Cara menggunakan xor in python 3

The following Bitwise operators are supported by Python language −

OperatorDescriptionExample& Binary ANDOperator copies a bit to the result if it exists in both operands(a & b) (means 0000 1100)| Binary ORIt copies a bit if it exists in either operand.(a | b) = 61 (means 0011 1101)^ Binary XORIt copies the bit if it is set in one operand but not both.(a ^ b) = 49 (means 0011 0001)~ Binary Ones ComplementIt is unary and has the effect of 'flipping' bits.(~a ) = -61 (means 1100 0011 in 2's complement form due to a signed binary number.<< Binary Left ShiftThe left operands value is moved left by the number of bits specified by the right operand.a << 2 = 240 (means 1111 0000)>> Binary Right ShiftThe left operands value is moved right by the number of bits specified by the right operand.a >> 2 = 15 (means 0000 1111)#!/usr/bin/python3 a = 60 # 60 = 0011 1100 b = 13 # 13 = 0000 1101 print ('a=',a,':',bin(a),'b=',b,':',bin(b)) c = 0 c = a & b; # 12 = 0000 1100 print ("result of AND is ", c,':',bin(c)) c = a | b; # 61 = 0011 1101 print ("result of OR is ", c,':',bin(c)) c = a ^ b; # 49 = 0011 0001 print ("result of EXOR is ", c,':',bin(c)) c = ~a; # -61 = 1100 0011 print ("result of COMPLEMENT is ", c,':',bin(c)) c = a << 2; # 240 = 1111 0000 print ("result of LEFT SHIFT is ", c,':',bin(c)) c = a >> 2; # 15 = 0000 1111 print ("result of RIGHT SHIFT is ", c,':',bin(c))

Output

When you execute the above program it produces the following result −

a = 60 : 0b111100 b = 13 : 0b1101 result of AND is 12 : 0b1100 result of OR is 61 : 0b111101 result of EXOR is 49 : 0b110001 result of COMPLEMENT is -61 : -0b111101 result of LEFT SHIFT is 240 : 0b11110000 result of RIGHT SHIFT is 15 : 0b111

python_basic_operators.htm

Pada bagian ini, saatnya Anda dituntut untuk menggunakan logika Anda. Karena pada bagian ini, kita akan membahas mengenai operator dan ekspresi.

Operator

Apa itu Operator?

Operator adalah simbol-simbol yang digunakan untuk melakukan operasi tertentu. Operator dapat digunakan untuk melakukan operasi matematika, operasi logika, dan lain-lain. Berikut adalah contoh operator yang sering digunakan dalam bahasa pemrograman Python.

OperatorKeterangan+Penjumlahan-Pengurangan*Perkalian/Pembagian%Modulus**Pangkat//Pembagian bulat

Contoh Operator

Berikut adalah contoh penggunaan operator dalam bahasa pemrograman Python.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1

Ekspresi

Apa itu Ekspresi?

Ekspresi adalah kombinasi dari nilai, variabel, operator, dan fungsi yang menghasilkan sebuah nilai. Ekspresi dapat berupa angka, variabel, atau kombinasi dari keduanya. Berikut adalah contoh ekspresi yang sering digunakan dalam bahasa pemrograman Python.

EkspresiKeterangan+Penjumlahan-Pengurangan*Perkalian/Pembagian%Modulus**Pangkat//Pembagian bulat«Shift left»Shift right&Bitwise AND^Bitwise XOR|Bitwise OR~Bitwise NOT==Sama dengan!=Tidak sama dengan>Lebih besar dari<Lebih kecil dari>=Lebih besar dari atau sama dengan<=Lebih kecil dari atau sama denganandLogika ANDorLogika ORnotLogika NOT

Ekspresi dalam bahasa pemrograman Python dapat berupa angka, variabel, atau kombinasi dari keduanya. Berikut adalah contoh ekspresi dalam bahasa pemrograman Python.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False

beberapa operator diatas tidak akan saya jelaskan karena sudah saya jelaskan pada bagian sebelumnya. Operator yang akan saya jelaskan adalah operator shift left, shift right, bitwise AND, bitwise XOR, bitwise OR, bitwise NOT, logika AND, logika OR, dan logika NOT.

Operator Shift Left

Operator shift left digunakan untuk memindahkan bit ke kiri. Operator shift left akan menggeser bit ke kiri sebanyak nilai yang diberikan. Berikut adalah contoh penggunaan operator shift left dalam bahasa pemrograman Python.

1 print(2 << 2) # 8

Mengapa hasilnya 8? Karena 2 dalam biner adalah 10, maka 10 akan digeser ke kiri sebanyak 2 kali. Hasilnya adalah 1000, yang dalam desimal adalah 8.

Operator Shift Right

Operator shift right digunakan untuk memindahkan bit ke kanan. Operator shift right akan menggeser bit ke kanan sebanyak nilai yang diberikan. Berikut adalah contoh penggunaan operator shift right dalam bahasa pemrograman Python.

1 print(2 >> 2) # 0

Mengapa hasilnya 0? Karena 2 dalam biner adalah 10, maka 10 akan digeser ke kanan sebanyak 2 kali. Hasilnya adalah 0, yang dalam desimal adalah 0.

Operator Bitwise AND

Operator bitwise AND digunakan untuk melakukan operasi AND pada setiap bit dari dua bilangan. Berikut adalah contoh penggunaan operator bitwise AND dalam bahasa pemrograman Python.

1 print(2 & 2) # 2

Mengapa hasilnya 2? Karena 2 dalam biner adalah 10, maka 10 akan dioperasikan dengan 10. Hasilnya adalah 10, yang dalam desimal adalah 2.

Operator Bitwise XOR

Operator bitwise XOR digunakan untuk melakukan operasi XOR pada setiap bit dari dua bilangan. Berikut adalah contoh penggunaan operator bitwise XOR dalam bahasa pemrograman Python.

1 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 1

Mengapa hasilnya 0? Karena 2 dalam biner adalah 10, maka 10 akan dioperasikan dengan 10. Hasilnya adalah 00, yang dalam desimal adalah 0.

Operator Bitwise OR

Operator bitwise OR digunakan untuk melakukan operasi OR pada setiap bit dari dua bilangan. Berikut adalah contoh penggunaan operator bitwise OR dalam bahasa pemrograman Python.

1 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 3

Mengapa hasilnya 2? Karena 2 dalam biner adalah 10, maka 10 akan dioperasikan dengan 10. Hasilnya adalah 10, yang dalam desimal adalah 2.

Operator Bitwise NOT

Operator bitwise NOT digunakan untuk melakukan operasi NOT pada setiap bit dari sebuah bilangan. Maksudnya adalah setiap bit akan diubah menjadi kebalikan dari bit tersebut. Berikut adalah contoh penggunaan operator bitwise NOT dalam bahasa pemrograman Python.

1 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 5

Hasilnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 8 karena nilai 2 dalam biner adalah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 9, maka setiap bit akan diubah menjadi kebalikan dari bit tersebut. Hasilnya adalah # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 0, yang dalam desimal adalah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 8.

Operator Logika AND

Operator logika AND digunakan untuk melakukan operasi logika AND pada dua buah ekspresi. Berikut adalah contoh penggunaan operator logika AND dalam bahasa pemrograman Python.

1 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 7

Mengapa hasilnya 2? Karena 2 adalah nilai yang bernilai benar, maka hasilnya adalah 2. Jadi jika salah satu ekspresi bernilai salah, maka hasilnya adalah salah (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 2) atau jika salah satu ekspresi bernilai benar, maka hasilnya adalah benar (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 3).

Operator Logika OR

Operator logika OR digunakan untuk melakukan operasi logika OR pada dua buah ekspresi. Berikut adalah contoh penggunaan operator logika OR dalam bahasa pemrograman Python.

1 # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 9

Mengapa hasilnya 2? Karena 2 adalah nilai yang bernilai benar, maka hasilnya adalah 2. Jadi jika salah satu ekspresi bernilai benar, maka hasilnya adalah benar (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 3), atau jika salah satu ekspresi bernilai salah, maka hasilnya adalah salah (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 2).

Operator Logika NOT

Operator logika NOT digunakan untuk melakukan operasi logika NOT pada sebuah ekspresi. Maksudnya adalah jika ekspresi bernilai benar, maka hasilnya adalah salah (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 2), dan jika ekspresi bernilai salah, maka hasilnya adalah benar (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 3). Berikut adalah contoh penggunaan operator logika NOT dalam bahasa pemrograman Python.

