Jelaskan apa yang dimaksud dengan daftar riwayat hidup?

Uji Agung Santosa 8 Juni 2022

Contoh daftar riwayat hidup (Foto: Pexels)

Daftar riwayat hidup mempunyai banyak manfaat. Namun sayangnya membuat daftar riwayat hidup mungkin tidak pernah diajarkan secara formal di sekolah. Dokumen atau berkas daftar riwayat hidup biasanya diperlukan untuk keperluan melamar pekerjaan baik sebagai pegawai negeri sipil (PNS) atau di perusahaan swasta. Dokumen ringkas ini juga populer dikenal dengan sebutan curriculum vitae (CV).

Daftar riwayat hidup adalah catatan singkat yang berisi tentang pengalaman formal dan informal seseorang disertai dengan pembuktian kemampuan profesionalnya. Tak ada format baku untuk menulis daftar riwayat hidup, tapi sangat disarankan untuk membuatnya dalam bentuk poin per point atau listikal sebanyak 1 – 2 halaman saja.

Fungsi Daftar Riwayat Hidup (Foto: Pexels)

Pada dasarnya, daftar riwayat hidup sangat erat kaitannya dengan proses rekrutmen pegawai. Biasanya, dokumen ini akan dipakai HRD untuk melakukan screening singkat atas kompetensi calon karyawan. Namun, tidak menutup kemungkinan ada pihak lain yang juga membutuhkan daftar riwayat hidup untuk kebutuhan lain terkait dengan fungsi berikut ini.

  • Menjelaskan identitas diri secara singkat, terutama mengenai sikap, keahlian, dan pendidikan seseorang. Jika tidak diminta, identitas diri seperti tanggal lahir dan alamat tidak harus disertakan demi keamanan data.
  • Deskripsi kemampuan profesional yang dimiliki seseorang untuk melakukan aktivitas rutin terkait dengan pekerjaan. Hal ini biasanya terkait dengan soft skill seperti kemampuan bergaul di dalam komunitas, kemampuan desain grafis, dan sebagainya.
  • Memaparkan pengalaman kerja singkat atau pengalaman berorganisasi dan berkelompok. Hal ini akan menjadi salah satu bukti kemampuan bekerja sama yang bermanfaat jika seseorang akan bergabung dalam sebuah tim, baik sebagai pemimpin ataupun bagian dari kelompok.

Setelah mengetahui fungsi daftar riwayat hidup, dokumen pribadi ini tidak harus dibuat oleh orang yang sudah lulus sekolah atau kuliah. Tidak menutup kemungkinan, daftar riwayat hidup sudah kamu miliki sejak sekolah. Agar tidak bingung, berikut ini isi daftar riwayat hidup yang bisa kamu buat.

  1. Identitas diri yang menuliskan data nama lengkap, nomor telepon, alamat email, atau kontak lain yang mudah dihubungi.
  2. Deskripsi diri sebagai bentuk persuasi dalam 3 – 4 kalimat singkat yang paling menggambarkan sifat dan kemampuan diri kamu.
  3. Pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti, tapi cukup tuliskan daftar yang relevan saja dengan kebutuhan pembuatan daftar riwayat hidup.
  4. Pengalaman organisasi atau pengalaman kerja profesional yang menjelaskan tentang peran kamu dalam sebuah kelompok. Hal ini biasanya disertai dengan penulisan daftar tanggung jawab yang dikerjakan secara rutin.
  5. Kemampuan teknis atau keahlian khusus yang biasanya terkait dengan penggunaan software, perangkat analisis, atau pengaplikasian manajamen dan strategi tertentu.
  6. Pencapaian profesional yang berkontribusi signifikan terhadap kelompok, misalnya karyawan dengan jumlah target penjualan tertinggi selama 3 bulan berturut-turut.

Cara Membuat CV yang Menarik dan Kreatif untuk Melamar Kerja

Rekomendasi Situs Terbaik untuk Membuat CV Online Gratis

5 Rekomendasi Situs CV Online Berbayar untuk Tingkatkan Karier Pekerjaan

Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup (Foto: Shutterstock)

Setelah mengetahui isi yang perlu dicantumkan dalam daftar riwayat hidup, siapkan diri untuk menuliskan data dengan rapi. Sebaiknya, daftar riwayat hidup dibuat dengan menggunakan komputer agar mudah dibaca. Berikut inilah cara membuat daftar riwayat hidup yang jelas dan komprehensif.

  1. Tuliskan setiap bagian isi secara berurutan dari yang paling baru. Misalnya saat menuliskan riwayat pendidikan, tuliskan dari saat perguruan tinggi, baru sekolah menengah.
  2. Cantumkan informasi pendidikan dan pengalaman kerja disertai waktu, cukup tahun dan bulannya saja.
  3. Jika sudah punya pengalaman kerja atau berorganisasi, tuliskan rincian tugas dan tanggung jawab secara berurutan. Jika membuat daftar riwayat hidup untuk melamar kerja, isinya juga bisa disesuaikan dengan hanya mencantumkan rincian tugas yang sesuai dengan pekerjaan yang ingin dilamar.
  4. Tuliskan data riwayat hidup dengan jujur karena dokumen ini akan dijadikan sebagai pertimbangan utama saat proses rekrutmen berlanjut ke tahap berikutnya. Karena itulah, beberapa perusahaan atau lembaga mengharuskan adanya pernyataan.
  5. Pastikan untuk mencantumkan kontak yang bisa dihubungi dan dapat kamu respons dengan cepat, baik nomor telepon, WhatsApp, atau alamat email.

Nah, itulah semua hal yang perlu diperhatikan saat kamu membutuhkan daftar riwayat hidup. Pastikan untuk selalu memperbarui data yang ada di dalam dokumen tersebut sesuai pencapaian yang sudah kamu dapatkan, ya.

Apa yang Dimaksud dengan Daftar Riwayat Hidup? Apa yang Dicantumkan dalam Daftar Riwayat Hidup?

TRIBUNPADANG.COM - 8. Apa yang dimaksud dengan daftar riwayat hidup? Apa saja yang perlu dicantumkan dalam daftar riwayat hidup?

Pernyataan tersebut merupakan soal halaman 185 - 188 Tema 5 Kelas 6 SD/MI, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi terbaru revisi 2018.

Soal tersebut terdapat pada tema 5: wirausaha pada bagian Subtema 3: Ayo, Belajar Berwirausaha di pembelajaran 6

Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 6 Halaman 185 - 188

8. Apa yang dimaksud dengan daftar riwayat hidup? Apa saja yang perlu dicantumkan dalam daftar riwayat hidup?

Jawaban:

Daftar riwayat hidup adalah lembaran kertas yang berisi gambaran dari diri seseorang yang meliputi identitas, riwayat pendidikan, dan data lainnya.

Klik link di bawah untuk kunci jawaban lengkap Tema 5 Kelas 6 subtema 3 Pembelajaran 6

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 6 Halaman 181 182 183 184 185 186 187 188, Subtema 3 Pembelajaran 6

Sekarang, saatnya kamu menampilkan kembali seluruh gerakan dalam senam irama, baik gerakan tangan maupun langkah.

Pada pelajaran sebelumnya, kamu telah belajar tentang formulir Ujian Sekolah/ Madrasah. Sekarang, kamu akan mempraktikkan mengisi formulir tersebut.

(TribunPadang.com)

Sumber: Tribun Padang

Daftar riwayat hidup adalah dokumen yang berisi informasi seputar data diri, riwayat pendidikan, dan pengalaman kerja seseorang. Berkas ini sering digunakan dalam urusan lamaran kerja.

Berbicara mengenai lamaran kerja, hingga saat ini masih banyak perusahaan yang mensyaratkan agar calon pelamar menulis daftar riwayat hidup secara langsung. Bukan berbentuk print out hasil ketikan komputer. Hal itu berkaitan dengan kebijakan internal perusahaan tersebut.

Sebenarnya mencari contoh daftar riwayat hidup di internet tidak begitu sulit. Hanya saja, Anda harus memasukan kata kunci yang tepat di Google.com.

Baca Juga

Contoh daftar riwayat hidup tulis tangan memang memiliki kelebihan tersendiri daripada dokumen digital. Salah satunya, Anda bisa lebih mengeksplorasi tentang diri Anda.

Meskipun terlihat rumit dalam pembuatannya, jika Anda sudah terbiasa menulis dengan tangan maka hal itu akan terasa lebih mudah. Simak struktur penulisan serta beberapa tips berikut ini yang bisa membantu Anda untuk menulis dokumen tersebut.

Struktur Penulisan Daftar Riwayat Hidup

Secara umum, struktur penulisan daftar riwayat hidup terdiri dari informasi yang berkaitan dengan Anda. Dokumen yang juga sering disebut Curriculum Vitae atau CV ini sudah menjadi berkas penting untuk melamar pekerjaan.

Advertising

Advertising

Daftar riwayat hidup berfungsi untuk memberikan gambaran atau profil singkat Anda kepada pihak rekruter. Apabila dirasa cocok dan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan, Anda mungkin saja akan diterima sebagai salh satu calon kandidat.

Menurut Gramedia.com, berukut struktur yang ada pada daftar riwayat hidup:

  • Berisi identitas diri meliputi nama, alamat, tempat dan tanggal lahir, usia, foto, serta lainnya.
  • Pendidikan terakhir (bisa juga hanya mencantumkan 2 pendidikan terakhir).
  • Pengalaman pekerjaan.
  • Pengalaman organisasi (jika dirasa perlu).
  • Keahlian dan minat.

Semua bagian di atas harus diuraikan secara ringkas dan jelas. Sebab, biasanya pihak rekruter tidak memiliki waktu yang cukup banyak untuk membaca semua informasi di dokumen daftar riwayat hidup milik Anda.

Baca Juga

Oleh karenanya, agar Anda bisa lebih leluasa menjelaskan kelebihan diri Anda yang relevan pada dokumen tersebut, simaklah beberapa tips menulis daftar riwayat hidup di bawah ini.

Cara Menulis Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut cara membuat daftar riwayat hidup tulis tangan:

Siapkan Kertas Kosong dan Alat Tulis

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan kertas kosong seperti kertas folio bergaris. Kemudian siapkan juga alat tulis.

Biasanya dokumen daftar riwayat hidup semacam ini ditulis menggunakan pulpen. Sebelum membuatnya, usahakan agar Anda sudah tahu kalimat apa yang harus ditulis.

Buat Draft

Tips sederhana ini akan membantu Anda dalam menulis daftar riwayat hidup. Karena dibuat secara manual, cobalah untuk membuat draft atau konsep kalimat yang hendak Anda tulis. Hal tersebut sangat penting karena jika ada sedikit kesalahan saja, maka Anda harus membuatnya lagi dari awal.

Mulailah dengan Kalimat Sederhana Tapi Menarik

Saat Anda selesai membuat draft, secara tidak langsung ada sedikit gambaran kalimat di kepala Anda yang harus ditulis. Supaya lebih mudah, tulislah kalimat pembuka yang sederhana tetapi menarik. Semakin Anda sering menulis, hal seperti ini akan terasa gampang dilakukan.

Selain itu, dalam menyusun daftar riwayat hidup tulis tangan hindarilah coretan berlebih yang bisa merusak berkas tersebut. Dokumen ini harus dibuat serapi mungkin agar layak dibaca oleh pihak rekruter.

Tulis Informasi Secara Berurutan

Anda bisa menulis informasi dimulai dari data diri hingga data tambahan. Untuk strukturnya Anda bisa membaca kembali pada paragraf awal artikel ini.

Cantumkan Kalimat Penutup

Pada umumnya, dalam dokumen daftar riwayat hidup terdapat kalimat penutup seperti ini “Demikian daftar riwayat ini saya buat sebenar-benarnya”. Kalimat ini berfungsi sebagai pernyataan bahwa daftar riwayat yang dibuat adalah jujur dan disertai tanda tangan di bagian kanan bawah dokumen ini.

Begitulah cara membuat daftar riwayat hidup tulis tangan yang bisa Anda jadikan referensi. Sebagai catatan, mulailah berlatih menulis dokumen ini secara manual agar Anda tidak repot saat harus membuatnya nanti.

Berkas ini memang berisi informasi ringkas tentang profil Anda. Bisanya daftar riwayat hidup menjadi dokumen pelengkap selain surat lamaran kerja dan berkas lainnya.

Baca Juga

Setelah memahami cara membuatnya, Anda bisa melihat beberapa contoh daftar riwayat hidup tulis tangan berikut ini:

Contoh Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan 1

Ilustrasi contoh daftar riwayat hidup tulis tangan 1 (Katadata/Fathnur Rohman)

Contoh Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan 2

Contoh daftar riwayat hidup tulis tangan 2 (Katadata/Fathnur Rohman)

Contoh Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan 3

Contoh daftar riwayat hidup tulis tangan (Katadata)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama: Ahmad Karim

Tempat Tanggal Lahir: Yogyakarta, 12 Maret 1984

Jenis Kelamin: Laki-Laki

Status: Belum Kawin

Alamat: Jl. Merdeka No 14 Kel. Mawar Kec. Anggrek Merah Jakarta Barat 5000

Kewarganegaraan: Indonesia

Agama: Islam

Nomor Handphone: 0811 2233 4xxx

Email:

Pendidikan:

SMA Pelita Harapan 2001 – 2004

Universitas Indonesia (Ekonomi) 2004 – 2008

Pengalaman Organisasi:

Anggota badan eksekutif mahasiswa (BEM) di Universitas Indonesia dari tahun 2004 – 2007.

Minat dan keahlian:

Public Speaking

Menguasai penggunaan sistem aplikasi marketing

Penulisan Artikel

Copy Writing

Hormat saya

Ahmad Karim

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA