Kematian dan bencana alam adalah bagian dari kiamat

Suara.com - Kiamat sugra adalah kiamat kecil, apa maksudnya pengertian itu? Kiamat merupakan sebuah proses hancurnya alam semesta beserta kehidupan yang telah diciptakan oleh Allah SWT.

Bagi seorang muslim, percaya terhadap hari kiamat merupakan rukun iman kelima yang wajib untuk diyakini. Begitu juga dengan kiamat sugra.

Sesungguhnya hari Kiamat pasti akan datang. Tidak ada keraguan tentangnya, tetapi kebanyakan manusia tidak beriman. (Q.S. Al-Mu’Min (40):59).

Pengertian Kiamat Sugra

Baca Juga: Perlu Data yang Jelas, BPBD Sleman Jelaskan Langkah Bantuan Bagi Warga Terdampak Bencana

Dalam Islam, kiamat dibagi menjadi dua yakni kiamat kubra dan kiamat sugra. Kiamat kubro atau kiamat besar merupakan peristiwa kehancuran seluruh alam semesta dan isinya.

Sementara itu kiamat Sugra adalah berakhirnya sebagian kehidupan yang ada di dunia yang biasa disebut dengan kiamat kecil. Kiamat sugra dapat didefinisikan sebagai bencana alam hingga kematian yang menimpa seseorang.

Dalam hadist Rasulullah SAW menjelaskan tentang kiamat sugra yang berbunyi sebagai berikut.

“Jika salah seorang dari kalian meninggal dunia, maka kursinya diperlihatkan kepadanya pada saat pagi-sore hari. Jika ia termasuk ahli surga, maka ia akan melihat jelas gambaran dirinya sebagai ahli neraka. Dikatakan kepadanya, “Ini kursimu hingga Allah membangkitkanmu pada hari Kiamat”. (HR. Bukhari).

Berikut adalah tanda-tanda kiamat sugra yang wajib untuk umat muslim waspadai.

Baca Juga: Antisipasi Bencana Hidrometerologi, 29 Pos Pantau Kebencanaan di Bantul Diaktifkan

Tanda-Tanda Kiamat Sugra

Contoh kiamat Sugra. Foto: Fauzy Chaniago/Associated Press

Meyakini adanya hari akhir atau hari kiamat merupakan salah satu rukun iman umat Islam. Kiamat merupakan ketetapan Allah yang pasti terjadi dan tidak ada seorangpun yang tahu kapan akan terjadi selain Allah SWT. Terdapat dua jenis kiamat yang menimpa manusia, yakni kiamat sugra dan kiamat kubra.

Kiamat kubra disebut juga dengan kiamat besar. Ini adalah hari ketika seluruh alam semesta dengan segala isinya hancur dan berakhir. Kiamat besar ini merupakan awal dari kehidupan akhirat yang kekal.

Sedangkan kiamat sugra atau kiamat kecil dikaitkan dengan berakhirnya masa kehidupan sebagian makhluk di dunia, baik secara individu ataupun kelompok. Dengan kematian tersebut seseorang berpindah dari alam dunia ke alam akhirat.

Jadi apabila kematian datang pada seseorang, maka telah terjadi kiamat atas dirinya. Hal ini tercantum dalam shahih Bukhari dan Muslim, dari Aisyah ia berkata : “Beberapa orang a’rabi datang kepada Nabi Sholallahu alaihi wa sallamkemudian mereka bertanya kepada beliau tentang qiyamat. Lalu beliau melihat kepada seorang anak yang paling muda di antara mereka, kemudian beliau bersabda : “Jika anak ini terus berlangsung kehidupannya, maka tidaklah ia sampai pada masa tua kecuali telah datang qiyamat atas kalian”.

Maksud qiyamat pada hadis ini adalah meninggalnya orang-orang yang ada pada generasi mereka.

Selain itu, Ibnu Majah juga menjelaskan tentang banyaknya bencana alam. Beliau mengatakan “…menjelang terjadinya kiamat akan terjadi pengubahan rupa, penenggelaman bumi, dan hujan batu.” Kejadian ini pernah terjadi pada masa Nabi Luth. Seperti diterangkan dalam Surat Huud ayat 82-83:

“Maka ketika keputusan Kami datang, Kami menjungkirbalikkannya negeri kaum Luth, dan Kami hujani mereka bertubi-tubi dengan batu dari tanah yang terbakar(82) yang diberi tanda oleh Tuhanmu. Dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang yang zalim.(83)”.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa 4 contoh kiamat sugra adalah:

  1. Bencana banjir dan tanah longsor

PERCAYA pada hari kiamat termasuk dalam rukun iman. Dalam kiamat sendiri ada istilah sugro dan kubra. Rukun iman yang wajib diimani oleh seorang Muslim yaitu mempercayai akan datangnya hari akhir (kiamat). Hal ini ditekankan melalui rukun iman ke-5 yakni iman kepada hari akhir. Kiamat kubra berarti kiamat besar dan kiamat sugra berarti kiamat kecil.

Dalam Al-Qur'an surat Al-A'raf ayat 187, Allah SWT berfirman bahwa kiamat pasti akan terjadi di muka bumi. Waktu terjadinya pun hanya Allah yang mengetahui.

يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ

yas`alụnaka 'anis-sā'ati ayyāna mursāhā, qul innamā 'ilmuhā 'inda rabbī, lā yujallīhā liwaqtihā illā huw, ṡaqulat fis-samāwāti wal-arḍ, lā ta`tīkum illā bagtah, yas`alụnaka ka`annaka ḥafiyyun 'an-hā, qul innamā 'ilmuhā 'indallāhi wa lākinna akṡaran-nāsi lā ya'lamụn

Artinya: Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, "Kapan terjadi?" Katakanlah, "Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba." Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari Kiamat) ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."

Kiamat kubra 

Dalam bahasa Arab, kubra berarti besar. Dalam hal ini, kiamat kubra adalah kiamat yang sebenarnya. Kiamat kubra terjadi dengan dimulainya tiupan terompet sangkakala malaikat Israfil serta diiringi dengan kehancuran semesta beserta isinya.

Berikut tanda-tanda kiamat kubra 

1. Munculnya Imam Mahdi

Kemunculan Imam Mahdi menjadi salah satu tanda datangnya akhir zaman. Hal ini sesuai dengan hadits riwayat Al Hakim. Rasulullah SAW bersabda, "Imam Mahdi akan keluar di akhir umatku. Allah akan menurunkan hujan, akan menumbuhkan tanaman di muka bumi, harta akan dibagi secara merata. Binatang ternak akan semakin banyak, begitu juga umat akan bertambah besar. Imam Mahdi hidup selama 7 atau 8 tahun."

2. Dajjal

Selain Imam Mahdi, ada juga kemunculan Dajjal yang diriwayatkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dajjal diketahui akan menyebarkan fitnah di muka bumi.

Dalam hadits riwayat Muslim, Rasulullah bersabda, "Tidak ada satu pun mahluk sejak Adam diciptakan hingga terjadinya kiamat yang fitnahnya lebih besar daripada Dajjal."

3. Nabi Isa AS memimpin dunia

Dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 159, Allah SWT berfirman bahwasanya Nabi Isa akan muncul di dunia dan menjadi saksi bagi atas umat manusia.

وَاِنْ مِّنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ اِلَّا لَيُؤْمِنَنَّ بِهٖ قَبْلَ مَوْتِهٖ ۚوَيَوْمَ الْقِيٰمَةِ يَكُوْنُ عَلَيْهِمْ شَهِيْدًاۚ

wa im min ahlil-kitābi illā layu`minanna bihī qabla mautih, wa yaumal-qiyāmati yakụnu 'alaihim syahīdā

Artinya: Tidak ada seorang pun di antara Ahli Kitab yang tidak beriman kepadanya (Isa) menjelang kematiannya. Dan pada hari Kiamat dia (Isa) akan menjadi saksi mereka.

4. Ya'juj dan Ma'juj

Dalam Quran surat Al-Kahfi ayat 94, Allah SWT berfirman mengenai Ya'juj dan Ma'juj, yakni kaum yang menjadi perusak di bumi.

قَالُوْا يٰذَا الْقَرْنَيْنِ اِنَّ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ مُفْسِدُوْنَ فِى الْاَرْضِ فَهَلْ نَجْعَلُ لَكَ خَرْجًا عَلٰٓى اَنْ تَجْعَلَ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ سَدًّا

qālụ yā żal-qarnaini inna ya`jụja wa ma`jụja mufsidụna fil-arḍi fa hal naj'alu laka kharjan 'alā an taj'ala bainanā wa bainahum saddā

Artinya: Mereka berkata, "Wahai Zulkarnain! Sungguh, Ya'juj dan Ma'juj itu (makhluk yang) berbuat kerusakan di bumi, maka bolehkah kami membayarmu imbalan agar engkau membuatkan dinding penghalang antara kami dan mereka?"

5. Matahari terbit dari arah barat

Matahari terbit dari arah barat menjadi salah satu tanda-tanda kiamat kubra atau besar. Dalam hadits Abu Dawud serta Ibnu Majah, dari Abdullah bin Amr, dia berkata, aku hafal dari Rasulullah sabda beliau, "Sesungguhnya pertanda yang pertama muncul (menjelang Kiamat) ialah terbitnya matahari dari barat dan munculnya binatang melata menemui manusia pada waktu dhuha. Mana saja dari keduanya yang lebih dulu terjadi, tidak lama sesudah itu yang lain pun segera terjadi."

6. Daabbah (binatang melata)

Kemunculan binatang melata disebutkan dalam hadits yang sama dengan terbitnya matahari dari arah barat. Namun, tidak diketahui mana yang duluan akan terjadi, apakah kemunculan binatang melata atau matahari dari barat.

7. Kabut dan angin berhembus

Dalam Al-Qur'an surat Ad-Dukhan, Allah SWT bersabda mengenai kemunculan kabut yang menjadi peringatan akan datangnya hari kiamat.

فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِى السَّمَاۤءُ بِدُخَانٍ مُّبِيْنٍ

fartaqib yauma ta`tis-samā`u bidukhānim mubīn

Artinya: Maka tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas.

8. Munculnya api

Berdasarkan hadits riwayat Muslim, kemunculan api menjadi tanda-tanda kiamat. Api tersebut membawa manusia menuju tempat berkumpul. "Dan yang terakhirnya adalah api yang keluar dari Yaman, menggiring manusia ke tempat mereka berkumpul."

9. Terjadinya gempa

Gempa di muka bumi saat hari kiamat dijelaskan dalam Al-Qur'an surat Al-Hajj ayat 1 yang berbunyi

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمْۚ اِنَّ زَلْزَلَةَ السَّاعَةِ شَيْءٌ عَظِيْمٌ

yā ayyuhan-nāsuttaqụ rabbakum, inna zalzalatas-sā'ati syai`un 'aẓīm

Artinya: Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu; sungguh, guncangan (hari) Kiamat itu adalah suatu (kejadian) yang sangat besar.

10. Kehancuran kakbah

Tanda-tanda kiamat yang terakhir adalah hancurnya Kakbah. Hal itu sesuai dalam hadits riwayat Hakim dan Abu Ya'la, oleh Abu Sa'id Al Khudri RA, "Hari kiamat tidak akan terjadi sebelum Kakbah ini tidak lagi didatangi orang untuk menunaikan ibadah haji."

Dalam hadits riwayat Muslim dan Bukhari, dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Kakbah diruntuhkan oleh Dzu Suwaiqatain dari Habasyah."

Kiamat sugra

Kiamat sugra atau kiamat kecil ialah berakhirnya kehidupan sebagian makhluk di dunia ini, baik itu secara individu maupun kelompok. Berikut tanda-tanda kiamat sugra.

• Wanita berpakaian tapi telanjang • Banyak terjadinya kerusakan alam • Semakin meluasnya kebodohan • Muncul banyak pembunuhan  • Waktu yang terasa makin singkat  • Berkurangnya jumlah orang baik dan bertambahnya jumlah orang jahat • Maraknya perbuatan riba

• Disia-siakannya sebuah amanat

Contoh kiamat sugra 

1. Kematian 

Semua makhluk hidup yang bernyawa, pasti akan kembali ke hadapan Allah SWT. Kematian seseorang adalah mutlak rahasia Allah SWT dan tidak ada satu orang pun yang mengetahuinya. Hanya amalan selama di dunialah yang mampu dijadikan bekal di akhirat kelak.

2. Bencana alam 

Terjadinya bencana alam entah karena ulah manusia ataupun murni gejala alam juga tidak diketahui kapan datangnya. Bencana alam yang kerap terjadi di antaranya seperti gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, banjir, tsunami, wabah penyakit, dan masih banyak lagi. Sebagai manusia, yang bisa diperbuat hanyalah berdoa, bertawakkal, dan berusaha untuk mengantisipasi dan menanggulangi datangnya bencana tersebut. (OL-14)