1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 1

Mengapa hasilnya # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8? Karena 2 adalah nilai yang bernilai benar, maka hasilnya adalah # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8.

Operator Penugasan / Assignment Operator

Operator penugasan digunakan untuk memberikan nilai ke sebuah variabel. Berikut adalah contoh penggunaan operator penugasan dalam bahasa pemrograman Python.

1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 3

Untuk menggunakan operator penugasan, kita harus menuliskan nama variabel yang akan diberikan nilai, lalu ditambah dengan operator penugasan, lalu ditambah dengan nilai yang akan diberikan. Contoh di atas adalah contoh penggunaan operator penugasan untuk memberikan nilai 2 ke variabel 1 0.

Operator Perbandingan / Comparison Operator

Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Berikut adalah contoh penggunaan operator perbandingan dalam bahasa pemrograman Python.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 4 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 5

Nilai yang dikembalikan dari operator perbandingan adalah nilai boolean (1 1 atau # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8). Mengapa? Karena operator perbandingan digunakan untuk membandingkan dua buah nilai, dan hasilnya adalah benar (1 1) atau salah (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8). Contoh di atas adalah contoh penggunaan operator perbandingan untuk membandingkan dua buah nilai.

Operator Identitas / Identity Operator

Operator identitas digunakan untuk membandingkan dua buah objek. Berikut adalah contoh penggunaan operator identitas dalam bahasa pemrograman Python.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 6 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 7

Nilai yang dikembalikan dari operator identitas adalah nilai boolean (1 1 atau # Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8). Mengapa? Karena operator identitas digunakan untuk membandingkan dua buah objek, dan hasilnya adalah benar (1 1) atau salah (# Penjumlahan print(2 + 2) # 4 # Pengurangan print(2 - 2) # 0 # Perkalian print(2 * 2) # 4 # Pembagian print(2 / 2) # 1.0 # Modulus print(2 % 2) # 0 # Pangkat print(2 ** 2) # 4 # Pembagian bulat print(2 // 2) # 1 # Shift left print(2 << 2) # 8 # Shift right print(2 >> 2) # 0 # Bitwise AND print(2 & 2) # 2 # Bitwise XOR print(2 ^ 2) # 0 # Bitwise OR print(2 | 2) # 2 # Bitwise NOT print(~2) # -3 # Sama dengan print(2 == 2) # True # Tidak sama dengan print(2 != 2) # False # Lebih besar dari print(2 > 2) # False # Lebih kecil dari print(2 < 2) # False # Lebih besar dari atau sama dengan print(2 >= 2) # True # Lebih kecil dari atau sama dengan print(2 <= 2) # True # Logika AND print(2 and 2) # 2 # Logika OR print(2 or 2) # 2 # Logika NOT print(not 2) # False 8). Contoh di atas adalah contoh penggunaan operator identitas untuk membandingkan dua buah objek.

Dan masih banyak lagi mengenai operator dan ekspresi ini. Untuk sekarang, kita berhenti disini saja untuk mengenal operator dan ekspresi dalam bahasa pemrograman Python. Karena jika kita membahasnya lebih dalam, maka kita akan membahasnya di materi yang lain.

Apa itu XOR dalam python?

Operator XOR pada Python adalah operasi logika dari OR Eksklusif. Dalam aljabar boolean, Operasi XOR mempunyai definisi setiap tapi tidak semua. Operator XOR memberikan nilai kebenaran benar (1) saat jumlah operand adalah ganjil.

Apa itu operator XOR?

Operator ^ (Exclusive Or), disingkat xor , merupakan operator bitwise. Operator bitwise merupakan operator untuk memanipulasi bilangan biner. Contoh konversi bilangan desimal ke biner (8bit): 0 = 0000 0000.

Apa arti != Dalam python?

!= : dipakai untuk perbandingan dua nilai yang tidak sama. Kebalikan dari operator sebelumnya, jika hasilnya tidak sama justru muncul hasil True, dan jika sama muncul hasil False.

Apa itu operator bitwise python?

Bitwise merupakan operator khusus yang bisa digunakan untuk menangani operasi logika bilangan biner dalam bentuk bit.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA