Jelaskan proses perombakan sel darah merah yang sudah tua atau rusak di dalam hati

Jakarta -

Hati atau herper adalah kelenjar terbesar di dalam tubuh manusia. Letak hati di dalam rongga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma. Selain itu, hati juga termasuk organ pengeluaran, atau dalam hal ini disebut sebagai organ ekskresi.

Sebagai organ ekskresi, hati bertanggung jawab untuk detoksifikasi dan memecah bahan kimia atau racun yang masuk ke dalam tubuh kita. Hal ini dilakukan dengan cara mengambil amonia dalam bentuk beracun dan mengubahnya menjadi urea yang akhirnya disaring oleh ginjal untuk dibentuk urine.

Melansir dari Sistem Organ Manusia karya Tjitjih Kurniasih, berikut adalah fungsi hati yang berhubungan dengan organ ekskresi, antara lain:

1. Memproduksi cairan empedu

Fungsi hati yang berhubungan dengan organ ekskresi adalah menghasilkan cairan empedu. Hati memproduksi empedu sekitar 0,5 liter per hari yang kemudian digunakan oleh tubuh untuk membantu mencerna lemak agar mudah diserap tubuh, membantu daya absorpsi lemak di usus, mengaktifkan enzim lipase, dan mengubah zat yang tidak larut dalam air menjadi zat yang larut dalam air.


Cairan empedu berwarna hijau kebiruan berasa pahit, dengan pH sekitar 7-7,6 mengandung kolesterol, garam mineral, garam empedu, serta pigmen (zat warna empedu) yang disebut bilirubin dan biliverdin.


Cairan empedu sendiri dihasilkan dari perombakan sel darah merah yang telah tua dan rusak di dalam hati. Kemudian, cairan ini ditampung di dalam kantung empedu dan akan disalurkan ke usus 12 jari.


Cairan empedu terdiri atas dua komponen yaitu garam empedu dan zat warna. Garam empedu berfungsi dalam proses pencernaan makanan yaitu untuk mencerna lemak. Sedangkan, zat warna empedu dikirim ke usus dua belas jari dan dioksidasi menjadi urobilin. Urobilin berwarna kuning kecoklatan yang berperan memberi warna pada feses dan urine. Zat warna empedu tersebut sudah tidak berfungsi sehingga diekskresikan.

2. Tempat Pembentukan Urea

Urea adalah salah satu zat hasil perombakan protein. Karena zat ini beracun bagi tubuh, maka harus dibuang keluar tubuh. Dari hati, selanjutnya urea diangkut ke ginjal untuk dikeluarkan bersama urine.


Selain menjadi organ ekskresi, hati juga berfungsi sebagai berikut:

1. Sebagai tempat pembongkaran sel darah merah yang sudah tua.2. Pusat pengubahan protein, lemak, dan karbohidrat sesuai kebutuhan hidup.3. Menawarkan racun (detoksifikasi).4. Tempat pembentukan vitamin A dari provitamin A.5. Menampung vitamin A, D, E dan K yang berlebih6. Mengubah glukosa menjadi glikogen (gula otot) untuk mengatur kadar gula dalam darah.7. Mengubah kolesterol dan asam amino menjadi glukosa dalam kondisi tubuh kehabisan glikogen.

8. Tempat Pembentukan Protrombin dan fibrinogen


Selain berhubungan dengan ekskresi, fungsi hati juga berhubungan dengan pembekuan darah, yaitu menghasilkan protrombin dan fibrinogen. Protrombin dan fibrinogen adalah protein yang berfungsi dalam pembekuan darah.


Nah, itulah fungsi hati yang berhubungan dengan organ ekskresi. Semoga menambah pengetahuanmu, ya detikers.

Simak Video "Sahabat Bantah Gary Iskak Idap Kanker Hati"



(lus/lus)


STRUKTUR HATI

Hati merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak di dalam rogga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma. Beratnya rata-rata 1,5 kg atau sekitar 2,5% dari berat badan normal orang dewasa. Hati merupakan organ lembut berwarna perang kemerahan.

Gambar 1 : Struktur Hati

Hati terbagi menjadi dua bagian yaitu bagian kanan dan kiri. Di hati juga terdapat vena hepatica atau pembuluh vena hati


Hati mendapat suplai darah dari pembuluh nadi (arteri hepatica) dan pembuluh gerbang (vena porta) dari usus. Hati dibungkus oleh selaput hati (capsula hepatica). Pada hati juga terdapat pembuluh darah dan empedu yang dipersatukan selaput jaringan ikat (capsula glison).

FUNGSI HATI

Sebagai alat ekskresi, hati berperan sebagai  organ yang menghasilkan cairan empedu. Cairan empedu disimpan di dalam kantong empedu yang terletak di hati. Empedu yang disekresikan berfungsi untuk mencerna lemak, mengaktifkan enzim lipase, membantu daya absorpsi lemak di usus, dan mengubah zat yang tidak larut dalam air menjadi zat yang larut dalam air.

Fungsi hati selain sebagai alat ekskresi :

1.    Mengatur kadar gula dalam darah dan menyimpan gula dalam bentuk glikogen

2.    Menetralkan racun

3.    Membentuk dan merombak protein

4.    Membentuk protrombin

5.    Membentuk urea

6.    Merombak eritrosit

7.    Membantu pembentukan hemoglobin baru

 

PROSES PEROMBAKAN ERITROSIT

Bagan proses perombakan eritrosit

Sel-sel darah merah dirombak di dalam hati. Hemoglobin yang terkandung di dalamnya dipecah menjadi zat besi(Fe), globin, dan heme. Zat besi dan globin didaur ulang, Zat besi diambil dan disimpan di hati, sedangkan globin dimanfaatkan untuk pembentukan hemoglobin baru. Heme dirombak menjadi bilirubin dan biliverdin yang berwarna hijau kebiruan. Bilirubin dioksidasi menjadi urobilin yang mewarnai feses dan urine kekuningan, sedangkan biliverdin sebagai pembentuk zat warna empedu yang kemudian disalurkan ke kantong empedu.

SIKLUS ORNITIN

Apabila pada sel tubuh terdapat kelebihan asam amino, maka asam amino tersebut akan mengalami deaminasi. Deaminasi mengakibatkan terkumpulnya amonia dan karbon dioksida yang bersifat racun. Hati dengan bantuan enzim arginase akan mengubah arginin menjadi ornitin dan urea.

Urea akan dibuang ke luar tubuh melalui ginjal, sedangkan ornitin akan mengikat amonia yang bersifat racun dan akan dikeluarkan ke dalam empedu dan urine.

 


Page 2

The preview shows page 1 - 1 out of 1 page.

PROSES PEROMBAKAN ERITROSITSel-sel darah merah dirombak di dalam hati. Hemoglobin yang terkandung di dalamnya dipecahmenjadi zat besi(Fe), globin, dan heme. Zat besi dan globin didaur ulang, Zat besi diambil dandisimpan di hati, sedangkan globin dimanfaatkan untuk pembentukan hemoglobin baru. Hemedirombak menjadi bilirubin dan biliverdin yang berwarna hijau kebiruan. Bilirubin dioksidasi menjadi

End of preview. Want to read the entire page?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

bekamsnisjs @bekamsnisjs

October 2018 1 24 Report

Jelaskan tahapan proses perombakan sel darah merah di hati

kirigayasakaki Di dalam hati terdapat sel yang berfungsi merombak sel darah merah yang sudah tua dan rusak. Sel yang demikian dinamakansel histiosit. Sel darah merah yang tua dan rusak di dalam hati sekitar lebih dari 10 juta sel. Dalam proses perombakannya, hemoglobin (Hb) dipecah menjadi zat besi (Fe), hemin, dan globin. Zat besi akan diambil dan di simpan dalam hati, yang selanjutnya dikembalikan ke sumsum tulang sehingga terbentuk eritrosit baru. Globin akan dibentuk menjadi Hb baru. Sementara hemin dipecah menjadi bilirubin dan biliverdin yang berwarna hijau biru. Zat warna empedu dikeluarkan ke usus 12 jari dan dioksidasi menjadi urobilin yang berwarna kuning coklatan. Warna ini akan memberikan warna khas tersendiri pada feses dan urine yang kita keluarkan setiap harinya.

