Jelaskan faktor-faktor penyebab runtuhnya kerajaan bercorak Hindu Budha

Doni Setyawan | Desember 20, 2016 | Masa Hindu-Budha |

Kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu maupun Buddha di Indonesia mengalami masa kejayaan antara abad ke-7 sampai 12 M. Setelah memasuki abad ke-10 sampai abad ke-12, kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu maupun Buddha di Indonesia mulai mengalami kemunduran. Secara umum, faktor-faktor penyebab runtuhnya kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Buddha sebagai berikut.

  1. Terdesaknya kerajaan-kerajaan kecil oleh kerajaan-kerajaan besar.
  2. Tidak ada pengaderan pemimpin sehingga tidak ada pemimpin pengganti yang setara dengan pendahulunya.
  3. Munculnya perang saudara yang melemahkan kerajaan.
  4. Kemunduran ekonomi perdagangan negara.
  5. Tersiarnya agama Islam yang mendesak agama Hindu-Buddha.

Walaupun kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha telah runtuh, tetapi tradisinya masih hidup di Nusantara. Berikut ulasan mengenai faktor-faktor penyebab runtuhnya tiga kerajaan besar di Nusantara yang bercorak Hindu-Buddha.

Sebab Runtuhnya Kerajaan Sriwijaya

Kerajaan Sriwijaya mundur sejak abad ke-10 disebabkan oleh faktor-faktor berikut.

  1. Perubahan keadaan alam di sekitar Palembang. Sungai Musi, Ogan Komering, dan sejumlah anak sungai lainnya membawa lumpur yang diendapkan di sekitar Palembang sehingga posisinya menjauh dari laut dan perahu sulit merapat.
  2. Letak Palembang yang makin jauh dari laut menyebabkan daerah itu kurang strategis lagi kedudukannya sebagai pusat perdagangan nasional maupun internasional. Sementara itu, terbukanya Selat Berhala antara Pulau Bangka dan Kepulauan Singkep dapat menyingkatkan jalur perdagangan internasional sehingga Jambi lebih strategis daripada Palembang.
  3. Dalam bidang politik, Sriwijaya hanya memiliki angkatan laut yang diandalkan. Setelah kekuasaan di Jawa Timur berkembang pada masa Airlangga, Sriwijaya terpaksa mengakui Jawa Timur sebagai pemegang hegemoni di Indonesia bagian timur dan Sriwijaya di bagian barat.
  4. Adanya serangan militer atas Sriwijaya. Serangan pertama dilakukan oleh Teguh Dharmawangsa terhadap wilayah selatan Sriwijaya (992) hingga menyebabkan utusan yang dikirim ke Cina tidak berani kembali. Serangan kedua dilakukan oleh Colamandala atas Semenanjung Malaya pada tahun 1017 kemudian atas pusat Sriwijaya pada tahun 1023 – 1030. Dalam serangan ini, Raja Sriwijaya ditawan dan dibawa ke India. Ketika Kertanegara bertakhta di Singasari juga ada usaha penyerangan terhadap Sriwijaya, namun baru sebatas usaha mengurung Sriwijaya dengan pendudukan atas wilayah Melayu. Akhir dari Kerajaan Sriwijaya adalah pendudukan oleh Majapahit dalam usaha menciptakan kesatuan Nusantara (1377).

Runtuhnya Kerajaan Mataram Kuno

Peranan Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Tengah mundur ketika pusat kekuasaannya pindah dari Jawa Tengah ke Jawa Timur. Ada beberapa pendapat mengenai pemindahan pusat kerajaan ini. Pendapat lama mengatakan bahwa pemindahan pusat kerajaan ini sehubungan dengan adanya bencana alam berupa banjir atau gunung meletus atau adanya wabah penyakit. Namun, pendapat ini tidak dapat dibuktikan sebab tidak didukung oleh bukti-bukti sejarah. Pendapat lain menyebutkan bahwa rakyat menyingkir ke Jawa Timur akibat adanya paksaan terhadap para penganut Hindu untuk membangun candi Buddha. Pendapat baru menyebutkan dua faktor berikut.

  1. Keadaan alam bumi Mataram yang tertutup secara alamiah berakibat negara ini sulit berkembang. Sementara, keadaan alam Jawa Timur lebih terbuka untuk perdagangan luar, tidak ada pegunungan atau gunung yang merintangi, bahkan didukung adanya Sungai Bengawan Solo dan Brantas yang memperlancar lalu lintas dari pedalaman ke pantai. Apalagi, alam Jawa Timur belum banyak diusahakan sehingga tanahnya lebih subur dibandingkan dengan tanah di Jawa Tengah.
  2. Dari segi politik, ada kebutuhan untuk mewaspadai ancaman Sriwijaya, terutama karena Sriwijaya pada saat itu dikuasai dinasti Syailendra. Sebagai antisipasinya, pusat kerajaan perlu dijauhkan dari tekanan Sriwijaya. Ketika Sriwijaya sungguh-sungguh menyerang pada pertengahan abad ke-10, Mpu Sindok dapat mematahkannya. Tetapi, serangan Sriwijaya berikutnya dibantu Raja Wurawari pada tahun 1017 menghancurkan Mataram yang saat itu dipimpin Dharmawangsa. Kerajaan Mataram yang kedua berdiri kembali di Jawa Tengah pada abad ke-16, kali ini telah beragama Islam.

Sebab Runtuhnya Kerajaan Majapahit

Kemunduran Majapahit berawal sejak wafatnya Gajah Mada pada tahun 1364. Hayam Wuruk tidak dapat memperoleh ganti yang secakap Gajah Mada. Jabatan-jabatan yang dipegang Gajah Mada (semasa hidupnya, Gajah Mada memegang begitu banyak jabatan) diberikan kepada tiga orang. Setelah Hayam Wuruk meninggal pada tahun 1389, Majapahit benar-benar mengalami kemunduran. Beberapa faktor penyebab kemunduran Majapahit sebagai berikut.

  1. Tidak ada lagi tokoh di pusat pemerintahan yang dapat mempertahankan kesatuan wilayah setelah Gajah Mada dan Hayam Wuruk meninggal.
  2. Struktur pemerintahan Majapahit yang mirip dengan sistem negara serikat pada masa modern dan banyaknya kebebasan yang diberikan kepada daerah memudahkan wilayah- wilayah jajahan untuk melepaskan diri begitu diketahui bahwa di pusat pemerintahan sedang kosong kekuasaan.
  3. Terjadinya perang saudara, di antaranya yang terkenal adalah Perang Paregreg (1401– 1406) yang dilakukan oleh Bhre Wirabhumi melawan pusat Kerajaan Majapahit. Bhre Wirabhumi diberi kekuasaan di wilayah Blambangan. Namun, ia berambisi untuk menjadi raja Majapahit. Dalam cerita rakyat, Bhre Wirabhumi dikenal sebagai Minakjingga yang dikalahkan oleh Raden Gajah atau Damarwulan. Selain perang saudara, terjadi juga usaha memisahkan diri yang dilakukan Girindrawardhana dari Kediri (1478).
  4. Masuknya agama Islam sejak zaman Kerajaan Kediri di Jawa Timur menimbulkan kekuatan baru yang menentang kekuasaan Majapahit. Banyak bupati di wilayah pantai yang masuk Islam karena kepentingan dagang dan berbalik melawan Majapahit

Sumber

Wardaya. 2009. Cakrawala Sejarah 2 : untuk SMA / MA Kelas XI ( Program IPS ). Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional

Mari berlomba lomba dalam kebaikan. Semoga isi dari blog ini membawa manfaat bagi para pengunjung blog. Terimakasih

» LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN ( PPL ) SMA NEGERI 1 PLERET Kedaton, Pleret, Pleret, Bantul.

» Perumusan Program Rancangan Kegiatan PPL

» Observasi Lapangan Observasi Pelaksanaan Praktik Mengajar Praktik Persekolahan

» Pembekalan Observasi kegiatan belajar mengajar di SMA N 1 Pleret

» Pengajaran Mikro Persiapan sebelum mengajar

» Konsultasi dengan dosen dan guru pembimbing. Penguasaan materi Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pembuatan media pembelajaran

» Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Pelaksanaan Praktik Mengajar

» Analisis Praktik Pembelajaran Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi

» Analisis Praktik Persekolahan Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi

» Mendeskripsikan letak geografis kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Mendeskripsikan letak geografis kekuasaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai

» Mendeskripsikan Kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah

» Kerajaan Melayu Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Mataram Kuno Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Medang Kamulan Kerajaan Kediri

» Kerajaan Singasari Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Bali Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Pajajaran Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Majapahit Letak Geografis dan Kehidupan Politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Kutai Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan KalinggaHoling Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Melayu Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Mataram Kuno Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Medang Kamulan Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Kediri Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Singasari Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Bali Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Pajajaran Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Kerajaan Majapahit Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

» Mendeskripsikan Kehidupan ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu

» Mendeskripsikan Kehidupan ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah

» Kerajaan Tarumanegara Kerajaan KalinggaHoling

» Kerajaan Melayu Kerajaan Sriwijaya

» Kerajaan Mataram Kuno Kehidupan sosial dan Kehidupan Ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Medang Kamulan Kehidupan sosial dan Kehidupan Ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Kerajaan Kediri Kerajaan Singasari Kerajaan Bali

» Kerajaan Padjajaran Kehidupan sosial dan Kehidupan Ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di

» Metode Pembelajaran Langkah-langkah pembelajaran

» AlatBahanSumber Pembelajaran Penilaian PENUTUP

» Kerajaan Melayu Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Kerajaan Sriwijaya Kerajaan Mataram Kuno

» Kerajaan Singasari Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Kerajaan Bali Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Kerajaan Padjajaran Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Kerajaan Majapahit Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di

» Faktor-faktor penyebab runtuhnya Kerajaan bercorak Hindu-Budha di Indonesia.

» Kerajaan Kutai 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Melayu 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Mataram Kuno 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Medang Kamulan 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Kediri 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Singasari 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Bali 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Padjajaran 1 Kehidupan Kebudayaan

» Kerajaan Majapahit 1 Kehidupan Kebudayaan

» AlatBahanSumber Pembelajaran Tujuan Pembelajaran

» Letak Geografis Kerajaan Perlak

» Letak Geografis Kehidupan Politik

» Kehidupan Sosial Kehidupan Ekonomi

» Kehidupan Budaya Kerajaan Samudra Pasai

» Letak Geografis Kerajaan Malaka

» Kehidupan Politik Kehidupan Sosial

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Samudra Pasai a. Letak Geografis

» Kehidupan Budaya Kerajaan Samudra Pasai a. Letak Geografis

» Kerajaan Malaka a. Letak Geografis

» c. Kehidupan Sosial Penilaian

» Letak Geografis Kehidupan Politik Kehidupan Sosial Kehidupan Ekonomi

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Banten

» Kehidupan Budaya Kerajaan Banten

» AlatBahanSumber Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Metode Pembelajaran

» Kehidupan Politik Kerajaan Aceh a. Letak Geografis

» Kehidupan Sosial Kerajaan Aceh a. Letak Geografis

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Aceh a. Letak Geografis

» Kehidupan Ekonomi Kehidupan Budaya

» Kehidupan Politik Kerajaan Banten a. Letak Geografis

» Kehidupan Sosial Kerajaan Mataram Islam

» Tujuan Pembelajaran Metode Pembelajaran

» Kehidupan Politik Kehidupan Sosial Kehidupan Ekonomi Kehidupan Budaya

» Kehidupan Politik Kehidupan Ekonomi

» Agama Hindu Lahir dan berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu-Budha di India

» Agama Budha Kebudayaan Lahir dan berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu-Budha di India

» Teori Brahmana Materi Ajar

» Teori Ksatria Teori Waisya Teori Arus Balik

» Teori Arus Balik Penilaian

» Letak Geografis Kehidupan Politik Kehidupan Sosial

» Letak Geografis Kerajaan Tarumanegara

» Kehidupan Politik Kerajaan Tarumanegara

» Kehidupan Sosial Kerajaan Tarumanegara

» Kehidupan Budaya Kerajaan Tarumanegara

» Kehidupan Sosial Kehidupan Budaya

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Tarumanegara

» Letak Geografis Kerajaan KalinggaHoling

» Letak Geografis Kerajaan Melayu

» Kehidupan Budaya Kehidupan Politik

» Letak Geografis Kerajaan Mataram Kuno

» AlatBahanSumber Pembelajaran Metode Pembelajaran

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Mataram Kuno

» Kehidupan Budaya Kerajaan Mataram Kuno

» Letak Geografis Kerajaan Medang Kamulan

» Kehidupan Politik Kerajaan Medang Kamulan

» Letak Geografis Kerajaan Kediri

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Kediri

» Letak Geografis Kerajaan Bali

» Kehidupan Ekonomi Kerajaan Bali

Show more

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA