Gambar komposit satelit benua Asia.
Asia (i/ˈeɪʒə/ atau /ˈeɪʃə/) adalah benua terbesar dan paling padat penduduknya di dunia, terletak di anggota timur dan belahan utara. Benua ini mencakup 8,7% dari total lapang permukaan bumi dan terdiri dari 30% dari lapang daratannya. Dengan sekitar 4,3 miliar orang, terdapat 60% dari populasi manusia dunia ketika ini. Asia memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi di era modern. Misalnya, selama masa zaman ke-20, Populasi Asia hampir empat kali lipat.[3]
Benua Asia dan Eropa adalah benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk sebuah benua raksasa yang dinamakan sebagai Eurasia. Batasan selang Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki kadang-kadang bisa diisikan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang dunia yang sering digunakan untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Selat Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya. Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez.
Mengingat ukuran dan keragaman, pemikiran Asia – nama tersebut kembali ke zaman klasik - yang sebenarnya mungkin bertambah berkaitan dengan geografi manusia daripada geografi fisik.[4] Asia sangat beragam dan di dalam masing-masing wilayahnya terdapat kelompok-kelompok etnis, norma budaya, lingkungan, ekonomi, hubungan sejarah dan sistem pemerintahan.
Etimologi
Kata "Asia" masuk ke dalam bahasa Indonesia, menempuh bahasa Belanda, dari Yunani Kuno Ασία (Asia; lihat juga daftar nama nama tempat tradisional Yunani). Nama ini pertama kali dicoba di Herodotus (pada 440 sebelum masehi), yang mana mengacu pada Asia Kecil; atau, dengan maksud menggambarkan Perang Persia, untuk Kerajaan Persia sebagai musuh Yunani dan Mesir. Meski sebelum Herodotus, Homer mengetahui celah Troya bernama Asios, anak laki-laki Hyrtacus, penguasa atas beberapa kota, dan dia menggambarkan rawa-rawa sebagai "ασιος" (ilias 2, 461). Istilah Yunani yang dikurangi dari Assuwa, sebuah konfiderasi negara negara di Anatolia Barat pada masa zaman ke-14 sebelum masehi. Hittite assu - "Bagus" kemungkinan adalah anggota dari nama itu.
Selain itu, pokok asal usul kata dari istilah itu kemungkinan dari kata Akkadia (w)aṣû(m), yang masih kerabat kata Ibrani יצא, yang artiannya "keluar" atau "naik", mengacu ke arah matahari pada ketika fajar (matahari terbit) di Timur Tengah, dan juga nampaknya mengadakan komunikasi dengan kata Fenisia asa yang artiannya timur. Ini kontras mungkin dengan asal usul kata yang diusulkan Eropa, dari bahasa Arab dan Parsi erēbu "masuk" atau "terbenam" (bagi matahari). Walaupun begitu, asal usul pengharapan Mesoppotamia atau Timur Tengah tak akan menjelaskan bagaimana istilah "Asia" pertama datang yang dipadukan dengan Anatolia sebagai tinggal di barat dari bahasa kawasan Arab Persia.
Pembagian wilayah
Peta Asia
Sebagaimana telah dibicarakan, Asia bisa dianggap sebagai sebuah anggota dari benua Eurasia yang bertambah luhur. Untuk pembagian berdasarkan istilah ini, lihat Eurasia Utara dan Eurasia Tengah.
Asia sendiri sering dibagi-bagi dijadikan beberapa wilayah:
Asia Tengah
Tidak berada konsensus pasti tentang penggunaan istilah ini, namun biasanya mencakup
Asia Timur
Asia Timur dinamakan juga Timur Jauh, karena orang Eropa melihat kedudukan geografisnya sangat jauh dari Eropa. Istilah ini mencakup:
Asia Tenggara
Kawasan ini mencakup Semenanjung Malaka, Indochina dan kepulauan-kepulauan di Lautan Hindia dan Lautan Pasifik. Negara-negara yang termasuk kawasan ini adalah:
Malaysia dibagi dijadikan dua anggota oleh Laut Tiongkok Selatan, dan daratan, daratan pertama di Semenanjung Malaka, dan yang kedua berada di Pulau Kalimantan. Dengan ini memiliki anggota daratan dan anggota kepulauan
Nama dua kepulauan Malaysia:
- Kepulauan Malaysia Timur terdapat pada Pulau Kalimantan. Terdiri dari dua negara anggota Sabah dan Serawak.
- Kepulauan Malaysia Barat terdapat pada sebelah selatan Thailand. Terdiri dari Selangor, Negeri Sembilan, Kelantan, Johor, Perak, Pahang, dllnya
Asia Selatan
Asia Selatan terdiri dari:
Asia Barat
Sering dipanggil dengan nama Timur Tengah meski istilah ini juga kadang digunakan untuk merujuk untuk negara-negara di Afrika Utara. Asia Barat bisa dibagi lagi kepada:
- Negara pulau Siprus di Laut Tengah.
- Levant atau Timur Tidak jauh, yang termasuk Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak.
- Jazirah Arab, termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Oman, Yaman dan kadang juga Kuwait.
- Kawasan Kaukasus, termasuk Azerbaijan dan Armenia.
- Hamparan Iran, yang terdiri dari Iran dan anggota negara-negara lain.
Juga lihat Negara-negara Teluk untuk pengelompokan tidak sama yang benar pokoknya beberapa negara-negara di atas.
Kepadatan penduduk
Kontur Asia
Berikut ini adalah daftar negara-negara dan wilayah menurut kepadatan penduduknya dalam jumlah penduduk/km2.
Tidak sama dengan angka-angka dalam artikel negara-negara, angka-angka pada tabel ini didasarkan pada area yang mencakup perairan (danau, reservoir, sungai) dan maka mungkin angkanya bertambah kecil di sini.
Semua Rusia, Mesir, dan Turki dibicarakan di dalam tabel ini, walaupun hanya sebagian dari wilayah negara-negara itu berada di Asia. Georgia, Armenia, dan Azerbaijan juga dicantumkan di sini, walaupun negara-negara itu juga bisa dianggap sebagai anggota dari Eropa.
Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak dicantumkan secara terpisah, melainkan digabungkan sebagai anggota dari wilayah Palestina.
Asia adalah regional atau benua terluas dan terkenal, tergantung dari apa batasannya. Secara tradisional batasannya adalah anggota dari massa benua yang terbentang dari Afrika - Eurasia terletak ditimur Terusan Suez, pegunungan Ural dan selatan dari Pegunungan Kaukasus dan Laut Kaspia serta Laut Hitam. Sekitar 60% penduduk dunia tinggal di Asia, yang mana 2% selang lain menempati anggota utara dan separo anggota pedalaman seperti (Siberia, Mongolia, Kazakhstan, Xinjiang, Tibet, Qinghai, anggota barat Uzbekistan dan Turkmenistan); yang 98% tinggal diseparo sisa yang lain.
Rujukan
- ^ National Geographic Family Reference Atlas of the World. Washington, D.C.: National Geographic Society (U.S.). 2006. hlm. 264.
- ^ "Continents of the World". The List. Worldatlas.com. Diarsipkan dari aslinya pada tanggal 22 July 2011. Diakses 25 July 2011.
- ^ "Like herrings in a barrel". The Economist (The Economist online, The Economist Group) (Millennium issue: Population). 23 December 1999. .
- ^ "Asia". AccessScience. McGraw-Hill. Diakses 26 July 2011.
- ^ Kazakhstan is sometimes considered a transcontinental country in Central Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The state "People's Republic of China" is commonly known as simply "China", which is subsumed by the eponymous entity and civilization (China). Figures given are for mainland China only, and do not include Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
- ^ Hong Kong is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Figures are for the area under the de facto control of the Republic of China (ROC) government, commonly referred to as Taiwan. Claimed in whole by the PRC; see political status of Taiwan.
- ^ Makau is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Russia is considered a transcontinental country in Eastern Europe and Northern Asia; population and area figures are for the entire state.
- ^ Excludes Christmas Island and Cocos (Keeling) Islands (Australian external territories in the Indian Ocean southwest of Indonesia).
- ^ General Population Census of Cambodia 2008 - Provisional population totals, National Institute of Statistics, Ministry of Planning, released 3rd September, 2008
- ^ Indonesia is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania; figures do not include Irian Jaya and Nodaku Islands, frequently reckoned in Oceania (Melanesia/Australasia).
- ^ East Timor is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania.
- ^ Includes Jammu and Kashmir, a contested territory among India, Pakistan, and the PRC.
- ^ Armenia is sometimes considered a transcontinental country: physiographically in Western Asia, it has historical and sociopolitical connections with Europe.
- ^ Azerbaijan is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only. Figures include Nakhchivan, an autonomous exclave of Azerbaijan bordered by Armenia, Iran, and Turkey.
- ^ Georgia is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ In 1980, Jerusalem was proclaimed Israel's united capital, following its annexation of Arab-dominant East Jerusalem during the 1967 Six-Day War. The United Nations and many countries do not recognize this claim, with most countries maintaining embassies in Tel Aviv instead.
- ^ Gaza and West Bank, collectively referred to as the "Occupied Palestinian Territory" by the UN, are territories partially occupied by Israel but under de facto administration of the Palestinian National Authority.
- ^ The island of Cyprus is sometimes considered a transcontinental territory: in the Eastern Basin of the Mediterranean Sea south of Turkey, it has historical and socio-political connections with Europe. However, the U.N. considers Cyprus to be in Western Asia, while the C.I.A. considers it to be in the Middle East.
- ^ Turkey is generally considered a transcontinental country in Western Asia and Southern Europe; population and area figures are for Asian portion only, excluding all of Istanbul.
|
|
edunitas.com
Page 2
44,579,000 km2 (17,212,000 sq mi)[1] |
4,164,252,000 (1)[2] |
87/km2 (225/sq mi) |
Asia |
49 (dan 5 disengketakan) (daftar negara) |
Daftar bahasa |
UTC+2 hingga UTC+12 |
.asia |
Daftar wilayah metropolitan di Asia |
Gambar komposit satelit benua Asia.
Asia (i/ˈeɪʒə/ atau /ˈeɪʃə/) adalah benua terbesar dan paling padat penduduknya di dunia, terletak di bidang timur dan belahan utara. Benua ini mencakup 8,7% dari total lapang permukaan bumi dan terdiri dari 30% dari lapang daratannya. Dengan sekitar 4,3 miliar orang, terdapat 60% dari populasi manusia dunia saat ini. Asia memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi di era modern. Misalnya, selama masa zaman ke-20, Populasi Asia hampir empat kali lipat.[3]
Benua Asia dan Eropa merupakan benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk sebuah benua raksasa yang dinamakan sebagai Eurasia. Batasan selang Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki kadang-kadang dapat diisikan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang dunia yang sering dipakai untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Selat Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya. Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez.
Mengingat ukuran dan keragaman, pemikiran Asia – nama tersebut kembali ke zaman klasik - yang sebenarnya mungkin bertambah berkaitan dengan geografi manusia daripada geografi fisik.[4] Asia sangat beragam dan di dalam masing-masing wilayahnya terdapat kelompok-kelompok etnis, norma budaya, sekitar yang terkait, ekonomi, hubungan sejarah dan sistem pemerintahan.
Etimologi
Kata "Asia" masuk ke dalam bahasa Indonesia, menempuh bahasa Belanda, dari Yunani Kuno Ασία (Asia; lihat juga daftar nama nama tempat tradisional Yunani). Nama ini pertama kali dicoba di Herodotus (pada 440 sebelum masehi), yang mana mengacu pada Asia Kecil; atau, dengan maksud menggambarkan Perang Persia, kepada Kerajaan Persia sebagai musuh Yunani dan Mesir. Meski sebelum Herodotus, Homer mengetahui celah Troya bernama Asios, anak laki-laki Hyrtacus, penguasa atas beberapa kota, dan dia menggambarkan rawa-rawa sebagai "ασιος" (ilias 2, 461). Istilah Yunani yang dikurangi dari Assuwa, sebuah konfiderasi negara negara di Anatolia Barat pada masa zaman ke-14 sebelum masehi. Hittite assu - "Bagus" kemungkinan adalah bidang dari nama itu.
Selain itu, pokok asal usul kata dari istilah itu kemungkinan dari kata Akkadia (w)aṣû(m), yang sedang kerabat kata Ibrani יצא, yang artiannya "keluar" atau "naik", mengacu ke arah matahari pada saat fajar (matahari terbit) di Timur Tengah, dan juga nampaknya mengadakan komunikasi dengan kata Fenisia asa yang artiannya timur. Ini kontras mungkin dengan asal usul kata yang diusulkan Eropa, dari bahasa Arab dan Parsi erēbu "masuk" atau "terbenam" (bagi matahari). Meskipun begitu, asal usul pengharapan Mesoppotamia atau Timur Tengah tak akan menjelaskan bagaimana istilah "Asia" pertama datang yang dipadukan dengan Anatolia sebagai tinggal di barat dari bahasa kawasan Arab Persia.
Pembagian wilayah
Peta Asia
Sebagaimana telah dibicarakan, Asia dapat dianggap sebagai sebuah bidang dari benua Eurasia yang bertambah luhur. Untuk pembagian berdasarkan istilah ini, lihat Eurasia Utara dan Eurasia Tengah.
Asia sendiri sering dibagi-bagi dijadikan beberapa wilayah:
Asia Tengah
Tidak benar konsensus pasti tentang penggunaan istilah ini, namun biasanya mencakup
Asia Timur
Asia Timur dinamakan juga Timur Jauh, karena orang Eropa melihat kedudukan geografisnya sangat jauh dari Eropa. Istilah ini mencakup:
Asia Tenggara
Kawasan ini mencakup Semenanjung Malaka, Indochina dan kepulauan-kepulauan di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Negara-negara yang termasuk kawasan ini adalah:
Malaysia dibagi dijadikan dua bidang oleh Laut Tiongkok Selatan, dan daratan, daratan pertama di Semenanjung Malaka, dan yang kedua benar di Pulau Kalimantan. Dengan ini mempunyai bidang daratan dan bidang kepulauan
Nama dua kepulauan Malaysia:
- Kepulauan Malaysia Timur terdapat pada Pulau Kalimantan. Terdiri dari dua negara bidang Sabah dan Serawak.
- Kepulauan Malaysia Barat terdapat pada sebelah selatan Thailand. Terdiri dari Selangor, Negeri Sembilan, Kelantan, Johor, Perak, Pahang, dllnya
Asia Selatan
Asia Selatan terdiri dari:
Asia Barat
Sering dipanggil dengan nama Timur Tengah meski istilah ini juga kadang digunakan untuk merujuk kepada negara-negara di Afrika Utara. Asia Barat dapat dibagi lagi kepada:
- Negara pulau Siprus di Laut Tengah.
- Levant atau Timur Tidak jauh, yang termasuk Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak.
- Jazirah Arab, termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Oman, Yaman dan kadang juga Kuwait.
- Kawasan Kaukasus, termasuk Azerbaijan dan Armenia.
- Hamparan Iran, yang terdiri dari Iran dan bidang negara-negara lain.
Juga lihat Negara-negara Teluk untuk pengelompokan berbeda yang benar pokoknya beberapa negara-negara di atas.
Kepadatan penduduk
Kontur Asia
Berikut ini adalah daftar negara-negara dan wilayah menurut kepadatan penduduknya dalam jumlah penduduk/km2.
Berbeda dengan angka-angka dalam artikel negara-negara, angka-angka pada tabel ini didasarkan pada area yang mencakup perairan (danau, reservoir, sungai) dan karenanya mungkin angkanya bertambah kecil di sini.
Seluruh Rusia, Mesir, dan Turki dibicarakan di dalam tabel ini, meskipun hanya sebagian dari wilayah negara-negara itu berada di Asia. Georgia, Armenia, dan Azerbaijan juga dicantumkan di sini, meskipun negara-negara itu juga dapat dianggap sebagai bidang dari Eropa.
Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak dicantumkan secara terpisah, melainkan digabungkan sebagai bidang dari wilayah Palestina.
Asia Tengah: | ||||
Kazakhstan[5] | 2,724,927 | 15,666,533 | 5.7 | Astana |
Kirgizstan | 198,500 | 5,356,869 | 24.3 | Bishkek |
Tajikistan | 143,100 | 7,211,884 | 47.0 | Dushanbe |
Turkmenistan | 488,100 | 5,179,573 | 9.6 | Ashgabat |
Uzbekistan | 447,400 | 28,268,441 | 57.1 | Tashkent |
Asia Timur: | ||||
Tiongkok[6] | 9,584,492 | 1,322,044,605 | 134.0 | Beijing |
Hong Kong[7] | 1,092 | 7,903,334 | 6,688.0 | Hongkong |
Jepang | 377,835 | 127,288,628 | 336.1 | Tokyo |
Republik Tiongkok (Taiwan)[8] | 35,980 | 22,920,946 | 626.7 | Taipei |
Makau[9] | 25 | 460,823 | 18,473.3 | Macau |
Mongolia | 1,565,000 | 2,996,082 | 1.7 | Ulan Bator |
Korea Selatan | 98,480 | 49,232,844 | 490.7 | Seoul |
Korea Utara | 120,540 | 23,479,095 | 184.4 | Pyongyang |
Asia Utara: | ||||
Rusia[10] | 17,075,400 | 142,200,000 | 26.8 | Moscow |
Asia Tenggara:[11] | ||||
Brunei Darussalam | 5,770 | 381,371 | 60.8 | Bandar Seri Begawan |
Kamboja[12] | 181,035 | 13,388,910 | 74 | Phnom Penh |
Indonesia[13] | 1,419,588 | 237,512,355 | 159.9 | Jakarta |
Laos | 236,800 | 6,677,534 | 24.4 | Vientiane |
Malaysia | 329,847 | 27,780,000 | 84.2 | Kuala Lumpur |
Myanmar | 678,500 | 47,758,224 | 62.3 | Naypyidaw |
Filipina | 300,000 | 92,681,453 | 281.8 | Manila |
Singapura | 704 | 4,608,167 | 6,369.0 | Singapura |
Thailand | 514,000 | 65,493,298 | 121.3 | Bangkok |
Timor Leste[14] | 15,007 | 1,108,777 | 63.5 | Dili |
Vietnam | 331,690 | 86,116,559 | 246.1 | Hanoi |
Asia Selatan: | ||||
Afghanistan | 647,500 | 32,738,775 | 42.9 | Kabul |
Bangladesh | 144,000 | 153,546,901 | 926.2 | Dhaka |
Bhutan | 47,000 | 682,321 | 14.3 | Thimphu |
India[15] | 3,167,590 | 1,147,995,226 | 318.2 | New Delhi |
Maladewa | 300 | 379,174 | 1,067.2 | Malé |
Nepal | 140,800 | 29,519,114 | 183.8 | Kathmandu |
Pakistan | 803,940 | 167,762,049 | 183.7 | Islamabad |
Sri Lanka | 65,610 | 21,128,773 | 298.4 | Kolombo |
Asia Barat: | ||||
Arab Saudi | 1,960,582 | 23,513,330 | 12.0 | Riyadh |
Armenia[16] | 29,800 | 2,968,586 | 111.7 | Yerevan |
Azerbaijan[17] | 46,870 | 3,845,127 | 82.0 | Baku |
Bahrain | 665 | 718,306 | 987.1 | Manama |
Georgia[18] | 20,460 | 4,630,841 | 99.3 | Tbilisi |
Iran | 1,648,195 | 65,875,223 | 42 | Tehran |
Irak | 437,072 | 28,221,181 | 54.9 | Baghdad |
Israel | 20,770 | 7,112,359 | 290.3 | Jerusalem[19] |
Kuwait | 17,820 | 2,596,561 | 118.5 | Kuwait City |
Lebanon | 10,452 | 3,971,941 | 353.6 | Beirut |
Oman | 212,460 | 3,311,640 | 12.8 | Muscat |
Palestina[20] | 363 | 1,537,269 | 3,315.7 | Gaza |
Qatar | 11,437 | 928,635 | 69.4 | Doha |
Siprus[21] | 9,250 | 792,604 | 83.9 | Nicosia |
Suriah | 185,180 | 19,747,586 | 92.6 | Damaskus |
Turki[22] | 756,768 | 71,892,807 | 76.5 | Ankara |
Uni Emirat Arab | 82,880 | 4,621,399 | 29.5 | Sisa dari pembakaran Dhabi |
Yaman | 527,970 | 23,013,376 | 35.4 | Sanaá |
Yordania | 92,300 | 6,198,677 | 57.5 | Amman |
Total | 43,810,582 | 4,050,404,193 | 89.07 |
Asia adalah regional atau benua terluas dan terkenal, tergantung dari apa batasannya. Secara tradisional batasannya adalah bidang dari massa benua yang terbentang dari Afrika - Eurasia terletak ditimur Terusan Suez, pegunungan Ural dan selatan dari Pegunungan Kaukasus dan Laut Kaspia serta Laut Hitam. Sekitar 60% penduduk dunia tinggal di Asia, yang mana 2% ditengahnya menempati bidang utara dan separo bidang pedalaman seperti (Siberia, Mongolia, Kazakhstan, Xinjiang, Tibet, Qinghai, bidang barat Uzbekistan dan Turkmenistan); yang 98% tinggal diseparo sisa lainnya.
Rujukan
- ^ National Geographic Family Reference Atlas of the World. Washington, D.C.: National Geographic Society (U.S.). 2006. hlm. 264.
- ^ "Continents of the World". The List. Worldatlas.com. Diarsipkan dari aslinya pada tanggal 22 July 2011. Diakses 25 July 2011.
- ^ "Like herrings in a barrel". The Economist (The Economist online, The Economist Group) (Millennium issue: Population). 23 December 1999. .
- ^ "Asia". AccessScience. McGraw-Hill. Diakses 26 July 2011.
- ^ Kazakhstan is sometimes considered a transcontinental country in Central Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The state "People's Republic of China" is commonly known as simply "China", which is subsumed by the eponymous entity and civilization (China). Figures given are for mainland China only, and do not include Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
- ^ Hong Kong is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Figures are for the area under the de facto control of the Republic of China (ROC) government, commonly referred to as Taiwan. Claimed in whole by the PRC; see political status of Taiwan.
- ^ Makau is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Russia is considered a transcontinental country in Eastern Europe and Northern Asia; population and area figures are for the entire state.
- ^ Excludes Christmas Island and Cocos (Keeling) Islands (Australian external territories in the Indian Ocean southwest of Indonesia).
- ^ General Population Census of Cambodia 2008 - Provisional population totals, National Institute of Statistics, Ministry of Planning, released 3rd September, 2008
- ^ Indonesia is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania; figures do not include Irian Jaya and Nodaku Islands, frequently reckoned in Oceania (Melanesia/Australasia).
- ^ East Timor is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania.
- ^ Includes Jammu and Kashmir, a contested territory among India, Pakistan, and the PRC.
- ^ Armenia is sometimes considered a transcontinental country: physiographically in Western Asia, it has historical and sociopolitical connections with Europe.
- ^ Azerbaijan is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only. Figures include Nakhchivan, an autonomous exclave of Azerbaijan bordered by Armenia, Iran, and Turkey.
- ^ Georgia is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ In 1980, Jerusalem was proclaimed Israel's united capital, following its annexation of Arab-dominant East Jerusalem during the 1967 Six-Day War. The United Nations and many countries do not recognize this claim, with most countries maintaining embassies in Tel Aviv instead.
- ^ Gaza and West Bank, collectively referred to as the "Occupied Palestinian Territory" by the UN, are territories partially occupied by Israel but under de facto administration of the Palestinian National Authority.
- ^ The island of Cyprus is sometimes considered a transcontinental territory: in the Eastern Basin of the Mediterranean Sea south of Turkey, it has historical and socio-political connections with Europe. However, the U.N. considers Cyprus to be in Western Asia, while the C.I.A. considers it to be in the Middle East.
- ^ Turkey is generally considered a transcontinental country in Western Asia and Southern Europe; population and area figures are for Asian portion only, excluding all of Istanbul.
|
edunitas.com
Page 3
44,579,000 km2 (17,212,000 sq mi)[1] |
4,164,252,000 (1)[2] |
87/km2 (225/sq mi) |
Asia |
49 (dan 5 disengketakan) (daftar negara) |
Daftar bahasa |
UTC+2 hingga UTC+12 |
.asia |
Daftar wilayah metropolitan di Asia |
Gambar komposit satelit benua Asia.
Asia (i/ˈeɪʒə/ atau /ˈeɪʃə/) adalah benua terbesar dan paling padat penduduknya di dunia, terletak di bidang timur dan belahan utara. Benua ini mencakup 8,7% dari total lapang permukaan bumi dan terdiri dari 30% dari lapang daratannya. Dengan sekitar 4,3 miliar orang, terdapat 60% dari populasi manusia dunia saat ini. Asia memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi di era modern. Misalnya, selama masa zaman ke-20, Populasi Asia hampir empat kali lipat.[3]
Benua Asia dan Eropa merupakan benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk sebuah benua raksasa yang dinamakan sebagai Eurasia. Batasan selang Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki kadang-kadang dapat diisikan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang dunia yang sering dipakai untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Selat Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya. Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez.
Mengingat ukuran dan keragaman, pemikiran Asia – nama tersebut kembali ke zaman klasik - yang sebenarnya mungkin bertambah berkaitan dengan geografi manusia daripada geografi fisik.[4] Asia sangat beragam dan di dalam masing-masing wilayahnya terdapat kelompok-kelompok etnis, norma budaya, sekitar yang terkait, ekonomi, hubungan sejarah dan sistem pemerintahan.
Etimologi
Kata "Asia" masuk ke dalam bahasa Indonesia, menempuh bahasa Belanda, dari Yunani Kuno Ασία (Asia; lihat juga daftar nama nama tempat tradisional Yunani). Nama ini pertama kali dicoba di Herodotus (pada 440 sebelum masehi), yang mana mengacu pada Asia Kecil; atau, dengan maksud menggambarkan Perang Persia, kepada Kerajaan Persia sebagai musuh Yunani dan Mesir. Meski sebelum Herodotus, Homer mengetahui celah Troya bernama Asios, anak laki-laki Hyrtacus, penguasa atas beberapa kota, dan dia menggambarkan rawa-rawa sebagai "ασιος" (ilias 2, 461). Istilah Yunani yang dikurangi dari Assuwa, sebuah konfiderasi negara negara di Anatolia Barat pada masa zaman ke-14 sebelum masehi. Hittite assu - "Bagus" kemungkinan adalah bidang dari nama itu.
Selain itu, pokok asal usul kata dari istilah itu kemungkinan dari kata Akkadia (w)aṣû(m), yang sedang kerabat kata Ibrani יצא, yang artiannya "keluar" atau "naik", mengacu ke arah matahari pada saat fajar (matahari terbit) di Timur Tengah, dan juga nampaknya mengadakan komunikasi dengan kata Fenisia asa yang artiannya timur. Ini kontras mungkin dengan asal usul kata yang diusulkan Eropa, dari bahasa Arab dan Parsi erēbu "masuk" atau "terbenam" (bagi matahari). Meskipun begitu, asal usul pengharapan Mesoppotamia atau Timur Tengah tak akan menjelaskan bagaimana istilah "Asia" pertama datang yang dipadukan dengan Anatolia sebagai tinggal di barat dari bahasa kawasan Arab Persia.
Pembagian wilayah
Peta Asia
Sebagaimana telah dibicarakan, Asia dapat dianggap sebagai sebuah bidang dari benua Eurasia yang bertambah luhur. Untuk pembagian berdasarkan istilah ini, lihat Eurasia Utara dan Eurasia Tengah.
Asia sendiri sering dibagi-bagi dijadikan beberapa wilayah:
Asia Tengah
Tidak benar konsensus pasti tentang penggunaan istilah ini, namun biasanya mencakup
Asia Timur
Asia Timur dinamakan juga Timur Jauh, karena orang Eropa melihat kedudukan geografisnya sangat jauh dari Eropa. Istilah ini mencakup:
Asia Tenggara
Kawasan ini mencakup Semenanjung Malaka, Indochina dan kepulauan-kepulauan di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Negara-negara yang termasuk kawasan ini adalah:
Malaysia dibagi dijadikan dua bidang oleh Laut Tiongkok Selatan, dan daratan, daratan pertama di Semenanjung Malaka, dan yang kedua benar di Pulau Kalimantan. Dengan ini mempunyai bidang daratan dan bidang kepulauan
Nama dua kepulauan Malaysia:
- Kepulauan Malaysia Timur terdapat pada Pulau Kalimantan. Terdiri dari dua negara bidang Sabah dan Serawak.
- Kepulauan Malaysia Barat terdapat pada sebelah selatan Thailand. Terdiri dari Selangor, Negeri Sembilan, Kelantan, Johor, Perak, Pahang, dllnya
Asia Selatan
Asia Selatan terdiri dari:
Asia Barat
Sering dipanggil dengan nama Timur Tengah meski istilah ini juga kadang digunakan untuk merujuk kepada negara-negara di Afrika Utara. Asia Barat dapat dibagi lagi kepada:
- Negara pulau Siprus di Laut Tengah.
- Levant atau Timur Tidak jauh, yang termasuk Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak.
- Jazirah Arab, termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Oman, Yaman dan kadang juga Kuwait.
- Kawasan Kaukasus, termasuk Azerbaijan dan Armenia.
- Hamparan Iran, yang terdiri dari Iran dan bidang negara-negara lain.
Juga lihat Negara-negara Teluk untuk pengelompokan berbeda yang benar pokoknya beberapa negara-negara di atas.
Kepadatan penduduk
Kontur Asia
Berikut ini adalah daftar negara-negara dan wilayah menurut kepadatan penduduknya dalam jumlah penduduk/km2.
Berbeda dengan angka-angka dalam artikel negara-negara, angka-angka pada tabel ini didasarkan pada area yang mencakup perairan (danau, reservoir, sungai) dan karenanya mungkin angkanya bertambah kecil di sini.
Seluruh Rusia, Mesir, dan Turki dibicarakan di dalam tabel ini, meskipun hanya sebagian dari wilayah negara-negara itu berada di Asia. Georgia, Armenia, dan Azerbaijan juga dicantumkan di sini, meskipun negara-negara itu juga dapat dianggap sebagai bidang dari Eropa.
Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak dicantumkan secara terpisah, melainkan digabungkan sebagai bidang dari wilayah Palestina.
Asia Tengah: | ||||
Kazakhstan[5] | 2,724,927 | 15,666,533 | 5.7 | Astana |
Kirgizstan | 198,500 | 5,356,869 | 24.3 | Bishkek |
Tajikistan | 143,100 | 7,211,884 | 47.0 | Dushanbe |
Turkmenistan | 488,100 | 5,179,573 | 9.6 | Ashgabat |
Uzbekistan | 447,400 | 28,268,441 | 57.1 | Tashkent |
Asia Timur: | ||||
Tiongkok[6] | 9,584,492 | 1,322,044,605 | 134.0 | Beijing |
Hong Kong[7] | 1,092 | 7,903,334 | 6,688.0 | Hongkong |
Jepang | 377,835 | 127,288,628 | 336.1 | Tokyo |
Republik Tiongkok (Taiwan)[8] | 35,980 | 22,920,946 | 626.7 | Taipei |
Makau[9] | 25 | 460,823 | 18,473.3 | Macau |
Mongolia | 1,565,000 | 2,996,082 | 1.7 | Ulan Bator |
Korea Selatan | 98,480 | 49,232,844 | 490.7 | Seoul |
Korea Utara | 120,540 | 23,479,095 | 184.4 | Pyongyang |
Asia Utara: | ||||
Rusia[10] | 17,075,400 | 142,200,000 | 26.8 | Moscow |
Asia Tenggara:[11] | ||||
Brunei Darussalam | 5,770 | 381,371 | 60.8 | Bandar Seri Begawan |
Kamboja[12] | 181,035 | 13,388,910 | 74 | Phnom Penh |
Indonesia[13] | 1,419,588 | 237,512,355 | 159.9 | Jakarta |
Laos | 236,800 | 6,677,534 | 24.4 | Vientiane |
Malaysia | 329,847 | 27,780,000 | 84.2 | Kuala Lumpur |
Myanmar | 678,500 | 47,758,224 | 62.3 | Naypyidaw |
Filipina | 300,000 | 92,681,453 | 281.8 | Manila |
Singapura | 704 | 4,608,167 | 6,369.0 | Singapura |
Thailand | 514,000 | 65,493,298 | 121.3 | Bangkok |
Timor Leste[14] | 15,007 | 1,108,777 | 63.5 | Dili |
Vietnam | 331,690 | 86,116,559 | 246.1 | Hanoi |
Asia Selatan: | ||||
Afghanistan | 647,500 | 32,738,775 | 42.9 | Kabul |
Bangladesh | 144,000 | 153,546,901 | 926.2 | Dhaka |
Bhutan | 47,000 | 682,321 | 14.3 | Thimphu |
India[15] | 3,167,590 | 1,147,995,226 | 318.2 | New Delhi |
Maladewa | 300 | 379,174 | 1,067.2 | Malé |
Nepal | 140,800 | 29,519,114 | 183.8 | Kathmandu |
Pakistan | 803,940 | 167,762,049 | 183.7 | Islamabad |
Sri Lanka | 65,610 | 21,128,773 | 298.4 | Kolombo |
Asia Barat: | ||||
Arab Saudi | 1,960,582 | 23,513,330 | 12.0 | Riyadh |
Armenia[16] | 29,800 | 2,968,586 | 111.7 | Yerevan |
Azerbaijan[17] | 46,870 | 3,845,127 | 82.0 | Baku |
Bahrain | 665 | 718,306 | 987.1 | Manama |
Georgia[18] | 20,460 | 4,630,841 | 99.3 | Tbilisi |
Iran | 1,648,195 | 65,875,223 | 42 | Tehran |
Irak | 437,072 | 28,221,181 | 54.9 | Baghdad |
Israel | 20,770 | 7,112,359 | 290.3 | Jerusalem[19] |
Kuwait | 17,820 | 2,596,561 | 118.5 | Kuwait City |
Lebanon | 10,452 | 3,971,941 | 353.6 | Beirut |
Oman | 212,460 | 3,311,640 | 12.8 | Muscat |
Palestina[20] | 363 | 1,537,269 | 3,315.7 | Gaza |
Qatar | 11,437 | 928,635 | 69.4 | Doha |
Siprus[21] | 9,250 | 792,604 | 83.9 | Nicosia |
Suriah | 185,180 | 19,747,586 | 92.6 | Damaskus |
Turki[22] | 756,768 | 71,892,807 | 76.5 | Ankara |
Uni Emirat Arab | 82,880 | 4,621,399 | 29.5 | Sisa dari pembakaran Dhabi |
Yaman | 527,970 | 23,013,376 | 35.4 | Sanaá |
Yordania | 92,300 | 6,198,677 | 57.5 | Amman |
Total | 43,810,582 | 4,050,404,193 | 89.07 |
Asia adalah regional atau benua terluas dan terkenal, tergantung dari apa batasannya. Secara tradisional batasannya adalah bidang dari massa benua yang terbentang dari Afrika - Eurasia terletak ditimur Terusan Suez, pegunungan Ural dan selatan dari Pegunungan Kaukasus dan Laut Kaspia serta Laut Hitam. Sekitar 60% penduduk dunia tinggal di Asia, yang mana 2% ditengahnya menempati bidang utara dan separo bidang pedalaman seperti (Siberia, Mongolia, Kazakhstan, Xinjiang, Tibet, Qinghai, bidang barat Uzbekistan dan Turkmenistan); yang 98% tinggal diseparo sisa lainnya.
Rujukan
- ^ National Geographic Family Reference Atlas of the World. Washington, D.C.: National Geographic Society (U.S.). 2006. hlm. 264.
- ^ "Continents of the World". The List. Worldatlas.com. Diarsipkan dari aslinya pada tanggal 22 July 2011. Diakses 25 July 2011.
- ^ "Like herrings in a barrel". The Economist (The Economist online, The Economist Group) (Millennium issue: Population). 23 December 1999. .
- ^ "Asia". AccessScience. McGraw-Hill. Diakses 26 July 2011.
- ^ Kazakhstan is sometimes considered a transcontinental country in Central Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The state "People's Republic of China" is commonly known as simply "China", which is subsumed by the eponymous entity and civilization (China). Figures given are for mainland China only, and do not include Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
- ^ Hong Kong is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Figures are for the area under the de facto control of the Republic of China (ROC) government, commonly referred to as Taiwan. Claimed in whole by the PRC; see political status of Taiwan.
- ^ Makau is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Russia is considered a transcontinental country in Eastern Europe and Northern Asia; population and area figures are for the entire state.
- ^ Excludes Christmas Island and Cocos (Keeling) Islands (Australian external territories in the Indian Ocean southwest of Indonesia).
- ^ General Population Census of Cambodia 2008 - Provisional population totals, National Institute of Statistics, Ministry of Planning, released 3rd September, 2008
- ^ Indonesia is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania; figures do not include Irian Jaya and Nodaku Islands, frequently reckoned in Oceania (Melanesia/Australasia).
- ^ East Timor is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania.
- ^ Includes Jammu and Kashmir, a contested territory among India, Pakistan, and the PRC.
- ^ Armenia is sometimes considered a transcontinental country: physiographically in Western Asia, it has historical and sociopolitical connections with Europe.
- ^ Azerbaijan is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only. Figures include Nakhchivan, an autonomous exclave of Azerbaijan bordered by Armenia, Iran, and Turkey.
- ^ Georgia is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ In 1980, Jerusalem was proclaimed Israel's united capital, following its annexation of Arab-dominant East Jerusalem during the 1967 Six-Day War. The United Nations and many countries do not recognize this claim, with most countries maintaining embassies in Tel Aviv instead.
- ^ Gaza and West Bank, collectively referred to as the "Occupied Palestinian Territory" by the UN, are territories partially occupied by Israel but under de facto administration of the Palestinian National Authority.
- ^ The island of Cyprus is sometimes considered a transcontinental territory: in the Eastern Basin of the Mediterranean Sea south of Turkey, it has historical and socio-political connections with Europe. However, the U.N. considers Cyprus to be in Western Asia, while the C.I.A. considers it to be in the Middle East.
- ^ Turkey is generally considered a transcontinental country in Western Asia and Southern Europe; population and area figures are for Asian portion only, excluding all of Istanbul.
|
edunitas.com
Page 4
Gambar komposit satelit benua Asia.
Asia (i/ˈeɪʒə/ atau /ˈeɪʃə/) adalah benua terbesar dan paling padat penduduknya di dunia, terletak di anggota timur dan belahan utara. Benua ini mencakup 8,7% dari total lapang permukaan bumi dan terdiri dari 30% dari lapang daratannya. Dengan sekitar 4,3 miliar orang, terdapat 60% dari populasi manusia dunia ketika ini. Asia memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi di era modern. Misalnya, selama masa zaman ke-20, Populasi Asia hampir empat kali lipat.[3]
Benua Asia dan Eropa adalah benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk sebuah benua raksasa yang dinamakan sebagai Eurasia. Batasan selang Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki kadang-kadang bisa diisikan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang dunia yang sering digunakan untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Selat Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya. Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez.
Mengingat ukuran dan keragaman, pemikiran Asia – nama tersebut kembali ke zaman klasik - yang sebenarnya mungkin bertambah berkaitan dengan geografi manusia daripada geografi fisik.[4] Asia sangat beragam dan di dalam masing-masing wilayahnya terdapat kelompok-kelompok etnis, norma budaya, lingkungan, ekonomi, hubungan sejarah dan sistem pemerintahan.
Etimologi
Kata "Asia" masuk ke dalam bahasa Indonesia, menempuh bahasa Belanda, dari Yunani Kuno Ασία (Asia; lihat juga daftar nama nama tempat tradisional Yunani). Nama ini pertama kali dicoba di Herodotus (pada 440 sebelum masehi), yang mana mengacu pada Asia Kecil; atau, dengan maksud menggambarkan Perang Persia, untuk Kerajaan Persia sebagai musuh Yunani dan Mesir. Meski sebelum Herodotus, Homer mengetahui celah Troya bernama Asios, anak laki-laki Hyrtacus, penguasa atas beberapa kota, dan dia menggambarkan rawa-rawa sebagai "ασιος" (ilias 2, 461). Istilah Yunani yang dikurangi dari Assuwa, sebuah konfiderasi negara negara di Anatolia Barat pada masa zaman ke-14 sebelum masehi. Hittite assu - "Bagus" kemungkinan adalah anggota dari nama itu.
Selain itu, pokok asal usul kata dari istilah itu kemungkinan dari kata Akkadia (w)aṣû(m), yang masih kerabat kata Ibrani יצא, yang artiannya "keluar" atau "naik", mengacu ke arah matahari pada ketika fajar (matahari terbit) di Timur Tengah, dan juga nampaknya mengadakan komunikasi dengan kata Fenisia asa yang artiannya timur. Ini kontras mungkin dengan asal usul kata yang diusulkan Eropa, dari bahasa Arab dan Parsi erēbu "masuk" atau "terbenam" (bagi matahari). Walaupun begitu, asal usul pengharapan Mesoppotamia atau Timur Tengah tak akan menjelaskan bagaimana istilah "Asia" pertama datang yang dipadukan dengan Anatolia sebagai tinggal di barat dari bahasa kawasan Arab Persia.
Pembagian wilayah
Peta Asia
Sebagaimana telah dibicarakan, Asia bisa dianggap sebagai sebuah anggota dari benua Eurasia yang bertambah luhur. Untuk pembagian berdasarkan istilah ini, lihat Eurasia Utara dan Eurasia Tengah.
Asia sendiri sering dibagi-bagi dijadikan beberapa wilayah:
Asia Tengah
Tidak berada konsensus pasti tentang penggunaan istilah ini, namun biasanya mencakup
Asia Timur
Asia Timur dinamakan juga Timur Jauh, karena orang Eropa melihat kedudukan geografisnya sangat jauh dari Eropa. Istilah ini mencakup:
Asia Tenggara
Kawasan ini mencakup Semenanjung Malaka, Indochina dan kepulauan-kepulauan di Lautan Hindia dan Lautan Pasifik. Negara-negara yang termasuk kawasan ini adalah:
Malaysia dibagi dijadikan dua anggota oleh Laut Tiongkok Selatan, dan daratan, daratan pertama di Semenanjung Malaka, dan yang kedua berada di Pulau Kalimantan. Dengan ini memiliki anggota daratan dan anggota kepulauan
Nama dua kepulauan Malaysia:
- Kepulauan Malaysia Timur terdapat pada Pulau Kalimantan. Terdiri dari dua negara anggota Sabah dan Serawak.
- Kepulauan Malaysia Barat terdapat pada sebelah selatan Thailand. Terdiri dari Selangor, Negeri Sembilan, Kelantan, Johor, Perak, Pahang, dllnya
Asia Selatan
Asia Selatan terdiri dari:
Asia Barat
Sering dipanggil dengan nama Timur Tengah meski istilah ini juga kadang digunakan untuk merujuk untuk negara-negara di Afrika Utara. Asia Barat bisa dibagi lagi kepada:
- Negara pulau Siprus di Laut Tengah.
- Levant atau Timur Tidak jauh, yang termasuk Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak.
- Jazirah Arab, termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Oman, Yaman dan kadang juga Kuwait.
- Kawasan Kaukasus, termasuk Azerbaijan dan Armenia.
- Hamparan Iran, yang terdiri dari Iran dan anggota negara-negara lain.
Juga lihat Negara-negara Teluk untuk pengelompokan tidak sama yang benar pokoknya beberapa negara-negara di atas.
Kepadatan penduduk
Kontur Asia
Berikut ini adalah daftar negara-negara dan wilayah menurut kepadatan penduduknya dalam jumlah penduduk/km2.
Tidak sama dengan angka-angka dalam artikel negara-negara, angka-angka pada tabel ini didasarkan pada area yang mencakup perairan (danau, reservoir, sungai) dan maka mungkin angkanya bertambah kecil di sini.
Semua Rusia, Mesir, dan Turki dibicarakan di dalam tabel ini, walaupun hanya sebagian dari wilayah negara-negara itu berada di Asia. Georgia, Armenia, dan Azerbaijan juga dicantumkan di sini, walaupun negara-negara itu juga bisa dianggap sebagai anggota dari Eropa.
Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak dicantumkan secara terpisah, melainkan digabungkan sebagai anggota dari wilayah Palestina.
Asia adalah regional atau benua terluas dan terkenal, tergantung dari apa batasannya. Secara tradisional batasannya adalah anggota dari massa benua yang terbentang dari Afrika - Eurasia terletak ditimur Terusan Suez, pegunungan Ural dan selatan dari Pegunungan Kaukasus dan Laut Kaspia serta Laut Hitam. Sekitar 60% penduduk dunia tinggal di Asia, yang mana 2% selang lain menempati anggota utara dan separo anggota pedalaman seperti (Siberia, Mongolia, Kazakhstan, Xinjiang, Tibet, Qinghai, anggota barat Uzbekistan dan Turkmenistan); yang 98% tinggal diseparo sisa yang lain.
Rujukan
- ^ National Geographic Family Reference Atlas of the World. Washington, D.C.: National Geographic Society (U.S.). 2006. hlm. 264.
- ^ "Continents of the World". The List. Worldatlas.com. Diarsipkan dari aslinya pada tanggal 22 July 2011. Diakses 25 July 2011.
- ^ "Like herrings in a barrel". The Economist (The Economist online, The Economist Group) (Millennium issue: Population). 23 December 1999. .
- ^ "Asia". AccessScience. McGraw-Hill. Diakses 26 July 2011.
- ^ Kazakhstan is sometimes considered a transcontinental country in Central Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The state "People's Republic of China" is commonly known as simply "China", which is subsumed by the eponymous entity and civilization (China). Figures given are for mainland China only, and do not include Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
- ^ Hong Kong is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Figures are for the area under the de facto control of the Republic of China (ROC) government, commonly referred to as Taiwan. Claimed in whole by the PRC; see political status of Taiwan.
- ^ Makau is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Russia is considered a transcontinental country in Eastern Europe and Northern Asia; population and area figures are for the entire state.
- ^ Excludes Christmas Island and Cocos (Keeling) Islands (Australian external territories in the Indian Ocean southwest of Indonesia).
- ^ General Population Census of Cambodia 2008 - Provisional population totals, National Institute of Statistics, Ministry of Planning, released 3rd September, 2008
- ^ Indonesia is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania; figures do not include Irian Jaya and Nodaku Islands, frequently reckoned in Oceania (Melanesia/Australasia).
- ^ East Timor is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania.
- ^ Includes Jammu and Kashmir, a contested territory among India, Pakistan, and the PRC.
- ^ Armenia is sometimes considered a transcontinental country: physiographically in Western Asia, it has historical and sociopolitical connections with Europe.
- ^ Azerbaijan is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only. Figures include Nakhchivan, an autonomous exclave of Azerbaijan bordered by Armenia, Iran, and Turkey.
- ^ Georgia is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ In 1980, Jerusalem was proclaimed Israel's united capital, following its annexation of Arab-dominant East Jerusalem during the 1967 Six-Day War. The United Nations and many countries do not recognize this claim, with most countries maintaining embassies in Tel Aviv instead.
- ^ Gaza and West Bank, collectively referred to as the "Occupied Palestinian Territory" by the UN, are territories partially occupied by Israel but under de facto administration of the Palestinian National Authority.
- ^ The island of Cyprus is sometimes considered a transcontinental territory: in the Eastern Basin of the Mediterranean Sea south of Turkey, it has historical and socio-political connections with Europe. However, the U.N. considers Cyprus to be in Western Asia, while the C.I.A. considers it to be in the Middle East.
- ^ Turkey is generally considered a transcontinental country in Western Asia and Southern Europe; population and area figures are for Asian portion only, excluding all of Istanbul.
|
|
edunitas.com
Page 5
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) adalah ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini adalah ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 km dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah mampu didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat adalah kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya adalah para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang adalah ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Sampai tahun 1881, Ashgabat masih adalah wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat adalah pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga adalah pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga adalah tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
|
edunitas.com
Page 6
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) adalah ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini adalah ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 km dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah mampu didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat adalah kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya adalah para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang adalah ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Hingga tahun 1881, Ashgabat masih adalah wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat adalah pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga adalah pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga adalah tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
7.4 | 9.6 | 15.6 | 24.1 | 30.0 | 35.7 | 38.2 | 36.6 | 31.5 | 23.2 | 16.6 | 9.8 | 23.2 |
-1.6 | -0.2 | 4.9 | 11.1 | 16.2 | 20.7 | 23.1 | 20.5 | 15.4 | 9.1 | 4.6 | 0.7 | 10.4 |
22 | 27 | 39 | 44 | 28 | 4 | 3 | 1 | 4 | 14 | 20 | 21 | 227 |
9 | 8 | 11 | 10 | 7 | 2 | 1 | 1 | 2 | 5 | 6 | 8 | — |
111.6 | 121.5 | 145.7 | 195.0 | 275.9 | 336.0 | 353.4 | 347.2 | 288.0 | 217.0 | 156.0 | 105.4 | 2652.7 |
Sumber #1: World Meteorological Organisation [11] | ||||||||||||
Sumber #2: HKO [12] |
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
|
edunitas.com
Page 7
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) adalah ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini adalah ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 km dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah mampu didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat adalah kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya adalah para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang adalah ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Hingga tahun 1881, Ashgabat masih adalah wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat adalah pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga adalah pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga adalah tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
7.4 | 9.6 | 15.6 | 24.1 | 30.0 | 35.7 | 38.2 | 36.6 | 31.5 | 23.2 | 16.6 | 9.8 | 23.2 |
-1.6 | -0.2 | 4.9 | 11.1 | 16.2 | 20.7 | 23.1 | 20.5 | 15.4 | 9.1 | 4.6 | 0.7 | 10.4 |
22 | 27 | 39 | 44 | 28 | 4 | 3 | 1 | 4 | 14 | 20 | 21 | 227 |
9 | 8 | 11 | 10 | 7 | 2 | 1 | 1 | 2 | 5 | 6 | 8 | — |
111.6 | 121.5 | 145.7 | 195.0 | 275.9 | 336.0 | 353.4 | 347.2 | 288.0 | 217.0 | 156.0 | 105.4 | 2652.7 |
Sumber #1: World Meteorological Organisation [11] | ||||||||||||
Sumber #2: HKO [12] |
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
|
edunitas.com
Page 8
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) adalah ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini adalah ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 km dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah mampu didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat adalah kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya adalah para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang adalah ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Sampai tahun 1881, Ashgabat masih adalah wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat adalah pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga adalah pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga adalah tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
|
edunitas.com
Page 9
Ascension dalam bahasa Inggris berfaedah "Kenaikan", khususnya dalam kekristenan merujuk pada Kenaikan Yesus. Pulau ini dinamakan menurut peristiwa tersebut
Pulau Ascension (Pulau Kenaikan) adalah suatu pulau di sebelah selatan Samudra Atlantik, sekitar 1.600 km dari pantai Afrika. Pulau ini adalah bagian dari Saint Helena, Ascension, dan Tristan da Cunha, suatu wilayah seberang laut Britania Raya, bersama dengan Saint Helena dan Tristan da Cunha. Nama pulau ini diambil dari hari ketika pulau tersebut ditemukan, yaitu hari Kenaikan Tuhan Yesus.
Pulau ini adalah lokasi bandara Wideawake yang adalah tempat latihan operasi militer bersama sela Royal Cairan Force / Tingkatan Udara Inggris dan Tingkatan Udara Amerika Serikat. Pulau ini adalah suatu pulau yang sangat penting pada saat perang Falkland sela Inggris dan Argentina. Pulau ini juga salah satu dari tiga lokasi antena yang membantu dalam pengoperasian sistem navigasi global GPS (Global Positioning System) - dua lainnya benar di Kwajalein dan Diego Garcia.
Pulau Ascension tak memiliki bendera, simbol negara, maupun lagu kebangsaan sendiri. Yang dipakai adalah bendera Inggris, simbol negara Inggris, dan lagu kebangsaan Inggris.
edunitas.com
Page 10
Ascension dalam bahasa Inggris berfaedah "Kenaikan", khususnya dalam kekristenan merujuk pada Kenaikan Yesus. Pulau ini dinamakan menurut peristiwa tersebut
Pulau Ascension (Pulau Kenaikan) adalah suatu pulau di sebelah selatan Samudra Atlantik, sekitar 1.600 km dari pantai Afrika. Pulau ini adalah bagian dari Saint Helena, Ascension, dan Tristan da Cunha, suatu wilayah seberang laut Britania Raya, bersama dengan Saint Helena dan Tristan da Cunha. Nama pulau ini diambil dari hari ketika pulau tersebut ditemukan, yaitu hari Kenaikan Tuhan Yesus.
Pulau ini adalah lokasi bandara Wideawake yang adalah tempat latihan operasi militer bersama sela Royal Cairan Force / Tingkatan Udara Inggris dan Tingkatan Udara Amerika Serikat. Pulau ini adalah suatu pulau yang sangat penting pada saat perang Falkland sela Inggris dan Argentina. Pulau ini juga salah satu dari tiga lokasi antena yang membantu dalam pengoperasian sistem navigasi global GPS (Global Positioning System) - dua lainnya benar di Kwajalein dan Diego Garcia.
Pulau Ascension tak memiliki bendera, simbol negara, maupun lagu kebangsaan sendiri. Yang dipakai adalah bendera Inggris, simbol negara Inggris, dan lagu kebangsaan Inggris.
edunitas.com
Page 11
Ascension dalam bahasa Inggris berfaedah "Kenaikan", khususnya dalam kekristenan merujuk pada Kenaikan Yesus. Pulau ini dinamakan menurut peristiwa tersebut
Pulau Ascension (Pulau Kenaikan) adalah suatu pulau di sebelah selatan Samudra Atlantik, sekitar 1.600 km dari pantai Afrika. Pulau ini adalah bagian dari Saint Helena, Ascension, dan Tristan da Cunha, suatu wilayah seberang laut Britania Raya, bersama dengan Saint Helena dan Tristan da Cunha. Nama pulau ini diambil dari hari ketika pulau tersebut ditemukan, yaitu hari Kenaikan Tuhan Yesus.
Pulau ini adalah lokasi bandara Wideawake yang adalah tempat latihan operasi militer bersama sela Royal Cairan Force / Tingkatan Udara Inggris dan Tingkatan Udara Amerika Serikat. Pulau ini adalah suatu pulau yang sangat penting pada saat perang Falkland sela Inggris dan Argentina. Pulau ini juga salah satu dari tiga lokasi antena yang membantu dalam pengoperasian sistem navigasi global GPS (Global Positioning System) - dua lainnya benar di Kwajalein dan Diego Garcia.
Pulau Ascension tak memiliki bendera, simbol negara, maupun lagu kebangsaan sendiri. Yang dipakai adalah bendera Inggris, simbol negara Inggris, dan lagu kebangsaan Inggris.
edunitas.com
Page 12
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) yaitu ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini yaitu ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 kilometer dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah bisa didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat yaitu kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya yaitu para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang yaitu ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Sampai tahun 1881, Ashgabat masih yaitu wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat yaitu pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga yaitu pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga yaitu tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
7.4 | 9.6 | 15.6 | 24.1 | 30.0 | 35.7 | 38.2 | 36.6 | 31.5 | 23.2 | 16.6 | 9.8 | 23.2 |
-1.6 | -0.2 | 4.9 | 11.1 | 16.2 | 20.7 | 23.1 | 20.5 | 15.4 | 9.1 | 4.6 | 0.7 | 10.4 |
22 | 27 | 39 | 44 | 28 | 4 | 3 | 1 | 4 | 14 | 20 | 21 | 227 |
9 | 8 | 11 | 10 | 7 | 2 | 1 | 1 | 2 | 5 | 6 | 8 | — |
111.6 | 121.5 | 145.7 | 195.0 | 275.9 | 336.0 | 353.4 | 347.2 | 288.0 | 217.0 | 156.0 | 105.4 | 2652.7 |
Sumber #1: World Meteorological Organisation [11] | ||||||||||||
Sumber #2: HKO [12] |
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
edunitas.com
Page 13
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) yaitu ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini yaitu ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 kilometer dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah bisa didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat yaitu kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya yaitu para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang yaitu ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Hingga tahun 1881, Ashgabat masih yaitu wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat yaitu pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga yaitu pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga yaitu tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, baik dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
edunitas.com
Page 14
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) yaitu ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini yaitu ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 kilometer dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah bisa didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat yaitu kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya yaitu para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang yaitu ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Hingga tahun 1881, Ashgabat masih yaitu wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat yaitu pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga yaitu pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga yaitu tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, baik dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
edunitas.com
Page 15
Ashgabat (bahasa Turkmenistan: Aşgabat, bahasa Persia: عشق آباد, bahasa Rusia: Ашхабад) yaitu ibu kota sekaligus kota terbesar Turkmenistan. Masyarakatnya berjumlah 695.300 jiwa (2001) dan pada tahun 2009, diperkirakan mempunyai sekitar satu juta jiwa yang tinggal di kota ini. Kota ini yaitu ibu kota pemerintahan dan pusat ekonomi utama di Turkmenistan. Kota ini terletak di Gurun Kara Kun dan pegunungan Kopet Dag. Terletak 250 kilometer dari kota terbesar kedua di Iran, Mashhad.
Etimologi
Nama kota Ashgabat diambil dari bahasa Persia yaitu عشق آباد, yang artiannya عشق yang berasal dari dialek bahasa Persia yaitu (eshq yang artiannya cinta) dan آباد (ābād yang artiannya tempat yang dihuni atau kota). Secara harfiah bisa didefinisikan bagi Kota Cinta.[1]
Sejarah
Museum Nasional Turkmenistan
Ashgabat yaitu kota yang relatif muda, berkembang dari suatu kampung kecil yang dibangun oleh Rusia pada tahun 1818. Para pendiri asli kota ini sebenarnya yaitu para tentara Rusia yang akan mendarat ke Krasnovodsk (sekarang bernama Turkmenbashy) yang mendirikan benteng bagi mengakomodasikan keaktifan mereka.[2] Kedudukan kota ini dekat dari situs kota kuno Nisa, yang yaitu ibu kota Kekaisaran Parthia dan terletak di reruntuhan kota Jalur Sutra Konjikala.[3][4]
Pada tahun 1869, bala tentara Rusia membangun suatu benteng di atas bukit dekat perkampungan masyarakat dan dengan segera mereka menambahkan personel keamanan bagi menjaga kota tersebut. Sampai tahun 1881, Ashgabat masih yaitu wilayah kekuasaan kekaisaran Persia, namun yang belakang sekali diambil alih oleh Tsar setelah disepakatinya Kontrak Akhal. Rusia memutuskan bagi mengembangkan kota ini bagi pusat daerah bagi melindungi daerah perbatasan dari pengaruh Inggris di Persia. Pada tahun 1908, Rumah Peribadatan Baha'i yang pertama dibangun di Ashgabat. Namun pada tahun 1948, terjadi gempa luhur yang merusakkan susunan tersebut dan pada tahun 1963 susunan tersebut formal dihancurkan.[5]
Pada bulan Desember 1917, Peraturan Uni Soviet diterapkan di kota ini. Namu pada bulan Juli 1918, terjadi koalisi Menshevik, Partai Sosialis-Revolusionaris dan para mantan Tentara Kekaisaran Rusia, Otokrasi Tsar yang melawan kekuasaan Bolshevik di Tashkent dan membangun suatu kekuasaan baru yang bernama Komite Eksekutif Ashgabat. Setelah menerima dukungan dari Jendral Malleson, pada bulan April 1919, Inggris menyerah dan pemerintah Soviet Tashkent mengambil alih kekuasaan kembali pada bulan Juli 1919, dan mengganti nama Ashgabat menjadi Poltoratsk (Полтора�к).[6]
Menjelang pembentukan Republik Sosialis Soviet Turkmenistan pada tahun 1927, bagi anggota dari Uni Soviet, kota ini mendapatkan namanya kembali, Ashkhabat. Kemudian, kota ini terus berkembang pesat dan menjadi pusat industri. Namun, pada tanggal 6 Oktober 1948, kota ini dilanda gempa luhur berketetapan 7,3 Skala Richter dan diprediksikan 2/3 masyarakat kota atau sekitar 110.000 -176.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut.[7][8][9], namun pejabat pemerintahan Soviet menyalakan hanya sekitar 40.000 jiwa tewas dampak gempa tersebut[10]
Ekonomi
Ashgabat yaitu pusat pemerintahan dan administrasi di Turkmenistan. Kota ini juga yaitu pusat industri tekstil kapas dan industri metal. Selain ini itu, kota ini juga yaitu tempat pemberhentian utama dari Jalur Kereta Api Trans-Kaspia.
Transportasi
Bandar Udara Internasional Ashgabat
Kota ini telah mempunyai suatu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Ashgabat yang melayani beberapa rute-rute penerbangan, adil dalam negeri maupun luar negeri. Ketika ini, tengah direncanakan bagi membangun suatu bandar udara baru yakni "Oguz Khan" yang dilengkapi dengan peralatan penunjang yang serba canggih.
Iklim
Terletak di selang Barisan Pegunungan Kopet-Dag di selatan dan gurun Kara-Kum di utara, mengakibatkan kota ini mempunyai iklim gurun, yang mana pada musim panas, suhu udara di kota ini panas dan kering, sedangkan pada musim dingin, suhunya sejuk dan berlanjut singkat.
7.4 | 9.6 | 15.6 | 24.1 | 30.0 | 35.7 | 38.2 | 36.6 | 31.5 | 23.2 | 16.6 | 9.8 | 23.2 |
-1.6 | -0.2 | 4.9 | 11.1 | 16.2 | 20.7 | 23.1 | 20.5 | 15.4 | 9.1 | 4.6 | 0.7 | 10.4 |
22 | 27 | 39 | 44 | 28 | 4 | 3 | 1 | 4 | 14 | 20 | 21 | 227 |
9 | 8 | 11 | 10 | 7 | 2 | 1 | 1 | 2 | 5 | 6 | 8 | — |
111.6 | 121.5 | 145.7 | 195.0 | 275.9 | 336.0 | 353.4 | 347.2 | 288.0 | 217.0 | 156.0 | 105.4 | 2652.7 |
Sumber #1: World Meteorological Organisation [11] | ||||||||||||
Sumber #2: HKO [12] |
Susunan bersejarah
- Istana Kepresidenan Türkmenbaşı
- Istana Rukhiyet
- Museum Seni Rupa Turkmenistan
- Museum Karpet Turkmenistan
- Museum Ak Bugday
Panorama malam kota Ashgabat
Kota kembar
- Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat
- Ankara, Turki
- Athena, Yunani
Rujukan
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ Sejarah Kota Ashgabat, Iraj Bashiri, 1999.
- ^ [//www.geographicbureau.com/trips/central_asia/turkmenistan/info/brief_description_of_the_main_s.jdx Konjikala: Perintis Jalur Sutra Ashgabat
- ^ Konjikala, in: MaryLee Knowlton, Turkmenistan, Marshall Cavendish, 2006, pp. 40-41, ISBN 978-0-7614-2014-9 (viewable on Google Books).
- ^ "Rumah Peribadatan Baha’i di Ashgabat". Bahai.us. Diakses 2010-06-28.
- ^ (Rusia) Ashgabat on Ensiklopedia Online Soviet Luhur
- ^ "Survey Geologi AS". Earthquake.usgs.gov. Diakses 2010-06-28.
- ^ Britannica Concise Encyclopedia. "Britannica Online". Britannica.com. Diakses 2010-06-28.
- ^ "Kantor Berita Turkmenistan". Turkmenistan.gov.tm. 2007-10-06. Diakses 2010-06-28.
- ^ Gempa Bumi Ashkhabad BBC Russian.com, 6 October 2003 (Rusia)
- ^ "World Weather Information Service - Ashgabat". World Meteorological Organisation (UN). Diakses 2010-05-06.
- ^ "Climatological Normals of Ashgabat". Hong Kong Observatory. Diakses 2010-06-11.
Tautan luar
|
edunitas.com
Page 16
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) 3, 3 Cewek Petualang, 3 Desember, 3 dimensi, 3 Diva, 3 Mei, 3 Nafas Likas, 3 Ninjas, 3 Ninjas Knuckle Up, 3/4, 30, 30 (angka), 30 Agustus, 30 Rock, 30 September, 30 St Mary Axe, 30-an, 31, 31 (angka), 31 Agustus, 31 Desember
Page 17
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) 3, 3 Cewek Petualang, 3 Desember, 3 dimensi, 3 Diva, 3 Mei, 3 Nafas Likas, 3 Ninjas, 3 Ninjas Knuckle Up, 3/4, 30, 30 (angka), 30 Agustus, 30 Rock, 30 September, 30 St Mary Axe, 30-an, 31, 31 (angka), 31 Agustus, 31 Desember
Page 18
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) C, C-SPAN, C. S. Lewis, C. Th van Deventer, C.A. Bella Vista, C.G.E. Mannerheim, C.G.K. Reinwardt, C.H. Greenblatt, C.I.D. (film), Ca (huruf Arab), CA Bastia, Ca Bastia, Ca Batna, Cabagan, Isabela, Cabai, Cabai (disambiguasi), Cabai benalu, Cabai Panggul-kelabu, Cabai panggul-kuning, Cabai Panggul-kuning, Cabai perut-kuning
Page 19
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) C, C-SPAN, C. S. Lewis, C. Th van Deventer, C.A. Bella Vista, C.G.E. Mannerheim, C.G.K. Reinwardt, C.H. Greenblatt, C.I.D. (film), Ca (huruf Arab), CA Bastia, Ca Bastia, Ca Batna, Cabagan, Isabela, Cabai, Cabai (disambiguasi), Cabai benalu, Cabai Panggul-kelabu, Cabai panggul-kuning, Cabai Panggul-kuning, Cabai perut-kuning
Page 20
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) A, A Battle of Wits (film 2006), A battle of wits (film 2006), A Beautiful Mind, A better tomorrow, A Cinderella Story, A Clockwork Orange, A Clockwork Orange (film), A Collection, A Fresh Start for Something New, A Funny Thing Happened on the Way to the Forum, A Girl like Me, A Girl Like Me, A Journey (album), A kara, A Kind of Magic, A Kind of Magic (album), A Messenger, A Midsummer Night's Dream, A Midsummer Nights Dream, A Midsummer's Night Dream
Page 21
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) A, A Battle of Wits (film 2006), A battle of wits (film 2006), A Beautiful Mind, A better tomorrow, A Cinderella Story, A Clockwork Orange, A Clockwork Orange (film), A Collection, A Fresh Start for Something New, A Funny Thing Happened on the Way to the Forum, A Girl like Me, A Girl Like Me, A Journey (album), A kara, A Kind of Magic, A Kind of Magic (album), A Messenger, A Midsummer Night's Dream, A Midsummer Nights Dream, A Midsummer's Night Dream
Page 22
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) D, D'Maestro, D'Maleo Hotel & Convention Mamuju, D'Masiv, D'Plong: Sensasi Rock'n'Dut, D.o.t, D.T. Suzuki, D1 Tower, D14, DAAI TV, Daala Timur, Bulo, Polewali Mandar, Daallo Airlines, Daan Bovenberg, Dacia Nation, Dacia Romawi, Dactylia dichotoma, Dactylia varia, Dadang Wigiarto, Dadanggendis, Nguling, Pasuruan, Dadap, Dadap (disambiguasi)
Page 23
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) D, D'Maestro, D'Maleo Hotel & Convention Mamuju, D'Masiv, D'Plong: Sensasi Rock'n'Dut, D.o.t, D.T. Suzuki, D1 Tower, D14, DAAI TV, Daala Timur, Bulo, Polewali Mandar, Daallo Airlines, Daan Bovenberg, Dacia Nation, Dacia Romawi, Dactylia dichotoma, Dactylia varia, Dadang Wigiarto, Dadanggendis, Nguling, Pasuruan, Dadap, Dadap (disambiguasi)
Page 24
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) F, F-5 Freedom Fighter, F-84 Thunderjet, F-86 Sabre, F. Budi Hardiman, F.C. Gifu, F.C. Hansa Rostock, F.C. Internazionale, F.C. Internazionale Milano, F.L. Tobing, F.L. Wright, F.Scott Fitzgerald's Way Of Love, F.T. Island, F10, F3H Demon, F4F Wildcat, F6F Hellcat, FA Women's Premier League, FA Women's Super League, Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban, Fa-Tal - Gal a Todo Vapor
Page 25
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) F, F-5 Freedom Fighter, F-84 Thunderjet, F-86 Sabre, F. Budi Hardiman, F.C. Gifu, F.C. Hansa Rostock, F.C. Internazionale, F.C. Internazionale Milano, F.L. Tobing, F.L. Wright, F.Scott Fitzgerald's Way Of Love, F.T. Island, F10, F3H Demon, F4F Wildcat, F6F Hellcat, FA Women's Premier League, FA Women's Super League, Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban, Fa-Tal - Gal a Todo Vapor
Page 26
Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) I, I AM., I AM. (film), I Ampera Cabinet, I Bajnoksag Nemzeti, I Got a Boy, I Got a Boy (lagu), I Gusti Agung Kusuma Yudha Rai, I Gusti Ketut Jelantik, I Ketut Mahendra, I Ketut Suardana, I Ketut Sudikerta, I Ketut Untung Yoga Anna, I Love You, Beth Cooper, I Love You, Beth Cooper (film), I Love You, Om, I Love Your Glasses, I Pakubuwana, I Putu Sulastra, I Radio Bandung, I Remember Me (album)