Kandungan 1 bulan apa sudah bernyawa?

Ilustrasi perkembangan janin dalam rahim Foto: Shutterstock

Janin 2 bulan termasuk dalam fase trimester pertama kehamilan. Di usia kehamilan ini, calon ibu sudah merasakan sejumlah tanda-tanda kehamilan. Lalu, janin 2 bulan apakah sudah bernyawa?

Mengutip buku Hukum Kesehatan tentang Hukum Malapraktik Tenaga Medis oleh Sutan Remy Sjahdeini, berdasarkan ajaran Islam, ruh baru ditiupkan ke dalam rahim perempuan saat usia janin telah mencapai 120 hari atau empat bulan kehamilan.

Kendati demikian, bicara dari sisi medis, berbagai perkembangan janin sudah dirasakan ibu hamil pada usia kehamilan dua bulan. Untuk lebih jelasnya, simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Perkembangan Janin 2 Bulan

Ilustrasi perkembangan janin. Foto: Shutterstock

Saat memasuki usia 2 bulan, wajah dan organ-organ janin sudah menunjukkan beberapa perkembangan. Mengutip situs WebMD, fitur wajah bayi secara umum terus berkembang pada fase ini.

Jari tangan, kaki, dan mata mulai terbentuk di bulan kedua kehamilan. Begitu pula dengan organ-organ seperti otak, organ sensorik, dan saluran pencernaan.

Perkembangan Janin 2 Bulan Saat Hamil 5 Minggu

Dijelaskan dalam situs Parents, pada fase ini, jantung bayi mulai berdetak untuk pertama kalinya. Embrio mulai tumbuh hingga memiliki tiga lapisan berbeda, yaitu:

  • Ektoderm luar, yang akan membentuk sistem saraf, telinga, mata, telinga bagian dalam, dan jaringan ikat.

  • Endoderm, yang akan tumbuh menjadi organ dalam, seperti paru-paru, usus, dan kandung kemih.

  • Mesoderm tengah, yang akan memberi jalan bagi jantung dan sistem peredaran darah, serta berkembang menjadi tulang, otot, ginjal, dan organ reproduksi.

Perkembangan Janin 2 Bulan Saat Hamil 6 Minggu

Ukuran bayi bertambah tiga kali lipat pada akhir minggu keenam. Jantungnya sudah berdetak dengan ritme teratur, yakni sekitar 150 kali per menit. Mengutip laman American Pregnancy, detak jantung bayi ini sudah dapat dideteksi dengan USG.

Perkembangan otak bayi pun mulai mengalami kemajuan di minggu keenam kehamilan. Belahan otak sedang terbentuk dan gelombang otak bayi pun sudah dapat diketahui.

Perkembangan Janin 2 Bulan Saat Hamil 7 Minggu

perkembangan janin Foto: Shutterstock

Pada minggu ketujuh, area wajah bayi seperti mata, mulut, lubang hidung, dan telinga mulai terbentuk. Di usia ini pula, otak bayi tumbuh lebih kompleks. Bahkan, sel-sel saraf di otak bayi tumbuh dengan kecepatan yang luar biasa, yakni 100.000 sel per menit.

Perkembangan anggota tubuh dan otak menyebabkan bayi mulai melakukan gerakan kecil. Meski demikian, gerakan bayi ini tidak bisa dirasakan ibu hamil sampai sekitar bulan keempat kehamilan.

Perkembangan Janin 2 Bulan Saat Hamil 8 Minggu

Pertumbuhan bayi terus berlanjut. Dalam dua minggu terakhir, ukuran tubuh bayi lebih besar empat kali lipat. Area wajah sudah lebih lengkap sehingga bibir atas, ujung hidung, dan telinga tampak lebih jelas.

Pada minggu ini, untuk pertama kalinya kelopak mata bayi akan terbentuk. Selain itu, organ dalam seperti hati semakin kuat dari hari ke hari.

Apa yang Dirasakan Calon Ibu Saat Hamil 2 Bulan?

Tidak hanya pada bayi, perubahan pun turut dirasakan calon ibu saat kehamilannya memasuki usia dua bulan. Merangkum dari Healthline, berikut beberapa gejala yang mungkin dirasakan:

  • Tidak bernafsu atau justru lebih bernafsu makan

  • Suasana hati sering berubah

  • Payudara membesar dan terasa nyeri

  • Bagaimana perkembangan janin 1 bulan
  • Apakah janin usia 1 bulan sudah bernyawa?
  • Perubahan tubuh yang terjadi saat hamil 1 bulan
  • Beberapa hal yang perlu diperiksakan saat hamil 1 bulan
  • Hal-hal yang perlu diperhatikan saat hamil 1 bulan
  • Apa yang terjadi di usia kehamilan 4 minggu?

Para orangtua baru biasanya tidak sabar melihat pertumbuhan si kecil dalam perut. Mereka akan selalu mengecek perkembangan janin 1 bulan, dan melihat keadaan janin melalui usg. Meskipun masih sangat awal, dokter akan memperlihatkan kondisi janin yang masih berusia 1 bulan tersebut.

Umumnya tidak banyak ibu hamil yang menyadari kehamilan lebih awal, mereka akan menyadarinya ketika janin sudah berusia 3-4 bulan. Hal tersebut karena tidak adanya gejala atau perbedaan khusus yang dialami oleh tubuh.

Bagaimana perkembangan janin 1 bulan

Kamu bisa mengetahui perkembangan janin 1 bulan melalui prediksi yang sudah digambarkan oleh dokter. Berikut beberapa uraian perkembangannya dari minggu ke minggu:

Minggu ke-1 dan 2

Pada minggu pertama dan kedua, kamu belum bisa dibilang benar-benar hamil karena masih sangat awal. Meskipun terkadang beberapa wanita mengalami gejala seperti mual, muntal, dan pusing. 

Minggu ke-3

Pada minggu ketiga mulai terjadi pembuahan sel telur oleh sperma, sehingga membentuk sel baru atau zigot. Kemudian zigot akan berjalan menuju rahim dan menempel pada dindingnya, menunggu untuk mendapat nutrisi dari darah. 

Minggu ke-4

Proses implantasi dimulai pada minggu keempat, yaitu sel zigot membelah menjadi blastokista yang menyatu ke dalam rahim (endometrium). Di dalam blastokista, kelompok sel bagian dalam akan menjadi embrio. Lapisan luar akan memunculkan bagian dari plasenta, yang akan memberi makan janin selama kehamilan. 

Apakah janin usia 1 bulan sudah bernyawa?

Janin usia 1 bulan belum bernyawa, janin baru akan bernyawa setelah mencapai usia 4 bulan. Beberapa orangtua biasanya merayakan hal ini dengan mengadakan acara tertentu sebagai bentuk syukur.

Saat sudah bernyawa, beberapa organ pada bayi dalam perut sudah mulai tumbuh. Seperti kaki, tangan, jari-jari, gigi, dan jenis kelamin. Janin pun mulai lebih aktif bergerak, ibu hamil akan bisa merasakannya sendiri. 

Perubahan tubuh yang terjadi saat hamil 1 bulan

Perubahan tubuh yang akan dialami saat usia kehamilan 1 bulan yaitu morning sickness. Kamu akan merasa pusing dan mual pada pagi hari saat bangun tidur, akibat perubahan hormon yang terjadi pada tubuh.

Berikut adalah gejala lain yang mungkin dirasakan saat hamil 1 bulan:

  • Perut kembung
  • Perubahan suasana hati
  • Mudah lelah
  • Kram perut
  • Muncul flek atau bercak darah dari vagina
  • Sakit kepala
  • Nyeri payudara
  • Sering buang air kecil

Beberapa hal yang perlu diperiksakan saat hamil 1 bulan

Ibu hamil mungkin harus mencoba mendeteksi kehamilan menggunakan test pack saat usia janin masih 1 bulan. Hal tersebut dikarenakan hormon kehamilan baru akan meningkat 2-3 minggu setelah terlambat haid. Sehingga akan sulit mendeteksi kehamilan sedini mungkin.

Jika sudah terdeteksi hamil, kamu harus segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat perawatan. Gejala morning sickness ata disebut juga hiperemesis gravidarum (HG), akan semakin parah dengan frekuensi muntah yang lebih sering sehingga menimbulkan penurunan berat badan.

Nafsu makan pun akan berkurang karena kondisi perut yang tidak nyaman. Jika tidak segera ditangani, ibu hamil akan mengalami dehidrasi dan lemas. Dokter akan memberikan resep untuk mengurangi gejala kehamilan awal ini.

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat hamil 1 bulan

Menjaga kandungan sedini mungkin menjadi awal yang baik untuk membuat janin tetap sehat dan kuat. Berikut adalah hal-hal yang perlu kamu perhatikan saat hamil 1 bulan:

  • Menjauhi alkohol dan asap rokok
  • Tidur lebih awal
  • Minum multivitamin untuk ibu hamil
  • Minum air putih lebih sering agar tidak dehidrasi
  • Pastikan asupan gizi selalu seimbang
  • Pilih dokter kandungan yang cocok
  • Jauhi kegiatan yang bisa membahayakan kehamilan

Apa yang terjadi di usia kehamilan 4 minggu?

Saat usia kehamilan 4 minggu, ukuran janin hanya sekitar 0,2 cm saja sehingga ibu hamil belum bisa merasakannya. Setelah sel telur dibuahi sperma, maka akan berkembang menjadi embrio atau calon janin. 

Ada tiga lapisan embrio yang akan membentuk organ janin, yaitu:

  • Endoderm, lapisan paling dalam yang membentuk sistem pernapasan dan pencernaan. 
  • Mesoderm, lapisan tengah yang membentuk otot, tulang, jantung, pembuluh darah, dan sistem saluran kemih.
  • Ektoderm, lapisan luar yang nantinya menjadi sistem saraf, otak, enamel gigi, kuku, lensa mata, dan kulit.

Janin berusia 1 bulan belum memiliki plasenta, sehingga akan menempel pada yolk sac untuk mendapat asupan nutrisi. 

Menjaga kesehatan dengan memperhatikan asupan gizi, menjadi langkah awal yang tepat untuk merawat kehamilan usia 1 bulan. Agar lebih terpantau, kamu juga bisa membuat jurnal khusus perkembangan si kecil sejak 1 bulan.

Apakah janin usia 1 bulan sudah bernyawa?

Jadi, Bunda semakin mengerti ya, penghitungan hamil satu bulan sama artinya dua minggu setelah menstruasi. Pada fase ini, janin belum diartikan bernyawa. Sebab perkembangan Si Kecil masih berupa embrio yang tentunya masih membutuhkan daya juang yang panjang sampai terlahir ke dunia.

Janin bernyawa pada usia berapa?

Menurut keyakinan suatu agama, janin mulai hidup dan bernyawa karena telah ditiupkan ruh pada saat ia berusia 120 hari (4 bulan).

Sebesar apa bayi 1 bulan dalam kandungan?

Di akhir bulan pertama kehamilan, janin sudah berukuran sepanjang 0,6 cm, lebih kecil dari butiran nasi.

Janin 1 bulan sudah berbentuk seperti apa?

Di masa tersebut, yaitu sekitar 1 bulan (4 atau 5 minggu) kehamilan, janin akan berkembang dari blastosis menjadi embrio. Ukurannya sangat kecil yaitu seperti biji wijen saja. Jadi, Anda mungkin akan sulit merasakannya saat meraba perut.