KONTAN.CO.ID - Jakarta. Cukup banyak masyarakat yang mendengkur atau ngorok saat tidur. Kondisi ini terkadang membuat tidak nyaman karena takut mengganggu orang lain. Show Namun tidak banyak orang yang tahu penyebab mengapa mereka bisa mendengkur saat sedang tidur. Bersumber dari situs Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Ners Unair), Suara dengkuran terjadi akibat saluran pernapasan menyempit, lalu bergetar saat dilalui oleh aliran udara. Suara dengkuran bisa terdengar halus atau keras (parau) yang mengganggu. Semakin sempit saluran udara, maka akan semakin besar tekanan yang dibutuhkan untuk membangun aliran udara yang cukup. Jika tekanan tersebut semakin besar, maka suara dengkuran yang muncul juga akan semakin nyaring terdengar. Baca Juga: Sejarah Kesuksesan Starbucks, dari Kedai Kecil Jadi Raksasa Franchise Minuman Dunia Penyebab tidur mendengkurBanyak yang percaya bahwa orang yang mendengkur saat tidur merupakan hal wajar karena kelelahan, padahal kenyataannya tidak selalu demikian. Menurut penelitian, biasanya mendengkur terjadi ketika jaringan lunak di langit-langit mulut (soft palate), anak tekak (uvula), dan tenggorokan menjadi rileks pada saat mulai memasuki tahapan tidur yang lebih dalam, yaitu sekitar 90 menit setelah tertidur. Otot dan jaringan yang sedang berada dalam kondisi rileks inilah yang menyebabkan aliran udara yang lewat terhalang, sehingga terjadilah getaran atau dengkur. Bagian lainnya yang juga ikut bergetar adalah saluran hidung, dasar lidah, dan tonsil. Semakin sempit jalan napas, semakin sulit juga aliran udara untuk melewatinya, sehingga menyebabkan semakin kuatnya suara dengkuran. Cara mengatasi tidur mendengkur1. Merubah gaya hidup Perubahan gaya hidup dapat membantu menghentikan dengkuran dan dalam beberapa kasus, perawatan lain mungkin tidak diperlukan. Bahkan ketika perawatan lain diresepkan, perubahan gaya hidup seringkali masih direkomendasikan. Beberapa contoh perubahannya yakni:
Baca Juga: Pekerja Kena PHK Bisa Dapat BSU 2022? Simak Penjelasannya Ini 2. Pemasangan Corong Anti Mendengkur Cara selanjutnya untuk mengatasi dengkuran adalah menggunakan corong anti mendengkur. Alat ini membantu menahan lidah atau rahang dalam posisi stabil sehingga tidak dapat menghalangi jalan napas saat tidur. Ada dua jenis utama corong anti mendengkur, yaitu:
3. Latihan Mulut Mengendurnya otot-otot di sekitar saluran napas membuat seseorang lebih mungkin mendengkur. Latihan untuk memperkuat mulut, lidah, dan tenggorokan dapat mengatasi hal ini, membangun tonus otot untuk mengurangi dengkuran. Cara mengatasi tidur mendengkur dengan latihan mulut ini telah menunjukkan efektivitas yang paling pada orang dengan mendengkur ringan dan biasanya harus diselesaikan setiap hari selama 2-3 bulan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tag
Apakah mendengkur bisa hilang?Menurut HelpGuide, salah satu cara menghilangkan ngorok adalah membiasakan diri untuk berolahraga secara rutin. Pasalnya, olahraga, secara umum dapat mengurangi kebiasaan mengorok pada malam hari. Bahkan, sekalipun Anda tidak memiliki berat badan berlebih, kebiasaan sehat ini dapat mengurangi dengkuran saat tidur.
Bagaimana cara agar tidak mendengkur saat tidur?9 cara menghilangkan ngorok dengan mudah, bagaimana?. Tidur dengan posisi miring. ... . 2. Tidur cukup. ... . 3. Tidur dengan posisi kepala sedikit terangkat. ... . Menggunakan nasal strip. ... . Hindari konsumsi alkohol dan obat penenang sebelum tidur. ... . 6. Berhenti merokok. ... . 7. Diet sehat bagi obesitas. ... . Melakukan latihan oropharyngeal exercise.. Tidur Ngorok tanda penyakit apa?NGOROK ternyata bisa merupakan sebuah gangguan atau penyakit yang disebut dengan OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA (OSA) artinya henti napas sementara sewaktu tidur.
Minum apa biar tidak ngorok?Teh jahe dan madu
Jahe dan madu punya kandungan yang bisa memproduksi air liur, sehingga bisa melegakan tenggorokan yang tercekat dan mencegah kita mendengkur saat tidur.
|