Ide kreatif membuat kebun sayur di pekarangan rumah

Selasa 16 Oktober 2018 | 08:00 WIB

5 Ide Kreatif untuk Menata Kebun Sayur di Rumah

Memiliki kebun sayur sendiri tidak hanya memberi Anda keuntungan ekonomis, tetapi juga menghijaukan rumah. Agar rumah lebih cantik, Anda tidak perlu terpaku pada desain kebun “standar” di halaman. Ada banyak cara kreatif untuk membuat kebun sayur yang indah, termasuk untuk pemilik halaman sempit.

Berikut lima ide menarik yang bisa Anda terapkan di rumah.

Kebun sayur gantung

Kebun sayur gantung adalah pilihan populer untuk pemilik halaman sempit. Anda bisa menggunakan pot, kaleng bekas, atau botol bekas sebagai media tanam. Anda bisa menggantung mereka di dinding atau mendirikan papan kayu khusus untuk kebun ini. Akan tetapi, ingat bahwa pot-pot ini akan menjadi berat karena tanah dan air, sehingga Anda harus pastikan mereka tergantung dengan kuat.

Agar lebih cantik, Anda bisa menggantung media tanam dalam susunan yang rapi, atau menggunakan pot-pot artistik. Jika menggunakan barang bekas seperti kaleng atau botol, Anda bisa mendekorasi mereka dengan cat semprot atau akrilik.

Kebun mini dalam kotak kayu

Kotak kayu rendah bisa menjadi kebun sayur “mini” portabel, cocok jika sinar matahari tidak menyinari seluruh halaman secara maksimal.Krat kayu bisa menjadi media tanam ideal, terutama yang bagian antar panel kayunya memiliki celah, cocok untuk irigasi. Anda bisa menaruh roda di bagian bawahnya agar mudah dipindahkan jika perlu.

Anda bisa menanam sayuran yang mudah tumbuh dan sering dipanen, seperti wortel, selada, kubis, dan bawang. Mereka tampak cantik ketika tumbuh bersama, tetapi setelah panen, mereka akan terlihat “mengempis” sehingga tidak memakan banyak tempat.

Kebun dalam koleksi pot cantik

Jika Anda punya masalah dengan ruang, gunakan pot dengan beragam desain untuk menanam sayuran. Anda bisa memilih pot unik yang serasi dengan desain rumah. Letakkan pot-pot ini di rak atau sudut-sudut khusus di rumah yang banyak terkena sinar matahari. Saat menaruh pot, pertimbangkan bagaimana mereka akan terlihat ketika bersanding dengan rumah.

Pilih pot dengan aneka ukuran untuk menanam sayuran berbeda. Pot mini cocok untuk tanaman bumbu seperti daun mint, ketumbar, sage, kemangi, dan peterseli. Pot sedang cocok untuk bawang merah atau putih, tomat, daun timi, dan bawang bombay. Pot besar cocok untuk wortel, mentimun, brokoli, atau kentang kecil.

Menanam sayur dan bunga berselang-seling

Menanam bunga di sekitar kebun sayur Anda bisa membantu menghalau hama tertentu serta menarik serangga yang bermanfaat. Anda juga bisa mendapat pemandangan indah dengan kebun semacam ini. Misalnya,marigold atau kerenyam (geranium)cocok untuk menghalau beberapa jenis kumbang. Aster cocok untuk menarik serangga yang memakan hama, misalnya kepik. Bunga matahari dan zinnia bisa menarik serangga penyerbuk.

Ketika menanam sayur dan bunga, pastikan mereka tidak berdesakan. Anda juga harus mempertimbangkan desain agar kebun tidak terlihat “berlubang-lubang” ketika sayuran telah dipanen. Bunga yang tersisa harus bisa membuat kebun tetap cantik hingga sayuran Anda tumbuh lagi.

Media tanam tinggi

Kebun sayur dengan lahan tinggi (raisedbedgarden) mungkin sudah biasa, tetapi bagaimana jika Anda membuat kebun sayur setinggi pinggang? Kebun semacam ini berguna untuk menghindari hama dan mengurangi beban kerja menggarap lahan. Anda bisa membuat kotak-kotak kayu tinggi dengan lubang irigasi di bagian bawahnya.

Media tanam tinggi ini tidak hanya praktis, tetapi juga memudahkan saat Anda harus mengurus tanaman, memanen, memupuk, dan sebagainya.

Berbagai ide kebun sayur ini akan meramaikan rumah Anda dengan warna hijau serta sumber nutrisi alami. Jangan lupa melindungi rumah dan seisinya dengan asuransi ASRI dari ACA.

(pui)

Tahukah Anda bahwa berkebun dapat dilakukan di mana saja? Tidak cuma lahan yang luas, membuat kebun sayur di pekarangan rumah yang sempit juga bisa kita lakukan dengan mudah.

Memiliki kebun sayur sendiri memang sangat menyenangkan. Selain menyalurkan hobi, cara satu ini juga efektif untuk menghemat anggaran belanja, serta membuat asupan makanan jadi lebih sehat.

Dengan menanam sayuran secara pribadi, kita bisa mengontrol zat-zat kimia yang digunakan saat proses penanaman. Jika Anda tertarik melakukan cara ini, yuk simak ulasan lengkapnya di bawah!

4 Cara Membuat Kebun Sayur di Pekarangan Rumah

Pilihlah Sudut Lahan yang Tepat

Area pekarangan rumah biasanya ditutupi oleh kanopi atau ditanami pepohonan lainnya. Agar pertumbuhan sayur lebih efektif, pilihlah sudut-sudut pekarangan yang terbilang cukup lega.

Hindari membuat kebun sayur yang tidak tersinari sinar matahari. Selanjutnya pilih lokasi yang jauh dari jalur keluar-masuk orang, agar tanaman sayur Anda tidak mati terinjak.

Rencanakan Sayuran yang Ingin Ditanam

Sebab lahannya terbatas, tidak semua jenis sayuran dapat kita tanam di pekarangan rumah. Karena itu pilihlah jenis sayur yang ukurannya cukup kecil, sehingga tidak memakan terlalu banyak tempat.

Untuk Anda yang baru memulai metode ini, pilihlah jenis-jenis sayuran yang gampang dirawat. Beberapa tanaman yang cocok untuk para pemula ialah selada, bayam, sampai daun bawang.

Baca juga: Ini Manfaat Tanaman Kumis Kucing, Bisa Sebagai Obat Herbal!

Jadwal Penyiraman dan Pemberian Pupuk

Mengatur jadwal penyiraman dan pemberian pupuk sangat penting saat membuat kebun sayur di pekarangan rumah. Sebab, langkah ini mempengaruhi kesuksesan Anda dalam menanam sayuran.

Sebisa mungkin hindari penggunaan pupuk berbahan kimia. Selain berbahaya bagi tanaman, sayuran yang ditanam dengan pupuk kimia juga berbahaya bagi orang yang mengkonsumsinya.

Selanjutnya, atur jadwal penyiraman tanaman sesuai jenis sayuran yang ditanam. Beberapa sayur mungkin membutuhkan air yang banyak, sedang yang lainnya hanya perlu disiram sesekali saja.

Tentukan Teknik Penanaman

Ada beberapa teknik yang bisa kita aplikasikan pada kebun sayur di pekarangan rumah, di antaranya square foot gardening, dinding vertikal, menggunakan media pot, atau langsung di atas tanah.

• Square foot gardening adalah metode berkebun dengan desain raised bed garden. Desain yang satu ini dibuat berbentuk kotak persegi, dengan memanfaatkan lahan terbatas pada pekarangan.

• Dinding vertikal merupakan teknik yang unik. Ia ini memanfaatkan lanskap vertikal untuk berkebun, dengan media tanam berupa anyaman kawat yang ditempelkan pada bingkai kayu.
• Pot bisa digunakan sebagai cara membuat kebun sayur di pekarangan rumah. Metode yang satu ini sangat cocok diaplikasikan, untuk Anda yang memiliki ketersediaan lahan terbatas.
• Menanam langsung di tanah juga patut untuk dicoba, namun cara ini membutuhkan tenaga ekstra karena tanahnya harus digali terlebih dahulu sebelum disemaikan pupuk kandang.

Demikian cara mudah membuat kebun sayur di pekarangan rumah. Agar keamanan hunian senantiasa terjaga, segera daftarkan rumah Anda dengan asuransi properti terpercaya ya.

Selamat mencoba!

Yuk Simak 5 Inspirasi Membuat Kebun Sayur Di Pekarangan Rumah

Bagi anda yang hobi memasak di rumah, tentunya kebun sayur pribadi pasti menarik. Hal tersebut bertujuan untuk mendapatkan bahan sayuran yang bebas dari pestisida yang berbahaya. Selain itu, menanam sayuran juga dapat menghemat uang belanja karena anda bisa memasak hasil panen sendiri. Jika anda tertarik membuat kebun sayur di pekarangan rumah, simak ulasan berikut.

Lima Inspirasi Kebun Sayur Kreatif yang Wajib Anda Coba

Bagi anda yang hidup di apartemen ataupun hunian yang memiliki keterbatasan lahan dan ingin menanam sayuran, ada baiknya jika menggunakan ide yang satu ini. Anda bisa memilih rak display bertingkat untuk meletakkan berbagai macam sayuran yang ada di pot. Rak bertingkat bisa anda letakkan di dalam ruangan apartemen atau teras hunian yang terkena cahaya matahari.

Hal tersebut bertujuan agar tanaman bisa mendapatkan cukup sinar matahari untuk berfotosintesis. Namun apabila tidak memiliki lokasi yang tepat untuk mendapatkan cahaya matahari langsung, anda juga bisa menambahkan lampu LED tambahan. Membuat kebun sayur di pekarangan rumah juga harus dirawat dengan baik, seperti memberikan air yang cukup.

2.Kebun Sayur Dengan Sistem Penanaman Hidroponik

Sebagian orang mungkin masih belum banyak yang tahu, bahwa menanam sayur tidak selalu membutuhkan tanah sebagai medianya. Pasalnya, anda bisa menggunakan metode yang berbeda bernama sistem hidroponik. Sistem penanaman tersebut mengandalkan air, nutrisi pertumbuhan tanaman dan oksigen agar sayuran bisa tumbuh dengan subur.

Dengan menerapkan sistem hidroponik ini, anda bisa menghemat air. Oleh karena itu,kebun sayur ini sangat cocok diterapkan dI kawasan yang memiliki keterbatasan air. Beberapa tanaman sayuran yang bisa menggunakan sistem hidroponik adalah tomat, timun, paprika dan lainnya. Kebun jenis ini juga bisa diterapkan di luar rumah maupun dalam hunian.

1. Kebun Sayur Bertingkat di luar rumah

Tidak ada salahnya jika anda mencoba ide yang satu untuk membuat kebun sayur di pekarangan rumah bertingkat. Anda bisa menanam berbagai macam sayuran dalam satu pot yang diletakkan di luar ruangan. Sesuaikan ukuran tanaman dengan media tanaman, seperti besar kecil potnya agar tidak terlihat penuh dan lebih teratur.

Selain menggunakan rak bertingkat, tidak ada salahnya juga menggunakan ide kreatif lainnya yaitu kebun sayur gantung. Sistem menggantung tanaman akan menghemat ruangan yang ada di rumah. Anda bisa meletakkan kebun gantung anda di dapur agar memudahkan anda ketika hendak menggunakannya dalam keperluan memasak.

1. Kebun Sayur Mini Di Kotak Kayu

Ide selanjutnya yang bisa anda terapkan yaitu kebun sayur mini di kotak kayu. Dengan desain yang simpel dan minimalis ini, anda bisa menggunakannya di rumah yang memiliki keterbatasan lahan. Anda bisa membuat kebun sayur di pekarangan rumah dengan menggunakan kotak khusus dari kayu  yang bisa dikreasikan dari barang bekas dan lain sebagainya.

Membuat kebun di lahan rumah anda tentu tidak sulit dilakukan, bahkan anda bisa menggunakan barang yang ada di sekitar. Tentu pekarangan yang tidak luas bukan menjadi penghalang bagi anda yang ingin memiliki kebun sendiri. Anda bisa menggunakan inspirasi kebun sayur yang simpel seperti rak, kotak mini, gantung, hingga hidroponik.

Dengan semua penjelasan diatas pastinya membuat Anda lebih paham membuat kebun sayur di pekarangan rumah. Selain itu jangan lupa untuk lindungi rumah Anda dengan Asuransi Kebakaran Rumah Garda Home karena musibah bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Seperti kebakaran, Anda tidak akan pernah tahu kapan itu akan terjadi. Bayangkan jika Anda sedang tidak ada dirumah dan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan terhadap rumah, seperti terjadi musibah kebakaran. Si jago merah tidak akan hanya membakar harta benda, tetapi juga akan melahap struktur bangunan rumah Anda. Jika Anda melindungi rumah Anda dengan Asuransi Kebakaran Rumah, pihak asuransi akan membayar ganti rugi yang timpul akibat terjadinya kebakaran.

Asuransi kebakaran rumah dibutuhkan oleh semua kalangan yang memiliki rumah, terutama bagi Anda yang tinggal di tempat padat penduduk, dimana api bisa menyambar bangunan dengan lebih cepat di bangunan yang rapat. Untuk Anda yang memiliki rumah untuk disewakan Asuransi Garda Home juga menjamin rumah yang dipergunakan untuk disewakan.

Premi yang ditawarkan Garda Home pun cukup terjangkau, premi mulai 98 ribu per tahun. Cukup terjangkau dibandingkan asuransi kebakaran rumah lainnya bukan? Anda bisa mendaftarnya melalui gardaoto.com. Dapatkan Diskon 10% dan e-policy terbit 1×24 jam. Jadi tunggu apa lagi, berikan perlindungan untuk rumah Anda dengan Garda Home. Agar financial Anda tidak terganggu saat terjadi musibah yang tidak diinginkan #PeaceofMind