52 votes Thanks 114

More Questions From This User See All

bekamsnisjs October 2018 | 0 Replies

Faktor yang mempengaruhi proses pembentukan keringat Answer

bekamsnisjs October 2018 | 0 Replies

Jelaskan tahapan proses pembentukan urea Answer

bekamsnisjs October 2018 | 0 Replies

Apa guna salep eloskin? Answer

bekamsnisjs September 2018 | 0 Replies

Coba jelaskan mengapa terjadi perlawanan rakyat Aceh terhadap portugis pada pertengahan abad ke 16! Answer

bekamsnisjs September 2018 | 0 Replies

Mengapa ada darah yang ditetesi dengan antiserum terjadi penggumpalan dan ada yang tidak menggumpal?tolong jelaskan Answer

bekamsnisjs September 2018 | 0 Replies

Apa maksud dari terwujudnya negara hukum yang sejahtera Answer

bekamsnisjs September 2018 | 0 Replies

Kapan dan dimana terjadinya perlawanan pangeran mangkubumi dan mas said di mataram? Answer

bekamsnisjs September 2018 | 0 Replies

Siapa pelaku yang terlibat dalam perlawan pangeran mangkubumi dan mas said? Answer

Recommend Questions

dila250901 May 2021 | 0 Replies

mohon di jawab yang nomor 6 ya

FelixBenaya21 May 2021 | 0 Replies

Kerjakan semua pertanyaan di bawah ini dengan benar beserta penjelasannya! 1. Apa saja unsur-unsur cuaca? Apa perbedaan antara iklim dan cuaca? 2. Sebanyak 1 m³ udara pada suhu 20°C mengandung 14,6 g uap air. Uap jenuh pada suhu itu tercapai jika udara mengandung 24 g/m³. Berapa besar kelembapan nisbinya? 3. Jelaskan proses terbentuknya awan hingga mendatangkan hujan di Bumi. (TOLONG CEPETAN DIJAWAB MAU DIKUMPULIN SOALNYA DAN DIJAWAB SEMUANYA YA! DAN DIBERI PENJELASANNYA YA! SERTA TERIMA KASIH BANYAK BAGI YANG SUDAH MENJAWAB PERTANYAAN BIOLOGI TERSEBUT DENGAN JELAS DAN BENAR)

gyakya May 2021 | 0 Replies

tolong jawab ya makasih ya..:)maaf ya kalo tulisan nya jelek

abraham07 May 2021 | 0 Replies

Vertebrata merupakan suatu anak filum darihewan yang memiliki sumbu sarat atau otakdengan tubuh yang dilengkapi rangka dalam.Anggota Vertebrata tersebut adalah.

namira888 May 2021 | 0 Replies

berikan contoh proses perubahan bentuk sempurna dan tidak sempurna

ShalsabilaPutri11 May 2021 | 0 Replies

cara menanam binahong merah dari biji

dreyy64 May 2021 | 0 Replies

apakah Bintang Melakukan Gerak Revolusi?

cherylkeisha23 May 2021 | 0 Replies

tolong di jawab ya Thanks

ReisyaLestari May 2021 | 0 Replies

RUMPUT ➡BELALANG ➡BURUNG KECIL➡ULAR➡BURUNG ELANG rantai makanan seperti pada gambar dapat ditemukan pada ekosistem . . . . . a. rawa b. danau c. laut dalam d. padang rumput

wahyu271221 May 2021 | 0 Replies

mengapa orang yang menderita talasemia dapat mengalami kekurangan oksigen?

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA