Daftarkan sebanyak mungkin contoh pelayanan bagi masyarakat yang dapat kamu lakukan

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 11 August 2020

TABAH: BERTAHAN UNTUK BERTAHAN

Berita Lainnya - 01 September 2020

Saat sendiri, kutemukan Tuhan

Berita Lainnya - 18 August 2020

7 Fakta Menarik Bahasa Indonesia

Berita Lainnya - 20 August 2020

Belum Sah Jadi Orang Indonesia Kalau Belum Tahu K...

Berita Lainnya - 17 August 2020

Upacara Online HUT 75 Tahun Republik Indonesia

Berita Lainnya - 28 September 2020

Pelatihan Guru PENABURS (BURS)

Berita Lainnya - 08 February 2021

Me and Other

Berita Lainnya - 11 February 2021

BAGAIMANA MENJADI POLIGLOT?

Berita Lainnya - 01 March 2021

Hidup Bersama Orang Lain

Berita Lainnya - 27 March 2021

MENGIKUT KRISTUS?

Tuhan Yesus berkata, "Damai sejahtera Kuberikan b...

Berita Lainnya - 20 July 2021

Selamat Idul Adha 1442 H

Berita Lainnya - 19 July 2021

Psikotest Kelas X

Psikotest Kelas X

Berita Lainnya - 31 July 2021

Pertemuan Orangtua dan IBAS 2021

Pertemuan Orangtua dan IBAS 2021

Berita Lainnya - 09 August 2021

Jadi Pengikut Kristus atau Dunia?

Jadi Pengikut Kristus atau Dunia?

Berita Lainnya - 14 August 2021

Pengukuhan Anggota PASKIBRAKA Jakarta Pusat

Pengukuhan Anggota PASKIBRAKA Jakarta Pusat

Berita Lainnya - 06 January 2021

Menjaga Kesehatan Mental Di Masa Pandemi

Berita Lainnya - 09 January 2021

Seminar Kesehatan Mental

Berita Lainnya - 22 February 2021

Cukup di Dalam Tuhan

Berita Lainnya - 02 August 2021

Berkenalan Dengan Samudera Ke-5

Berkenalan Dengan Samudera Ke-5

Berita Lainnya - 13 August 2021

God’s (not) Dead

God’s (not) Dead

Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 September 2020

Career Day SMAK 2 PENABUR Jakarta

Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 October 2020

Pengumuman Penerimaan Siswa Baru

Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 October 2020

Edufair SMAK 2 PENABUR Jakarta 2020

Berita BPK PENABUR Jakarta - 08 October 2020

Character Day

Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 December 2020

Jangan Takut! Juru Selamat Telah Lahir!

Page 120 - Buku Paket Kelas 6 Agama Kristen

P. 120

murid. Murid-murid membagi-bagikannya kepada orang banyak. Lalu berulang-ulang mereka datang kepada Yesus untuk mendapatkan tambahan roti lagi. Mereka membagikannya kepada semua orang hingga semuanya mendapat cukup. Sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 14.2 Lima roti dan dua ikan yang dimiliki anak kecil Yesus juga memotong-motong ikan itu. Ia memberikan potongan- potongan ikan itu kepada murid-murid. Mereka membagi-bagikannya kepada orang banyak. Berulang mereka datang kepada Yesus untuk mendapatkan tambahan ikan lagi. Mereka membagi-bagikannya kepada semua orang hingga semuanya mendapat cukup. Ada lebih dari lima ribu orang yang diberi makan. Tetapi kelima buah roti dan kedua ekor ikan itu cukup untuk semuanya, dan bahkan masih ada yang tersisa. Murid-murid memunguti pecahan roti dan potongan ikan yang tersisa, dua belas bakul penuh banyaknya. Yesus telah menjadikan makanan anak laki-laki itu berlipat-lipat ganda hingga cukup untuk ribuan orang. C. Memahami Makna Melayani Masyarakat Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! 112 Kelas VI SD 1. 2. 3. Bacalah Injil Matius 14:13-21 dan amati cara Yesus dalam melayani. Tulislah hasil pengamatanmu mengenai cara Yesus menunjukkan pelayanan-Nya bagi banyak orang! Diskusikan dengan teman sebangkumu, bentuk pelayanan seperti apa yang dapat kamu lakukan untuk masyakarat berdasarkan teladan yang diberikan oleh Yesus! Daftarkan sebanyak mungkin contoh pelayanan bagi masyarakat yang dapat kamu lakukan!

   118   119   120   121   122   

Harap diisi dengan lengkap dan benar.
Pengaduan anda akan ditangani semestinya.

Harap diisi dengan lengkap dan benar.
Pengaduan anda akan ditangani semestinya.

sopan. Tindakan itu dilakukannya karena ia merasa bahwa ia punya kuasa terhadap pembantu yang bekerja di rumahnya. Sayangnya, tindakan tersebut sangat tidak terpuji dan menyedihkan hati Tuhan. Yesus adalah Tuhan. Dia adalah Raja di atas segala Raja, akan tetapi Yesus tidak pernah menggunakan kekuasaan yang ada pada-Nya untuk mencari kesenangan bagi diri-Nya sendiri. Walaupun mempunyai kuasa dan kekuatan yang besar, Yesus menggunakan kuasa dan kekuatanan-Nya itu untuk melayani. Mengapa demikian? Karena Yesus adalah pemimpin yang suka melayani. Pemimpin yang melayani adalah pemimpin yang memberi diri untuk orang lain. Injil Yohanes 13:1-17 menuliskan bahwa ketika Yesus bersama-sama dengan murid-murid-Nya, Ia melayani mereka. Bagaimana bentuk pelayanan Yesus pada murid-murid-Nya? Yesus melayani dengan cara: membasuh kaki para murid. Yesus merendahkan diri dan berlaku sebagai pelayan. Itulah cara Yesus menggunakan kedudukan-Nya sebagai pemimpin. Ia tidak menggunakan kedudukan dan kekuasaan-Nya untuk menekan orang-orang di bawah-Nya, melainkan untuk melayani kepentingan mereka. Yesus mau melayani orang lain. Sebuah tindakan yang luar biasa bukan? Yesus yang punya kuasa itu justru memakai kuasa yang ada pada-Nya untuk melayani. Nah, itulah pemimpin yang sesungguhnya. Pemimpin yang melayani seperti Yesus. Tuhan Yesus sendiri pernah berkata dalam Lukas 22:26: “Tetapi kamu, tidaklah demikian, melainkan yang terbesar di antara kamu hendaklah menjadi sebagai yang paling muda dan pemimpin sebagai pelayan”. Dari cerita Yesus membasuh kaki para murid ini, kita melihat teladan yang telah ditunjukkan oleh Tuhan Yesus, yaitu kerendahan hati untuk melayani. Yesus menggunakan kedudukan-Nya sebagai pemimpin untuk melayani kepentingan orang lain. Murid Tuhan harus mau melayani seperti Tuhan Yesus. Melayani dengan penuh sukarela, tanpa segan-segan apalagi malu, dan bukan menggunakan kedudukan untuk meninggikan diri atau menekan sesama. Dengan melayani kita juga melatih diri kita untuk tidak sombong, tetap rendah hati, tidak gengsi, dan menghargai orang yang lebih kecil atau lebih rendah dari kita. Sebagai murid Tuhan, kita dipanggil untuk melayani dengan penuh sukacita. E. Menghayati Sikap Pemimpin yang Melayani Kerjakan tugas berikut! 1. Sebutkan paling sedikit lima tokoh gereja atau tokoh masyarakat yang kamu tahu atau pernah kamu dengar namanya, yang memiliki sikap kepemimpinan yang melayani umat atau melayani masyarakat92 Kelas VI SDdengan rendah hati! Daftarkan perbuatan apa yang sudah dilakukan oleh tokoh tersebut dan teladan apa yang dapat kamu pelajari! 2. Buatlah sebuah tulisan atau karangan dengan judul “Jika Saya menjadi Seorang Pemimpin” atau “Pemimpin yang Melayani”! 3. Buatlah sebuah doa yang berisi permohonan agar kamu dapat menjadi seorang pemimpin yang melayani dengan rendah hati dan takut akan Tuhan!F. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu yang berjudul “HatiS’bagai Hamba”. Renungkanlah setiap kata yang kamu nyanyikan, sesudahmenyanyikan semua bait nyanyian tersebut, tuliskanlah pesan lagu tersebutuntuk kamu. ”Hati S’bagai Hamba” Ku tak membawa apapun juga Saat ku datang ke dunia Ku tinggal semua pada akhirnya Saat ku kembali ke surga Reff. Inilah yang ku punya Hati s’bagai hamba yang mau taat dan setia pada-Mu Bapa Ke manapun ku bawa Hati yang menyembah Dalam Roh dan Kebenaran Sampai s’lamanya. Bagaimana ku membalas kasih-Mu S’gala yang ku punya itu milik-Mu Itu milik-Mu… Sumber: //www.kidung.com/id/h/hati_sebagai_hamba.html Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 93G.Rangkuman Yesus telah memberi teladan sebagai seorang pemimpin yang melayani. Pemimpin yang melayani adalah memberikan dirinya untuk orang lain. Yesus telah memberi contoh sebagai pemimpin yang mau merendah dengan membasuh kaki murid-murid-Nya. Yesus menghendaki agar semua anak Tuhan menjadi pemimpin yang mau melayani dengan rendah hati. H.Doa Ya Allah, kami bersyukur Engkau telah memberikan Yesus untuk menjadi teladan bagi kami. Bimbinglah kami dengan Roh Kudus-Mu, agar kami mampu menjadi pemimpin yang melayani dengan rendah hati. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.94 Kelas VI SDPelajaran 12 Melayani dalam Keluarga Bacaan Alkitab: Kejadian 13:1-10, Mazmur 133:1Berdoa dan BernyanyiA. Pengantar Jawablah pertanyaan berikut! 1. Menurutmu apa yang dimaksud dengan melayani dalam keluarga? 2. Siapa saja yang dimaksud dengan keluarga yang harus dilayani?B. Mendalami Cerita AlkitabSimaklah cerita berikut! Adalah seorang yang bernama Abram mempunyai keponakan yangbernama Lot. Abram sangat kaya. Ia memiliki banyak ternak, perak dan emas.Lot keponakannya ikut tinggal bersama Abram, ia mempunyai domba danlembu sendiri. Suatu ketika Abram bermasalah dengan Lot. Negeri tempat mereka tinggalmenjadi sempit karena harta milik mereka amat banyak sehingga paragembala Abram dan Lot jadi bertengkar. Para gembala yang bekerja untuk Lotdan Abram saling berkelahi memperebutkan lahan rumput untuk makananternak mereka masing-masing.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 95Abram menyayangi Lot keponakannya itu sehingga tidak menginginkan adanya pertengkaran yang lebih besar lagi. Abram sadar bahwa mereka adalah keluarga dan sebagai keluarga sudah seharusnya mereka hidup dengan rukun. Abram berkata kepada Lot, “janganlah kiranya ada pertengkaran antara aku dan engkau, serta antara para gembalaku dan para gembalamu sebab kita ini kerabat.” Abram mengalah dan membiarkan Lot memilih lebih dahulu bagian tanah untuk tempat memberi makan ternaknya. Lot pun memilih tanah yang subur sementara Abram mendapatkan sisanya, yaitu tanah yang kurang subur. Abram tidak marah, kecewa, atau bersungut-sungut dan mengeluh walau mendapat tanah yang kurang subur. Abram tahu bahwa persaudaraan jauh lebih penting daripada tanah dan harta benda. C. Memahami Makna Melayani Keluarga Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Apakah bentuk pelayanan yang dilakukan oleh Abram pada Lot keponakannya? 2. Mengapa kita harus melayani keluarga? 3. Seandainya kisah di atas terjadi dalam kehidupanmu, apa yang akan kamu lakukan jika kamu menjadi Abram dan apa yang akan kamu lakukan jika menjadi Lot? D. Pendalaman Materi: Melayani Keluarga Setiap orang Kristen bertanggung jawab untuk melayani dalam keluarga. Keluarga adalah persekutuan hidup antara ayah, ibu, dan anak-anak. Selain keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anak; ada juga yang disebut keluarga besar, yaitu persekutuan hidup  antara ayah, ibu, dan anak- anak serta kakek, nenek, paman dan bibi, dan lain-lain. Mereka berasal dari hubungan keluarga (kekerabatan) ayah maupun keluarga (kekerabatan) ibu. Kita dilahirkan dalam keluarga kita, dan hal itu bukanlah suatu kebetulan. Allah punya maksud bagi kita untuk melakukan sesuatu bagi keluarga kita. Walaupun setiap keluarga Kristen memiliki latar belakang dan pergumulan yang berbeda-beda, namun Allah ingin setiap orang Kristen melakukan hal yang baik bagi keluarganya sebagai bagian dari orang yang takut akan Allah. Allah menghendaki kita untuk berperan dalam keluarga dengan saling melayani. Tempat kita untuk melayani keluarga dimulai di rumah kita sendiri. Inilah tempat yang paling penting untuk melayani keluarga. Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk melayani keluarga kita. Kita dapat melayani dengan menuturkan kata-kata yang ramah kepada anggota keluarga. Kita melayani dengan memperlakukan adik atau kakak seperti sahabat. Yang96 Kelas VI SDpaling penting, kita melayani dengan cara kita membantu ayah dan ibu dirumah atau menjaga dan menemani nenek dan kakek di rumah. Melayanidengan meringankan pekerjaan orangtua yang masih berhubungan dengankita, misalnya; mencuci sepatu kita sendiri, merapikan kamar tidur sendiri,merapikan meja belajar sendiri, menyapu dan mengepel lantai rumah. Kita juga dapat melayani dengan menasihati sesama anggota keluargauntuk menjaga atau merawat kesehatan. Kita belajar peduli satu denganyang lainnya. Menghibur jika ada yang sedih atau menceritakan bahkanmenyaksikan berkat Tuhan, sehingga lewat cerita yang kita bagikan, anggotakeluarga kita bisa bersukacita mendengarnya, bisa terhibur atau imanmereka dikuatkan. Namun kita harus ingat bahwa melayani keluarga juga berarti salingmengingatkan dan menasihati, apalagi bila ada anggota keluarga yangberbuat salah. Melayani dengan bersikap tidak segan-segan untuk menegurketika ada anggota keluarga kita yang berkata bohong atau melanggarperaturan dan perintah Allah. Juga tidak mendorong anggota keluarga kitauntuk melakukan hal yang tidak baik, serta mau menolak ketika diajakbekerja sama untuk sesuatu yang buruk dan jahat. Dengan demikian kitajuga sudah melayani keluarga kita, yaitu dengan menghindarkan merekadari perbuatan yang tidak berkenan kepada Tuhan. Melayani di tengah keluarga adalah sesuatu yang bisa kita wujudkan asalkita memiliki hati yang penuh kasih kepada anggota keluarga kita. Melayanikeluarga bisa terjadi bila kita mau selalu mengutamakan kepentingan anggotakeluarga yang lain dibandingkan kepentingan kita. Seperti Abram yang lebihmengutamakan Lot dibandingkan keinginan dirinya sendiri. Memang tidakmudah, tapi ketika ada rasa kasih dan mau saling melayani maka hal inibisa kita lakukan sehingga tidak akan muncul pertengkaran dalam keluarga.Sikap mengalah dan berkorban yang ditunjukkan oleh Abram adalah salahsatu contoh bentuk sikap melayani yang patut kita teladani. Sifat egois yang memaksakan keinginan sendiri dalam keluarga, dan tidakmau memenuhi keinginan anggota keluarga yang lain, bukanlah ciri melayaniyang dikehendaki Tuhan. Apalagi kalau kita mau selalu menjadi yang lebihutama dan tidak mempedulikan orang lain. Melayani yang diajarkan olehTuhan Yesus adalah melayani yang tidak demikian. Sama seperti Yesus yangmau berkorban dalam melayani manusia, maka setiap anak Tuhan diajakuntuk belajar berkorban bagi orang lain. Layanilah keluarga kita dengan mau berkorban demi kebaikan mereka,mau mengalah, mau mengampuni, saling peduli dan mau selalu mengasihiserta menolong setiap anggota keluarga kita. Dengan demikian, kita bisamenjadi keluarga yang selalu rukun dan damai. Seperti yang dicatat jugadalam Mazmur 133:1: “Sungguh alangkah indahnya apabila saudara-saudaradiam bersama dengan rukun”.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 97E. Menghayati Makna Melayani Keluarga 1. Diskusikan dengan teman sebangkumu, hal-hal apa sajakah yang dapat dilakukan untuk bisa melayani di tengah keluarga! 2. Buatlah puisi atau karangan tentang “Keluarga yang Saling Melayani”! 3. Buatlah sebuah karya kreatif yang melukiskan atau menggambarkan pohon keluargamu. Tulislah nama setiap anggota keluargamu, bila perlu disertai dengan foto. Di bawah setiap nama atau foto anggota keluargamu, tuliskan satu cara atau tekad kamu untuk melayani setiap anggota keluargamu tersebut! Sumber: dokumen KemdikbudGambar 12.1 Pohon Keluarga98 Kelas VI SDF. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu yang berjudul “KucintaK’luarga Tuhan” dan lagu yang berjudul “Melayani, Lebih Sungguh”.Renungkanlah setiap kata yang kamu nyanyikan, sesudah itu tuliskan pesanisi lagu tersebut untuk kamu! Kucinta K’luarga Tuhan Kucinta k’luarga Tuhan, terjalin mesra sekali semua saling mengasihi betapa s’nang kumenjadi k’luarganya Tuhan.Sumber: //www.kidung.com/2010/08/06/lirik-chord-lagu-ku-cinta-keluarga-tuhan/ ‘Melayani Lebih Sungguh’ Melayani, melayani lebih sungguh Melayani, melayani lebih sungguh Tuhan lebih dulu melayani kepadaku Melayani, melayani lebih sungguh Sumber: //suaranafiri.giii-japan.org/song/index/444G. Rangkuman Melayani di tengah keluarga berarti mau mengutamakan kepentingananggota keluarga lain dibandingkan dengan kepentingan diri kita sendiri.Melayani keluarga dapat kita wujudkan dengan cara mau mengalah, maumengampuni, mau selalu mengasihi serta menolong setiap anggota keluarga. Melayani di tengah keluarga juga dapat kita wujudkan denganmenghindarkan mereka dari perbuatan yang tidak berkenan kepada Tuhan.Misalnya dengan cara menegur ketika ada anggota keluarga yang salah,mendorong anggota keluarga kita untuk melakukan perbuatan yang baik,dan menolak ketika diajak bekerja sama untuk sesuatu yang jahat.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 99H. Doa Allah di surga yang telah memelihara keluarga kami, ajarkanlah kami untuk selalu mengutamakan kepentingan orang lain daripada kepentingan kami sendiri. Tolonglah kami agar memiliki hati yang tulus dan penuh hormat untuk dapat melayani orangtua, kakak atau adik, serta saudara- saudara yang menjadi anggota keluarga kami. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.100 Kelas VI SDPelajaran 13 Melayani di Gereja Bacaan Alkitab: Kisah Para Rasul 2:41-47Berdoa dan BernyanyiA. Pengantar Simaklah cerita berikut! Suatu hari setelah ibadah Sekolah Minggu selesai, Tedi yang sedangduduk di samping Anto, merasa lapar. Perut Tedi sudah keroncongan sejaktadi. Sambil berbisik, Tedi berkata kepada Anto bahwa ia lapar karena tidaksarapan sebelum pergi ke Sekolah Minggu. Tedi bertanya kepada Anto,apakah Anto punya kue atau tidak. Anto termenung ketika mendengarpertanyaan Tedi. Anto juga merasakan hal yang sama. Anto juga merasalapar karena ia juga tidak sarapan sebelum pergi ke Sekolah Minggu. Namundi tas kecilnya, Anto membawa satu buah roti coklat kecil. Sejak awal ibadahSekolah Minggu, rasanya Anto sudah ingin memakan roti yang dibawanyanamun ditahannya. Dalam hatinya, setelah ibadah selesai, ia akan langsungmelahap roti coklat yang ia bawa. Menurutnya roti itu yang rasanya tidakcukup karena hanya berukuran kecil, sedangkan ia sangat lapar.Jawablah pertanyaan berikut!1. Seandainya kamu adalah Anto, apa yang akan kamu katakan kepada Tedi ketika Tedi bertanya apakah Anto membawa kue?2. Apakah kamu akan memberikan kue itu kepada Tedi sementara kamu juga sedang lapar? Dalam situasi seperti itu, apa yang akan kamu lakukan?Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 101B. Mendalami Cerita Alkitab Simaklah cerita berikut! Di sebuah kota di daerah Asia, berdirilah gereja yang pertama. Kota itu bernama Antiokhia. Pada saat gereja pertama ini muncul, jemaatnya sangatlah disenangi oleh banyak orang. Mereka disenangi banyak orang karena perilakunya. Cara hidup yang ditunjukkan oleh setiap anggota jemaat dalam gereja Antiokhia sesuai dengan ajaran yang benar yang diajarkan oleh rasul-rasul, yaitu saling mengasihi, dan selalu bersatu. Jemaat Antiokhia pada saat itu, hidup dengan begitu rukun, mesra satu dengan yang lain, selalu berdamai dan mereka saling memperhatikan. Mereka selalu mau berbagi dengan orang lain. Mereka rela berkorban untuk teman-temannya. Selalu ada dari anggota jemaat yang menjual harta miliknya untuk dibagikan kepada anggota jemaat yang membutuhkan. Dengan tekun dan sehati mereka tiap hari berkumpul dalam gereja. Secara bergilir mereka mendatangi rumah anggota jemaat, makan bersama dengan gembira dan tulus hati, sambil memuji Allah. Mereka selalu berkumpul untuk berdoa. Mereka senang beribadah, sehingga akhirnya, gereja Antiokhia pun dikenal sebagai kumpulan orang-orang yang selalu rajin bersekutu dan rajin melayani. Mereka disukai semua orang. Jemaat Antiokhia sangat rajin melayani karena mereka sadar bahwa mereka telah menerima pelayanan dari Allah lebih dahulu. Allah telah menyelamatkan mereka. Setiap anggota jemaat dalam gereja Anthiokia, baik laki-laki maupun perempuan; baik anak-anak maupun orang dewasa, menyadari bahwa mereka telah mendapatkan pelayanan lebih dahulu yang berasal dari Tuhan Yesus sendiri. Tuhan telah melayani mereka dengan memberikan keselamatan. Hal itulah yang membuat mereka selalu rindu untuk melayani di tengah-tengah jemaatnya. Gereja pertama ini suka melayani, sehingga Tuhan membuat anggota jemaatnya bertambah dengan orang-orang yang sudah diselamatkan. C. Memahami Makna Melayani di Gereja Jawablah pertanyaan berikut! 1. Bagaimana cara hidup yang ditunjukkan oleh jemaat yang pertama? Mengapa jemaat ini disenangi semua orang?102 Kelas VI SD2. Mengapa jemaat Antiokhia mau dan rajin melayani sesama anggota jemaatnya?3. Berikanlah contoh melayani di dalam gereja yang kamu ketahui! Pelayanan dalam bentuk apa yang sudah kamu lakukan di gerejamu?4. Jawablah pernyataan di bawah ini, apakah benar atau salah!No. Pernyataan Benar atau Salah1. Jemaat Anthiokia hidup berkelompok dan tidak bersatu.2. Jemaat pertama rajin berbagi pada orang lain yang mengalami kesusahan.3. Jemaat pertama tidak mau menjual hartanya untuk dibagikan kepada orang lain. Jemaat pertama bertekun di dalam Bait4. Allah dan makan bersama dengan gembira dan tulus hati.5. Jemaat pertama disukai semua orang.D. Pendalaman Materi: Melayani di Gereja Setiap orang percaya yang telah diselamatkan dipanggil untuk melayanidi gereja. Anggota jemaat Anthiokia telah memperlihatkan kepada kitabagaimana cara melayani dalam gereja. Melayani di gereja berarti melayanisemua orang yang percaya kepada Kristus. Gereja bukanlah hanya diartikansebuah gedung atau tempat, ruangan atau bangunan dimana orang-orangKristen berkumpul untuk melakukan kegiatan-kegiatan rohani, namungereja adalah seluruh orang yang percaya kepada Yesus Kristus. Setiap pengikut Kristus baik laki-laki maupun perempuan, anak-anak danorang dewasa, haruslah ikut ambil bagian melayani di gereja. Mengapa?Kristus telah melayani kita karena itu kita juga dipanggil untuk melayani Dia.Dalam 1 Petrus 4:10 kita dinasihati, “Layanilah seorang akan yang lain…” Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 103Kalau begitu, bagaimana seharusnya cara kita melayani di gereja? Jemaat Anthiokia melalui Kisah Para Rasul 2:41-47 memberi contoh kepada kita bagaimana melayani sesama anggota jemaat di gereja. Jemaat Anthiokia saling menolong, mereka menjual harta benda untuk dibagi-bagikan kepada anggota jemaat yang memerlukan. Mereka tekun beribadah dan sehati berkumpul memuji Allah. Mereka saling memperhatikan dengan mengunjungi rumah sesama anggota jemaat. Mereka menjaga kesatuan jemaat dan menghindari perpecahan dengan cara berkumpul bersama untuk berdoa dan beribadah untuk memuji nama Tuhan. Semua itu mereka lakukan dengan gembira dan dengan tulus hati. Di gereja, kita dapat juga melihat contoh orang yang melayani, misalnya: ada yang melayani dengan menjadi guru Sekolah Minggu sehingga dapat mengajar anak-anak, pendeta melayani dengan berkhotbah, penatua/sintua/ diaken/syamas melayani dengan cara melakukan perkunjungan ke jemaat yang sakit, anak pemuda dan remaja melayani dengan mengumpulkan uang jajan mereka untuk membantu teman yang tidak mampu membeli buku pelajaran, dsb. Ada juga yang melayani dengan cara mempersembahkan talenta yang dimilikinya, misalnya: Rangga melayani dengan cara menjadi pianis pada kebaktian minggu, Ria melayani dengan menjadi organis pada kebaktian keluarga, Lasma melayani dengan bermain biola pada kebaktian pemuda, dan Anto melayani dengan bermain gitar pada kebaktian Sekolah Minggu. Contoh lainnya melayani di gereja adalah mempersembahkan persembahan pujian melalui menyanyi solo, duet, trio, kwartet, kelompok vokal atau ikut bergabung dalam paduan suara atau sebagai pemandu lagu di gereja. Bentuk pelayanan lainnya yang sering terjadi di gereja adalah ikut terlibat dalam suatu kepanitiaan dan tidak menolak ketika dipilih sebagai anggota panitia. Di gereja tertentu ibu-ibu melayani dengan cara membagikan makanan atau kue yang mereka bawa dari rumah untuk dibagikan kepada sesama anggota jemaat sesudah ibadah di gereja; ada yang melayani dengan membawa bunga untuk diletakkan di mimbar pada kebaktian Minggu, ada yang menyumbangkan dana atau bahan material untuk perbaikan gedung gereja, dan ada yang meminjamkan vila pribadi untuk acara retreat jemaat. Pelayanan di gereja dapat juga dilakukan dalam bentuk kegiatan sosial misalnya aksi donor darah, aksi pengobatan gratis yang dilayani oleh anggota jemaat yang berprofesi dokter, aksi gotong royong membersihkan gereja dan halaman gereja, dan kegiatan sosial lainnya yang ditujukan untuk saling membantu di antara sesama anggota jemaat.104 Kelas VI SDNah, bagaimana cara kamu melayani di gereja? Ada banyak cara yangdapat kamu lakukan, misalnya dengan bermain musik, ikut memuji Tuhandengan bergabung dalam paduan suara, ikut terlibat bermain drama padaperayaan Paskah atau Natal, ikut menyumbang untuk membantu temanatau anggota jemaat yang kesusahan dengan cara menyisihkan uang jajan,menghibur teman yang sedih, menjenguk teman yang sakit, membagimakanan atau minum kepada temanmu, atau mendoakan temanmu. Kamu juga bisa melayani melalui aktif di Sekolah Minggu, misalnya denganmenjadi pemimpin pujian atau memimpin doa, serta selalu aktif dan rajinke Sekolah Minggu. Bisa juga kamu melayani dengan membantu guruSekolah Minggu mengatur ruangan kelas, membersihkan dan membereskanperalatan Sekolah Minggu, dan lain-lain. Jadi bentuk pelayanan tidak terbatasharus selalu tampil di depan. Kita semua dipanggil untuk ikut terlibat dalam pelayanan di gereja kitamasing-masing sesuai dengan talenta atau kemampuan kita masing-masing. Kita dapat aktif melayani di gereja dengan cara memanfaatkan ataumenyumbangkan talenta yang Tuhan berikan kepada kita. Talenda maupunkeahlian dan keterampilan yang sudah Tuhan berikan haruslah kita gunakanuntuk melayani Tuhan, dan jangan disimpan untuk diri kita sendiri. Walaupun usiamu masih muda, namun ada banyak hal yang dapat kamulakukan untuk melayani di gereja. Setiap anak Tuhan telah diberikan talentadan kemampuan masing-masing. Yang bisa menyanyi ikut paduan suara,yang bisa memasak ikut membantu memasak pada saat ada acara di gereja,atau untuk yang pandai menggambar membantu guru Sekolah Minggu dalammenyiapkan gambar-gambar untuk alat peraga mengajar. Persembahkanlahtalenta dan kemampuan kita masing-masing untuk melayani Tuhan. Akhirnya kita harus ingat bahwa melayani di gereja haruslah dilakukandengan kerelaan, tanpa dipaksa atau merasa terbeban. Seperti jemaatAnthiokia, kitapun harus melayani dengan gembira, tidak mengeluh ataubersungut-sungut. Melayani dengan hati tulus hati, tidak hitung-hitunganuntuk mencari untung dan rugi, bukan untuk menonjolkan diri, bukan untukmencari nama, atau untuk dipuji oleh orang lain. Giatlah terus melayani Tuhan. Melayanilah dengan sukacita seperti jemaatAnthiokia. Dengan demikian, semakin banyak orang akan menyenangi kita,menyenangi gereja kita, dan nama Tuhan semakin dimuliakan.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 105Sumber: dokumen Kemdikbud Gambar 13.1 Mengisi puji-pujian di gereja E. Menghayati Makna Melayani di Gereja 1. Jawablah pertanyaan berikut! a. Hal apa saja yang dapat dilakukan untuk melayani di gerejamu? b. Apakah selama ini kamu sudah mempersembahkan talenta yang Tuhan berikan kepadamu untuk melayani di gereja? Jelaskan jawabanmu! 2. Buatlah sebuah kartu doa yang berisi tekad serta janji kepada Tuhan untuk selalu setia mempersembahkan talentamu untuk melayani di Gereja!106 Kelas VI SDF. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu dari Kidung Ceria nomor183:1 & 3 yang berjudul “Kita Satu di dalam Tuhan”. Sesudah menyanyikandua bait lagu tersebut, tuliskanlah pesan lagu tersebut untuk kamu! KC No. 183: 1 & 3 “Kita Satu di dalam Tuhan” 1.Kita satu di dalam Tuhan, satu G’reja yang esa. Marilah bertolong-tolongan, kau dan aku, s’muanya. Marilah bertolong-tolongan, kau dan aku, s’muanya. 3.Tuhan s’lalu memelihara s’luruh alam semesta, kita pun disuruh-Nya juga, menyatakan kasih-Nya. kita pun disuruh-Nya juga, menyatakan kasih-Nya.G. Rangkuman Setiap orang percaya yang telah diselamatkan dipanggil untuk melayani digereja. Semua orang harus melayani, tanpa kecuali: laki-laki dan perempuan,anak-anak maupun orang dewasa. Melayani di gereja berarti melayani semua orang yang percaya kepadaKristus. Melayani di gereja dapat kita lakukan dengan berbagai cara yaitumempersembahkan talenta kita, misalnya: ikut aktif menyanyi dalamkelompok paduan suara, bermain drama, mendoakan teman, rajin ke SekolahMinggu, saling memperhatikan dan menjaga kesatuan dalam jemaat. Danyang paling penting, melayani di gereja haruslah dilakukan dengan sukacitadan hati tulus.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 107H. Doa Ya Allah, kami bersyukur karena Engkau mengingatkan kami agar terus melayani. Tolonglah kami dengan Roh Kudus-Mu, agar kami mampu menggunakan talenta kami untuk dapat melayani di gereja. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.108 Kelas VI SDPelajaran 14 Melayani Masyarakat Bacaan Alkitab: Matius 14:13-21Berdoa dan MenyanyiA. Pengantar Bacalah cerita berikut! Vincentius lahir tanggal 24 April 1581 di desa Poy, Dax, Prancis Selatan.Ia dilahirkan dari keluarga sederhana. Sejak kecil ia membantu sebagaipenjaga ternak. Diantara  ketiga  saudaranya, Vincentius  adalah   anak  yangpaling pandai. Oleh  karena  itu  dengan  susah  payah,  ayahnya   berusaha menyekolahkannya. Vincentius disekolahkan di sekolah  milik  para   biarawan Fransiskan. Di sekolah  ini, Vincentius  belajar  dengan  rajin. Kecerdasannya menarik  perhatian  seseorang  yang  kemudian  bersedia  membiayainya  ke perguruan  tinggi  sambil  bekerja  sebagai  guru. Vincentius  melanjutkan sekolahnya  di  Perguruan  Tinggi  Ilmu  Teologi. Di sini ia  berhasil  meraih gelar  sarjana. Beberapa  tahun  kemudian  ia  ditahbiskan  menjadi  imam. Perjumpaannya dengan orang-orang miskin di Chatillon les Dombes dankhotbah di Gereja desa Folleville pada tahun 1617 membuatnya tergerak untukberalih dari “hidup mencari penghasilan untuk diri sendiri” kepada “hiduphanya untuk mengabdi Tuhan dan orang miskin.” Dalam kehidupannya didesa itu, ia menemukan banyak orang yang sakit, miskin, menderita danterlantar. Ia bekerja sama dengan keluarga bangsawan untuk menolongmereka yang sakit, miskin dan menderita. Ia mendirikan suatu perkumpulan,yang disebut “Persaudaraan  Pengabdi Orang Miskin”. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 109Sumber: //id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:SV1. jpg&filetimestamp=20100710051654& (diunduh pada 8 Desember 2014) Gambar 14.1 Santo Vincentius a Paulo (1581-1660), Pembaharu Gereja Prancis, “Bapak Orang Miskin” Vincentius bekerja keras agar gereja sungguh harus hadir di antara yang termiskin dari yang miskin. Ia sendiri memberikan teladan dengan bepergian ke berbagai negeri untuk menjamin distribusi makanan dan pakaian secara adil, tempat tinggal yang baik untuk anak yatim, perawatan untuk orang sakit dan cacat, serta sekolah bagi mereka yang buta huruf. Ia juga merawat para pengungsi serta membimbing para tahanan. Vincentius sangat mencintai orang miskin. Ia disebut sebagai “Bapa Orang Miskin”. Vincentius telah melayani Tuhan dalam diri orang miskin dan orang terlantar. Sumber cerita: //almabhaktiluhur.com/TAHUN-A/senior-26.html //id.wikipedia.org/wiki/Vincentius_a_Paulo Jawablah pertanyaan berikut! 1. Teladan apa yang dapat kamu pelajari dari Vincentius? 2. Seandainya kamu bertemu dengan orang miskin, hal apa yang akan kamu lakukan?110 Kelas VI SDB. Mendalami Cerita Alkitab Simaklah cerita berikut! Suatu hari Yesus merasa letih. Kata Yesus kepada murid-murid-Nya,“Marilah kita pergi ke suatu tempat yang sunyi. Lalu kita dapat beristirahatsebentar.” Mereka berangkat dengan perahu kecil dan berdayung di danaubiru. Orang-orang menyaksikan mereka pergi. Mereka tidak ingin Yesus pergi.Mereka ingin bersama-Nya. Jadi kata mereka, “Kita akan mengikuti Yesus.Kita akan berjalan di pantai, dan melihat kemana tujuan perahu itu.” Mereka mulai berjalan dan terus berjalan di pantai untuk melihat kemanatujuan perahu itu. Beberapa di antara mereka mengusung orang sakit.Mereka terus memperhatikan perahu itu. Dan ketika perahu itu sampai kedarat, semua orang sudah ada di sana. Yesus turun dari perahu. Ia duduk di bukit yang hijau. Semua orang dudukmengelilingi-Nya. Mereka menempatkan orang-orang sakit di dekat kaki-Nya, dan Dia menyembuhkan mereka semua. Lalu Ia berbicara kepada orangbanyak itu. Ia memberi tahu mereka bagaimana mereka harus mengasihiAllah dan melayani-Nya. Sepanjang hari Yesus sibuk menolong orang-orang dan berbicara denganmereka. Lalu murid-murid berkata, “tidak lama lagi waktu makan tiba.Sebaliknya Engkau suruhlah orang banyak itu pulang. Mereka sudah berjalanjauh. Mereka lapar.” Yesus bertanya, “mengapa kamu tidak memberi merekamakan?” Jawab murid-murid itu, “Bagaimana kami bisa? Jumlahnya banyaksekali. Ada beratus-ratus orang.” Ada seorang anak laki-laki berdiri di dekat Yesus. Ia membawa makansiangnya. Andreas melihat anak kecil itu. Katanya, “lihat, anak kecil inimembawa makanan. Ia membawa lima buah roti kecil, dan dua ekor ikankecil. Tetapi itu tidak ada artinya untuk orang sebanyak ini!” Yesus berkata,“suruhlah orang banyak itu duduk!” Murid-murid menyuruh semua orangduduk. Segera mereka semua duduk di atas rumput. Bukit hijau itu disesakiorang-orang. Anak kecil itu memberikan kelima buah roti kecil dan kedua ekor ikan kecilitu kepada Yesus. Yesus melipat tangan-Nya dan menengadah ke langit.Ia mengucapkan “terima kasih” kepada Allah atas roti dan ikan itu. Yesusmemecah-mecah roti itu. Ia memberikan pecahan roti itu kepada murid-Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 111murid. Murid-murid membagi-bagikannya kepada orang banyak. Lalu berulang-ulang mereka datang kepada Yesus untuk mendapatkan tambahan roti lagi. Mereka membagikannya kepada semua orang hingga semuanya mendapat cukup. Sumber: //smcfc.files.wordpress.com/2011/10/images.jpeg (diunduh pada 5 Januari 2015) Gambar 14.2 Lima roti dan dua ikan yang dimiliki anak kecil Yesus juga memotong-motong ikan itu. Ia memberikan potongan- potongan ikan itu kepada murid-murid. Mereka membagi-bagikannya kepada orang banyak. Berulang mereka datang kepada Yesus untuk mendapatkan tambahan ikan lagi. Mereka membagi-bagikannya kepada semua orang hingga semuanya mendapat cukup. Ada lebih dari lima ribu orang yang diberi makan. Tetapi kelima buah roti dan kedua ekor ikan itu cukup untuk semuanya, dan bahkan masih ada yang tersisa. Murid-murid memunguti pecahan roti dan potongan ikan yang tersisa, dua belas bakul penuh banyaknya. Yesus telah menjadikan makanan anak laki-laki itu berlipat-lipat ganda hingga cukup untuk ribuan orang.Sumber: //www.sesawi.net/wp-content/uploads/2012/07/jesus-feeds.jpg (diunduh pada 7 Januari2015)Gambar 14.3 Yesus memberikan potongan-potongan ikan dan pecah-pecahan roti kepadaorang banyak112 Kelas VI SDSumber: //www.sesawi.net/wp-content/uploads/2012/07/jesus-feeds.jpg (diunduh pada 7 Januari2015)Gambar 14.4 Lima ribu orang makan masih tersisa 12 bakulC. Memahami Makna Melayani Masyarakat Jawablah pertanyaan berikut! 1. Bagaimana cara Yesus menunjukkan pelayanan-Nya bagi banyak orang? 2. Diskusikan dengan teman sebangkumu, bentuk pelayanan seperti apa yang dapat kamu lakukan untuk masyakarat berdasarkan teladan yang diberikan oleh Yesus! 3. Daftarkan sebanyak mungkin contoh pelayanan bagi masyarakat yang bisa kamu lakukan!D. Pendalaman Materi: Melayani Masyarakat Dalam Matius 14:13-21 Tuhan melakukan kebaikan pada semua orang. Ketika Ia hendak mengajar, orang banyak berbondong-bondong datang dan mendengarkan Yesus. Akan tetapi, tidak ada seorang pun dari antara para murid Tuhan yang menyadari bahwa orang banyak itu pun merasa lapar dan ingin makan. Hanya Yesus yang mengerti kebutuhan orang banyak itu. Ia pun menyuruh para murid-Nya mencari sesuatu yang bisa dimakan. Lima roti dan dua ikan yang ada didoakan oleh Tuhan Yesus. Sebuah mujizat terjadi. Dari makanan yang sedikit itu, orang banyak pun bisa makan, bahkan masih tersisa lagi dua belas bakul banyaknya. Kisah ini mengajarkan kita bahwa Yesus mau melayani banyak orang. Ketika Ia melihat ada orang banyak yang sedang kelaparan, maka Ia tidak menutup mata-Nya. Yesus tergerak oleh kasih-Nya, melayani orang banyak itu, walaupun mungkin Yesus tidak mengenal mereka satu demi satu. Yesus melayani orang banyak tanpa memandang siapa orang tersebut. Yesus melihat bahwa mereka semua membutuhkan pelayanan dari Tuhan.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 113Melayani di masyarakat adalah bentuk pelayanan kepada sesama. Sesama kita adalah semua orang tanpa mengenal agama, suku, warna kulit, status sosial, kaya atau miskin. Masyarakat kita adalah masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai agama, suku, budaya, atau golongan. Sebagai orang Kristen, kita harus melayani semua orang, seluruh masyarakat Indonesia, tanpa membeda-bedakan. Yesus telah memberi contoh dalam hal melayani, karena itu kita patut mengikuti teladan Tuhan Yesus yaitu peduli kepada banyak orang, berbelas kasih dan melayani semua orang yang membutuhkan pertolongan. Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk melayani masyarakat kita, misalnya: mengunjungi orang miskin dan menderita, memberikan bantuan kepada orang miskin dan menderita, tidak menghina orang miskin dan menderita. Hal lain yang dapat kita lakukan adalah ikut berperan dalam kegiatan gotong royong atau kerja bakti di lingkungan kita, ikut membantu korban bencana alam dengan memberi dukungan makanan atau sumbangan, menghibur mereka yang sedih, mendoakan para korban bencana dan orang- orang yang menderita, peduli kepada pengemis di pinggir jalan, memberi makan orang yang lapar, memberi minum orang yang haus, atau memberi baju kepada mereka yang berpakaian compang-camping atau tidak memiliki pakaian. Masih ada banyak contoh yang dapat kita lakukan untuk melayani masyarakat. Untuk melayani masyarakat, setiap anak Tuhan harus memiliki kepedulian dan kesetiakawanan terhadap orang-orang miskin dan orang-orang menderita. Setiap anak Tuhan harus rela berkorban untuk banyak orang, rela berbagi milik kepunyaannya, terbuka melihat kesulitan dan kekurangan orang lain, dan peka terhadap kesulitan orang lain. Hal ini dapat kita mulai dengan saling peduli kepada tetangga atau lingkungan di sekitar yang paling dekat dengan kita. Menjadi pelayan Tuhan kadang tidaklah mudah, apalagi kalau kita harus melayani banyak orang. Mungkin kita akan mendapat kesulitan, mungkin kita akan menghadapi tantangan, namun kita tidak perlu kuatir atau takut dengan semua masalah yang mungkin akan kita temui. Karena itu, menjadi pelayan Tuhan haruslah menyerahkan diri kepada Tuhan, mengandalkan Tuhan dengan sepenuh hati agar kita kuat dan mampu melakukan tugas pelayanan kita bagi banyak orang. Kita yakin, bahwa setiap pelayanan yang tulus pasti akan dilindungi dan dijaga oleh Tuhan. Tuhan akan selalu memberi jalan keluar. Oleh karena itu, kita diingatkan agar tidak melayani dengan terpaksa namun dengan sukarela. Tidak dengan keangkuhan namun dengan rendah hati. Apapun yang kita lakukan kepada masyakarat di sekitar kita, lakukanlah dengan sukacita, dengan tulus hati, lakukan untuk memuliakan nama Tuhan. 114 Kelas VI SDE. Menghayati Makna Melayani Masyarakat 1. Jawablah pertanyaan berikut! a. Mengapa orang Kristen harus terlibat dalam pelayanan banyak orang atau masyarakat umum? b. Hal apa saja yang dapat dilakukan untuk melayani masyarakat? c. Bagaimana perasaanmu ketika berjumpa atau melihat orang miskin dan menderita? Apa yang akan kamu lakukan? 2. Kerjakanlah tugas-tugas berikut! a. Buatlah sebuah doa pribadi untuk mendoakan orang miskin dan menderita! b. Secara berkelompok susunlah sebuah kegiatan kreatif untuk sebuah proyek kunjungan dalam rangka melayani masyarakat!F. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu dari Kidung Cerita nomor213 yang yang berjudul “Dengar Panggilan Tuhan”. Nyanyikanlah semua baitlagu tersebut, kemudian tuliskanlah pesan lagu itu untuk kamu! KC. 213 “Dengar Panggilan Tuhan” Dengar panggilan Tuhan, dan oleh kuasa-Nya Kau jadi anak Tuhan, pelayan umat-Nya. Gunakanlah bakatmu, pemb’rian kasih-Nya; amalkanlah karyamu, bagi manusia. Percaya pada Tuhan, tangan-Nya pandumu, dan kasih anug’rah-Nya tumpuan bagimu. Berikanlah bantuan bagi sesamamu; pancarkan cahya Tuhan di dalam hidupmu.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 115G. Rangkuman Yesus telah memberi contoh dalam hal melayani orang banyak. Kita harus mengikuti teladan Yesus yaitu dengan melayani masyarakat. Pelayanan kita bagi masyarakat dapat dilakukan dengan cara peduli kepada banyak orang, berbelas kasih, memperhatikan orang miskin dan menderita, serta melayani semua orang yang membutuhkan pertolongan tanpa membeda-bedakan. Kita akan berhasil dalam pelayanan jika kita hanya mengandalkan Tuhan dan sungguh berserah kepada-Nya, melayani dengan tulus dan rendah hati. H. Doa Ya Allah, kami bersyukur karena Engkau telah memberi teladan dalam hal mengasihi sesama, dan Engkau menyadarkan kami agar peduli dengan lingkungan sekitar kami. Tolonglah kami dengan Roh Kudus-Mu, agar kami bermurah hati dan memiliki hati yang tulus dan memberikan bantuan. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.116 Kelas VI SDDaftar PustakaAlice Saputra. 1995. Communications. Buku International: Cerita-cerita Alkitab untuk Anak-anak (Diilustrasikan oleh Anak-anak di Seluruh Dunia). Judul Asli: International Children’s Story Bible. Alih bahasa: Dra. Connie Item Corputty. Editor: Dr. Lyndon Saputra. Bogor: Alice Saputra Communications.Arichea, Daniel C. & Howard A. Hatton. 2004. Surat-surat Paulus kepada Timotius dan Kepada Titus. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia dan Yayasan Karunia Bakti Budaya Indonesia.Baker, L. David. 2004. Roh dan Kerohanian dalam Jemaat. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Barclay, William. 1998. The Lord’s Prayer. Louisville: WJK._____________. 2003. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Injil Matius Pasal 1-10. Jakarta: BPK Gunung Mulia. _____________. 2007. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Kitab Kisah Para Rasul. Jakarta: BPK Gunung Mulia. _____________. 2006. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Surat 1 dan 2 Timotius, Titus, Filemon. Jakarta: BPK Gunung Mulia._____________. 2010. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Surat Yakobus, 1& 2 Petrus. Jakarta: BPK Gunung Mulia._____________. 2004. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Surat-surat Galatia & Efesus. Jakarta: BPK Gunung Mulia.____________. 2005. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Injil Lukas. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Bart, Marie Claire & B.A. Pareira. 2005. Tafsiran Alkitab: Kitab Mazmur 73- 150. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 117Boland, B.J. 1996. Tafsiran Alkitab: Kitab Injil Lukas. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Budiman, R. 1993. Tafsiran Alkitab: Surat-surat Pastoral I & II Timotius dan Titus. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Cairns, I.J. 2003. Tafsiran Alkitab: Kitab Ulangan Pasal 1-11. Jakarta: BPK Gunung Mulia. de Heer, J.J. Tafsiran Alkitab: Injil Matius Pasal 1-22. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003. Dunerman, E.M. 2009. Pembimbing ke dalam Perjanjian Baru. (Jakarta: BPK Gunung Mulia. Gangel, Elizabeth. 1986. Childhood Education in the Church. Chicago: Moody Press. Graaf, Anne de. 1997. Kitab Suci untuk Anak-anak. Diolah dari buku The Children’s Bible. Yogyakarta: Kanisius. Haidle, Helen. 2012. Ayo Temukan Janji-janji Allah Bagimu! Bersama Teman- temanmu dari Berbagai Belahan Dunia. Judul Asli: Field Guide to Bible Promises. Penerjemah: Arry Putro Kristyanto. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih. Edisi 1. Jahsmann, Allan Hart & Simon, Martin P.1986. Kita Bisa Selalu Senang: Sejenak Bersama Tuhan: Kumpulan Renungan Anak. Jakarta: BPK Gunung Mulia. _________________________. 1999. Tuhan di Pihak Kita: Sejenak Bersama Tuhan: Kumpulan Renungan Anak. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Keener, C.S. 1999. A Commentary on the Gospel of Matthew. Grand Rapids: Eerdmans. Kramer, A.Th. 2012. Tafsiran Alkitab: Kitab Yunus. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Kriswanda, Inge. (penerjemah). 2012. Kisah Tokoh-tokoh Unik dalam Alkitab. Seri Ensiklopedi Anak. Judul Asli: The Baker Book of Bible People for Kids. Penerbit: The Living Stones Corporation Daryl J. Lucas & Terry Jean Day. Cetakan pertama.118 Kelas VI SDLAI. 2008. Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.LAI. 2012. Alkitab Edisi Studi. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.Pfitzner, V.C. 2004. Kesatuan dalam Kepelbagaian: Tafsiran atas Surat 1 Korintus. Jakarta: BPK Gunung Mulia.__________. 1999. Kekuatan dalam Kelemahan: Penelaahan atas Surat 2 Korintus. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Rosin, H. 2003. Tafsiran Alkitab: Kitab Keluaran 1-15:21. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Scheunemann, Rainer. 2006. Tafsiran Alkitab: Surat Paulus kepada Filemon. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Schoolland, Marian M. 2011. Alkitab Bercerita kepada Anak-anak (Judul Asli: Marian’s Big Book of Bible Stories). Penerjemah: Liberty P. Sihombing, M.A. Cetakan kedua: . Penerbit: PT. Suara Harapan Bangsa.Sinulingga, Risnawaty. 2007. Tafsiran Alkitab: Kitab Amsal 1-9. Jakarta: BPK Gunung Mulia.Siswanto, Igrea. Januari 2008. Mengajar Sekolah Minggu dengan Kreasi Alat Permainan dan Peraga. Jakarta: Metanoia. Cetakan kedua.tanpa penulis. 2007. Buku Pintar 1: Sekolah Minggu. Malang: Gandum Mas. (cetakan kelima).tanpa penulis. 2008. Buku Pintar 2: Sekolah Minggu. Malang: Gandum Mas. Cetakan ketiga.Tafsiran Alkitab Perjanjian Baru. Yogyakarta: Kanisius, 2002.Santapan Harian. Hak Cipta : Yayasan Persekutuan   Pembaca AlkitabVries, Anne de. 2009. Cerita-cerita Alkitab Perjanjian Baru. Judul Asli: Groot Vertelboek. Diterjemahkan oleh: Ny. J. Siahaan-Nababan dan A. Simanjuntak. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Cetakan pertama.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 119Vries, Anne de. 2010. Cerita-cerita Alkitab Perjanjian Lama. Judul Asli: Groot Vertelboek. Diterjemahkan oleh: Ny. J. Siahaan-Nababan dan A. Simanjuntak. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Cetakan kedua.Yamuger. 2009. Kidung Ceria. Jakarta: Yamuger, 2009. Cetakan ke-22.Sumber website://www.gkjw.web.id/sedikit-tentang-peran-nyanyian-dalam-ibadat-minggu (diunduh pada 4 Agustus 2014 pukul 19.00 WIB)//sangsabda.wordpress.com/tag/sida-sida-dari-etiopia/ (diunduhpada 5 Agustus 2014 pukul 20.30 WIB)//www.sabda.org/binaanak/index.php?n=tampil&id=343 (diunduhpada 5 Agustus 2014 pukul 21.00 WIB)//www.gkjw.web.id/memahami-makna-persembahan (diunduh pada6 Agustus 2014 pukul 21.30 WIB)h t t p : / / a l k i t a b . s a b d a . o r g / d i c t i o n a r y. p h p ? w o r d = P E N G U M P U L A N % 20UANG%20(OLEH%20JEMAAT-JEMAAT%20YG%20DIDIRIKAN%20PAULUS)//rumametmet.com/2007/04/15/persembahan/ (diunduh pada 6Agustus 2014 pukul 21.30 WIB)//tomentiruran.wordpress.com/2009/11/01/kel-151-21-meresponsi-anugerah-tuhan/ (diunduh pada 4 Agustus 2014 19.15 WIB)//saatteduh.wordpress.com/2011/09/05/mari-berhikmat/ (diunduhpada 6 Agustus 2014 pukul 21.00 WIB)//www.kidung.com/id/h/hati_sebagai_hamba.pdf (diunduh tanggal 4Agustus 2014 pukul 19.55 WIB)//www.kidung.com/2010/08/06/lirik-chord-lagu-ku-cinta-keluarga-tuhan/ (diunduh tanggal 5 Agustus 2014 pukul 20.30 WIB)//www.kidung.com/chord/ku_cinta_keluarga_tuhan.pdf(diunduhtanggal 5 Agustus 2014 pukul 20.00 WIB)120 Kelas VI SD//almabhaktiluhur.com/TAHUN-A/senior-26.html (diunduh tanggal 7Agustus 2014 pukul 21.15 WIB)//id.wikipedia.org/wiki/Vincentius_a_Paulo (diunduh tanggal 7 Agustus2014 pukul 20.00 WIB)//suaranafiri.giii-japan.org/song/index/444 (diunduh tanggal 4Agustus 2014 pukul 20.00 WIB)//fineartamerica.com/featured/ancient-corinth-roger-payne.html (di-unduh pada 6 Januari 2015 pukul 20.55 WIB)//www.imj.org.il/panavision/jerusalem_model_index.html (diunduhpada 7 Januari 2015 pukul 19.30 WIB)//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:SV1.jpg&filetimestamp=20100710051654& (diunduh pada 8 Desember 2014pukul 21.00 WIB)//www.panoramio.com/photo/15428149 (diunduh pada 7 Januari 2015pukul 21.30 WIB)//fineartamerica.com/featured/ancient-corinth-roger-payne.html(diunduh pada 6 Januari 2015 pukul 20.55 WIB)//chrisanthana.blogspot.com/2012/04/timotius-lois-dan-eunike.html(diunduh pada 12 Desember 2014 pukul 19.00 WIB)//sangsabda.wordpress.com/tag/sida-sida-dari-etiopia/ (diunduhpada 5 Januari 2015 pukul 22.00 WIB)//chrisanthana.blogspot.com/2012/04/timotius-lois-dan-eunike.html(diunduh pada 12 Desember 2014 pukul 19.00 WIB)//www.sesawi.net/wp-content/uploads/2012/07/jesus-feeds.jpg(diunduh pada 7 Januari 2015 pukul 21.30 WIB)Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 121//smcfc.files.wordpress.com/2011/10/images.jpeg (diunduh pada 5 Januari 2015 pukul 22.00) //id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:SV1. jpg&filetimestamp=20100710051654& (diunduh pada 8 Desember 2014 pukul 21.00 WIB)122 Kelas VI SDGLOSARIUMAdil, tidak memihak, berpihak Cukai, biaya pungutan Negarapada yang benar, berpegang pada (pajak) yang dikenakan padakebenaran, tidak sewenang- barang-barang yang memiliki sifatwenang. dan karakter tertentu, misalnya barang yang terbuat dari tembakau,Bait Allah, nama yang dipakai untuk emas, dsb.pusat peribadahan bangsa Israelatau orang Yahudi di Yerusalem Diaken, kata lainnya Diakonpada zaman dahulu, sebagaimana (bahasa Latin: diaconus; jugadigambarkan dalam Alkitab disebut “Syamas”; bahasa Inggris:Perjanjian Lama. deacon) adalah suatu peranan dalam Gereja Kristen yangBersyukur, berterima kasih. umumnya dihubungkan dengan pelayanan dalam beberapa bidangBertikai, berselisih, bercekcok, yang berbeda-beda menurut tradisibertengkar. teologis dan denominasional.Bohong, tidak sesuai dengan hal Distribusi, penyaluran (pembagian,(keadaan) yang sebenarnya; atau pengiriman) kepada beberapa orangsama dengan dusta atau palsu atau ke beberapa tempat.(biasanya mengenai permainan). Duet, istilah dalam musik yangCounter-Strike, (disingkat CS) merupakan komposisi dua orang,adalah permainan video tembak- misalnya dua orang penyanyi ataumenembak orang-pertama dua orang pemain musik.yang merupakan modifikasi daripermainan video Half-Life oleh Egois, orang yang selaluMinh “Gooseman” Le dan Jess mementingkan diri sendiri.“Cliffe” Cliffe. Permainan ini telahberkembang menjadi serangkaian Fitnah, perkataan bohong ataupermainan baru sejak diluncurkan, tanpa berdasarkan kebenaran yangantara lain Counter-Strike: disebarluaskan dengan maksudCondition Zero, Counter-Strike: menjelekkan orang.Source, dan Counter-Strike padaXbox. Counter-Strike menampilkan Fransiskan, istilah yang digunakantim counter-terrorist (CT) yang untuk menunjuk ke ordomelawan tim teroris dalam keagamaan Katolik dan Anglikanserangkaian ronde. yang mengikuti aturan yang dikenal “Aturan St.Francis” atau seorang anggota dari ordo-ordo tersebut.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 123Gadget, istilah dalam bahasa Gembira, bahagia, senang.Inggris untuk merujuk padaperangkat alat elektronik yang Harapan, istilah lainnya adalah asa.memiliki banyak fungsi, misalnya Kepercayaan akan sesuatu yangsmartphone (telepon genggam diinginkan atau suatu keadaan yangmultifungsi), netbook (perpaduan baik di waktu yang akan datang.komputer jinjing dengan internet), Tidak terlihat tetapi diyakini ditablet (alat elektronik yang dalam hati sehingga menimbulkanmemadukan telepon, komputer, pikiran dan sikap positif.internet dalam bentuk yang mudahdibawa dan tidak berat), dan lain Hikmat, menggunakansebagainya. pengetahuan dengan benar. Di dalam Alkitab, hikmat bersumberGame online, istilah lainnya dari Tuhan dan hanya didapat jikaPermainan Daring (Online Games) seseorang takut (dalam arti tundukadalah jenis permainan komputer dan hormat) terhadap Tuhan. Orangyang memanfaatkan jaringan yang berhikmat melakukan sesuatukomputer. Jaringan yang biasanya dengan benar karena ia memahamidigunakan adalah jaringan internet kehendak Tuhan.dan yang sejenisnya serta selalumenggunakan teknologi yang ada Jujur, lurus hati, tidak berbohong;saat ini, seperti modem dan koneksi tidak curang; tulus, ikhlas.kabel. Biasanya permainan daringdisediakan sebagai tambahan Kanon (musik), komposisi musiklayanan dari perusahaan penyedia yang dimainkan atau dinyanyikanjasa online, atau dapat diakses secara bersahut-sahutan.langsung melalui sistem yangdisediakan dari perusahaan Karunia, pemberian khususyang menyediakan permainan yang diberikan Allah kepadatersebut. Sebuah game online manusia; seperti hadiah yangbisa dimainkan secara bersamaan diberikan kepada seseorang.dengan menggunakan komputer Karena itu, karunia bukan upahyang terhubung ke dalam sebuah atau hasil usaha manusia, tetapijaringan tertentu. murni pemberian Allah, misalnya kemampuan menyembuhkan.Gembala, seseorang yang mengurusternak: memelihara, menjaga, dan Kasti, permainan olah raga beregumerawatnya. Ini adalah salah satu dengan satu bola kecil dan satu alatpekerjaan tertua di dunia yang pemukul.sudah dilakukan orang di Asia sejak6000 tahun lalu. Kolektif, secara bersama atau secara gabungan.124 Kelas VI SDKomitmen, pernyataan Penatua, istilah lainnya Tua-tuakesanggupan untuk melakukan adalah sebuah jabatan gerejawisesuatu secara berkelanjutan yang yang ada di sebuah gereja. Dalamdilakukan secara sadar dan tidak beberapa Gereja Protestan sepertiterpaksa. Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) dan Gereja KristenKwartet, istilah dalam musik yang Protestan Simalungun (GKPS)merupakan komposisi empat orang, Penatua disebut Sintua.misalnya empat orang penyanyiatau empat orang pemain musik. Pengakuan Iman Rasuli, disebut juga kredo para rasul atau dalamLost Saga, adalah game bebas- Gereja Katolik Roma disebutuntuk-dimainkan dan pertarungan Syahadat Para Rasul. PengakuanMMORPG. Dikembangkan oleh “IO iman ini berisi 12 butir keyakinanEntertainment” di Korea Selatan. dan dianggap sebagai pengakuanDisebarkan di beberapa negara iman tertua yang disusun olehseperti perusahaan “Z8Games” Gereja perdana dan dipakai secaradi Amerika Serikat, “Garena” umum oleh Gereja Katolik Romadi Thailand dan “Gemscool” di dan mayoritas gereja protestanIndonesia. seluruh dunia.Maaf, ungkapan permintaan ampun Pengakuan Iman Athasium,atau penyesalan. pengakuan iman ini disusun oleh St. Athanasius dan masih diakuiModern, terbaru; mutakhir sesuai oleh Gereja Katolik Roma, Gerejadengan tuntutan zaman. Anglikan (Inggris), dan sebagian besar gereja Protestan.Mujizat, suatu kejadian atauperistiwa yang luar biasa atau di Pengakuan Iman Nicea-luar kebiasaan yang dilakukan oleh Konstantinopel, pengakuan imanTUHAN atau oleh Allah atau oleh ini merupakan hasil pertemuanKuasa Roh TUHAN. besar gereja (konsili ekumenis) di Nicea pada tahun 325 danNegatif, kurang baik. di Konstantinopel pada tahun 381, yang disusun dalam rangkaPelayan, Orang yang melayani menolak ajaran Arius (seorangsecara pribadi atau secara rohani, imam dari Alexandria, Mesir)seperti yang dilakukan Markus yang menolak Yesus sebagai Allahkepada Paulus (Kisah Para Rasul dan ajaran Makedonius I (uskup13:5). Konstantinopel) yang menolak Roh Kudus sebagai Allah.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 125Personal, bersifat pribadi atau Sintua, sebutan untuk seseorangperseorangan. yang diangkat menjadi penatua di suatu denominasi gereja (terutamaPetak Umpet, istilah lainnya gereja Lutheran) seperti HKBP, HKI,umpetan adalah permainan cari- GKPI, GKPS. Khusus di kalangancarian. masyarakat Batak untuk (aliran Calvinis) gereja Batak Karo (GBKP)Point Blank, sebuah permainan Sintua disebut Pertua. Sintua/Pertuakomputer ber-genre FPS yang diambil dari serapan kata bahasadimainkan secara online. Permainan Yunani Presbiteros (orang yangini dikembangkan oleh Zepetto dari dituakan) yang dipakai pada teksKorea Selatan dan dipublikasikan Alkitab kuno dalam bahasa Yunani.oleh NCSoft. Selain di Korea Selatan, Seorang Sintua dalam gereja haruspermainan ini mempunyai server mampu melayani anggota jemaatsendiri di beberapa Negara seperti gereja dan menjadi panutan.Thailand, Rusia, Indonesia, Brasil,Turki, Amerika Serikat, dan Peru. Di Solo, istilah dalam musik yangIndonesia, permainan ini dikelola berarti sendiri, misalnya bernyanyioleh PT. Kreon melalui Gemscool. solo, bermain alat musik solo.Point Blank berkisah tentangperseteruan antara Free Rebels Sopan, hormat, tertib menurut adatdan pemerintah yang dalam hal ini yang baik, beradab, tahu adat, baikadalah Counter Terrorist Force (CT- budi bahasanya, baik kelakuannya.Force). Sukacita, suka hati, girang hati.Positif, bersifat nyata dan Sukarela, dengan kemauan sendiri;membangun. dengan rela hati; atas kehendak sendiri (tidak karena diwajibkan.Retreat, atau Retret memiliki Syamas, suatu peranan dalambeberapa makna yang berkaitan, Gereja Kristen yang umumnyayang pada umumnya berupa diasosiasikan dengan pelayanangagasan untuk sementara waktu dalam beberapa bidang yangmenjauhkan diri sendiri dari berbeda-beda menurut tradisilingkungan yang ramai atau teologis dan denominasional.lingkungan yang biasanya. Retretsering kali dilakukan di daerah Teladan, sesuatu yang patut ditirupedesaan atau pedalaman untuk atau baik untuk dicontoh misalnyamenyediakan waktu berefleksi atau perbuatan, kelakuan, sifat, dsb.berdoa.126 Kelas VI SDTrio, istilah dalam musik yangmerupakan komposisi tiga orang,misalnya tiga orang penyanyi atautiga orang pemain musik ataukelompok yang terdiri dari tigaorang untuk suatu tujuan bersama.Tulus, benar-benar keluar dari hatiyang suci, jujur, tidak pura-pura.Vila, rumah di luar kota atau dipegunungan; rumah peristirahatan(digunakan untuk liburan).Warna Liturgi, warna yang dipakaidalam kebaktian Minggu yangmenandakan masa liturgi atauhari raya gereja pada waktu itu,misalnya pada Masa Adven (Ungu/Biru), Masa Natal (Putih/Emas),Masa Biasa (Hijau), Masa Prapaska(Ungu), Minggu Paska (Putih),Minggu Pentakosta (Merah),Minggu peringatan orang kudusatau mereka yang telah meninggal(Hitam).

Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 127


Page 2

Tuliskanlah contoh doa yang benar dan salah, lalu diskusikanlah bersamatemanmu dan gurumu!Doa yang Benar Doa yang Salah (Berulang-ulang)42 Kelas VI SD4. Dalam Alkitab, ada beberapa contoh sikap badan dalam berdoa, misalnya berdiri, menengadah ke langit, merebahkan diri ke tanah, bersujud, dan lain-lain. Namun perlu kamu ingat, bahwa sikap badan tersebut sebetulnya hendak menggambarkan atau mengungkapkan hati kita kepada Tuhan. Karena itu, tidak ada aturan khusus bahwa sikap doa harus berdiri atau harus duduk atau harus ini atau itu. Tuhan melihat apa yang di dalam hati daripada apa yang tampak pada tubuh kita. Namun, kamu dapat menyesuaikan sikap badanmu ketika berdoa dengan menyesuaikan waktu dan tempat. Misalnya, di dalam kamar kamu dapat berdoa dengan bersujud di samping tempat tidurmu atau sambil merebah dan melipat tangan di atas dadamu. Atau ketika di gereja, kamu bisa bersikap menurut aturan tata ibadah yang ditetapkan oleh gereja, yaitu berdiri atau duduk.5. Waktu berdoa sebetulnya dapat dilakukan kapan saja. Selain dalam ibadah yang kita lakukan di gereja, kita juga dapat berdoa pada waktu-waktu yang kita tentukan sendiri. Keteraturan dan ketekunan dalam berdoa akan melatih kedisiplinan diri. Karena itu, kamu dapat membiasakan diri dengan berdoa pada waktu-waktu tertentu. Misalnya setiap bangun pagi dan hendak tidur. Setiap kali hendak makan dan setelah makan. Atau setiap kali hendak pergi ke suatu tempat.E. Menghayati Doa sebagai Nafas Kehidupan Umat Kristen Sekarang, tuliskanlah doamu kepada Tuhan yang memuat ketiga unsuryang dibahas dalam penjelasan Alkitab sebelumnya (ada sapaan kepadaTuhan, pernyataan kemuliaan Tuhan, dan keinginan atau isi hati yang kamusampaikan kepada Tuhan). Setelah selesai, mintalah gurumu memeriksakaryamu tersebut, dan tanyakanlah kepadanya apakah doamu tersebutdapat dibacakan di dalam ibadah pada hari Minggu di gereja tempatmuberibadah? Jika ya, bawalah karyamu ke gereja dan sampaikanlah kepadapendeta atau guru Sekolah Minggu yang ada di gerejamu.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 43Doaku kepada Tuhan44 Kelas VI SDF. Belajar dari Nyanyian Nyanyikanlah bersama-sama nyanyian ini! Kepada-Mu Ku Berdoa Kepada-Mu kuberdoa dan kupinta Ulurkanlah tangan kasih-Mu padaku Karna kutahu Kau selalu di sisiku Oh Tuhanku dengarkanlah doaku kepada-Mu Berikanlah dan tunjukkan kuasa-Mu Tabahkanlah dan kuatkanlah imanku Jadikanlah aku ini hamba setia-Mu Agar dapat aku hidup selalu di sisi-Mu Karna kutahu, kutahu pasti oh Tuhan Apapun juga di dunia ini Tanpa kau Tuhan semuanya takkan berarti Oh Tuhanku dengarkanlah doaku kepada-Mu. sumber: liriklagurohanikristen.blogspot.com Jawablah pertanyaan berikut! 1. Apan pesan utama nyanyian itu? 2. Perasaan apa yang digambarkan si penyair lagu itu kepada Tuhan? 3. Apa peran Tuhan dalam setiap doa yang kamu sampaikan kepada-Nya?G. Rangkuman Doa adalah nafas kehidupan orang percaya. Tanpa doa hidup seseorangakan terasa hampa. Doa adalah komunikasi kepada Tuhan untukmenyampaikan segala isi hati kita berupa keluh kesah, kebahagiaan, ataukeinginan dan harapan. Dan percayalah, Tuhan mendengar dan menjawabdoa kita menurut kebutuhan dan kasih sayang Tuhan kepada kita.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 45H. Doa Tuhan yang baik, Engkaulah Tuhan yang menciptakan dan selalu memelihara kami. Ajarlah kami anak-anakmu berdoa kepada-Mu, karena kami masih belajar dan bertumbuh. Kami percaya, Tuhan selalu menyertai kami dalam keadaan senang maupun susah. Amin46 Kelas VI SDPelajaran 6 Memberi dengan Rela dan Hati yang Gembira Bacaan Alkitab: 1 Tawarikh 29:1-9 dan 2 Korintus 9:6-15Berdoa dan Bernyanyi A. Pengantar Memberi dengan Sukacita Pagi itu wajah seorang nenek berusia 76 tahun itu tampak gembira ria. Ditangannya ia memegang sebuah gunting tanaman berwarna oranye. Nenekini memang seorang yang suka bekerja di kebun. Di halaman rumahnyaterhampar bunga-bunga yang sedang merekah indah. Warna-warni bunga-bunga itu membuat sang nenek selalu bersukacita. Ia merasa hidupnyasemakin hidup. Kerut-kerut di wajahnya seolah-olah hilang ketika ia beradadi tengah-tengah kebun bunganya. Pagi itu, dengan sekali sentak, setangkai bunga mawar merah muda telahpindah dari kebunnya. Ketika ditanya untuk apa, sambil ternyum, ia berkata,“Ini untuk ulang tahun cucu tersayang saya. Cucu saya itu orang baik. Sayatidak boleh melewatkan ulang tahunnya hari ini.” Itulah tanda cinta sang nenek kepada cucunya. Baginya, sekuntum mawaritu memberikan sukacita dalam diri sang cucu. Ia pun bergembira dapatmemberi hadiah dari kebun di halaman rumahnya. Begitu cucunya pulangsekolah, ia akan memberikan hadiah terindah itu kepada cucunya. Bagi sang nenek, hidup itu adalah memberi. Menurutnya, ketika seseorangmemberi apa yang dimiliki kepada orang lain sebenarnya ia tidak kehilanganapa-apa. Apalagi yang diberikan itu adalah cinta dan perhatian. Orang yangmemberi cinta dan perhatian akan menuainya lebih banyak lagi.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 47Sumber: dokumen KemdikbudGambar 6.1 Mawar dari kebun untuk cucunya Karena itu, setangkai mawar merah muda bagi ulang tahun sang cucu itu tanda cinta dan perhatiannya kepada sang cucu. Ia ingin membahagiakan sang cucu. Ia ingin agar sang cucu mengalami sukacita pada hari ulang tahunnya. Namun lebih dari itu, ia ingin agar sang cucu senantiasa menemukan cinta dan perhatian dari sesamanya. Ia boleh berbahagia berkat cinta dan perhatian itu. Semakin banyak kita berbuat baik, kita akan menemukan bahwa kebaikan itu menjadi suatu kebiasaan yang tidak bisa lepas dari diri kita lagi. Sumber: //www.sesawi.net/2011/09/12/indahnya-memberi-2/ Jawablah pertanyaan berikut! 1. Apa yang dilakukan sang nenek dalam cerita di atas? 2. Apa yang membuat sang nenek bahagia? 3. Pernahkah kamu merasa bahagia ketika memberi? Misalnya memberi persembahan di gereja? Ceritakanlah!48 Kelas VI SDB. Mendalami Cerita Alkitab Bacalah 1 Tawarikh 29:1-9 dan 2 Korintus 9:6-15 Kamu tentu ingat pepatah yang mengatakan “berat sama dipikul, ringansama dijinjing.” Pepatah itu berarti bahwa segala sesuatu, berupa pekerjaanatau masalah yang ringan dan berat akan terasa tidak membebani jikaditanggung bersama-sama oleh banyak orang. Misalnya, mengangkat mejadi kelas akan lebih mudah dilakukan oleh 2-4 orang daripada mengangkatnyaseorang diri. Cerita dalam Tawarikh adalah cerita tentang anak Raja Daud, yaitu RajaSalomo yang sedang membangun Bait Allah di Yerusalem. Bait atau RumahAllah yang akan dibangun itu berukuran besar. Pada waktu itu, semuabangunan terdiri dari banyak batu-batu besar, logam mulia seperti emas,perak, perunggu, dan besi. Semua bahan-bahan itu dikerjakan dengantangan manusia, sebab pada waktu itu belum ada mesin-mesin pertukanganyang dapat meringankan beban pekerjaan manusia. Bait Allah yang akan dibangun itu membutuhkan bahan-bahan tadi. Laludari manakah mendapatkan semua itu? Tentu saja hasil persembahan dariumat Allah pada waktu itu.Sumber: //www.imj.org.il/panavision/jerusalem_model_index.html (diunduh pada 7 Januari 2015)Gambar 6.2 Bait Allah di YerusalemPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 49Raja Daud menyadari bahwa beban membangun Bait Allah yang dilakukan oleh Raja Salomo tidaklah ringan. Namun, rencana pembangunan itu harus dilaksanakan sebab hal itu sudah diinginkan sejak lama, dan selama berpuluh-puluh tahun umat Israel pada waktu itu hanya beribadah di tenda besar. Dan kini mereka ingin memiliki rumah ibadat sendiri sebagai tempat untuk menyembah Allah dan mempersembahkan korban bakaran. Untuk mengatasi hal itu, Daud, ayah Raja Salomo mulai mengajak orang banyak untuk bersama-sama memberi persembahan berupa harta yang dimiliki untuk dipakai sebagai bahan pembangunan Bait Allah. Ia memulai dengan dirinya sendiri. Alkitab mencatat dia memberikan 3000 talenta emas dan 3000 talenta perak. Jika 1 talenta sama dengan 34 kilogram, berarti berapa kilogram emas dan perak yang disumbangkan oleh Daud? Hitung saja sendiri, dan kamu akan menemukan jumlah yang sangat besar. Anehnya, Daud tidak menyesal atau berat hati menyumbangkan benda- benda yang sangat banyak dan mahal tersebut. Ia malah rela dan bergembira. Dan apa yang dilakukan oleh Daud membuat orang-orang di sekitarnya juga ingin memberi dan menanggung beban pembangunan secara bersama. Hasilnya, terkumpullah banyak benda berharga yang sangat mahal dan bernilai tinggi. Kepala-kepala suku, kepala pasukan, dan para pekerja di kerajaan Israel pada waktu itu berlomba-lomba memberikan persembahan untuk Bait Allah. Dan sama seperti Daud, mereka semua memberi dengan rela hati dan bergembira. Tidak ada yang menyesal. Mereka tahu, bahwa yang mereka berikan berasal dari Tuhan dan diberikan kembali kepada Tuhan untuk pembangunan Bait Allah. Luar biasa bukan? Rupanya kisah tentang memberi persembahan dengan rela hati dan bergembira tidak hanya terdapat dalam Perjanjian Lama. Dalam Perjanjian Baru juga ada kisah yang serupa, yaitu kisah tentang jemaat di Kota Korintus yang mengumpulkan persembahan untuk menolong jemaat di Yerusalem yang mengalami kemiskinan dan kesusahan. Pada waktu itu, belum ada alat komunikasi yang cepat untuk memberi kabar kepada banyak orang tentang apa yang terjadi di tempat lain. Paulus adalah rasul yang bekerja mewartakan Injil dari satu tempat ke tempat lain. Dialah yang memberi kabar kepada jemaat Korintus tentang keadaan jemaat di Yerusalem. Dan karena itu dia mengirim surat kepada jemaat di Korintus. Bagian surat itulah yang kita baca pada pelajaran kali ini. Sama seperti Daud, Paulus juga menggugah hati orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus di Korintus untuk mau memberi dengan rela dan bersukacita, menolong meringankan kesusahan orang-orang percaya di Yerusalem.50 Kelas VI SDPaulus memberi pesan bahwa memberi dengan rela dan sukacitaakan membawa berkat. Tetapi itu bukan berarti bahwa Allah hanya akanmemberkati kita jika kita memberi persembahan. Paulus mengatakan Allahmengasihi orang yang memberi dengan sukacita dan selalu mencukupkansegala sesuatu, bahkan kadang-kadang memberi dengan lebih kepadaorang-orang yang percaya kepada Tuhan. Dengan begitu, tidak perlu adakekuatiran ketika kita memberi persembahan kepada Tuhan apalagi jika kitatahu bahwa persembahan itu akan dipakai untuk pelayanan kasih menolongorang-orang yang kesusahan, kelaparan, sakit, atau untuk pendidikanmereka. Paulus mengatakan bahwa dengan memberi persembahan secararela dan bergembira itu berarti kita sedang melimpahkan ucapan syukurkepada Allah yang adalah sumber segala sesuatu yang kita miliki. Memberidengan rela dan bergembira tidak akan pernah membuat kita kekuranganatau kesusahan, sebaliknya hati kita akan merasa bahagia karena bisamemberikan kebahagiaan kepada orang lain dan meringankan kesusahanmereka. Bukankah kamu juga akan merasa gembira ketika melihat senyumtemanmu atau orang yang kamu berikan sesuatu seperti nenek yangmemberikan bunga kepada cucunya dalam cerita di atas? Untuk lebih jelasnya, bacalah kembali kitab 2 Korintus 9:6-15. Di situ RasulPaulus menyebutkan syarat- syarat yang harus kita perhatikan ketika inginmemberi persembahan kepada Tuhan:1. Memberi dengan kerelaan hati. Keinginan untuk memberi kepada Tuhan harus datang dari keputusan hati yang sungguh-sungguh. Tidak boleh ada tekanan, tidak boleh didasari oleh tujuan yang salah dan keliru, seperti keinginan untuk dipuji dan dihormati oleh orang lain.2. Memberi tidak dengan sedih hati atau karena paksaan. Kita tidak berduka dan merasa kekurangan ketika memberi apa yang kita miliki kepada Tuhan. Tidak juga karena paksaan dari orang lain ataupun diri sendiri karena merasa bersalah kalau tidak memberi (bnd. Ulangan 15:10).3. Memberi dengan sukacita. Kita bergembira karena memberi kepada Tuhan. Persembahan adalah juga bentuk ucapan syukur kita terhadap berkat yang telah kita terima dari Tuhan. Sehingga dengan penuh sukacita kita hendak membagikannya kepada orang lain yang membutuhkan. Kalau hati kita sudah siap untuk memberi kepada Tuhan, tentu kitabertanya-tanya bentuk persembahan seperti apa yang bisa kita berikankepada Tuhan? Tahukah kamu bahwa bentuk persembahan kita bisaberagam? Umumnya kita memberi dalam bentuk uang. Ada orang-orangyang dipercayakan untuk mengelola uang ini. Di gereja, uang itu dipakaiPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 51untuk membiayai pelayanan. Misalnya, untuk biaya pembangunan gereja,kegiatan-kegiatan sosial, seperti bantuan ke panti asuhan, panti jompo,korban bencana alam, dan sebagainya. Selain dalam bentuk uang, persembahan juga dapat berupa barang. Digereja-gereja tertentu, pada hari raya panen, orang membawa hasil panen(hasil bumi) mereka, seperti beras, singkong, buah-buahan, dan sayur kegereja untuk dijadikan persembahan dan didoakan. Setelah didoakan,barang-barang itu dimakan bersama. Ada juga yang dijual atau dilelang.Uang hasil lelang dipakai untuk membiayai kegiatan gereja atau kegiatansosial, misalnya diberikan kepada mereka yang membutuhkan.C. Memahami Persembahan dalam Kehidupan Umat Kristen Jawablah pertanyaan berikut! 1. Kapan dan di manakah kamu memberikan persembahan untuk Tuhan? 2. Apakah tujuan kita memberikan persembahan kepada Tuhan? 3. Lengkapilah tabel berikut ini!No. Jenis Diberikan Manfaat Persembahan Kepada - Mengelola pemeliharaan1. Uang Gereja - Pelayanan sosial gereja -2. -3. -4. -52 Kelas VI SDD. Pendalaman Materi: Persembahan dan Makna Memberi dengan Rela dan Sukacita Pernahkah kamu mengalami sukacita ketika kamu memberi sesuatukepada temanmu atau orang lain? Atau kamu malah merasa sedih, karenakamu merasa kehilangan ketika memberi itu? Nah, kalau kamu merasasedih, kamu harus belajar dari kisah sang nenek dalam cerita tadi atau darikisah Daud dan jemaat di Korintus. Mereka memberi dengan penuh sukacita.Mereka mengalami kebahagiaan dalam hidup mereka. Orang sering beranggapan bahwa ketika seseorang memberi sesuatukepada orang lain, ia kehilangan. Sebenarnya tidak. Ketika kita memberi,memang sesuatu itu hilang. Namun, maksud baik kita dan perbuatan baikkita tetap ada di dalam diri kita. Semakin banyak kita berbuat baik, kita akanmenemukan bahwa kebaikan itu menjadi suatu kebiasaan, dan jika sudahmenjadi kebiasaan maka hal itu akan susah lepas dari diri kita lagi. Karenaini adalah kebiasaan yang baik, maka tidak salah jika membiasakan dirimemberi dengan rela dan dengan hati yang bergembira. Kemudian kita akan bertumbuh dalam kebaikan itu terus-menerus. Yangdikenang dari diri kita adalah kebaikan-kebaikan kita itu. Kebaikan itukemudian tumbuh dalam hidup orang lain juga. Tidak hanya menjadi milikdiri kita. Mengapa? Karena pada dasarnya orang mau belajar sesuatu yangbaik dari sesamanya. Karena itu, belajar dari sang nenek dalam kisah tadi dan dari Daud sertajemaat Korintus, mari kita terus-menerus menyediakan diri kita untukmemberi. Apa yang kita berikan kepada orang lain hanyalah simbol dari cintadan perhatian kita kepada sesama. Dengan demikian, hidup ini menjadilebih indah. Dengan memberi, kita mau menjadi bagian dari hidup sesamakita.E. Menghayati Makna Persembahan 1. Bersama dengan temanmu, buatlah rencana mempersembahkan barang-barang bekas layak pakai yang ada di rumahmu. Masing-masing mendaftarkan barang-barang apa saja yang ada di rumah yang masih dapat dipergunakan oleh orang lain yang membutuhkan, misalnya pakaianmu yang sudah tidak kamu pakai lagi tetapi masih baik dan layak pakai, mainan, buku-buku, dan alat-alat perlengkapan sekolah lainnya. Diskusikanlah bersama gurumu kepada siapa kalian akan memberikanPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 53barang-barang bekas layak pakai itu. Misalnya ke sebuah pemukiman yang memiliki banyak anak-anak, ke sebuah gereja di pinggir kota, atau ke sebuah panti asuhan. 2. Ceritakanlah kisah dan perasaanmu ketika memberikan persembahan kepada orang lain yang membutuhkan atau ketika memberi persembahan di gereja! Tantangan apa yang biasanya muncul dalam dirimu ketika hendak memberikan persembahan? F. Belajar dari Nyanyian Nyanyikanlah bersama-sama nyanyian ini! Kidung Jemaat No. 302, “Ku b’ri Persembahan.” Kub’ri persembahan pada Tuhanku sambil puji Yesus, Jurus’lamatku. Dengan sukaria kub’ri pada-Mu dan merasa kaya dalam Tuhanku. Mari kawan-kawan, rela hatilah bawa persembahan; datanglah seg’ra. Jawablah pertanyaan berikut! 1. Irama lagu yang bagaimanakah nyanyian ini? Dan apa maksudnya? 2. Perasaan unik apa yang kamu temukan dalam nyanyian ini? 3. Apa pesan nyanyian ini bagi kamu? G. Rangkuman Sumber segala sesuatu yang kita miliki di dunia ini berasal dari Tuhan. Tuhan memberikannya kepada kita melalui pekerjaan orangtua atau pemberian orang lain kepada kita. Karena itu, kita juga pantas untuk meneruskan kebaikan dan berkat Tuhan itu kepada orang lain melalui persembahan yang kita berikan di gereja atau langsung kepada orang yang membutuhkan, dengan berupa uang atau benda-benda yang dibutuhkan oleh orang tersebut. Ingatlah, bahwa Tuhan sudah lebih dahulu memberi54 Kelas VI SDkepada kita, dan kita memberi kepada Tuhan sebagai wujud terima kasihkita kepada-Nya. Berilah dengan hati yang rela dan bersukacita dan Allahakan semakin mengasihimu.H. Doa Allah sumber kebaikan dalam hidup kami, terima kasih untuk segala berkatdan pemeliharaan-Mu dalam hidup kami melalui orangtua dan orang-orangyang mengasihi kami. Ajarlah kami untuk memberi persembahan denganhati yang rela dan bergembira. Tolonglah kami untuk selalu memberikanpersembahan yang terbaik kepada-Mu. Agar dengan begitu, kamimemuliakan nama Tuhan yang mengasihi semua orang. Di dalam namaTuhan Yesus, dengarkanlah doa ini. AminPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 55Selain dalam bentuk uang, persembahan juga dapat berupa barang. Di gereja-gereja tertentu, pada hari raya panen, orang membawa hasil panen (hasil bumi) mereka, seperti beras, singkong, buah-buahan, dan sayur ke gereja untuk dijadikan persembahan dan didoakan. Setelah didoakan, barang-barang itu dimakan bersama. Ada juga yang dijual atau dilelang. Uang hasil lelang dipakai untuk membiayai kegiatan gereja atau kegiatan sosial, misalnya diberikan kepada mereka yang membutuhkan.56 Kelas VI SDPelajaran 7 Bersyukurlah Senantiasa Bacaan Alkitab: Keluaran 15:1-21 Berdoa dan Bernyanyi A. PengantarBacalah kisah berikut dan jawablahpertanyaan yang tersedia! Anak yang Selalu Bersyukur Suatu ketika seorang yang sangat kaya mengajak anaknya mengunjungisebuah kampung, dengan tujuan utama memperlihatkan kepada anaknyabetapa orang-orang bisa sangat miskin. Karena itu, anaknya perludiperkenalkan pada kemiskinan agar kelak ia tidak miskin. Lalu, merekamenginap beberapa hari di sebuah daerah pertanian yang sangat miskin. Pada perjalanan pulang , sang Ayah bertanya kepada anaknya, “bagaimanaperjalanan kali ini?” “Wah, sangat luar biasa Ayah.” “Kau lihatkan betapamanusia bisa sangat miskin?” kata ayahnya. “Oh iya,” kata anaknya. “Jadi, pelajaran apa yang dapat kamu ambil?” tanya ayahnya. Kemudian sianak menjawab, “saya melihat bahwa kita hanya punya satu anjing, merekapunya empat. Kita punya kolam renang yang luasnya sampai ke tengahtaman dan mereka memiliki telaga yang tidak ada batasnya. Kita mengimporlentera-lentera di taman kita dan mereka memiliki bintang-bintang yangjumlahnya tak terhingga pada malam hari. Kita memiliki patio* sampai kehalaman depan, dan mereka memiliki cakrawala secara utuh. Kita memilikisebidang tanah untuk tempat tinggal dan mereka memiliki ladang yangmelampaui pandangan kita. Kita punya pelayan-pelayan untuk melayaniPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 57kita, tapi mereka melayani sesamanya. Kita membeli untuk makanan kita, mereka menumbuhkannya sendiri. Kita mempunyai tembok untuk melindungi kekayaan kita dan mereka memiliki sahabat-sahabat untuk saling melindungi.” Mendengar hal ini sang Ayah tak dapat berbicara. Kemudian sang anak menambahkan, “Terima kasih Ayah, telah menunjukkan kepada saya betapa miskinnya kita.” Catatan: Patio: kanopi rumah yang transparan/tembus pandang, berfungsi sebagai peneduh dari sinar matahari.Sumber: //www.mewarnaigambar.web.id/2013/02/mewarnai-gambar-pemandangan-alam.html(diunduh pada 6 Januari 2015)Gambar 7.1 Pemandangan alam Jawablah pertanyaan berikut! 1. Bersyukur atas hal apakah anak dalam cerita di atas? 2. Mengapa anak itu mengatakan jika mereka ternyata miskin? 3. Biasanya, atas hal apakah kamu bersyukur dalam kehidupan sehari-hari?58 Kelas VI SDB. Mendalami Cerita Alkitab Bacalah Keluaran 15:1-21! Kitab Keluaran 15:1-21 menggambarkan betapa bangsa Israel bersyukuratas kuasa dan pertolongan Allah dalam hidup mereka. Lihatlah gambartentara Firaun yang sedang mengejar bangsa Israel dan ditelan oleh air LautTeberau. Sumber: //graceofourlord.com/2013/08/12/psalm-111-great-are-the-lords-works/ (diunduh pada 7 Desember 2014) Gambar 7.2 Tentara Firaun ditelan air laut Teberau Bangsa Israel yang saat itu dikejar oleh tentara Firaun merasatidak berdaya. Mengapa Firaun mengejar orang Israel? Karena Firaun inginmembawa orang Israel kembali menjadi budak mereka di tanah Mesir. PadahalAllah telah menyuruh Musa mengeluarkan umat Israel dari perbudakandi Mesir dan membawa mereka ke tanah Perjanjian yang diberikan AllahPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 59pada Abraham, yaitu tanah Kanaan. Firaun tidak merelakan bangsa Israel pergi dari Mesir. Ia mengirimkan tentara berkuda untuk mengejar Israel. Akan tetapi, kuasa Tuhan lebih besar daripada kuasa Firaun. Tentara Firaun tenggelam di Laut Teberau bersama kuda-kuda mereka. Dari kisah Musa di Laut Teberau ini, akhirnya Musa dan bangsa Israel bisa luput dari kejaran Firaun karena pertolongan Tuhan. Bayangkanlah jika kamu adalah Musa yang memimpin ribuan orang berjalan di padang gurun menuju suatu tempat. Tentu hal itu tidak mudah dan pasti ada banyak masalah yang harus dihadapi Musa. Memimpin puluhan orang saja sulit, karena banyak maunya, apalagi ribuan orang. Kesulitan yang dihadapi Musa memuncak ketika ia bersama dengan umat Israel berusaha lari dari kejaran pasukan Mesir, mereka terpaksa berhenti di tepi Laut Teberau. Mereka tidak dapat menyeberangi laut itu begitu saja tanpa bantuan berupa kapal besar yang dapat menyeberangkan mereka semua. Akan tetapi, Allah tidak pernah meninggalkan mereka. Allah hadir dan menolong umat-Nya dengan membelah laut itu. Allah mendatangkan angin kencang yang membuat laut Teberau terbelah hingga ke dasarnya, sehingga umat Israel dapat dengan aman melewatinya menuju ke seberang. Ini adalah peristiwa ajaib dan luar biasa. Allah mampu melakukannya, sebab tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah jika Allah menghendaki. Umat Israel berhasil tiba dengan selamat di seberang, tetapi bahaya belum berakhir. Pasukan Firaun dari Mesir masih terus mengejar mereka. Jika mereka berhasil menangkap umat Israel, tentu perjalanan mereka akan sia-sia. Mereka meminta pertolongan Tuhan. Musa berdoa kepada Tuhan dan Tuhan menjawab doa Musa. Tuhan menenggelamkan pasukan Mesir dengan kembali menyatukan air laut yang terbelah tersebut, sehingga pasukan Mesir itu tenggelam bersama dengan kereta dan kuda yang mereka pakai. Dan kali ini, umat Israel benar-benar selamat. Lalu apa yang Musa dan umat Israel lakukan? Mereka bersyukur kepada Allah. Musa dan umat Israel tidak lupa kepada Allah yang telah menolong mereka. Mereka sadar, bahwa tanpa penyertaan dan pertolongan Allah mustahil mereka dapat melewati berbagai rintangan atau hambatan. Semua bisa terjadi karena Allah yang membuatnya dapat berlangsung dengan baik. Musa mengajak orang Israel untuk tidak lupa bersyukur atas pertolongan yang mereka terima dari Tuhan. Saudara perempuan Musa pun mengajak umat menari bersama, memuji dan bersyukur kepada Allah yang telah melakukan perbuatan besar dan ajaib tersebut. Tentu, kamu pun dapat melakukannya.60 Kelas VI SDSumber: //www.marysrosaries.com/collaboration/index.php (diunduh pada 1 April 2015) Gambar 7.3 Menari bersama memuji dan bersyukur kepada Tuhan AllahC. Memahami Tujuan Bersyukur Jawablah pertanyaan berikut! 1. Mengapa kita perlu bersyukur atau berterima kasih kepada Tuhan? 2. Perasaan apa yang kamu rasakan ketika kamu mampu bersyukur atau berterima kasih kepada Tuhan dan sesama manusia? 3. Bagaimana caranya agar kamu dapat terus memiliki kemampuan bersyukur meskipun nanti keadaanmu kadang-kadang baik, kadang- kadang tidak?D. Pendalaman Materi: Makna Bersyukur Bersyukur seperti yang dilakukan oleh bangsa Israel dan Musa ketikamendapat pertolongan dari Tuhan sepantasnya dilakukan oleh setiap anakTuhan. Bersyukur berarti berterima kasih. Setiap anak Tuhan harus selalubelajar berterima kasih kepada siapa pun yang telah memberikan sesuatukepada kita. Baik itu berupa benda ataupun bantuan. Bersyukur berarti jugakita menyatakan rasa terima kasih kita kepada orang lain melalui perkataandan tindakan. Kita pun harus senantiasa bersyukur dalam segala waktu dan situasi.Baik ataupun tidak baik keadaan kita. Bersyukur bukanlah hal yangmudah dilakukan. Bersyukur ketika kita sedang senang (bahagia), suksesatau berhasil tentu mudah. Bersyukur ketika kita sembuh dari sakit atauPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 61bersyukur ketika kita naik kelas, pasti mudah kita lakukan. Akan tetapi, bersyukur saat kita sedang susah (sedih) atau gagal dalam pelajaran di sekolah, tidaklah mudah dilakukan. Bersyukur yang dikehendaki dari setiap anak Tuhan bukanlah hanya ketika saat kita bahagia, tetapi juga ketika kita sedang sedih atau susah. Akan tetapi, seringkali bersyukur disamakan dengan aktivitas yang dilakukan hanya ketika kita memperoleh sesuatu yang baik atau yang kita suka dari orang lain atau dari Tuhan. Namun kita jarang bersyukur atas hal- hal yang tampak kecil atau tampak biasa bagi kita, seperti kisah anak dalam cerita di awal pelajaran ini. Ia bersyukur atas hal-hal yang bagi orang banyak adalah hal biasa dan tidak dianggap sebagai hal yang perlu disyukuri kepada Tuhan. Padahal, segala sesuatu yang kita miliki, baik hal-hal kecil dan hal besar semua berasal dari Tuhan. Kita pun mampu melakukan banyak hal, ini dan itu juga karena Tuhan memberi kesempatan yang besar bagi kita melakukan banyak hal tersebut. Tetapi kita jarang menyadarinya, dan kita jarang atau mungkin tidak pernah mensyukurinya kepada Tuhan. Tetapi, bukan berarti kita terlambat untuk bersyukur kepada Allah. Kita masih bisa dan pantas untuk bersyukur kepada Allah atas segala sesuatu. Tidak perlu menunggu peristiwa besar atau ajaib seperti yang terjadi kepada Musa dan umat Israel di tepi Laut Teberau baru kita bersyukur. Kita dapat bersyukur setiap hari atas hal-hal kecil yang kita terima dari Tuhan melalui orangtua yang selalu mengasihi kita atau orang dewasa lainnya yang merawat kita, melalui guru-guru yang mendidik kita, teman-teman yang ada di sekeliling kita, pendeta atau pelayan Tuhan lainnya di gereja. Bersyukur adalah hal yang bisa kita ciptakan, kita usahakan bahkan kita tumbuhkan sebagai sebuah kebiasaan yang baik. Sumber: dokumen Kemdikbud Gambar 7.4 Bersyukur melalui puji-pujian62 Kelas VI SDE. Menghayati Hidup yang Dipenuhi Rasa Syukur1. Kamu tentu pernah mengucap syukur dan berterima kasih, baik kepada Tuhan maupun kepada orang lain (ibu, ayah, guru, teman, dan lain- lain). Tuliskan pengalamanmu!2. Sebagai anak Tuhan, sikap bersyukur harus kita tunjukkan saat kita senang maupun susah. Buatlah tabel seperti berikut ini dan contoh- contoh sikap bersyukur, baik pada saat senang maupun susah! Contoh bersyukur saat senang Contoh bersyukur saat susah atau sedihTerima kasih Tuhan untukorangtua dan teman-teman yang Terima kasih Tuhan, meskipunbaik yang saya miliki. Karena ketika saya sakit panas, Tuhanmereka membuat hidupku memberikan penghiburan melaluimenjadi terasa indah. teman-teman yang datang menjenguk saya di rumah.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 633. Membuat aturan “mendapat satu, menyumbang satu.” Ini bukanlah permainan yang dilakukan di dalam kelas. Tetapi ini adalah sebuah kegiatan yang membutuhkan kesepakatan, janji, dan komitmen untuk melakukannya dalam sebuah periode waktu tertentu, misalnya 1 bulan, 1 semester, atau 1 tahun. Caranya: Tuliskanlah kata-kata berikut: “Mendapat Satu, Menyumbang Satu” pada sebuah karton seukuran buku gambar A3. Kamu dapat menghiasnya sedemikian rupa asalkan tulisan tersebut tetap dapat kamu baca. Lalu tempelkanlah itu pada dinding di kamarmu atau rumahmu. Bagaimana cara melakukannya? Setiap kali kamu mendapat mainan baru, pakaian baru, atau perlengkapan sekolah lainnya, kamu harus memberikan satu barang milikmu untuk disumbangkan di akhir bulan, semester, atau tahun. Siapkanlah sebuah tempat khusus, misalnya kardus atau kotak untuk menempatkan barang-barang yang kamu kumpulkan tersebut. Lalu, di akhir periode waktu tersebut, pergilah ke sebuah rumah sakit yang banyak merawat anak-anak yang sedang sakit, dan berikanlah benda- benda tersebut kepada mereka. Bersyukurlah kepada Tuhan, karena kamu dapat menerima yang baik dari-Nya, tetapi juga dapat memberi dan meneruskan kebaikan itu kepada orang lain. F. Belajar dari Nyanyian Nyanyikanlah bersama-sama nyanyian ini! Kidung Jemaat 450, “Hidup Kita Yang Benar” Hidup kita yang benar haruslah mengucap syukur. Dalam Kristus bergemar; janganlah tekebur. Refrein: Dalam susah pun senang; dalam segala hal aku bermazmur dan ucap syukur; itu kehendak-Nya! Biar badai menyerang, biar ombak menerjang, aku akan bersyukur kepada Tuhanku. Refrein... Apa arti hidupmu? Bukankah ungkapan syukur, kar’na Kristus, Penebus, berkurban bagimu! Refrein... Bertekun bersyukurlah hingga suara-Nya kaudengar: “Sungguh indah anak-Ku, ungkapan syukurmu.” Refrein... Tuhan Yesus, tolonglah sempurnakan syukurku. Roh Kudus berkuasalah di dalam hidupku! Refrein...64 Kelas VI SDJawablah pertanyaan berikut! 1. Pilihlah bait atau kata-kata mana yang menarik hatimu, dan jelaskanlah mengapa? 2. Apa saja pesan nyanyian ini tentang hidup bersyukur kepadamu?G. Rangkuman Bersyukur kepada Tuhan adalah wujud rasa terima kasih kita ataspenyertaan dan berkat Tuhan yang selalu ada dalam kehidupan kita, mulaidari hal-hal kecil hingga hal-hal besar; mulai dari hal-hal biasa hingga hal-hal yang luar biasa. Tuhan selalu baik kepada kita, dalam segala keadaanyang kita alami, karena itulah kita pantas dan layak untuk selalu bersyukurkepada Tuhan.H. Doa Allah yang baik, kami bersyukur atas kebaikan-Mu kepada kami semua.Engkau ingin agar kami selalu berterima kasih kepada siapa pun dan dalamkeadaan apa pun. Ajarlah kami untuk selalu bersyukur kepada-Mu. Jagalahhati kami agar selalu dipenuhi dengan sukacita dan rasa syukur, baik waktukami gembira, maupun waktu sedih atau susah. Dalam nama Tuhan Yesus,kami berdoa. Amin.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 65Bersyukur seperti yang dilakukan oleh bangsa Israel dan Musa ketika mendapat pertolongan dari Tuhan sepantasnya dilakukan oleh setiap anak Tuhan. Bersyukur berarti berterima kasih. Setiap anak Tuhan harus selalu belajar berterima kasih kepada siapa pun yang telah memberikan sesuatu kepada kita. Baik itu berupa benda ataupun bantuan. Bersyukur berarti juga kita menyatakan rasa terima kasih kita kepada orang lain melalui perkataan dan tindakan.66 Kelas VI SDPelajaran 8 Muliakanlah Tuhan dengan Belajar Bacaan Alkitab: Amsal 1:1-7 Berdoa dan Bernyanyi A. Pengantar Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!1. Dari manakah sumber kepintaran, kecerdasan, dan kebijaksanaan dalam diri manusia? Dari usahanya sendirikah atau dari manakah?2. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk memperoleh ilmu dan keterampilan?3. Dapatkah kita memuliakan Tuhan dengan belajar? Jelaskanlah pendapatmu!B. Mendalami Cerita Alkitab Bacalah Amsal 1:1-7! Salomo yang menulis kitab Amsal ini adalah anak Raja Daud yang jugakemudian menggantikan ayahnya menjadi raja di Israel. Ia dikenal sebagairaja yang paling bijaksana, karena ia memang meminta hikmat kepadaTuhan. Ia tidak meminta kekayaan atau ketenaran. Mari membaca 1 Raja-raja 3:5-10:Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 67“Di Gibeon itu Tuhan menampakkan diri  kepada Salomo dalam mimpi pada waktu malam. Berfirmanlah Allah: “Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu.” Lalu Salomo berkata: “Engkaulah yang telah menunjukkan kasih setia-Mu yang besar kepada hamba-Mu Daud, ayahku, sebab ia hidup di hadapan-Mu dengan setia, benar dan jujur terhadap Engkau; dan Engkau telah menjamin kepadanya kasih setia yang besar itu dengan memberikan kepadanya seorang anak yang duduk di takhtanya seperti pada hari ini. Maka sekarang, ya Tuhan, Allahku, Engkaulah yang mengangkat hamba-Mu ini menjadi raja menggantikan Daud, ayahku, sekalipun aku masih sangat muda dan belum berpengalaman. Demikianlah hamba-Mu ini berada di tengah-tengah umat-Mu yang Kaupilih, suatu umat yang besar, yang tidak terhitung dan tidak terkira banyaknya. Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat- Mu yang sangat besar ini?” Lalu adalah baik di mata Tuhan bahwa Salomo meminta hal yang demikian.” Itulah sebabnya tulisan Salomo dalam Kitab Amsal ini memiliki pesan hikmat kebijaksanaan yang dalam, yang bersumber dari Tuhan. Ia memuliakan Tuhan dengan hikmat yang juga berasal dari Tuhan. Salomo dalam bagian awal Kitab Amsal ini menyatakan bahwa melalui pendidikan orang akan pandai, tahu dan melakukan apa yang benar, adil dan jujur, dan juga memberikan kecerdasan serta pengetahuan dan hikmat. Siapakah yang menjadi sumber hikmat dalam hidup manusia? Kitab Amsal mengatakan bahwa awal dari semua pendidikan dan hikmat adalah dari Tuhan sendiri karena Tuhanlah sumber hikmat. Karena itu, setiap orang yang sudah mendapatkan hikmat dan didikan, harus menerapkan semua itu untuk memuliakan Tuhan. Luar biasa bukan? Kepintaran atau kecerdasan yang manusia miliki ternyata berasal dari Tuhan dan bukan berasal dari yang lain atau hanya berasal dari usaha sendiri manusia. Itulah sebabnya, ketika manusia menggunakan akal dan pikirannya itu berarti manusia sedang memuliakan Tuhan.68 Kelas VI SDC. Memahami Belajar sebagai Cara Memuliakan Tuhan Jawablah pertanyaan berikut! 1. Mengapa orang perlu belajar selama hidupnya? 2. Jelaskanlah dengan kata-katamu sendiri apa yang disebut dengan belajar! 3. Bagaimanakah sikap belajar yang memuliakan Tuhan? 4. Apakah manfaat belajar dalam sepanjang kehidupannya?D. Pendalaman Materi: Belajar dan Memuliakan TuhanSumber: dokumen KemdikbudGambar 8.1 Belajar bersama Kapankah manusia belajar? Sejak usia berapakah seseorang belajardan pada usia berapa ia berhenti belajar? Apakah jawabmu jika ditanyapertanyaan demikian? Umumnya jawaban yang muncul adalah manusiabelajar ketika ia memasuki usia bersekolah, yaitu 6 tahun dan berhentibelajar kalau sudah tua dan tidak bisa membaca lagi. Benarkah seperti itu?Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 69Ternyata tidak benar. Belajar itu adalah proses yang terjadi sejak lahir sampai mati, atau istilah dalam bahasa Inggris menyebutnya “from womb to tomb,” artinya “sejak dari rahim ibu hingga ke rahim bumi/liang kubur.” Dengan demikian, proses belajar terjadi sepanjang hidup. Tidak ada kata berhenti dan tidak ada kata terlambat untuk belajar. Selama ini, kamu mungkin berpikir bahwa belajar itu sama dengan bersekolah, atau sama seperti banyak orang lainnya belajar hanya dapat dilakukan di sekolah. Benarkah demikian? Tentu tidak. Belajar dapat dilakukan kapan saja, di mana saja, dan dengan apa saja. Belajar bukanlah sekadar menulis dan membaca, tetapi juga memberi makna atas apa yang dilihat, direncanakan, dan dilakukan. Artinya, dengan begitu kamu tahu bahwa lewat aktivitas atau peristiwa apapun kita dapat belajar dan memuliakan Tuhan. Karena kita tahu, belajar berarti kita menggunakan akal, pikiran, perasaan, keinginan atau kehendak yang Tuhan anugerahkan kepada kita untuk kita pakai secara bijaksana, lalu mengusahakan kehidupan yang lebih baik. Tahukah kamu apa yang membedakan manusia dari makhluk hidup lain yang Tuhan ciptakan? Manusia mempunyai akal pikiran yang dapat dikembangkan. Makhluk lainnya tidak memiliki akal pikiran. Akal dan pikiran manusia adalah pemberian Tuhan yang harus dikembangkan supaya bisa berguna bagi orang lain demi kebaikan dan kebahagiaan hidup manusia dan ciptaan Tuhan yang lainnya. Ketika akal dan pikiran manusia berkembang, manusia bisa menjalani hidup ini dengan baik dan manusia bisa menjadi bahagia. Coba kamu bayangkan seandainya manusia tidak bisa membaca dan menulis. Apa yang akan terjadi pada dirinya? Atau bagaimana bila ada seseorang yang tidak bisa berhitung? Tentu orang tersebut akan mengalami berbagai kesulitan. Salah satu cara untuk mengembangkan akal dan pikiran yang telah Tuhan berikan adalah dengan belajar. Belajar adalah satu hal yang Tuhan ingin kita lakukan. Dengan belajar, kita bisa menjadi pandai dan mengetahui banyak hal. Dengan belajar kita memuliakan Tuhan, karena telah menggunakan akal dan pikiran yang Tuhan berikan secara baik dan bertanggungjawab. Karena itulah, dengan giat belajar dan disiplin dalam mengerjakan tugas serta aktif dalam berkreasi di sekolah kita bisa menyatakan syukur kita kepada Tuhan dan memuliakan Tuhan. Bila seorang dokter mempunyai pengetahuan untuk meracik obat-obatan sehingga bisa menyembuhkan suatu penyakit, maka ilmunya adalah untuk kebaikan manusia. Bila seorang ahli di bidang pertanian menemukan cara menanam dan mengolah padi dengan lebih baik, ilmunya dapat menolong para petani menghasilkan panen yang lebih baik. Atau, bila kita pandai dalam mata pelajaran matematika, kita bisa membantu dan menolong teman-teman kita yang membutuhkan bantuan.70 Kelas VI SDDengan demikian, setiap ilmu dan kepandaian yang Tuhan beri dapat kitabagikan juga kepada orang lain. Ilmu kita harus mendatangkan manfaatdan kebaikan untuk banyak orang. Ilmu kita harus kita bagikan agar menjadiberkat bagi banyak orang. Dengan demikian, kita menggunakan ilmu kitauntuk memuliakan Tuhan. Saat belajar pun kita berarti sedang bersyukur atas beberapa hal, antaralain:1. Kesempatan belajar. Kita bersyukur memiliki kesempatan untuk bersekolah. Tidak semua anak memiliki kesempatan bersekolah. Ada anak yang tidak bisa sekolah karena orangtuanya tidak mempunyai uang untuk menyekolahkan mereka. Ada juga anak yang sakit dan harus dirawat sehingga ia tidak bisa merasakan senangnya belajar dan bersekolah.2. Orang-orang yang Tuhan berikan di sekitar kita. Dengan belajar, kita pun bersyukur untuk guru, teman, orangtua, bahkan pegawai yang ada di sekolah kita yang telah menunjang kita dalam belajar.E. Menghayati Belajar dalam Kehidupan Orang Beriman 1. Tuliskanlah pemahamanmu tentang belajar berdasarkan Amsal 1:1-7! 2. Bagaimanakah cara belajar yang dikehendaki Tuhan dalam hidupmu? Buatlah daftarnya!Cara Belajar yang Tuhan Kehendaki Cara Belajar yang Tidak Tuhan KehendakiPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 713. Temukanlah dampak perkembangan ilmu pengetahuan yang memuliakan Tuhan dan tidak memuliakan Tuhan.Perkembangan Tanggapanmu Perkembangan Tanggapanmu Ilmu atau Pengetahuan Penyalahgunaan yang Ilmu Memuliakan Pengetahuan Tuhan yang Tidak Memuliakan TuhanPenemuan obat- Nuklir untuk obatan untuk perangmenyembuhkan orang sakit72 Kelas VI SDF. Belajar dari Nyanyian Nyanyikanlah bersama-sama nyanyian ini! Berkat dari Hikmat Cipt. Yehuda E. Sondang Hai anak-Ku.. Janganlah engkau melupakan ajaran-Ku. Biarlah hatimu memelihara perintah-Ku. Karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkan-Nya kepadamu. Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau. Kalungkanlah itu pada lehermu. Tuliskan itu pada roh batinmu. Maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia. Percaya pada-Nya dengan segenap hatimu dan janganlah bersandar pada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu maka Ia akan meluruskan jalanmu. Karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkan-Nya kepadamu. Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau. Kalungkanlah itu pada lehermu tuliskan itu pada roh batinmu. Maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia Percaya pada-Nya dengan segenap hatimu Dan janganlah bersandar pada pengertianmu sendiri Akuilah Dia dalam segala lakumu Maka Ia akan meluruskan jalanmuLagu dapat dilihat pada: //www.youtube.com/watch?v=OS_HBiwv4j8#t=74Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 73Jawablah pertanyaan berikut! 1. Apa saja pesan nyanyian ini bagi kamu sebagai seorang pelajar Kristen? 2. Tuliskanlah komitmenmu untuk memuliakan Tuhan melalui aktivitasmu sebagai seorang pelajar Kristen! G. Rangkuman Tuhan adalah sumber hikmat dan pengetahuan dalam kehidupan manusia. Karena itu, tidak ada seorang manusia yang pantas menyombongkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang ia miliki. Tuhanlah yang menganugerahkan akal dan budi kepada setiap manusia. Karena itu, manusia haruslah menggunakankannya dengan baik dengan belajar secara jujur dan benar, agar ia memuliakan Tuhan. Pada akhirnya kelak, pengetahuan itu ia pakai untuk memuliakan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. H. Doa Tuhan, Engkaulah sumber pengetahuan dan hikmat dalam kehidupan kami. Ajarlah kami untuk belajar dengan tekun, baik, dan jujur setiap hari, agar kami memuliakan nama-Mu dalam kehidupan kami sebagai seorang pelajar. Tolonglah kami menjadi pelajar yang cerdas dan tidak menyombongkan diri. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami memohon. Amin.74 Kelas VI SDPelajaran 9 Bermain sambil Memuliakan Tuhan Bacaan Alkitab: Efesus 4:29-32Berdoa dan BernyanyiA. Pengantar Jawablah pertanyaan berikut! 1. Permainan apa saja yang sering kamu mainkan? Apa yang kamu rasakan ketika sedang bermain? 2. Ceritakan sebuah pengalaman menyenangkan saat kamu bermain!B.Mendalami Cerita: Bermain sambil Memuliakan Tuhan Simaklah cerita berikut! Anto dan teman-temannya hampir setiap Sabtu sore bermain sepeda,berkeliling di lingkungan perumahan mereka. Di sekitar perumahan tersebutada taman yang cukup luas untuk bermain dan berolah raga. Suatu sore, ketika Anto dan teman-temannya sedang bersepeda, merekamelihat Kakek Edi tetangga mereka, sedang jalan di sekitar taman tersebut.Mereka terkejut ketika melihat kakek itu tiba-tiba jatuh. Mereka langsungPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 75menghampiri Kakek Edi. Nampak wajah kakek itu sangat pucat. Ternyata kakek Edi tiba-tiba sakit, ia pusing dan kehilangan keseimbangan badan sehingga terjatuh. Sri teman Anto, selalu membawa botol minum ketika bersepeda. Sri langsung mengeluarkan botol minum dan diberikan kepada Kakek Edi. Mereka memegang tangan Kakek Edi untuk berdiri dan dibopong menuju kursi di taman. Kakek Edi duduk menenangkan diri, ditemani Anto dan kawan-kawan. Kakek Edi masih belum terlalu kuat untuk berjalan karena masih sedikit pusing. Anto segera mengayuh sepedanya menuju rumah sang kakek yang tidak jauh dari taman itu dan memberitahukan kejadian tersebut kepada Pak Agus, anak Kakek Edi. Pak Agus sangat berterima kasih kepada Anto karena telah membantu menyampaikan kabar tentang ayahnya. Pak Agus bergegas menuju ke taman untuk menjemput ayahnya. Anton dan teman-temannya melanjutkan bermain sepeda dengan gembira. Anto, Sri dan teman yang lain sangat bersukacita karena mereka telah menolong tetangga mereka. Ketika pulang ke rumah, kejadian itu diceritakan kepada orang tua mereka. Mereka mendapat pujian dari orang tua mereka karena menolong kakek Edi. Tindakan menolong Kakek Edi adalah perbuatan yang memuliakan Tuhan. Anto dan teman-temannya merasakan sukacita yang begitu besar karena ketika sedang bermain mereka bisa menyenangkan hati Tuhan dengan menolong orang lain. Sumber: dokumen Kemdikbud Gambar 9.1 Anak-anak sedang bersepeda bertemu dengan seorang kakek yang sedang sakit76 Kelas VI SDC. Memahami Makna Bermain sambil Memuliakan Tuhan Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Apa yang dilakukan oleh Anto dan teman-temannya ketika sedang bermain sepeda dan mendapatkan seorang kakek yang sedang sakit dan terjatuh di jalan? Mengapa mereka melakukan hal tersebut? 2. Pernahkah kamu menolong orang lain ketika sedang bermain? Tuliskan pengalamanmu!D. Pendalaman Materi: Bermain sambil Memuliakan Tuhan Bermain adalah kegiatan yang menyenangkan. Hampir semua orang sukabermain, baik sendiri, maupun bersama orang lain. Ada yang senang bermainpermainan tradisional seperti: bermain layang-layang, kelereng, lompat tali,kasti, benteng, congklak, balap karung, petak umpet, dan monopoli. Ada jugayang senang dengan permainan modern, seperti: video game, nintendo,playstation dan berbagai jenis permainan lain yang menggunakan alatelektronik seperti televisi, komputer, atau berbagai gadget (telepon seluler,tablet, dsb.). Zaman sekarang banyak orang lebih suka pergi bermain ketempat warnet (warung internet), memainkan permainan yang disebutgame online seperti: Point Blank, Warcraft Dota, Counter Strike, Lost Saga,dll. Ada juga yang senang permainan olahraga seperti sepak bola, basket,berenang, bulutangkis, futsal, dan sebagainya. Ada juga permainan petualang,misalnya: mencari jejak, atau menemukan sebuah benda yang hilang. Padadasarnya, semua permainan anak-anak sangat menyenangkan. Akan tetapi,hal penting yang harus diingat adalah setiap permainan yang kita pilih ataumainkan haruslah memuliakan Tuhan. Tahukah kamu permainan mana yang memiliki dampak positif lebihbanyak? Sebenarnya, permainan tradisional lebih banyak membawa dampak positifbagi kita karena dalam permainan kita banyak belajar secara nyata. Kitadilatih untuk berinteraksi dengan orang lain, karena kebanyakan permainantradisional dimainkan bersama teman atau secara berkelompok. Permainanbenteng misalnya bermanfaat untuk melatih kecepatan, kesabaran dan dayapikir bertaktik. Permainan lompat tali dapat melatih ketepatan. Permainantradisional tidak perlu mengeluarkan uang untuk bermain.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 77Permainan modern, misalnya bermain game online memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positifnya antara lain dapat menguasai beberapa hal dalam waktu yang sama, dapat menguasai komputer dan teknologi dengan baik. Dampak negatifnya bisa menjadi candu. Kecanduan bisa lupa waktu. Dampak lainnya, jika belum memiliki penghasilan sendiri, terkadang berani mengambil uang orangtua untuk bermain di Warnet. Permainan modern membutuhkan uang untuk membeli alatnya ataupun menyewa. Dampak lainnya, jadi bolos sekolah hanya untuk bermain Game atau lebih mementingkan bermain ketimbang sekolah. Hal lainnya, dapat menyebabkan gangguan kesehatan misalnya: kerusakan pada mata karena terlalu sering dan lama berada di depan layar monitor; dapat berakibat sakit atau cedera tulang belakang karena tidak bergerak dalam waktu lama. Dampak buruk yang lain adalah kurang bersosialisasi karena lebih sering berhadapan dengan dunia maya, memicu sifat ego dan individualistis. Permainan modern, khususnya game online memiliki dampak yang sangat membahayakan dan mengkhawatirkan. Permainan modern dapat menimbulkan rasa jengkel yang berlebihan bahkan bisa berlarut-larut karena lawan kita bermain adalah sebuah mesin. Jika kita kalah, tidak ada yang menghibur kita. Sedangkan, permainan tradisional ‘kemenangan’ bukanlah hal yang utama. Jika kita kalah, ada teman yang menghibur. Di sini, kita dapat belajar untuk menerima kekalahan dan menganggap kemenangan bukanlah hal yang perlu disombongkan. Bagaimana caranya kita memuliakan Tuhan saat bermain atau sambil bermain? Rasul Paulus menasihati kita dalam Surat Efesus 4:29-32 agar memiliki sikap sebagai berikut: 1. Tidak mengeluarkan kata-kata kotor ketika sedang bermain (ayat 29) 2. Tidak geram, tidak marah atau tidak bertikai (ayat 31) 3. Tidak memfitnah dan tidak berbuat jahat (ayat 31) 4. Bermain dengan ramah (ayat 32) 5. Bermain dengan penuh kasih (ayat 32) 6. Saling mengampuni jika ada teman yang salah (ayat 32) Kita harus ingat bahwa ketika bermain kita tidak boleh mengeluarkan kata-kata yang kotor seandainya kita tidak menang. Kita harus berjiwa besar untuk menerima kekalahan. Kita tidak perlu marah atau geram kepada lawan main kita. Apalagi sampai bermusuhan, itu bukanlah perbuatan yang dikehendaki Allah. Bermainlah dengan jujur. Jangan melakukan kecurangan hanya untuk menang. Apalah artinya kemenangan jika kita melakukan tindakan yang menyedihkan hati Tuhan yaitu dengan berlaku curang, memfitnah atau melakukan tindakan kejahatan. Jangan bertindak egois, mau menang sendiri. Berlakulah rendah hati ketika bermain atau ketika kita78 Kelas VI SDmenang, dan berbagi kegembiraan serta sukacita dengan teman. Melaluibermain, kita juga diajar untuk memiliki sikap saling tolong-menolong danbekerjasama. Pada akhirnya sikap saling mengampuni juga harus tercermin saat kitabermain sehingga kita sungguh-sungguh dapat memuliakan Tuhan. Samahalnya dengan sebuah kisah lomba permainan olahraga tinju pada tahun 1997di Las Vegas, antara petinju kelas berat Mike Tyson yang berhadapan denganEvander Holyfield. Dalam pertarungan tersebut Tyson kesal ketika menerimatandukan dari lawannya, Holyfield. Tyson jadi kehilangan ketenangan di atasring, dia sangat marah dan menggigit telinga Holyfield hingga terpotongsedikit. Holyfield tidak dendam, justru ia memaafkan perbuatan Tyson.Setiap anak Tuhan dituntut untuk memiliki sikap seperti yang ditunjukkanoleh Holyfiled yaitu sikap mau mengampuni lawan bermainnya. Bermain adalah hal yang menyenangkan oleh karena itu harus kita syukuri.Kita bersyukur atas setiap kegembiraan yang kita alami saat bermain.Kenapa kita harus bersyukur? Karena sukacita atau kegembiraan itu berasaldari Tuhan. Raja Daud menulis dalam Mazmur 4:8 bahwa kegembiraan ituberasal dari Tuhan. Saat bermain adalah saat kita belajar untuk memuliakan Tuhan melaluisikap dan tindakan yang benar. Sikap yang selalu bergembira dan ceria sertatindakan yang selalu menunjukkan kebenaran dan kasih Tuhan. Ketika hal-hal yang baik, benar dan positif kita tunjukkan dalam bermain, saat itulahkita juga sedang memuliakan nama Tuhan.E. Menghayati Makna Bermain sambil Memuliakan Tuhan1. Jawablah pertanyaan berikut ini! sambil a. Apa artinya bermain sambil memuliakan Tuhan? b. Mengapa kita harus bersyukur saat bermain? c. Sebutkan dampak positif dan negatif dari bermain? d. Bagaimana seharusnya sikap kamu ketika bermain memuliakan Tuhan?2. Buatlah kliping yang berisikan kumpulan gambar permainan tradisional dan modern. Pada setiap gambar yang kamu kumpulkan, sebutlah jenis atau nama permainan tersebut, serta jelaskan dampak positif dan negarif dari permainan itu! Di akhir kliping tersebut, tulislah tekadmu dalam memuliakan Tuhan ketika bermain.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 79F. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu dari Kidung Ceria nomor 233:2-3, yang berjudul “Yesus Menginginkan Daku”. Renungkanlah setiap kata yang kamu nyanyikan. Sesudah menyanyikan lagu tersebut, tuliskanlah pesan nyanyian tersebut untuk kamu. Kidung Ceria 233:2-3 “Yesus Menginginkan Daku” 2. Yesus menginginkan daku menolong orang lain, manis dan sopan selalu, ketika ‘ku bermain. Ref.Bersinar, bersinar; itulah kehendak Yesus, bersinar, bersinar, aku bersinar terus. 3. Kumohon Yesus menolong, menjaga hatiku, agar bersih dan bersinar meniru Tuhanku. Ref. G. Rangkuman Bermain adalah hal yang menyenangkan, oleh karena itu harus kita syukuri. Dengan bermain kita dapat memuliakan Tuhan. Permainan yang memuliakan Tuhan adalah permainan yang memberikan pengaruh yang baik dan memberi dampak positif bagi kita. Bermain sambil memuliakan Tuhan dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain: bermain dengan sopan, jujur, tidak egois atau mau menang sendiri, bekerjasama, tidak bertikai, bermain dengan ramah, penuh kasih, tidak menyakiti teman, saling menolong dan saling memaafkan. H. Doa Allah yang baik, kami bersyukur untuk kegembiraan yang kami rasakan ketika bermain. Tolonglah kami agar dapat memilih permainan yang baik dan benar. Terangilah hati kami dengan Roh Kudus-Mu, agar tindakan selalu memuliakan nama-Mu ketika bermain. Dalam nama Kristus Yesus, kami berdoa. Amin.80 Kelas VI SDPelajaran 10 Saling Melayani Bacaan Alkitab: 2 Timotius 4:1-8, Roma 12:11Berdoa dan BernyanyiA. Pengantar Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Apa yang dimaksud dengan melayani? 2. Siapa saja yang boleh melayani? 3. Apa alasan orang melayani?B. Mendalami Cerita Simaklah cerita berikut ini dengan saksama! Berkorban Seperti Lilin Suatu malam ketika Anto sedang membereskan buku-buku di kamarnya,tiba-tiba lampu di rumahnya padam. Aliran listrik di sekitar kompleks rumahAnto ternyata padam. Anto meminta tolong kakaknya untuk menyalakan lilindan membawa ke kamarnya yang gelap. Ria, kakak Anto membawakan lilin putih kecil ke dalam kamar Anto. Antosenang karena sudah ada cahaya dan tidak gelap lagi. Terang yang diberikanlilin kecil itu telah menolong Anto untuk bisa melihat di mana letak pintu dandi mana letak meja di kamarnya sehingga ia tidak tersandung. Waktu terusberlalu dan lampu belum juga menyala.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 81Di dalam kamar, Anto mengamati lilin kecil yang dibawa Kak Ria. Sumbu lilin itu terbakar. Batangnya meleleh perlahan-lahan. Tubuh lilin kecil itu meleleh, terus meleleh sampai akhirnya habis. Listrik masih padam, namun lilin di kamar Anto sudah mati. Lilin itu telah habis, dan Kak Ria kembali membawakan lilin yang baru ke kamar Anto. Sumber: //topmotivasi.com/makna-lilin-lilin-kecil/ (diunduh pada 6 Januari 2015) Gambar 10.1 Lilin yang menyala meleleh Lilin yang baru itu terus meleleh dan tubuhnya semakin kecil. Untuk memberi terang, lilin itu harus berkorban. Ia meleleh dan menjadi pendek. Terus meleleh sampai Anto sendiri yang mematikannya. Sebelum Anto mematikannya, lilin itu akan terus menyala dan meleleh sampai habis. Lilin itu telah berkorban dan memberikan dirinya untuk menerangi Anto. Tiba-tiba lampu di rumah Anto menyala. Anto bergembira karena kamarnya sudah terang benderang. Dalam kegembiraannya, ia ingat bahwa terang yang telah diberikan oleh nyala lilin yang kecil, terang yang secukupnya, telah menolongnya dalam kegelapan. Dalam hati, Anto berkata, “Semoga saya pun bisa menjadi seperti lilin kecil, yang mau berkorban memberi cahaya untuk melayani Tuhan melalui orang-orang yang membutuhkan.” C. Memahami Arti Melayani Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Bagaimana cara sebuah lilin dapat memberikan cahaya? 2. Apa yang direnungkan Anto pada akhir cerita di atas? 3. Hal apa yang dapat kamu pelajari dari cerita di atas dalam hubungannya dengan melayani Tuhan?82 Kelas VI SDD. Pendalaman Materi: Arti Melayani Seorang pelayan toko buku bertugas untuk melayani pengunjung yangsedang mencari buku yang dibutuhkan. Melayani berarti melibatkan duapihak yaitu: siapa yang melayani (subjek) dan siapa yang dilayani (objek).Untuk contoh pelayan toko buku di atas, maka subjek dalam melayaniadalah si pelayan toko buku, dan objek yang dilayani adalah pengunjungyang sedang mencari buku. Tahukah kamu, siapa saja yang disebut pelayan? Setiap murid Tuhanadalah pelayan Tuhan. Rasul Paulus pernah menasihati jemaat di Romadengan berkata “janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah Rohmumenyala-nyala, dan layanilah Tuhan” (Roma 12:11). Dengan demikian setiaporang Kristen adalah pelayan, termasuk kita. Anak-anak ataupun orangdewasa, semua murid Tuhan adalah pelayan Kristus. Tahukah kamu apa yang menjadi tugas seorang pelayan Tuhan di dunia?Rasul Paulus menuliskan surat kepada Timotius mengatakan bahwa tugasseorang hamba Tuhan adalah melayani dengan cara memberitakan FirmanTuhan dan melakukan pekerjaan pelayanan Tuhan dengan setia. Hal inidicatat dalam 2 Timotius 4:1-8. Melayani dengan cara memberitakan Firman Tuhan bukan berarti kitaharus berkhotbah seperti pendeta, namun melalui tindakan dan perkataanyang penuh kasih terhadap orang lain. Selalu mau mengatakan hal yangbenar dan tidak mau terlibat dalam perilaku yang jahat dan dibenci olehTuhan. Selalu mau berkata jujur dan tidak berlaku curang di rumah, sekolah,gereja atau di tempat kita bermain. Kita bisa juga memberitakan FirmanAllah dengan cara menghibur mereka yang bersedih dan mendoakan temanyang sedang dalam masalah. Semua itu adalah contoh bahwa kita telahmenjadi pelayan Tuhan yang setia memberitakan firman. Jadi, apabila kamu mau melayani berarti kamu harus mau memberitakanFirman Tuhan dan melakukan Firman Tuhan dengan setia. Tentunya bukanberarti kita harus menjadi seorang pengkhotbah atau pendeta di gereja.Akan tetapi, kita dapat melayani melalui tindakan baik yang kita lakukansebagai bukti pelayanan kita bagi orang lain. Sama seperti ilustrasi lilin yangselalu mau memberikan dirinya untuk orang lain.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 83Alasan Melayani Mengapa kita harus melayani? Kita harus melayani karena Yesus telahmemberi teladan bagi kita dalam hal melayani yaitu dengan memberi diri-Nyauntuk menghapus dosa-dosa kita. Pelayanan yang kita lakukan merupakanbentuk ucapan syukur atau tanda terima kasih kita atas keselamatan yangsudah kita terima dari Tuhan melalui pengorbanan Yesus di kayu salib. Itulahalasan mengapa kita harus melayani. Setiap pelayan yang melayani tuannya akan menerima upah, seperti yangditulis dalam 2 Timotius 4. Kita pun demikian, upah yang diberikan tak lainadalah mahkota kebenaran dari Tuhan bagi setiap pelayan-Nya. Akan tetapiharus kita ingat bahwa tujuan kita melayani bukanlah untuk mendapat upahatau hadiah, namun karena kita sudah mendapat keselamatan. Kita memang dipanggil untuk menjadi pelayan Tuhan. Alasannya bukanuntuk mendapatkan sesuatu tapi karena setiap orang percaya dan sadarbahwa ia telah menerima pelayanan lebih dahulu dari Tuhan melaluipengorbanan-Nya di kayu salib.E. Menghayati Arti MelayaniKerjakanlah tugas berikut ini!1. Melayani harus dilakukan melalui kegiatan sehari-hari yang dapat menyenangkan hati Tuhan. Tuliskan mana dari kata-kata berikut yang menjawab bentuk melayani, kemudian buatlah kalimat singkat yang menunjukkan sebuah pelayanan dengan menggunakan kata-kata yang kamu pilih!MENDOAKAN BERBAGI MENGEJEKMEMFITNAH MENGHIBUR MEMAAFKANMEMUJI MEMUKUL MENOLONGMENYEMANGATI BERSAKSI MENEMANIMENGHINA MENDAMAIKAN MENCURI84 Kelas VI SD2. Mengapa orang Kristen harus saling melayani? 3. Daftarkan sebanyak mungkin bentuk kegiatan yang dapat kamu lakukan untuk melayani Tuhan Yesus! 4. Buatlah sebuah puisi atau karangan dengan tema ”Pelayan Tuhan”!F. Belajar dari Nyanyian Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu dari Kidung Ceria nomor233:1 & 4, yang berjudul “Yesus Menginginkan Daku”. Renungkanlah setiapkata yang kamu nyanyikan. Sesudah menyanyikan lagu tersebut, tuliskanlahpesan nyanyian tersebut untuk kamu. KC. 233:1 & 4 “Yesus Menginginkan Daku” 1. Yesus menginginkan daku Bersinar bagi-Nya, di manapun ‘ku berada, ‘ku mengenangkan-Nya. Ref.Bersinar, bersinar; itulah kehendak Yesus, bersinar, bersinar, aku bersinar terus. 4. Aku pun ingin bersinar dan melayani-Nya. Hingga di sorga ‘ku hidup senang bersama-Nya. Ref.G. Rangkuman Setiap orang Kristen harus melayani Tuhan. Melayani Tuhan dapat dilakukandengan memberitakan Firman Tuhan melalui kata-kata dan tindakan atauperbuatan yang benar. Kita melayani Tuhan bukan untuk mendapatkanhadiah. Kita melayani Tuhan untuk menyatakan rasa syukur atau terima kasihkarena keselamatan yang telah diberikan bagi kita. Kita melayani Tuhan,karena Ia sudah lebih dahulu melayani kita, dengan mengorbankan YesusKristus di kayu salib demi menebus dosa-dosa kita. Kita patut mengikutiteladan yang diberikan Yesus dengan hidup saling melayani.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 85H. Doa Ya Allah, kami bersyukur untuk teladan yang sudah Engkau berikan. Tolong kami dengan Roh Kudus-Mu, agar kami mampu mengikuti teladan- Mu dengan hidup saling melayani. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.86 Kelas VI SDPelajaran 11 Pemimpin yang Melayani Bacaan Alkitab: Yohanes 13:1-17; Lukas 22:26Berdoa dan MenyanyiA. Pengantar Simaklah cerita berikut! Anto adalah ketua kelas VI. Setiap hari ia selalu datang paling awal dariteman-temannya. Ia harus bertanggung jawab memeriksa kesiapan kelassebelum pelajaran dimulai.Sumber: dokumen Kemdikbud 87Gambar 11.1 Empat orang anak yang sedang bekerja Pendidikan Agama Kristen dan Budi PekertiDi kelas Anto, telah dibagi jadwal petugas kebersihan. Setiap hari, ada tiga orang siswa yang bertugas. Tugasnya antara lain: menyapu ruang kelas, membersihkan dan merapikan meja-meja, serta melap kaca jendela. Setiap petugas harus datang lebih awal sebelum pelajaran dimulai. Hari itu adalah hari Rabu. Jadwal petugas kebersihan adalah Edi, Lasma dan Tini. Edi dan Lasma sudah berada di ruang kelas. Edi sudah memegang sapu dan mulai menyapu. Lasma terlihat sedang membersihkan dan merapikan meja-meja. Tini belum kelihatan juga, justru teman yang lain sudah berdatangan memasuki halaman sekolah. Edi dan Lasma bekerja tanpa Tini. Melihat hal itu, Anto bergegas ikut membantu. Tanpa banyak bicara, Anto langsung mengambil kain lap, lalu membersihkan kaca jendela. Sebagai ketua kelas, Anto tidak hanya menonton temannya bekerja. Ia ikut membantu, padahal hari itu bukan jadwalnya bertugas. Anto bisa saja menyuruh teman yang lain untuk membantu Edi dan Lasma. Anto bisa juga menggunakan kekuasaannya untuk memerintah temannya melap kaca jendela. Namun Anto tidak melakukan hal itu. Anto tidak menggunakan kedudukannya sebagai ketua kelas untuk memimpin dengan seenaknya atau bersikap angkuh sebagai seorang pemimpin. Anto ingat nasihat ibunya bahwa menjadi pemimpin itu harus rendah hati, harus dapat memberi teladan yang baik kepada teman-teman dan bukan memerintah dengan seenaknya. Sebelum bel sekolah berbunyi, kelas sudah bersih dan rapi. Anto berterima kasih kepada Edi dan Lasma yang sudah melakukan tugasnya hari itu dengan baik dan bertanggung jawab. Edi dan Lasma bangga dan senang memiliki ketua kelas seperti Anto. Ternyata Tini tidak masuk sekolah karena sakit. Anto telah menggantikan tugas Tini. Anto telah memberi contoh sebagai pemimpin yang melayani. Ia telah menunjukkan sikap sebagai ketua kelas yang rendah hati dan bertanggung jawab. Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Apa yang dilakukan Anto ketika tahu bahwa Tini belum datang untuk melaksanakan tugas kebersihan? 2. Jika kamu menjadi ketua kelas, bagaimana sikapmu ketika tahu bahwa petugas yang harus membersihkan kelas belum datang? Tindakan apa yang akan kamu lakukan? 3. Bagaimana seharusnya sikap seorang pemimpin?88 Kelas VI SDB. Mendalami Cerita Alkitab Simaklah cerita berikut! Pada suatu hari, Yesus membasuh kaki murid-murid-Nya. Yesus mengambilhanduk dan menyandangnya. Ia menuangkan air ke dalam baskom lalu Iamulai membasuh kaki murid-murid-Nya. Mula-mula Ia mendatangi seorang murid. Ia membasuh kaki murid itudan mengeringkannya dengan handuk. Kemudian Ia mendatangi muridyang lain. Murid-murid tidak tahu harus berkata apa. Mereka tidak inginYesus membasuh kaki mereka. Itu pekerjaan pelayan, namun mereka tidakberani meminta Yesus berhenti. Setelah beberapa lama, tibalah giliran Petrus. Petrus bertanya kepadaYesus, “Apakah Engkau akan membasuh kakiku?” Jawab Yesus, “Engkau belummemahami hal ini sekarang. Suatu waktu kelak engkau akan memahamiapa yang Kulakukan” Tetapi Petrus menarik kakinya. Katanya, “Tidak, akutidak akan pernah membiarkan-Mu membasuh kakiku.” Yesus berkata,”JikaAku tidak membasuh kakimu, maka engkau bukan milik-Ku.” Petrus sangat mengasihi Yesus, Ia ingin menjadi milik Yesus. Iamenginginkan hal itu lebih dari apapun. Jadi kata Petrus, “Oh, kalau begitu,basuhlah kakiku, dan basuh jugalah tangan dan kepalaku.” Kata Yesus,“Tidak, hanya kakimu yang perlu dibasuh sekarang.” Lalu Yesus membasuhkaki Petrus dan semua murid-Nya yang lain.Sumber: //www.gopixpic.com/560/yesus-membasuh-kaki-murid-muridnya/||tholex1979*files*wordpress*com|2011|04|yesus-membasuh-kaki-muridnya*jpg/ (diunduh pada 4 Januari 2015)Gambar 11.2 Yesus membasuh kaki murid-murid-NyaPendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 89Murid-murid berpikir,” Mengapa Yesus melakukannya? Ia adalah guru kami. Ia adalah Tuhan. Mengapa Ia membasuh kaki kami?” Kata Yesus kepada mereka,”Kamu menyebut aku Guru dan Tuhan, itu baik. Aku guru dan Tuhanmu, namun Aku membasuh kakimu seperti seorang pelayan. Aku melakukannya untuk memperlihatkan kepadamu bagaimana kamu harus saling mengasihi dan melayani.” Jikalau kita saling melayani, maka kita akan bersukacita. C. Memahami Teladan Yesus sebagai Pemimpin yang Melayani 1. Jawablah pertanyaan berikut! a. Tindakan apa yang dilakukan Yesus untuk melayani murid-murid- Nya? Mengapa Yesus melakukan hal tersebut? b. Pelayanan seperti apa yang dapat kamu lakukan dalam hidup setiap hari dengan mencontoh teladan yang telah diberikan Yesus? c. Seandainya kamu adalah ketua kelas, bagaimana cara kamu menenangkan kelas yang ribut ketika tidak ada guru dalam kelas? Atau jika kamu adalah ketua kelompok, bagaimana sikap kamu saat berhadapan dengan teman yang berbeda pendapat dengan kamu saat berdiskusi? Apa yang kamu lakukan? 2. Dengan bimbingan gurumu, mainkanlah drama mengenai “Yesus Membasuh Kaki”! Murid-murid-Nya”! Mainkanlah peran sesuai dengan tokoh yang ada dalam cerita Alkitab tersebut! D. Pendalaman Materi: Pemimpin yang Melayani Pemimpin menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti: Orang yang memimpin atau orang yang ditunjuk untuk mengepalai/membimbing/ menuntun orang lain baik secara personal maupun kolektif. Artinya pemimpin adalah orang yang ditunjuk untuk bisa mengatur seseorang ataupun sekelompok orang. Sebagai seorang pemimpin, pastilah dia mempunyai kuasa untuk mengatur kelompok atau bawahannya itu. Sebagai contoh: seorang ketua kelas mempunyai kuasa untuk mengatur kelasnya90 Kelas VI SDagar bisa melakukan tugas-tugas yang sudah diberikan oleh guru. Jadi,seorang pemimpin adalah seorang kepala yang mempunyai sebuah kuasadan bertugas untuk membimbing dan menuntun bawahan dan anggotanyauntuk mencapai sebuah tujuan. Di dunia ini ada banyak pemimpin. Misalnya pemimpin agama yaitu orangyang memimpin sekelompok umat beragama dalam menjalankan kegiatanberibadah atau kegiatan keagamaan. Pemimpin untuk agama Buddhaadalah Bhiksu (laki-laki) atau Bhiksuni (perempuan). Pemimpin agamaHindu adalah Pedanda, Pandita dan Sulinggih. Pemimpin agama Islamadalah Ulama, Kyai, Ustadz, dan Habib. Pemimpin agama Khonghucu adalahJiao Sheng (Penebar Agama), Wen Shi (Guru Agama), Xue Shi (Pendeta) danZhang Lao (Tokoh Sesepuh). Pemimpin agama Katolik adalah Romo, Uskup,Paus dan Biarawan (laki-laki) atau Biarawati (perempuan). Pemimpinagama Kristen adalah Pendeta. Ada juga pemimpin negara. Pemimpin negara adalah sebuah jabatan yangmempunyai peranan sebagai wakil tertinggi dari sebuah negara, contohnyadi Indonesia disebut Presiden. Pemimpin lainnya misalnya di suatu provinsidisebut Gubernur, di sebuah kelurahan disebut Kepala Desa dan pemimpindi rumah atau kepala keluarga adalah ayah. Sedangkan pemimpin di sebuahsekolah disebut Kepala Sekolah. Masih ada banyak pemimpin lainnya disekitar kita. Tahukah kamu, di antara semua pemimpin yang ada di dunia ini, adaseorang pemimpin yang paling berbeda? Tahukah kamu siapa orangtersebut? Pemimpin tersebut adalah Tuhan Yesus. Mengapa berbeda? TuhanYesus adalah seorang yang penuh dengan kuasa. Ia dapat menyembuhkanorang sakit, ia bisa meredakan angin ribut, bahkan ia dapat menghidupkankembali orang yang sudah mati. Ia sungguh luar biasa. Ia mempunyai kuasayang sungguh dahsyat. Sebagai orang yang penuh kuasa dan kekuatan yangbesar, Tuhan Yesus dapat melakukan apa saja. Ia dapat melakukan hal-hal yang dapat membuat orang tunduk dan melayani Dia, namun Ia tidakberbuat demikian. Ia tidak menggunakan kuasa dan kekuatannya dengansembarangan dan seenaknya, namun Ia menggunakan kekuasaan-Nyadengan rendah hati dan bertanggung jawab. Di sekitar kita, masih saja kita menemui sikap atau tindakan orang yangsemena-mena kepada orang lain. Contohnya: Ira adalah anak orang kaya danmempunyai pembantu di rumahnya. Setiap hari Ira menyuruh pembantunyamelakukan banyak hal termasuk membuka tali sepatunya. Cara Ira bertuturkata juga sangat kasar, suka membentak dan sangat sering berteriak. Irasering memperlakukan pembantu yang bekerja di rumahnya dengan tidak

Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 91


Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA