Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Show
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Section 3Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Sidenav overlay Open Modal × Modal HeaderHello World! Modals are awesome! Go Back To W3 How TO Examples × LondonLondon is the capital city of England. ParisParis is the capital of France. TokyoTokyo is the capital of Japan. Success Info Warning Danger Default Success Info Warning Danger Default Resize the browser window to see the effect: Ever heard about W3Schools Spaces? Here you can create your own website, or save your favorite code snippets. Kamu juga akan mempelajari gimana cara menggunakan Prisma ORM untuk akses database PostgreSQL. Serta setup Docker untuk serive PosgreSQL. Mari kita mulai! Step 1 – Persiapan dan Setup ProjectOke, mari kita suapkan project-nya dari nol. Membuat Project BaruPertama, buat folder baru dengan nama 7.Buka Termial atau CMD, lalu ketik perintah ini:
Setelah itu, masuk ke folder tersebut dengan 8 dan lakukan inisialisasi project Nodejs.Ketik perintah ini:
Perintah ini akan membaut file baru dengan nama 9 yang merupakan file untuk meyimpan data project dan depedency yang dibutuhkan.Isinya akan saeperti ini:
Oke, lanjut! Biar enak, silahkan buka project ini dengan teks editor. Bisa pakai teks editor apa aja, tapi saya sarankan pakai VS Code biar gampang. Install Node Module yang dibutuhkanInstall node module untuk aplikasi:
Install node module untuk development aplikasi:
Tunggulah sampai prosesnya selesai. Sambil menunggu, mari kita pelajari fungsi-fungsi tiap modul:
Membuat Config untuk TypescriptBerikutnya, buatlah file baru dengan nama 9 di root direktori project dengan isi seperti ini:
Ini adalah konfigurasi yang akan digunakan Typescript untuk compile dan build project. Ini adalah penampakan project kita saat ini. Karena saya pakai 0, saya jadi punya file 1.Tenang.. file ini sama seperti file 2 untuk 3.Oke, lanjut! Membuat Config untuk NodemonBuat file baru dengan nama 4 di root direktori project dengan isi seperti ini:
Ini adalah konfigurasi agar 8 menggunakan 3 untuk menjalankan server.Konfigurasi Script di package.jsonTerakhir, ubah 9 menjadi seperti ini:
Ini nanti agar kita bisa menjalankan dev server dengan perintah:
Tapi.. untuk saat ini, perintah belum bisa dijalankan.. karena kita belum membuat file 8.Lanjut dulu ke step ke-2. Step 2 – Setup Docker untuk Service PostgreSQL (Opsional)Jika kamu sudah menginstall dan setup PostgreSQL di komputermu, maka step ini tidak perlu kamu ikuti. Silahkan lompat ke step berikutnya. Tapi jika belum, mari kita setup service PosgreSQL dengan Docker. O ya, pastikan kamu sudah install Docker juga. Jika belum, saya sarankan untuk baca:
Oke lanjut! Buatlah file baru di root direktori project dengan nama 9 dan isi dengan kode berikut:
Ini adalah konfigurasi untuk menjalankan service PostgreSQL dengan Docker compose. Perhatikan pada bagian 0 dan 1, kamu bisa mengganti nilainya dengan yang kamu inginkan.Tapi ingat, ini nanti akan dipakai untuk menyambungkan aplikasi dengan database PostgreSQL. Setelah membua 9, beriutnya silahkan jalankan service Docker dengan perintah: 0Kita memberikan paramter 3 supaya service ini dijalankan secara background.Hasil output di Terminal akan seperti ini: Terminal Output 1Kita juga bisa ngecek prosesnya dengan perintah: 2Output: Output 3Ini artinya service PostgreSQL sedang berjalan di port 4 dengan nama container 5.Sekarang kita bisa akses PostgreSQL di localhost dengan port 4.Step 3 – Membuat Model DataSebelum buat model data, kita harus melakukan inisialiasi Prisma dulu. Buka terminal, lalu jalankan perintah ini: 4Jika berhasil, outputnya akan seperti ini: Terminal Output 5Perintah ini akan membuat folder 7 dan di dalamnya akan ada file 8.Selain itu, perintah tadi juga akan membuat file 9.Silahkan ubah isi file 9 menjadi seperti ini:microblog/.env 6Ini adalah env variabel yang akan dipakai oleh Prisma untuk konek ke service PostgreSQL. Perihatikan di bagian ini: 7Ini 👆 adalah username dan password database yang kita buat tadi di 9. Silahkan sesuaikan dengan akun di server postgre-mu.Lalu perhatikan juga di bagian ini: 8Ini 👆 adalah nomor port dan nama data base yang akan dipakai. Oke lanjut! Sekarang kita bisa mulai membuat model data. Silahkan buka file 2, lalu ubah menjadi seperti ini: 9Setelah itu, lakukan migrasi untuk membuat tabel baru di PostgreSQL. Jalankan perintah ini: 0Perintah ini akan membuat folder 3 di dalam folder 7 dan akan berisi 5.Hasilnya: Terminal Output 1Folder 3 akan menyimpan semua perubahan migrasi database yang kita lakukan.Jika kamu belum paham konsep migrasi daabase, saya sarankan untuk baca:
Unuk mengecek hasil migrasi, kita bisa pakai Beekeeper Studio. Buat koneksi baru di BeeKeeper Studio, masukan username dan password database PostgreSQL kita. Lalu klik Connect. Hasilnya, akan ada tabel baru dengan sekema yang sama seperti yang kita definisikan di Model Data. Jika ada migrasi atau perubahan data baru, nanti tabelnya akan di-update. Tinggal jalankan saja perintah migrasi tadi dan tentukan nama migrasi barunya. Kamu bisa baca di dokumentasi Prisma. Oke, semua setup sudah siap. Selanjutnya kita akan mulai coding. Step 4 – Membuat REST APIBuat folder baru dengan nama 7 kemudian di dalamnya buat file 8 dengan isi seperti ini:microblog/src/index.ts 2Sekarang kita bisa jalankan dev server dengan perintah:
Hasilnya: Server berhasil dijalankan pada 9.Kalau kita buka di browser, maka hasilnya: Yap, hasilnya akan error 404. Ini karena kita belum mendefinisikan route endpoint-nya. Sekarang folder project kita sudah mejadi seperti ini. Berikutnya, kita akan buat route endpoint. Namun.. Sebelum kita menulis route endpoint, kita harus tentukan dulu route apa saja yang akan dibuat. Ini penting! Supaya kita tidak bingung nantinya. Berikut ini adalah route yang akan kita buat di tutorial ini. EndpointMethodKeterangan 0 1List semua post 2 3Buat create post baru 4 1Buat ambil 1 post berdasarkan id 4 7Buat update post 4 9Buat hapus post 0 3Buat create user baru 2 1Buat ambil user berdasarkan usernameSisanya yang belum ada, nanti kamu bisa buat sendiri ya.. Oke, mari kita buat satu per satu. Membuat route { "name": "microblog", "version": "1.0.0", "description": "Micro Blogging Platform Backend", "main": "src/index.ts", "scripts": { "dev": "npx nodemon ./src/index.ts", "test": "echo \"Error: no test specified\" && exit 1" }, "keywords": [], "author": "Dian", "license": "ISC", "devDependencies": { "@types/express": "^4.17.14", "@types/http-errors": "^2.0.1", "@types/node": "^18.11.9", "nodemon": "^2.0.20", "prisma": "^4.6.1", "ts-node": "^10.9.1", "typescript": "^4.9.3" }, "dependencies": { "@prisma/client": "^4.6.1", "express": "^4.18.2" } }0Tambahkan kode route ini di bawah 5 pada 8. 4Pada route ini, kita coba mengakses data pada tabel 7 dengan Prisma.Kita menggunakan method 8 untuk mengambil banyak data.Jika kita coba akses route ini dari browser, maka kita akan mendapakan array kosong. Ini karena kita belum punya data untuk ditampilkan. Karena itu, mari kita lanjut membuat route yang lainnya. Membuat route { "name": "microblog", "version": "1.0.0", "description": "Micro Blogging Platform Backend", "main": "src/index.ts", "scripts": { "dev": "npx nodemon ./src/index.ts", "test": "echo \"Error: no test specified\" && exit 1" }, "keywords": [], "author": "Dian", "license": "ISC", "devDependencies": { "@types/express": "^4.17.14", "@types/http-errors": "^2.0.1", "@types/node": "^18.11.9", "nodemon": "^2.0.20", "prisma": "^4.6.1", "ts-node": "^10.9.1", "typescript": "^4.9.3" }, "dependencies": { "@prisma/client": "^4.6.1", "express": "^4.18.2" } }2Tambahkan route ini di dalam 8, tepat di bawah route yang baru saja kita buat. 5Kita sudah menambahkan empat route untuk melakukan CRUD (Create, Read, Update, dan Delete) post. Berikutnya, tambahkan juga route untuk 1.Membuat route version: '3.8' services: postgres: image: postgres:10.3 restart: always environment: - POSTGRES_USER=microblogger - POSTGRES_PASSWORD=sip4lingR4hasia volumes: - postgres:/var/lib/postgresql/data ports: - '5432:5432' volumes: postgres:2Tambahkan route ini di dalam 8 tepat di bawah route yang adi kita buat. 6Step 5 – Uji Coba REST APIPertama kita coba tambahakan data user dulu ya. Karena skenarionya, user harus bikin akun atau daftar dulu baru bisa membuat post. Percobaan endpoint version: '3.8' services: postgres: image: postgres:10.3 restart: always environment: - POSTGRES_USER=microblogger - POSTGRES_PASSWORD=sip4lingR4hasia volumes: - postgres:/var/lib/postgresql/data ports: - '5432:5432' volumes: postgres:2Silahkan buka postman, lalu coba lakukan request baru ke endpoint 2 dengan mehod POST.Isi datanya seperti ini: Setelah itu, klik Send untuk mengirim request. Kemudian, coba cek dari BeeKeeper. Hasilnya: Data user baru sudah berhasil dibuat. Sekarang kita bisa coba akses endpoint 2.Karena tadi saya membaut username 7, maka saya bisa buka 8.Hasilnya: Percobaan endpoint { "name": "microblog", "version": "1.0.0", "description": "Micro Blogging Platform Backend", "main": "src/index.ts", "scripts": { "dev": "npx nodemon ./src/index.ts", "test": "echo \"Error: no test specified\" && exit 1" }, "keywords": [], "author": "Dian", "license": "ISC", "devDependencies": { "@types/express": "^4.17.14", "@types/http-errors": "^2.0.1", "@types/node": "^18.11.9", "nodemon": "^2.0.20", "prisma": "^4.6.1", "ts-node": "^10.9.1", "typescript": "^4.9.3" }, "dependencies": { "@prisma/client": "^4.6.1", "express": "^4.18.2" } }2Berikutnya kita akan membuat post berdasarkan email user. Buat request ke endpoin 2 dengan method 3.Lalu pada body, isi dengan data JSON seperti ini. Maka hasilnya di Beekeeper studio: Data post atau tweet berhasil di tambahkan. Mantap! 👍 Sekarang jika kita coba buka endpoint 0, maka akan ada 1 post di sana.Selanjutnya coba untuk melakukan update dan hapus post. Percobaan update dan hapus postKita coba untuk mengubah data dulu. Silahkan buat request ke 03 di Postman dengan method 7 dan isi data baru seperti ini. |