Bab 3 Ketimpangan Sosial Sebagai Dampak Perubahan Sosial di Tengah Globalisasi Masuk
Kompetensi Inti KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya . KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, Toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan sosial. KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar 3.3 Menganalisis ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. 4.3 Mengolah hasil kajian dan pengamatan tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi.
Indikator Mengidentifikasi ketimpangan global berdasarkan pengamatan. Mendeskripsikan stratifikasi dalam sistem dunia berdasarkan kajian literatur. Mengidentifikasi ketimpangan sosial berdasarkan pengamatan. Menjelaskan dampak terjadinya ketimpangan sosial berdasarkan pengamatan. Menjelaskan upaya untuk mengatasi ketimpangan sosial berdasarkan kajian literatur. Merencanakan kajian, pengamatan dan diskusi tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. Melakukan kajian, pengamatan, dan diskusi tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. Mengolah hasil kajian dan pengamatan tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. Membuat laporan tertulis tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. Mempresentasikan hasil pengumpulan data tentang ketimpangan sosial sebagai akibat dari perubahan sosial di tengah-tengah globalisasi. Indikator
Cakupan Materi Ketimpangan Global Stratifikasi dalam Sistem Dunia Ketimpangan Sosial di Indonesia Dampak Terjadinya Kesenjangan Sosial Materi Upaya Untuk Mengatasi Kesenjangan Sosial Praktik penelitian Sederhana Menumbuhkan Sikap Empati dan Rasa Saling Menghargai dalam Menyikapi Ketimpangan sosial
Ketimpangan Sosial Materi Gambaran ketimpangan sosial yang terjadi di dunia ini, di satu sisi ada orang-orang yang berkelibihan harta dan kecukupan makanan serta memiliki rumah mewah. Namun di sisi lain ada orang-orang yang tinggal di permukiman kumuh dan kekurangan makanan. Materi Ketimpangan sosial atau dapat disebut juga dengan ketidakadilan merupakan masalah kompleks yang sering terjadi dalam masyarakat Indonesia. Ketimpangan sosial dapat terjadi karena adanya dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Ketimpangan sosial bukan hanya terjadi di Indonesia, tetapi seluruh negara di dunia, tak terkecuali negara maju sekalipun. Namun ketimpangan sosial yang terjadi di negara maju tidak begitu berat seperti ketimpangan di negara berkembang. Ketimpangan sosial terjadi di berbagai aspek yaitu ekonomi, sosial, politik dan hukum.
Kesenjangan Sosial dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Manusia Kesenjangan sosial memiliki pengaruh terhadap perilaku manusia. Bagi mereka yang berkeinginan kuat, tentu akan melakukan mobilitas sosial. Sebaliknya bagi mereka yang memiliki keinginan kurang kuat justru akan menutup diri. Pada zaman dahulu, ketimpangan sosial hanya dilihat dari kekuasan dan kepemilikan tanah. Siapa yang tidak memiliki salah satunya dianggap sebagai golongan miskin. Sedangkan Ketimpangan global, mulai terjadi seiring dengan revolusi industri. Peristiwa tersebut telah meubah cara orang berproduksi . Peningkatan produktivitas telah meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Namun, hasil revolusi industri tidak terditribusi dengan baik. Akibatnya, negara maju semakin maju negara miskin semakin miskin dan tertindas. Materi
Beberapa negara kolonial Stratifikasi dalam sistem Dunia Stratifikasi dalam sistem dunia disebabkan oleh peninggalan kolonialisme, perusahaan multinasional dan modrnisasi. 1. Peninggalan Kolonialisme Kolonialisme terjadi ketika kekuatan asing mempertahankan dominasi politik, sosial, ekonomi, dan budaya terhadap penduduk lokal dalam waktu yang lama (Richard T. Schaefer). Kolonialisme pernah dilakukan oleh Inggris, Belanda, Prancis, Portugis, Jepang dan Negara penguasa lainnya. Inggris pernah menduduki Amerika Utara, sebagian Afrika, India, dan Malaysia. Perancis pernah menduduki Algeria, Tunisia, dan bagian Afrika lainnya. Materi Kolonialisme mulai menghilang pada akhir Perang Dunia I dan II. Banyak negara koloni yang memilih merdeka. Namun banyak pula negara koloni yang belum mampu melakukan pemerintahan secara penuh, belum mampu mengembangkan industri dan teknologi sendiri. Negera bekas koloni tersebut sangat tergantung pada negara-negara industri yang juga pernah menjajah mereka. Hal tersebut dikenal dengan (Neokolonialism). Menurut Wallerstein sistem dunia termasuk ke dalam teori dependensi. Menurut teori ini, negara berkembang yang sudah maju perekonomiannya akan tetap lemah dan tunduk kepada negara pusat dalam jalinan ekonomi global. Negara industri akan tetap mengeksploitasi negara berkembang demi keuntungan. Beberapa negara kolonial
Contoh per- usahaan multi- nasional di dunia Perusahaan multinasional memiliki peran penting dalam terjadinya koloniallisme. Mereka adalah organisasi komeril yang mempunyai kantor pusat disebuah negara dan melakukan bisnis di seluruh negara. Perusahaan multinasional menurut Pandangan Fungsionalis, perusahaan multinasional dapat membantu negara berkembang. Keberadaan mereka telah menciptakan lapangan pekerjaan baru melalui berbagai industri yang didirikan. Perusahaan multinasional menurut Pandangan Konflik. Ahli teori konflik melakukan evaluasi terhadap keuntungan yang diberikan oleh perusahaan multinasional. Hasilnya ditemukan bahwa perusahaan telah banyak mengeksploitasi pekerja demi keuntungan semata. Materi Perusahaan multinasional banyak membuka cabang di negara berkembang, karena iklim investasi di negara berkembang sangat baik bagi perusahaan multinasional. Di negara berkembang upah buruh dapat dibayar dengan rendah, dan kondisi kerja yang tidak manusiawi . Investasi asing memang berkontribusi terhadap kesejahteraan di negara berkembang. Namun, angka kesenjangan sosial di negara berkembang Contoh per- usahaan multi- nasional di dunia
3. Modernisasi Modernisasi dan kaitannya dengan kesenjangan sosial yaitu: modernisasi membuat masyarakat menjadi urban, menjadi masyarakat yang lebih terdidik menjadi masyarakat industri. Modernisasi di negara Berkembang menyebabkan kesenjangan sosial yang mencolok Modernisasi membuat negara-negara berkembang berusaha menjadi seperti negara industri. (ideologi kapitalis telah diterapkan) Materi Tujuan dari adanya modernisasi yaitu untuk memudahkan kehidupan manusia. Namun kenyataanya kehadiran modernisasi cenderung hanya dinikmati oleh orang-orang kaya saja. Salah satu produk asing yang membanjiri Indonesia Teori Moderenisasi (fungsionalis), modernisasi dan pembangunan akan meningkatkan kehidupan orang di negara berkembang secara perlahan. Teori modernisasi (ketergantungan), menurut terori ini transfer teknologi hanya akan meningkatkan dominasi negara pusat terhadap negara berkembang serta memfasilitasi eksploitasi jangka panjang.
Materi Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut: Faktor apakah yang menjadi penyebab kesenjangan sosial? Coba sebutkan negara mana saja yang mengalami ketimpangan global paling parah, mengapa demikian? Jelaskan apa yang membedakan negara maju dan berkembang! Menurut pendapatmu, bagaimana cara-cara untuk mengurangi kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia? Berikan contoh beberapa negara dan bukti adanya neokolonialisme di sana! Menurut pendapatmu, apakah perusahaan multinasional banyak memberikan dampak positif terhadap negara berkembang? Mengapa? Berikan alasannya! Materi Setelah belajar tentang kesenjangan sosial dan stratifikasi dalam sistem dunia, sekarang mari kita belajar menjawab soal berikut!
Ketimpangan sosial di Indonesia Rendahnya pendapatan rata-rata penduduk. Indonesia sebagai negara berkembang memiliki permasalahan sosial yang disebabkan oleh: Infrastruktur yang relatif terbelakang Indeks perkembangan manusia kurang Materi Ketimpangan sosial di Indonesia menjadi salah satu kendala tercapainya pembangunan berkelanjutan (suistainable development) di Indonesia. Ketimpangan sosial adalah kegagalan dari konsep pembangunan yang berorientasi pada pertumbuhan. Sehingga harus beralih pada orientasi pembangunan berkelanjutan. Selain itu dengan pemerintahan yang baik (Good Goverment) akan menciptakan kesejahteraan rakyat.
Ketimpangan Pendapatan Ketimpangan sosial yang terjadi di Indonesia dan harus diperhatikan oleh pemerintah yaitu ketimpangan pendapatan, ketimpangan kesehatan, ketimpangan gender dan ketimpangan pendidikan. Ketimpangan Pendapatan Ketimpangan pendapatan adalah kesenjangan dalam distribusi pendapatan antara kelompok masyarakat berpenghasilan tinggi dengan kelompok berpenghasilan rendah. Ketimpangan pendapatan sangat mempengaruhi ketimpangan yang lain. Contohnya: orang yang penghasilannya tinggi dengan orang yang penghasilannya rendah, akan terlihat kesenjangannya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, kebutuhan kesehatan dan kebutuhan pendidikan dan gaya hidupnya. Materi Salah satu contoh pemenuhan kebutuhan antara orang kaya dan orang miskin
Ketimpangan Gender Materi Ketimpangan gender adalah kondisi di mana terdapat ketidaksetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Jika kita lihat, dari berbagai sektor perempuan masih tertinggal dibandingkan dengan laki-laki dalam hal memperoleh kesempatan peluang dan hasil-hasil pembangunan. Tingkat ketimpangan gender di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu berada di posisi 121 dari 187 negara yang ada di dunia. Materi Dalam Deklarasi dan program Aksi Wina 13 (Tahun 1993: Bagian 1, Ayat 18) “Hak Asasi Perempuan dan anak perempuan merupakan bagian yang melekat, menyatu dan tak terpisahkan dari hak asasi manusia yang universial. Partisipasi perempuan sepenuhnya dan sama dalam kehidupan politik, sipil dan ekonomi, sosial budaya pada tingkat nasional, reional dan internasional, serta pembasmian segala bentuk diskriminasi atas dasar jenis kelamin merupakan tujuan yang mendapat prioritas pada masyarakat internasional”.
Ketimpangan kesehatan Ketimpangan sosial dalam bidang kesehatan harus menjadi prioritas. Masyarakat yang sehat adalah prasyarat dalam kemajuan sebuah negara. Jika masyarakat memiliki tingkat kesehatan yang baik, maka mereka dapat ekerja dengan lancar agar tercapai kesejahteraan masyarakat. Sektor kesehatan menurut prespektif HAM merujuk pada hak-hak dasar manusia yang bersifat universal. Setiap manusia diakui dan dihormati mempunyai hak asasi yang sama tanpa membedakan jenis kelmain, warna kulit, kebangsaan, agama, usia, pandangan politik, status sosial dan bahasa dan status lain. Penyebab ketimpangan sosial (kesehatan) Materi Sempitnya pemahaman kesehatan baik di pemerintahan maupun di masyarakat. Kurangnya pembinaan terhadap posyandu. Kemiskinan (menjadi akar masalah)
Ketimpangan Pendidikan Menurut Nur Rois (2012), “perkembangan pendidikan di Indonesia masih stagnan atau jalan di tempat. Sistem pendidikan yang selalu berubah-ubah dan kebijakan-kebijakan yang membingungkan membuat status pendidikan Indonesia belum juga meningkat”. Faktor-faktor yang menjadi penyebab ketimpangan pendidikan di Indonesia Materi Proses pembelajaran yang masih konvensional Lemahnya sistem pendidikan di Indonesia Sumber daya manusia infrastruktur Kesenjangan pendidikan di Indonesia
Dampak Terjadinya Ketimpangan Sosial Dampak Positif Dapat memacu atau memotivasi seseorang supaya sejajar dengan yang lainnya atau bahkan lebih baik dari mereka. menyebabkan pembagian kerja lebih merata. Dampak Negatif Materi Saat orang yang berpendapatan rendah semakin banyak dan jaraknya dengan orang berpendapatan tinggi semakin jauh, maka akan terjadi kecemburuan sosial, dan menimbulkan masalah kesejahteraan sosial seperti kemiskinan, keterlantaran, dan ketertinggalan.
Kemiskinan disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Kemiskinan menjadi fenomena sosial yang harus diperhatikan secara serius oleh pemerintah maupun oleh masyarakat. orang yang termasuk dalam kategori miskin yaitu mereka yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar manusia seperti pangan, sandang, perumahan, pendidikan, kesehatan dan interaksi sosial . Kemiskinan merupakan penyebab utama terjadinya permasalahan kesejateraan sosial lainnya. seperti keterlantaran, ketertinggalan, dan lain-lain. Materi Kemiskinan disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Jumlah penduduk miskin Indonesia pada tahun 2013 berjumlah 28,07 juta jiwa. Faktor internal : keterbatasan wawasan, keterbatasan keterampilan, kesehatan yang buruk, etos kerja rendah. Faktor eksternal: Kebijakan publik, tidak tersedianya fasilitas sosial dasar, ketidakadilan sosial, dll.
Penelantaran anak dan lansia Keterlantaran Keterlantaran adalah pengabaian atau penelantaran terhadap anak-anak atau orang yang telah lanjut usia yang dikarenakan berbagai hal. Kasus penelantaran anak disebabkan oleh ketidakmampuan orangtua memenuhi kewajibannya. Masalah penelantaran juga dialami oleh orang yang telah lanjut usia. Mereka ditelantarkan karena dianggap sudah tidak produktif lagi dan membebani anak-anaknya. Oleh karena itu, pemerintah diharapkan meningkatkan pelayanan sosial bagi para lansia agar mereka dapat hidup bahagia. Materi Penelantaran anak dan lansia
Keterpencilan/Ketertinggalan Suku yang terisolasi dapat menjadi terasing dan berakibat tertinggal. Yang menyebabkan masyarakat terisolasi bukan hanya suku yang memang ingin mengasingkan diri akan tetapi juga diakibatkan oleh kondisi alam yang sulit dijangkau. Hal ini banyak dialami oleh komunitas adat terpenci yang ada di Indonesia. Karena isolasi geografis banyak kelompok masyarakat belum tersentuh pembangunan. Materi
Tugas ! Berilah 3 contoh kasus ketimpangan gender yang terjadi di Indonesia, dan berikan argumentasi beserta alasan anda! Kesehatan adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Namun, apakah semua masyarakat terutama di Indonesia mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak . Coba kalian amati apakah hal tersebut di sekitar kalian. Kenapa hal tersebut dapat terjadi? Berikan solusi untuk masalah tersebut! Apakah di lingkunganmu terjadi ketimpangan pendidikan? Jika iya, ketimpangan seperti apa yang terjadi, dan berikan alasannya. Berikan salah satu contoh suku yang terisolasi yang terdapat di Indonesia, bagaimana kehidupannya, agama dan hukum apa yang digunakan oleh suku tersebut, dan apakah keberadaan suku tersebut dapat menghambat pemerataan pembangunan? Jelaskan! Materi Kita telah belajar ketimpangan sosial dan dampaknya. Sekarang mari kita kerjakan tugas berikut!
Upaya Untuk Mengatasi Kesenjangan Sosial Upaya yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi kesenjangan sosial yang terjadi yaitu: Pemberantasan terhadap praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Meningkatkan sistem keadilan di Indonesia serta melakukan pengawasan yang ketat terhadap para mafia hukum. Tujuan pengurangan ketimpangan sosial antardaerah yaitu sebagai berikut: Materi Mengembangakan wilayah-wilayah strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumber daya baik alam maupun manusia. meningkatkan pembangunan-pembangunan di wilayah tertinggal dan terpencil. Mengembangkan wilayah-wilayah perbatasan menggunakan pendekatan yang bersifat keamanan. Memabanguan kembali kepercayaan antar kelompok dan membangun infrastruktur serta merehabilitasinya. Menyeimbangkan pertumbuhan kota-kota metropolitan, besar, menengah dan kecil yang efisien dan efektif.
Menumbuhkan Sikap Empati Dan Rasa Saling Menghargai Dalam Menyikapi Ketimpangan Sosial Sikap empati perlu dikembangkan agar tercipta masyarakt yang saling tolong menolong, menghargai sesama tanpa membedakan status dan juga terciptanya masyarakat yang suka gotong royong. Materi
Latihan Soal Bab 3 Latihan Soal
Tugas Protofolio Lakukan observasi terkait dengan kemiskinan dan ketimpangan sosial yang terjadi di lingkungan kalian, kemudian buatlah laporannya dalam bentuk makalah. - observasi dapat dilakukan langsung dengan mendatangi penduduk miskin. - Mengambil data dari kecamatan atau bps kemudian dianalisis. - Kemudian berikan rekomendasi untuk kasus tersebut. Protofolio Ayo kita membuat kelompok yang beranggota 4 orang siswa, kemudian lakukan observasi berikut !
Terima Kasih Keluar