Kenapa tidak boleh ke lapangan saat hujan petir?

Sekarang ini, hampir di seluruh daerah di Indonesia sudah mulai mengalami musim penghujan, terutama Pulau Jawa. Musim hujan termasuk musim yang rawan karena biasanya akan timbul beberapa penyakit, seperti DBD, gatal-gatal, ataupun flu akibat pengaruh suhu tidak menentu.

Selan itu, hujan juga bisa menimbulkan beberapa dampak terhadap alam, seperti tersambar petir, banjir, longsor hingga banyak pohon tumbang. Fenomena ini tentu menghambat lalu lintas bahkan tidak hanya menimbulkan kerugian materil, tapi juga memakan korban jiwa.

Nah, berikut ini beberapa hal yang pantang dilakukan ketika sedang hujan. Semoga bisa membuatmu lebih berhati-hati dalam menjaga keselamatan, ya!

1. Bermain alat elektronik

Peralatan elektronik sangat mudah menghantarkan listrik. Sudah banyak kejadian orang yang meninggal karena bermain gawai saat turun hujan petir. Bahkan, ada yang tersambar petir ketika sedang mendengarkan musik mengenakan headset.

Ketika sedang turun hujan rasanya sendu sekali dan seringkali merasa bosan, karena hujan tidak kunjung reda. Untuk mengusir bosan gawai kerap jadi solusi, entah untuk membuka media sosial atau mendengarkan musik sebagai pengantar tidur.

Namun, hal tersebut sangatlah berbahaya. Alangkah baiknya saat hujan turun, jauhkan segala perangkat elektronik dari jangkauan, cabut stopkontak, dan selalu pastikan rumahmu aman.

Gunakanlah listrik secukupnya, seperti sekadar untuk menyalakan lampu dan hal yang dibutuhkan saja. Matikan televisi, AC, serta alat elektronik lainnya yang tidak terlalu dibutuhkan untuk menghindari sambaran petir.

2. Berteduh di bawah pohon

Pepohonan termasuk benda yang sangat mudah disambar petir, karena berada di lingkungan terbuka dan berukuran tinggi. Usahakan untuk tidak berteduh di bawah pohon, karena bisa jadi petir menyambar pohon itu dan menghantarkan arus listrik ke segala sesuatu yang berada di dekatnya. Bisa jadi kearahmu.

Meskipun terdesak, jangan sekali-kali berteduh di bawah pohon. Lebih baik kamu beteduh di masjid atau rumah warga terdekat jika kamu sedang berada di jalan.

3. Berada di teras rumah

Petir bisa dengan mudah menyambar apa pun di ruang terbuka. Usahakan ketika kamu sedang berada di luar rumah, kemudian turun hujan disertai petir, bergegaslah masuk ke dalam rumah. Pastikan kamu berada di ruang tertutup atau dalam ruangan, ya. 

4. Menyentuh benda logam

Saat hujan turun disertai petir usahakan jangan menyentuh benda logam, karena bagian logam bisa menghantarkan arus listrik. Misalnya, hindari mandi saat hujan, karena arus listrik bisa tersalur melalui pipa air. Contoh lainnya, ktika kamu sedang berenang usahakan untuk segera naik ke atas, karena air juga bisa menghantarkan listrik.

5. Berada di dekat jendela

Saat terjadi hujan petir atau disertai badai, usahakan berada di tempat yang tertutup. Hindari berlindung dekati jendela. Sebab jika ada angin kencang, memungkinkan pohon atau yang lainnya tumbang dan menghantam kaca.

Oleh karena itu, jika kamu berada di dekat jendela akan sangat berbahaya. Jika kusen di jendela tersebut terbuat dari logam juga akan sangat berbahaya, karena arus listrik bisa tersalur lewat logam tersebut. 

Nah, itu dia beberapa hal yang tidak boleh dilakukan sewaktu hujan petir. Jangan pernah menyepelekan keselamatan, karena nyawamu cuma satu. Tidak ada duanya!

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih menyebut akan terjadi hujan petir di sekitar kawasan Jakarta Selatan dan Jakarta Timur sore ini."Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan pada siang dan sore hari," demikian peringatan dini dari petugas prakiraan cuaca (forecaster) BMKG, Kamis (2/1).

CNNIndonesia.com merangkum sejumlah tips dari Badan Meteorologi dan Geofisika Ahli Meteorologi Senior AccuWeather.com, Kristina Pydynowski untuk menghindari tersambar petir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Berada dalam ruang tertutupKetika petir menyambar, sebaiknya menghindar dan mencari tempat tertutup untuk berlindung. Tempat paling aman untuk berlindung dari petir menurut Pydynowski adalah bangunan tertutup atau mobil.Rumah tetap menjadi pilihan paling aman untuk berlindung saat hujan petir terjadi. Sebab, kasus orang tersambar petir ketika berada di dalam rumah lebih jarang terjadi ketimbang ketika orang berada di luar rumah
2. Hindari bersentuhan dengan logamMeski sudah berlindung di tempat tertutup, hindari bersentuhan dengan logam ketika hujan petir terjadi. Dalam ruangan pun, pintu yang terbuat dari metal, dan jendela, ketika terjadi hujan disertai petir.Begitu juga jika pipa air di rumah menggunakan pipa besi. Baiknya hindari area keran. Tapi, saat ini sebagian besar air yang dialirkan ke rumah-rumah sudah menggunakan pipa plastik PVC, sehingga lebih aman untuk melakukan kegiatan terkait dengan air di dalam rumah.Pun ketika berada di dalam mobil, harus menghindari bersentuhan dengan bagian logam yang dapat menghantarkan listrik.

3. Cabut setop kontak

Baiknya segala peralatan elektronik seperti telepon kabel, tv kabel, komputer, dan segala perangkat listrik yang terhubung dengan di lepaskan dari setop kontak.Namun, perangkat telepon genggam yang tidak langsung terhubung dengan listrik di rumah, masih aman untuk digunakan.
4. Jauhi jendelaSaat sudah menemukan tempat berteduh, jauhi jendelanya. Sebab, petir juga bisa menyambar ke dalam rumah. Namun peristiwa ini sangat jarang terjadi.Selain itu, berdiri dekat jendela saat hujan badai akan berbahaya jika tiba-tiba jendela pecah akibat terbentur objek yang tertiup angin, seperti dilansir dari pusat layanan cuaca nasional Amerika Serikat.

5. Hindari air

Jangan mandi ketika hujan petir melanda. Apalagi jika instalasi pipa air menggunakan besi. Saat sedang berenang, segera naik ke daratan. Sebab air merupakan penghantar listrik yang baik.


[Gambas:Video CNN]

6. Hindari tempat terbuka

Jangan berada di tanah lapang, seperti sawah, lapangan bola, atau taman. Karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya

7. Hindari menara, pohon, atau tiang

Jauhi tiang listrik, menara, atau sesuatu yang tinggi. Sebab, benda-benda yang menjulang ini mudah tersambar petir.Jangan juga berlindung di bawah pohon. Karena pohon yang tersambar petir energinya dapat melompat ke tubuh.

8. Jaga jarak saat ditempat terbuka

Jika berada di luar ruangan, atur jarak dengan orang lain antara 3 hingga 5 meter dengan orang lain agar terhindar dari lontaran energi saat ada petir.Ada baiknya juga menggunakan penangkal petir di rumah. Penangkal petir akan menghantarkan sambaran petir ke tanah untuk menetralisir engatan listrik tersebut.Di Indonesia, Jabodetabek jadi daerah yang dengan sambaran petir terbanyak. Jumlahnya bahkan melebihi Jepang dan Florida, AS.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), petir biasanya terbentuk dari awan petir atau yang secara ilmiah disebut cumulonimbus. Di dalam cumulonimbus, gesekan ion positif dan negatif menimbulkan listrik. (eks/eks)

OkeNTT - Akhir-akhir  ini banyak kejadian yang menimpa manusia saat hujan.Salah satu yang berbahaya dan mengancam nyawa manusia saat hujan adalah disambar petir.  

Dilansir dari Halo Youth, Rabu 8 Desember 2021, petir merupakan gejala alam yang biasa terjadi pada saat musim hujan. Petir terjadi karena terdapat awan muatan positif dan negatif, akibatnya terdapat perbedaan potensial antara awan dan bumi yang mengakibatkan pembuangan muatan negatif dari awan ke Bumi.

Namun meskipun petir adalah fenomena alam dan normal tetapi tetap harus diwaspadai karena petir bisa berbahaya untuk nyawa manusia.

Baca Juga: Tekanan Darah Anda Tinggi, Cepat Lakukan Ini Jangan Terlambat!

Seseorang yang terkena samabaran petir memilik efek yang sangat buruk, bahkan dalam beberapa kasus sambaran petir ini dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, kita  harus selalu waspada pada kilatan-kilatan petir di saat musim hujan. 

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini yang harus dilakukan pada saat di tempat kita terjadi hujan petir.

  1. Hal pertama yang harus dilakukan pada saat ditempat kita terjadi hujan petir yaitu hindari tempat terbuka. Petircenderung lebih memilih tempat terbuka sebagai sasaran sambarannya, karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.

Oleh karenanya hindari tempat-tempat seperti lapangan, sawah maupun berlayar di lautan terbuka. Tempat-tempat tersebut sangat rawan sekali menjadi objek sambaran petir.

Baca Juga: NTT Jadi Contoh Simbol Keberagaman dan Persatuan

  1. Jauhi Pohon, Menara atau Tiang yang Tinggi

Petir seringkali menyambar objek yang tinggi seperti pohon, menara, atau tiang. Karena objek tinggi seperti pohon, menara dan tiang saat tersambar petir energinya dapat merambat pada tubuh kita.

Hati-Hati, 5 Hal Ini Sebaiknya Tidak Dilakukan saat Ada Petir Meski Kita di dalam Rumah, Apa Saja? (Photo by 木木 from Pexels)

Bobo.id - Pernahkah teman-teman melihat petir di langit?

Biasanya, petir sering terjadi saat musim hujan seperti sekarang, teman-teman. Terutama saat hujan lebat.

Saat petir terjadi, yang paling aman untuk dilakukan adalah mencari bangunan untuk berlindung.

Sebabnya, petir yang menyambar memiliki daya listrik yang sangat besar dan panas. Karenanya benda-benda di darat yang tersambar petir bisa hangus terbakar.

Tahukah kamu? Ada beberapa hal yang tidak boleh kita lakukan saat ada petir meski kita berada di dalam rumah, lo.

Apa saja hal yang tidak boleh kita lakukan saat ada petir, ya?

Sebelumnya, kita cari tahu dulu seperti apa kekuatan petir, yuk!

Baca Juga: Pernah Dengar Mitos Petir Tidak Menyambar Tempat yang Sama Dua Kali? Ketahui Fakta Mitos Mengenai Petir, yuk!

Apa Itu Petir dan Mengapa Perlu Berhati-hati saat Ada Petir?

Ada fakta menarik tentang petir, salah satunya, energi listrik petir bisa memberikan daya bola lampu 100 watt selama tiga bulan, lo, teman-teman. Ini artinya daya listrik petir sangat besar.

Petir yang kita lihat di langit merupakan cahaya kilat yang muncul karena adanya tarik menarik antara muatan positif dan muatan negatif.

Saat muatan negatif di awan dan muatan positif di permukaan Bumi berada dalam jarak yang dekat, kedua muatan itu akan tarik menarik. Proses tarik menarik inilah yang membentuk petir.

Kilatan petir yang terlihat di langit itu merupakan ledakan panas dari muatan negatif (elektron) yang panas yang bergerak dan membuat udara di sekitarnya meledak.

Proses terjadinya petir juga membuat listrik menumpuk dan menghasilkan gelombang petir.

Oleh sebab itu, selain kilatan cahaya yang memiliki daya listrik tinggi, kita juga mendengar gemuruh yang merupakan gelombang petir, teman-teman.

Saat petir terjadi, kita disarankan untuk langsung masuk ke dalam rumah.

Sebabnya, berada di luar rumah saat terjadi petir bisa berbahaya bagi kita. 

Tapi, meskipun kita sudah ada di dalam rumah atau ruangan, ada hal yang sebaiknya tidak kita lakukan agar lebih aman saat ada petir.

Baca Juga: Benarkah Tidak Boleh Berenang saat Ada Hujan dan Ada Petir yang Menyambar? Yuk, Ketahui Penjelasannya!

Page 2

Hati-Hati, 5 Hal Ini Sebaiknya Tidak Dilakukan saat Ada Petir Meski Kita di dalam Rumah, Apa Saja? (Photo by 木木 from Pexels)

Hal yang Perlu Diwaspadai saat Ada Petir

Ilustrasi petir menyambar (Photo by Dave Morgan from Pexels)

Baca Juga: Cari Tahu Penjelasan tentang Fenomena Alam Petir di Video Ini

Bersumber dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari saat sedang terjadi petir dan kita berada di dalam rumah, yaitu:

1. Hindari berada di dekat sumber air selama petir terjadi. Ini karena petir bisa merambat melalui saluran air. Jadi, saat sedang terjadi petir di luar rumah, sebaiknya kita tidak mandi atau mencuci piring, ya.

2. Hindari menggunakan alat elektronik yang ada di rumah dengan mencabut kabel dari soket atau jangan berada di dekat kabel listrik. Sebabnya, petir bisa merambat melalui sistem kelistrikan.

3. Hindari menggunakan telepon dengan kabel. Saat terjadi petir, lebih aman berkomunikasi menggunakan telepon nirkabel seperti telepon genggam atau ponsel.

4. Hindari berada di dekat lantai atau dinding yang terbuat dari beton. Sebabnya, petir bisa merambat melalui benda logam dalam beton.

5. Hindari berada di dekat pintu, jendela, atau berada di teras rumah.

Lalu, bagaimana jika kita sedang berada di luar rumah, ya?

Baca Juga: Erupsi Gunung Taal Mengeluarkan Petir, Mengapa Bisa Muncul Petir Saat Gunung Meletus?

Page 3

Hati-Hati, 5 Hal Ini Sebaiknya Tidak Dilakukan saat Ada Petir Meski Kita di dalam Rumah, Apa Saja? (Photo by 木木 from Pexels)

Ilustrasi petir menyambar (Photo by Petr Ganaj from Pexels)

Baca Juga: Agar Aman, Cari Tahu Cara Menghitung Jarak Lokasi Petir dari Tempat Kita Berada, yuk!

Jika sedang terjadi hujan lebat disertai petir ketika kita sedang berada di luar rumah, ada hal yang bisa kita lakukan agar lebih aman dari petir, teman-teman.

Bersumber dari NOAA, apabila kita sedang berada di luar rumah, tetap berusaha mencari bangunan yang kokoh untuk berteduh, ya. 

Menurut CDC, saat kita melihat petir dari kejauhan, hitunglah satu sampai 30. Jika kita mendengar gemuruhnya sebelum hitungan sampai ke angka 30, maka kita harus segera menemukan tempat berlindung, terutama bangunan yang tidak terbuat dari beton.

Kemudian, setidaknya kita perlu menunggu dan berlindung selama 30 menit sejak gemuruh petir pertama terdengar.

Jika tidak menemukan bangunan yang aman, berada di dalam mobil dan menunggu hujan lebat mereda cukup membuat kita lebih aman.

Jauhi sumber air dan tempat terbuka, seperti kolam renang, danau, lapangan, atau taman.

O iya, saat ada petir, jangan berlindung di bawah pohon, ya. Sebabnya pohon yang tinggi bisa tersambar petir dan mengenai kita.

Baca Juga: Apa yang Terjadi di Tubuh Jika Tersambar Petir? Ini Kekuatan Petir!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA