Oleh Mila Rosyida 24 Mei 2021 Show
MongoDB Si Database NoSQL Populer – Dahulu, istilah Big Data hanya digunakan oleh orang IT saja. Berbeda dengan sekarang, istilah Big Data banyak digunakan oleh kalangan dan aspek yang bervariasi. Singkatnya, Big Data merupakan kumpulan data yang memiliki volume yang besar dan tidak terstuktur, serta bergerak dengan cepat sehingga dengan teknologi biasa terasa sulit dalam mengelola data-data tersebut. Salah satu teknologi database yang dapat mengelola Big Data adalah MongoDB. Bagaimana dengan MySQL? MongoDB dan MySQL sama- sama digunakan untuk pengelolaan data. Namun apa yang membedakannya? Apa itu MongoDBMongoDB merupakan database terdistribusi berbasis dokumen yang dibangun untuk pengembangan aplikasi modern dan keperluan cloud computing. Dikutip dari wikipedia, MongoDB berbentuk database NoSQL yang tidak memiliki relasi, data yang disimpan tidak dalam format tabel, dan menggunakan struktur JSON dalam menyimpan data. Salah satu database NoSQL ini banyak digunakan karena populer dengan keunggulan utama nya yaitu mampu menampung dan mengelola data dalam jumlah yang besar dan bervariasi, dan tidak terstruktur. Mengapa Menggunakan MongoDBAdapun kelebihan dari database NoSQL (MongoDB) antara lain :
Perbedaan MongoDB dan MySQL
Kapan Menggunakan MongoDBDengan munculnya salah satu database NoSQL MongoBD ini, banyak kalangan yang bingung kapan harus menggunakan MongoDB. Nah, seperti yang dibahas sebelumnya database NoSQL ini dapat digunakan saat menemui data yang diintegrasikan dalam jumlah besar. Misalnya kamu memiliki toko online yang ramai pelanggan yang setiap menitnya terdapat ada 100 data pelanggan yang masuk. Selain itu kamu juga bisa menggunakan MongoDB saat data yang didapatkan berkembang secara cepat dan memiliki struktur data yang kompleks. Tidak hanya itu, suatu aplikasi membutuhkan pengelolaan data dengan performa yang tinggi berbasis dengan cloud computing juga akan lebih baik jika sistem pengelolaan datanya menggunakan MongoDB. MongoDB Support di Hosting DomaiNesiaBagi programmer website, menggunakan MongoDB pada sistem pengelolaan data dirasa akan lebih baik dan mudah. Mengapa? karena seiring perkembangan waktu data akan semakin bertambah maka membutuhkan pengelolaan data dengan performa yang baik. Kemudian ketika data sudah dalam skala yang besar tidak sulit dalam
mengelolanya, artinya tidak perlu memindahkan data yang awalnya SQL menjadi NoSQL.
Mila RosyidaHalo ! I'm a Technical Content Specialist in DomaiNesia. I love learn anything about Technical, Data, Machine Learning, and more Technology. Mengapa harus menggunakan MongoDB?MongoDB semakin banyak digunakan oleh developer karena berbagai keunggulan yang dimilikinya, yaitu: Performa lebih cepat. Pengelolaan database lebih mudah. Mampu menampung banyak data bervariasi.
Apa kelebihan MongoDB?Keunggulan dari Penggunaan MongoDB. Performa Lebih Cepat. ... . Pengelolaan Database Lebih Mudah. ... . Mampu Menampung Banyak Data yang Bervariasi. ... . 4. Bisa Mengelola Query Lebih Baik. ... . Memiliki Kemampuan Skalabilitas Sesuai Kebutuhan. ... . 6. Dapat Memperbarui Skema Data Tanpa Downtime. ... . 7. MongoDb Adalah Layanan Gratis.. Mengapa kita perlu menggunakan database NoSQL dalam pengelolaan Big data jelaskan alasannya?Database NoSQL dibuat dengan tujuan khusus untuk model data spesifik dan memiliki skema fleksibel untuk membuat aplikasi modern. Database NoSQL dikenal secara luas karena kemudahan pengembangan, fungsionalitas, dan kinerja dalam berbagai skala.
Mengapa MongoDB disebut database berorientasi dokumen jelaskan?Mengapa Menggunakan MongoDB? 1. Berorientasi pada dokumen-Karena MongoDB adalah database tipe NoSQL, alih-alih memiliki data dalam format tipe relasional, MongoDB menyimpan data dalam dokumen. Ini membuat MongoDB sangat fleksibel dan mudah beradaptasi dengan situasi dan persyaratan dunia bisnis nyata.
|