Mesin EDC tidak dapat berfungsi bagi instrumen sistem pembayaran berikut ini yaitu

Table of Contents Show

Apa Itu Mesin EDC?
Bagaimana Cara Menggunakan Mesin EDC?
Berikut cara menggunakannya:
6 Fungsi yang Ditawarkan Mesin EDC
8 Manfaat Mesin Kartu Debit/Kredit Bagi Usaha Kuliner
1. Percepat Transaksi dan Hemat Banyak Waktu
2. Mesin EDC Bantu Dongkrak Penjualan
3. Usaha Lebih Maju Dibanding Kompetitor
4. Pembukuan Jadi Lebih Mudah
6. Lebih Mudah Dikontrol
7. Menghindari Kecurangan Dana oleh Karyawan
8. Pemilik Usaha Kuliner Terhindar dari Uang Palsu / Uang Rusak
Video yang berhubungan

Jakarta, IDN Times - Mesin EDC atau Electronic Data Capture seringkali kita jumpai di toko-toko pusat perbelanjaan atau minimarket. Mesin tersebut merupakan alat untuk transaksi debit maupun kartu kredit.

Mesin EDC adalah alat penerima pembayaran yang dapat menghubungkan antar rekening bank.

Mesin ini diterbitkan oleh perbankan dan dapat terkoneksikan dengan server perbankan. Pada umumnya EDC memiliki bentuk seperti telepon genggam model lama dengan layar yang kecil. Lalu, seperti apa mesin ini bekerja? Dan bagaimana cara menggunakan mesin EDC ini?

Simak ulasan berikut.

Baca Juga: Bank Indonesia: Pengertian dan Sejarahnya

unsplash.com/Square

Secara umum mesin EDC menyediakan komponen Graphical User Interface (GUI) untuk memasukkan data, komponen validasi untuk mengecek data dan alat untuk pembuatan laporan untuk mendukung analisis dari data yang telah dikumpulkan. Maka itu, saat seseorang menggunakannya untuk transaksi, mesin ini dapat secara otomatis menarik uang yang ada di kartu.

Pembeli melakukan transaksi pembayaran digital dengan mesin EDC berbasis android di Pasar Baru, Bandung, Jawa Barat, Senin (16/12). Bank BJB meluncurkan pembayaran digital dengan menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), bjb EDC berbasis Android dan bjb Digi (mobile banking), untuk mendukung interkoneksi instrumen sistem pembayaran yang lebih luas dan mengakomodasi kebutuhan transaksi keuangan secara nasional. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/ama.. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Ketika kamu ingin menggunakan mesin EDC, kamu bisa menggunakan kartu debit, kartu kredit, atau e-money dengan cara digesek, ditempel, atau dimasukkan pada mesin EDC. Kamu dapat menemukan mesin EDC ini di toko-toko yang ada di pusat perbelanjaan atau pada gerbang tol.

Kini, banyak kartu debit atau kredit sudah banyak menggunakan chip, jadi lebih aman dari praktik pencurian data (skimming).

Baca Juga: Digitalisasi Layanan, Bank Mandiri Kenalkan Mandiri EDC Android

Pexels.com/Pixabay

Syarat dan ketentuan yang diterapkan setiap bank dalam memberikan mesin EDC berbeda-beda. Mesin EDC sendiri dibedakan menjadi 3 jenis, diantaranya adalah berikut.

Fixed Line

yaitu EDC yang menggunakan line telepon dari telkom dan komunikasi data menggunakan fiber optik yang disediakan oleh Telkom. Biaya komunikasi EDC ini per sekali transaksi biasanya adalah 250 rupiah. Namun, harga ini tergantung dari Telkom sendiri bisa berubah-ubah sesuai ketentuan Telkom.

GPRS

yaitu EDC yang tergantung pada sinyal seluler dan sumber powernya menggunakan listrik PLN jadi harus selalu tersambung pada stop kontak PLN. Tipe ini yang biasanya banyak dipergunakan di outlet-outlet yang tidak mempunyai line telepon fixed line.

GPRS Mobile

yaitu EDC yang juga memanfaatkan sinyal seluler namun tidak harus dicolok ke stop kontak karena menggunakan baterai jadi bisa diisi ulang dan praktis dibawa kemanapun biasanya dipergunakan hanya untuk pameran.

Baca Juga: Sama-sama Penting untuk Negara, Ini Bedanya Pajak dan Bea Cukai

Baca Artikel Selengkapnya

tiaramaharani6 tiaramaharani6

EDC (electronic data capture)adalah mesin yang berfungsi sebagai sarana penyedia transaksi dan alat pembayaran yang penggunaannya dengan cara memasukan atau menggesek kartu ATM,kartu debit maupun kartu kredit dalam suatu bank maupun antar bank ,dilengkapi dengan fasilitas pembayaran lainnya

maaf kalau salah :)

Mesin EDC, Ini Cara Kerja dan Tips Penggunaannya! ... Salah satu kemudahan tersebut adalah munculnya mesin EDC

(Electronic Data Capture) yang memudahkan Anda untuk melakukan transaksi tarik tunai di minimarket terdekat seperti indomaret dan alfamart.
Semoga berhasil....

Jangan lupa jadikanlah jawaban yang terbaik atau cerdas!!!

Mesin EDC & 8 Manfaatnya Bagi Usaha Anda – Pembayaran nontunai dengan menggunakan kartu mulai diminati banyak kalangan dan sudah umum dilakukan.

Badan usaha yang mengizinkan konsumen menggunakan kartu sebagai alat pembayaran membutuhkan mesin lain sebagai pengaplikasiannya, yakni Mesin EDC atau mesin yang biasa digunakan untuk gesek kartu debit & kredit.

Bagi Anda pemilik usaha kuliner dan ingin mengelola sistem pembayarannya menjadi lebih praktis, tentu Anda membutuhkan mesin ini.

Mesin EDC memiliki banyak kegunaan yang dapat membantu usaha Anda, terutama dalam hal transaksi konsumen dan pembayaran. Konsumen jadi lebih dimudahkan dalam urusan pembayaran, sehingga dapat melakukan transaksi hanya dengan alat pembayaran nontunai seperti, kartu ATM atau kartu debit dan kartu kredit.

Dengan mengikuti perkembangan zaman, banyak toko besar dan toko kecil yang menerima pembayaran dengan kartu debit ataupun kredit untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.

Contoh usaha yang menggunakan mesin EDC adalah di supermarket, minimarket, mall, hotel, restoran, café, dan sebagainya. Mesin ini sudah sangat umum digunakan dan sudah diterima dengan baik oleh banyak konsumen.

Apa Itu Mesin EDC?

Electronic Data Capture atau disingkat EDC adalah sebuah alat penerima pembayaran yang dapat menghubungkan antar rekening bank. Mesin ini sendiri diterbitkan oleh perbankan dan dapat terkoneksikan dengan server perbankan. Pada umumnya, EDC memiliki bentuk seperti telepon genggam model lama dengan layar yang kecil.

Secara umum mesin ini menyediakan:

Komponen Graphical User Interface (GUI) untuk memasukkan data.
Komponen validasi untuk mengecek data.
Alat untuk pembuatan laporan untuk mendukung analisis dari data yang telah dikumpulkan.

Baca juga: Andalkan Pembayaran Nontunai, Toteles Bake House Siap Penuhi Kebutuhan Pelanggan

Bagaimana Cara Menggunakan Mesin EDC?

Bagi Anda yang mengelola usaha seorang diri, mengoperasikan atau menggunakan mesin EDC bisa dibilang caranya cukup mudah. Biasanya saat Anda mesin EDC diantar oleh teknisi Anda akan mendapatkan training bagaimana cara menggunakannya.

Mesin ini biasa digunakan untuk transaksi kartu debit/kredit dengan cara digesek atau menempel kartu untuk e-money.

Saat ini ada teknologi baru untuk kartu yang sudah menggunakan chip, sehingga tidak perlu digesek (swiping) tapi dimasukkan (dipping) melalui slot di bawah mesin EDC atau perangkat pelengkap kasir ini. Cara baru ini bertujuan agar lebih aman dari praktik pencurian data atau skimming.

Berikut cara menggunakannya:

Pelanggan akan menyerahkan kartu, kasir dapat memasukkan/menggesek kartu pada mesin EDC.
Kasir memasukkan nominal uang yang akan dibayarkan.
Kasir akan meminta pelanggan untuk memasukkan nomor PIN pada mesin, jika transaksi berhasil akan keluar struk bukti transaksi dari mesin EDC.
Saat gesek berhasil menggunakan kartu debit maka uang di saldo rekening akan langsung terpotong. Sementara dengan menggunakan kartu kredit maka tagihan akan bertambah.

6 Fungsi yang Ditawarkan Mesin EDC

Fungsi yang ditawarkan oleh mesin ini banyak sekali, antara lain:

Digunakan sebagai alat gesek tunai.
Untuk memperlancar transaksi pembayaran.
Mempermudah konsumen dalam melakukan pembayaran, karena konsumen tidak perlu membawa uang tunai. Bayangkan akan sangat merepotkan jika nominal pembelanjaan konsumen menyentuh angka jutaan dan konsumen harus membayar dengan uang tunai.
Digunakan untuk mempermudah kasir karena tidak perlu memberikan uang kembalian kepada konsumen.
Meminimalkan resiko negatif dan mencegah terjadinya pembayaran dengan uang palsu.
Menghemat banyak waktu dan tenaga kedua belah pihak.

Nah, dengan mengetahui fungsi dari mesin EDC tersebut, maka banyak pemilik usaha yang memutuskan untuk menggunakannya, terutama pemilik usaha kuliner, seperti kedai kopi dan restoran.

Pada umumnya, usaha kuliner yang tengah digandrungi oleh khalayak luas memiliki banyak pengunjung hingga puluhan bahkan ratusan orang per harinya.

Di antara mereka pasti ada yang tidak membawa uang tunai yang cukup, serta ingin sistem pembayaran yang lebih praktis, disinilah peran penting EDC.

Namun, penggunaan mesin EDC sebagai alat pembayaran konsumen harus dilengkapi dengan layanan kasir. Hal ini bertujuan untuk menghindari kesalahan operator/kasir dalam melakukan input data baik ke komputer ataupun ke mesin ini.

Kesalahan input pada EDC akan berakibat fatal sehingga akan menyulitkan berbagai pihak. Untuk menangani hal tersebut, menghubungkan sistem kasir dengan mesin EDC adalah pilihan yang tepat. Sistem kasir diketahui dapat melakukan revisi atas kesalahan input tersebut.

Sistem kasir juga sudah lama terkenal sebagai sistem yang telah memperbaharui operasional di usaha kuliner menjadi lebih modern, praktis, mudah, dan cepat. Jadi, mesin EDC dan sistem kasir merupakan kombinasi yang sempurna untuk mempermudah transaksi pada bisnis Anda.

8 Manfaat Mesin Kartu Debit/Kredit Bagi Usaha Kuliner

Selain itu penggunaan EDC pada restoran dan kafe tentu memiliki banyak manfaat. Saat ini hampir seluruh usaha kuliner modern mulai menggunakan EDC karena pengusaha kuliner memahami bahwa hal ini lebih praktis dan berpengaruh pada perkembangan usaha. Apa sajakah manfaat menerima kartu debit/kredit bagi usaha kuliner?

1. Percepat Transaksi dan Hemat Banyak Waktu

Restoran/kafe yang super sibuk tidak akan sempat untuk melayani proses pembayaran yang lama dan bertele-tele. Belum lagi jika kasir harus memperhitungkan uang kembalian konsumen. Waktu yang terbuang sia – sia tersebut dapat dipangkas jika konsumen membayar dengan menggunakan mesin EDC.

2. Mesin EDC Bantu Dongkrak Penjualan

Kemudahan dalam transaksi pada restoran atau kafe tersebut tentu akan menarik konsumen lainnya untuk datang berkunjung ke restoran Anda. Selain itu konsumen yang mengetahui bahwa restoran/kafe tersebut memiliki mesin EDC, tak menutup kemungkinan membuat konsumen memesan makanan dengan porsi lebih banyak.

3. Usaha Lebih Maju Dibanding Kompetitor

Jika kompetitor sejenis banyak yang belum menggunakan mesin EDC, tapi Anda sudah lebih dulu memakainya, maka sudah pasti restoran/kafe Anda menjadi lebih maju. Restoran Anda akan dinilai lebih modern.

4. Pembukuan Jadi Lebih Mudah

Transaksi yang dilakukan dengan menggunakan mesin ini akan tersimpan secara otomatis ke dalam program pembukuan. Jadi Anda dapat dengan mudah memproses pembukuan dari penjualan pada hari tersebut.

Segala macam transaksi penjualan dengan menggunakan mesin EDC akan langsung dikreditkan pada rekening dari pemilik mesin. Oleh karena itu restoran/kafe tidak perlu menyimpan uang tunai dalam jumlah banyak. Hal ini tentunya akan meminimalisir kekhawatiran pemilik restoran atau kafe jika suatu saat terjadi hal yang tidak diinginkan seperti perampokan atau kebakaran.

6. Lebih Mudah Dikontrol

Transaksi dengan menggunakan EDC akan lebih mudah dikontrol oleh berbagai pihak. Selain dikontrol oleh pemilik bisnis, transaksi dengan menggunakan EDC juga dapat dengan mudah dikontrol oleh pihak Bank. Jika ada transaksi yang mencurigakan, maka pihak Bank akan melakukan tindakan antisipasi.

7. Menghindari Kecurangan Dana oleh Karyawan

Pemilik usaha kuliner dapat terhindar dari penggelapan uang tunai yang bisa saja dilakukan oleh karyawan. Mesin ini dapat mencegah terjadinya transaksi gelap, karena semua transaksi terdata secara elektronik dan sulit untuk dicurangi.

8. Pemilik Usaha Kuliner Terhindar dari Uang Palsu / Uang Rusak

Dalam dunia usaha, terutama usaha kuliner ada saja konsumen yang iseng menggunakan uang palsu maupun uang rusak saat bertransaksi. Dengan menggunakan EDC, pemilik usaha kuliner akan terhindari dari tindak kejahatan seperti itu.

Nah itu dia manfaat–manfaat penggunaan mesin EDC yang akan didapatkan oleh pemilik usaha kuliner. Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk memasang mesin EDC pada usaha Anda?

Jika Anda menyukai artikel ini silakan tinggalkan komentar dengan pilihan dibawah!