Deret homolog adalah suatu golongan atau kelompok senyawa karbon dengan rumus umum yang sama, contohnya deret homolog alkana, alkena dan alkuna.
Sifat-sifat deret homolog akan mempengaruhi sifat fisika dan sifat kimia dari hidrokarbon. Sifat-sifat deret homolog hidrokarbon di antaranya sebagai berikut
- Memiliki rumus umum yang sama
- Memiliki sifat kimia mirip atau serupa untuk masing-masing anggota deret homolog
- Semakin panjang rantai semakin tinggi titik didihnya artinya semakin banyak jumlah atom karbon maka titik didihnya akan semakin naik
- Memiliki perbedaan pada setiap deretnya
- Memiliki perbedaan Mr=14 pada setiap deretnya
Setiap anggota deret homolog memiliki rumus empiris yang berbeda seiring bertambahnya jumlah atom karbon.
Jadi, jawaban yang benar adalah B
Pada reaksi redoks: a MnO4– + Fe2+ + b H+ → c Mn2+ + d Fe3+ + H2O koefisien reaksi setara pada a, b, c, dan d berturut-turut adalah … . A. 1, 4, 1, … dan 2 D. 1, 8, 1, dan 5 B. 2, 8, 2, dan 4 E. 2, 1, 2, dan 4 C. 1, 4, 2, dan 2
Unsur logam yang memiliki bilangan oksidasi +7 terdapat pada ion... A. Na+ B. Cr2O72- C. Fe2+ D. Cu E. MnO4-
Bilangan oksidasi Br dalam senyawa BrO3- adalah... A. -7 D. 3 B. -3 E. 5 C. +1
Untuk membuat larutan NaOH 2 molal diperlukan....(Mr NaOH = 40) A. 8 gram NaOH dan 92 gram H2O B. 8 gram NaOH dan 100 gram H2O C. 10 gram NaOH dan 90 … mL H2O D. 4 gram NaOH dan 100 mL H2O E. 80 gram NaOH dan 2 Liter H2O
Suatu larutan nonelektrolit membeku pada suhu -0,3720C Jika Kf air = 1,860C/mol dan Kb air = 0,520C/mol, kenaikan titik didih larutan tersebut sebesar … …. A. 0,0530C D. 0,5200C B. 0,1040C E. 1,0400C C. 0,3720C