari pencilsdirect.co.uk, untuk meminimalkan atau menghilangkan sama sekali problem tersebut, kemudian dibuatlah isi pensil berbahan grafit yang dicampur dengan tanah liat agar komposisinya lebih keras.

    Pencampuran kedua bahan tersebut kemudian menciptakan beragam jenis pensil. Semakin banyak atau semakin sedikit salah satu komponen, akan menghasilkan tekstur dan tingkat kegelapan yang berbeda. Jenis pensil biasanya ditandai dengan kode angka, umumnya di Amerika Serikat, atau huruf.

    Masyarakat Indonesia lebih mengenal kode pensil dengan huruf, seperti H, 2B atau pun BB. Melansir dari pencils.com, secara garis besar ada 3 huruf untuk menandai jenis pensil, yaitu H, F, dan B. H adalah Hard yang artinya pensil memiliki isi yang keras. Skalanya antara 1H sampai 9H. Adapun F adalah fine. Pensil ini baik untuk menulis. Sedangkan B adalah Black. Untuk menunjukkan tingkat kehitaman isi pensil, skalanya mulai dari B, 1B, 2B, hingga 9B dan bahkan lebih.

    Sebenarnya tidak ada patokan atau aturan dalam memilih dan menggunakan pensil. LJK biasanya mengharuskan diisi menggunakan pensil 2B karena hanya coretan pensil 2B yang bisa dibaca oleh komputer. Sebab skala grafit pensil yang terlalu tebal atau terlalu tipis tidak akan bisa dibaca oleh komputer.

    HENDRIK KHOIRUL MUHID

    Baca juga: Apa Arti Kode H, HB, dan 2B pada Pensil?

    Lihat Juga


    Jakarta -

    Dalam ujian, peserta diminta membawa pensil khusus untuk mengisi Lembar Jawaban Komputer atau LJK . Namun, apa yang membedakan pensil ini dengan lainnya?

    Pensil yang Digunakan dalam Mengisi LJK

    Pensil yang digunakan dalam mengisi LJK adalah pensil 2B. Dikutip dari buku 'Belajar Menggambar dengan Pensil untuk Anak' karya Ade Hensuska, pensil B pada dasarnya memiliki kandungan grafit atau sejenis mineral yang mengilap. Sehingga, memiliki kepekatan yang lebih jelas.

    Alasan pensil 2B digunakan untuk mengisi LJK karena pensil ini menghasilkan goresan yang lebih gelap. Melansir buku ;What Einstein Told His Barber' karya Robert L Wolke, grafit dalam pensil 2B dapat memantulkan cahaya.

    Alhasil, ketika LJK dilewatkan ke scanner, mesin akan mendeteksi pantulan cahaya tersebut apakah di tempat yang salah atau benar. Dengan begitu, penggunaan pensil 2B sangat berperan besar pada LJK.

    Sementara itu, beberapa jenis pensil yang lain adalah pensil H (hard), pensil F, pensil HB. Pensil H memiliki kandungan tanah liat yang lebih banyak daripada grafit sehingga inti pensil memiliki sifat yang keras tak mudah patah.

    Pensil F memiliki komposisi yang tepat. Bila pensil ini diraut, maka akan memiliki tingkat keruncingan ujung pensil lebih kecil dan halus. Terakhir, jenis pensil HB memiliki tingkat kekerasan dan kepekatan yang seimbang.

    Sementara itu, tingkat angka pada sebuah pensil menunjukkan kekerasan bahan. Misalnya, 2H lebih keras dari H. Angka yang tercantum pada jenis B menunjukkan tingkat kepekatan warna, seperti 2B lebih pekat daripada B.

    Nah, detikers sudah tahukan pensil yang digunakan dalam mengisi LJK adalah 2B? Selamat mengerjakan soal ujian.

    Simak Video "Korlantas Polri Ungkap Alasan Tes SIM C Harus Putari Angka 8"



    (pay/nwy)

    Hampir setiap orang familier menggunakan pensil, khususnya zaman masih duduk di bangku sekolah. Pensil biasa yang batangnya terbuat dari kayu, umumnya terbuat dari campuran grafit dan tanah liat. Rasio antara keduanya ini menghasilkan tingkat kekerasan isi dan ketebalan goresan yang berbeda.

    Advertisement

    Semakin banyak campuran tanah liat, maka semakin keras isi pensilnya. Sebaliknya, semakin banyak grafit yang dicampur, maka semakin tebal hasil goresannya. Nah, hasil komposisi ini tertera pada kode yang biasanya tercantum di bagian ujung batang pensil.

    Biar wawasanmu dalam menggunakan pensil untuk menggambar makin bertambah, yuk kenali macam-macam kode pensil dan maknanya yang sudah Hipwee Tips rangkum.

    1. Kode H (Hardness)

    pensil H untuk sketsa bangunan via id.pinterest.com

    Pensil berkode H berarti lebih menonjolkan tingkat kekerasan isinya. Pensil-pensil ini punya komposisi tanah liat yang lebih banyak ketimbang grafitnya. Semakin besar angka di depan kode H, maka semakin keras isi pensilnya.

    Advertisement

    Biasanya digunakan untuk membuat sketsa bangunan karena memiliki efek warna yang nggak begitu gelap bahkan cenderung berwarna abu-abu. Pensil jenis ini biasanya ditandai mulai kode 3H, 4H, 5H, 6H, 7H, 8H, sampai yang paling keras 9H. Hati-hati pemakaiannya, jangan ditekan terlalu kuat karena akan meninggalkan bekas di atas kertas dan susah dihapus.

    2. Kode F(Fine Point)

    pensil F untuk menulis via www.theweeklypencil.com

    Komposisi pada pensil berkode Fini seimbang antara tanah liat dan grafitnya. Makanya, isinya nggak begitu keras, tapi juga nggak terlalu tebal goresannya. Pensil kode F ini cocok digunakan untuk segala keperluan seperti menulis, membuat gambar rancang, dan gambar final.

    Jika dilihat dari hasil akhirnya, pensil berkode H dan 2H bisa disamakan dengan pensil berkode F. Tapi baiknya jangan ditekan terlalu kuat karena bakal susah dihapusnya.

    Advertisement

    3. Kode HB (Half Black)

    HB untuk menulis lebih tebal dari F via www.leadfast.org

    Pensil HB ini sama kayak pensil F, tapi grafitnya lebih banyakan sehingga hasil goresannya lebih tebal dan pekat. Komposisi grafitnya yang lebih banyak juga ngaruh ke kepadatannya yang sedikit lunak.

    Biasanya dipakai untuk membuat garis dan tulisan yang sedikit besar dan jelas, jadi perlu kesabaran kalau kamu pengen bikin garis-garis yang halus. Tapi tenang, pensil ini mudah dihapus kok, meski mudah luntur juga sih kalau kena gesekan.

    4. Kode B (Blackness)

    pensil B untuk ketebalan dan kepekatan via www.youtube.com

    Pensil berkode B ini punya komposisi grafit yang lebih banyak ketimbang tanah liatnya, makanya hasil goresannya lebih hitam atau pekat dan kepadatannya pun lebih lunak.

    Jenisini biasanya ditandai dengan kode-kode seperti 2B, 3B, 4B, 5B, 6B, hingga seterusnya. Semakin besar angka di depan huruf B, maka semakin lunak kepadatannya dan semakin pekat warna hitamnya.

    Pensil-pensil dengan tingkat ketebalan rendah seperti B, HB, dan 2B lebih sering dipakai untuk membuat sketsa awal atau gambar rancang.Kalau yang ketebalannya sedang seperti 3B, 4B, dan 5B bisa dipakai untuk bikin outline dan arsiran.

    Sedangkan untuk pensil yang kadar kehitamannya pekat seperti 6B, 7B, dan 8B, digunakan untuk membuat efek seperti pencahayan dan sebagainya, tergantung keperluan gambar.

    5. Mengapa pensil 2B yang sering dianjurkan untuk mengisi Lembar Jawab Komputer?

    pensil 2B untuk tes LJK via www.nola.com

    Pensil 2B dianggap tepat untuk mengisi LJK karena tingkat ketebalan yang pas, pun karena kelunakannya yang nggak merobek kertas saat digunakan untuk mengarsir. Lagipula mudah dihapus tanpa meninggalkan bekas. Pensil 2B harus diarsir sampai menutupi huruf pada pilihan jawaban biar bisa dibaca oleh komputer nantinya. Faktanya, pensil 2B yang diarsir tipis akan berpeluang gagal dibandingkan dengan pensil HB yang diarsir tebal lo!

    Sebenarnya nggak ada standar internasional untuk penentuan kadar grafit dan tanah liat untuk produksi pensil. Ini kenapa kehitaman pensil 2B pada pensil merek tertentu bisa berbeda dengan 2B pada pensil merek lainnya.

    Kode yang tertera di pensil ini penting banget untuk diperhatikan biar penggunaannya juga tepat dan dapat hasil yang sesuai yang diinginkan. Jangan sampai kamu pakai pensil HB padahal kebutuhannya buat menebalkan dan mengarsir gambar. Semoga nggak bingung lagi pilih-pilih pensil, ya!

    Advertisement

    Tim Dalam Artikel Ini

    Penulis

    Meily Rohmatun

    salt of the earth, light of the world

    Editor

    Alwan Kurnia

    Digital Marketing Enthusiast dan sedang belajar tentang Search Engine Optimization.

    Video yang berhubungan

    Postingan terbaru

    LIHAT SEMUA