Cara menggunakan mysql 5.7 backup

Terkadang kita mengalami kendala terkait compatibility (kesesuaian) dengan versi MySQL yang terinstall pada server. sayangnya kita tidak bisa melakukan downgrade atau upgrade versi MySQL tersebut. Oleh karena itu kita harus menghapus package MySQL yang sudah ada dan menggantinya dengan versi yang sesuai, namun perlu diperhatikan pada saat proses uninstall harus dilakukan secara menyeluruh agar tidak ada kendala pada saat proses instalasi versi MySQl yang baru.

Sebelum menghapus instalasi MySQL server, pastikan tidak ada aktifitas yang dilakukan pada server tersebut. Selain itu sangat disarankan untuk melakukan backup (pencadangan) data untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Langkah 1 – Backup

Ada beberapa bagian yang harus diperhatikan saat melakukan pencadangan. Bukan hanya melakukan pencadangan pada database tapi perlu juga dilakukan pencadangan untuk Store Procedure, User dan konfigurasinya. Berikut adalah bagian-bagian yang perlu di backup beserta panduannya, antara lain :

  • Schema Database – Backup dan Restore database MySQL di CentOS – Codger
  • Store Procedure – Backup dan Restore Stored Procedures/Triggers MySQL – Codger
  • User Account – Backup / Restore User pada MySQL Server – Codger
  • Configuration File – Konfigurasi file my.cnf pada MySQL Server – Codger

Langkah 2 – Menghapus Instalasi MySQL

Hapus paket instalasi MySQL pada server anda, berikut ini adalah beberapa perintah untuk hapus paket berdasarkan distro linux yang digunakan.

$ sudo yum remove mysql mysql-server

Langkah 3 – Hapus Direktori (Folder) MySQL

Langkah berikutnya adalah menghapus direktori MySQL. Secara bawaan, direktori terseburt terletah pada /var/lib/mysql. Jika tidak menemukan direktori tersebut, mungkin di pindahkan ke tempat lain contohnya ditektori /etc. Disarankan untuk mencadangkan direktori tersebut sebelum di hapus, atau anda bisa mengubah nama direktori tersebut sebagai cadangan.

$ sudo mv /var/lib/mysql
$ sudo mv /etc/mysql

Langkah 4 – Menentukan Versi MySQL

Ada beberapa cara untuk menginstall MySQL server pada linux. Salah satunya adalah dengan yum repository. Sebelum mulai instalasi ada baiknya mengupdate yum dengan perintah :

$ yum -y update

Kemudian menentukan versi MySQL yang ingin digunakan dengan cara melihat daftar package yang tersedia pada yum repositori dengan perintah berikut :

$ yum repolist all | grep mysql

maka akan muncul tampilan seperti berikut :

[[email protected] ~]# yum repolist all | grep mysql
mysql-connectors-community/x86_64   MySQL Connectors Community   enabled:    221
mysql-connectors-community-source   MySQL Connectors Community - disabled
mysql-tools-community/x86_64        MySQL Tools Community        enabled:    135
mysql-tools-community-source        MySQL Tools Community - Sour disabled
mysql55-community/x86_64            MySQL 5.5 Community Server   disabled
mysql55-community-source            MySQL 5.5 Community Server - disabled
mysql56-community/x86_64            MySQL 5.6 Community Server   disabled
mysql56-community-source            MySQL 5.6 Community Server - disabled
mysql57-community-dmr/x86_64        MySQL 5.7 Community Server D enabled:    581
mysql57-community-dmr-source        MySQL 5.7 Community Server D disabled

Untuk menginstall versi mysql yang diinginkan, pertama kita harus mengaktifkan (enable) repositori yang diinginkan dan menonaktifkan (disable) repositori yang tidak diinginkan. Saat ini kita ingin menginstall mysql versi 5.6, sedangkan repositori yang aktif adalah 5.7.

Cara menonaktifkan repositori MySQL menggunakan perintah :

yum-config-manager --disable mysql57-community/x86_64

kemudian mengaktikfan mysql versi 5.6 dengan perintah :

yum-config-manager --enable mysql56-community/x86_64

tampilan di atas merupakan library mysql versi community release el7-9. Untuk instalasi package tersebut gunakan perintah berikut :

rpm -Uvh https://repo.mysql.com/mysql57-community-release-el7-9.noarch.rpm

Sedangkan untuk instalasi MySQL dengan versi lain, anda dapat mengunjungi halaman repository mysql pada link berikut ini : http://repo.mysql.com

Pastikan untuk uninstall terlebih dahulu package mysql sebelumnya agar tidak terjadi konflik. untuk panduan menggunakan yum repository dapat mengikuti panduan pada link berikut : How do I Uninstall a Yum Package? (linuxhint.com)

Langkah 5 – Instalasi dan Konfigurasi

Anda dapat menginstal lagi menggunakan package manager. Di sini kita akan menggunakan perintah yum dan akan membuat direktori lagi pada /var/lib/.

Backup semua database terlebih dahulu, misalnya ada database dengan nama wordpress yang ingin dibackup.

1

mysqldump -u root -p wordpress > wordpress.sql

Uninstall MySQL

Matikan service mysql.

1

systemctl stop mysql

Uninstall MySQL server.

1

2

apt remove mysql-server-5.7

apt autoremove

Install MariaDB

Pasang repository MariaDB 10.x untuk Ubuntu 18.04. Generate repository MariaDB di mariadb.org. Misalnya mau install MariaDB 10.5 yang bersumber dari mirror repository server milik DigitalOcean.

1

2

3

apt install software-properties-common

apt-key adv --fetch-keys 'https://mariadb.org/mariadb_release_signing_key.asc'

add-apt-repository 'deb [arch=amd64,arm64,ppc64el] http://sgp1.mirrors.digitalocean.com/mariadb/repo/10.5/ubuntu bionic main'

Install MariaDB server.

1

apt install mariadb-server

Cek status service mariadb, harus active-running.

1

systemctl status mariadb

Pengujian

Tes login MariaDB melalui console.

1

mysql -u root -p

Tampilkan database, apakah semua database yang sebelumnya ada di MySQL masih ada di MariaDB, tidak terhapus.

1

show databases;

Beralih atau menggunakan salah satu database, misalnya wordpress.

1

use wordpress;

Tampilkan semua tabel yang ada di dalam database.

1

show tables;

Tampilkan isi dari salah satu tabel.

1

select post_title from wp_posts;

Jika semua database masih sama seperti sebelumnya, berarti migrasi dari MySQL 5.7 ke MariaDB 10.5 berhasil dilakukan.