Fungsi bakteri asam laktat dalam pembuatan minuman anggur adalah mengubah

Wine terbuat dari fermentasi anggur yang dicampur bakteri jenis ini. Setelah fermentsi kandungan gula dalam anggur menjadi alkohol, bakteri mengubah rasa pada anggur menjadi senyawa asam malat dan asam laktat.

Hal tersebutlah yang membuat rasa anggur dalam wine menjadi khas dan bisa untuk dikonsumsi.

5. Tahu

Tidak banyak yang mengerti bahwa tahu merupakan makanan yang juga memiliki kandungan asam laktat. Bersama dengan vitamin B12, kandungan bakteri baik ini atau bisa disebut probiotik.

Kandungan tersebut baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Bahkan, kandungan protein yang ada pada tahu lebih tinggi dibandingkan dengan protein dari segelas susu.

Bakteri asam laktat adalah kelompok bakteri yang mampu mengubah karbohidrat (glukosa) menjadi asam laktat. Sebagian bakteri asam laktat berpotensi memberikan dampak positif bagi kesehatan dan nutrisi manusia, beberapa di antaranya adalah meningkatkan nilai nutrisi makanan, mencegah infeksi pada usus, meningkatkan pencernaan laktosa, mencegah beberapa jenis kanker (terutama kanker usus dan lambung), dan mengendalikan kadar kolesterol dalam darah.

Tubuh kita sebetulnya sudah bisa memproduksi asam laktat sendiri. Nah, asam laktat berfungsi mengubah karbohidrat menjadi energi jika kadar oksigen dalam darah rendah. Sedangkan asam laktat pada makanan umumnya digunakan sebagai cara untuk memperpanjang usia makanan dan sebagai nutrisi yang baik diberikan pada usus manusia.

Bakteri tertentu, seperti Lactobacillus dan Streptococcus, secara alami menghasilkan asam laktat. Nah salah satu satu minuman yang terkenal terbuat dari bakteri asam laktat adalah yoghurt. Yogurt dibuat dengan menambahkan campuran bakteri bermanfaat, seperti Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus ke dalam susu.

Bakteri tersebut menghasilkan asam laktat selama proses fermentasi dengan laktosa dalam susu. Laktosa adalah gula yang ditemukan dalam susu, sedangkan asam laktat yang muncul bisa menurunkan kadar pH dari susu yang difermentasi. Di mana hal tersebut bisa menyebabkan protein pada susu yang difermentasi menebal dan memberi yoghurt susu rasa yang asam.

Acar sayuran umumnya terbuat dari timun dan wortel yan dicampur dengan cairan asam dan garam. Acar sayuran ini pada dasarnya juga terbuat dari asam laktat Asam laktat memainkan peran kunci dalam proses fermentasi yang menghasilkan rasa asam yang berbeda pada acar ataupun kimchi.

Pasalnya, bakteri asam laktat seperti Lactobacillus, mengubah karbohidrat menjadi asam laktat tanpa memerlukan oksigen. Perlu diketahui juga kalau proses fermentasi asam pada kimchi atau acar sayur dibuat dengan cara menutup makanan di wadah yang kedap udara selama beberapa waktu. Maka, rasa asam timbul karena bakteri asam laktat yang tumbuh alami selama makanan di fermentasi.

Keju yang biasa Anda makan merupakan salah satu produk susu yang mengandung bakteri asam laktat di dalamnya. Beberapa jenis bakteri di dalamnya antara lain adalah thermophillus, bifudus, bulgaricus, dan acidophilus yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menyehatkan pencernaan.

Wine terbuat dari fermentasi anggur yang dicampur bakteri jenis asam laktat. Setelah fermentsi kandungan gula dalam anggur menjadi alkohol, bakteri mengubah asam anggur menjadi asam malat dan asam laktat. Nah, hal inilah yang membuat rasa anggur dalam wine menjadi khas dan bisa untuk dikonsumsi.

Tidak banyak yang mengerti bahwa tahu adalah makanan yang juga memiliki kandungan bakteri asam laktat di dalamnya. Bersama dengan vitamin B 12, kandungan bakteri jenis asam laktat atau probiotik yang ada di dalam tahu baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Bahkan kandungan protein yang ada di dalam tahu lebih tinggi dibandingkan dengan protein dari segelas susu.

Bioteknologi berperan penting dalam produksi makanan dan minuman fermentasi. Makanan dan minuman hasil fermentasi merupakan makanan yang lebih bernutrisi, mudah dicerna dan rasanya lebih enak. Berikut akan disajikan peranan mikroorganisme dalam mengubah bahan baku untuk menghasilkan berbagai produk makanan dan minuman hasil fermentasi, serta pencarian sumber protein dari mikroorganisme berupa Protein sel tunggal (PST) untuk konsumsi manusia.

     Minuman beralkohol didapatkan dari hasil fermentasi mikroorganisme yang mengubah gula menjadi alkohol. Proses pembuatan minuman beralkohol dapat menggunakan sumber karbohidrat dari sereal, kentang, dan tetes tebu. Amilum diubah oleh enzim amilase menjadi glukosa dan maltosa dan kemudian difermentasi oleh ragi menjadi alkohol. Selanjutnya alkohol disuling untuk menghasilkan minuman berkadar alkohol tinggi seperti vodka, wiski dan rum. Agar minuman beralkohol mengandung kadar alkohol tinggi dan rendah karbohidrat biasanya digunakan jenis ragi Saccharomyces diasticus.

     Minuman anggur atau wine dapat dibuat dari buah anggur maupun dari buah lain. Karena buah anggur mengandung gula maka langsung dapat difermentasi oleh ragi. Untuk meningkatkan produksi alkohol perlu ditambahkan gula. Buah anggur yang bersifat asam mengandung asam malat yang tinggi. Untuk menurunkan kandungan asam malat ditambahkan bakteri asam laktat yang akan memfermentasi asam malat menjadi asam laktat. Dengan peristiwa ini anggur yang dihasilkan akan menjadi sedikit asam dan enak cita rasanya. Jika minuman anggur dibiarkan terkena udara bebas maka bakteri aerob akan tumbuh dan mengasamkan anggur karena terjadi pengubahan etanol menjadi asam cuka.

Anggur merupakan minuman beralkohol yang biasanya terbuat dari buah anggur yang difermentasi.  Keseimbangan sifat alami yang terkandung pada buah anggur, menyebabkan buah tersebut dapat difermentasi tanpa penambahan gula, asam, enzim, ataupun nutrisi lain. Anggur  dibuat dengan cara memfermentasi jus buah anggur menggunakan khamir dari tipe tertentu. Proses pembuatan minuman anggur (Wine) dari buah-buahan untuk dikonsumsi dilakukan melalui proses fermentasi dengan menggunakan khamir Saccharomyces cereviceae dan selama fermentasi ini terjadi pengubahan gula menjadi alkohol. Dalam fementasi sari buah, mikroorganisme yang berperan terutama dari jenis khamir walaupun dalam proses fermentasi sering ditemukan adanya bakteri asam laktat dan asam asetat. Khamir yang berperan dalam proses ini mempunyai sifat umum yaitu dapat tumbuh dengan baik pada kandungan asam tinggi yang terdapat pada buah, dapat beradaptasi pada konsentrasi SO2, tahan terhadap konsentrasi gula dan alkohol yang tinggi.

Cara pembuatan anggur melalui beberapa tahap yaitu:

  • Pertama kali, buah anggur segar dihancurkan sampai terbentuk seperti bubur.
  • Bubur anggur kemudian dibiarkan selama beberapa hari sehingga sari buahnya keluar dan kulit terkelupas dari daging buah.
  • Bubur anggur lantas disaring untuk memisahkan kulitnya. Ragi lantas ditambahkan dan dibiarkan selama beberapa minggu dalam kondisi anaerobik.
  • Setelah periode waktu tertentu, cairan anggur kemudian dipisahkan dalam berbagai wadah yang berbeda dan dibiarkan mengalami fermentasi lambat.
  • Terakhir, anggur kemudian dikemas dalam botol dan siap dikonsumsi.

Yang berperan bukan merupakan golongan bakteri asam laktat tapi yeast/khamir. Silahkan cari informasi produk yang lain. 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA