Cara Mengatasi mata perih dan berair

Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang, mata perih bukan menjadi kondisi yang mengganggu aktivitas seharian. Namun, dari beberapa kasus mata perih dapat terasa sangat menyakitkan dan berisiko menimbulkan komplikasi. 

  • 5 Bahaya Polusi Udara bagi Kesehatan Mata dan Cara Mengatasinya
  • Mengenal Fungsi Retina pada Mata, Selalu Jaga Kesehatannya
  • Niat Melentikkan Bulu Mata, Wanita Ini Justru Mengalami Hal Tak Terduga

Biasanya mata perih didefinisikan sebagai sensasi terbakar, nyeri menusuk atau seperti ada benda asing di dalam mata. Adapun penyebab mata perih, mulai dari iritasi, terpapar debu atau asap, hingga infeksi atau peradangan di mata.

Tak bisa dianggap sepele, mata perih perlu segera diatasi untuk mengurangi gejala yang dirasakan hingga kondisi tidak semakin parah. Berikut cara mengatasi mata perih berdasarkan penyebabnya yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (30/12/2019).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Mata Kering

Penyebab mata perih pertama yang paling umum terjadi diakibatkan oleh mata kering. Kondisi ini menjadikan mata terasa panas dan perih serta berair. Mata kering akan membuat penderitanya merasakan sensasi kesat atau berpasir seperti ada yang menyangkut di dalam mata.

Cara mengatasi mata perih akibat mata kering, kamu bisa melembapkannya dengan menggunakan obat tetes khusus untuk mata kering atau air mata buatan. Kedua obat tersebut bisa kamu temukan di apotek. Ikuti aturan dan cara pakai yang ada di kemasannya.

Cara mengatasi mata perih lainnya dengan memperbanyak konsumsi makanan kaya omega-3 dan banyak minum air putih. Selain itu, kamu juga bisa lebih meingkatkan intensitas berkedip untuk menyebarkan air mata secara merata ke seluruh permukaan mata.

Fotokeratitis

Melindungi Mata dari Sinar Matahari Langsung (Foto: iStockphoto)

Penyebab mata perih lainnya diakibatkan oleh paparan belebih dari radiasi sinar matahari atau biasa disebut fotokeratitis. Kondisi ini dapat menyebabkan mata penderitanya terasa peris dan panas, perubahan penglihatan, hingga kebutaan permanen.

Biasanya gejala fotokeratitis dapat membaik dengan sendirinya. Untuk memulihkan kondisinya dengan cepat, ada beberapa tindakan yang perlu kamu lakukan, seperti tetap berada di dalam ruangan, menggunakan kaca mata hitam untuk melindunginya dari sinar matahari, meneteskan air mata buatan yang bebas pengawet, jangan mengucek mata, dan melepaskan lensa kontak.

Blepharitis

Kelopak mata kering atau dehidrasi kadang membuat kita risih. (foto: google.com)

Blepharitis merupakan infeksi bakteri yang menyerang pinggiran kelopak mata atau garis tumbuhnya bulu mata. Kondisi mata ini menyebabkan mata perih, kulit kelopak mata menjadi merah dan bengkak.

Cara mengatasi mata perih akibat blepharitis bisa dengan mengompres hangat bagian mata yang terasa perih. Lakukan cara ini selama 10 menit dan ulangi beberapa kali sehari.

Setiap kali kamu mengompres mata, gosok lembut kelopak mata dengan kapas yang telah direndam air dan sampo bayi. Lalu pijat dengan gerak memutar, kemudian keringkan daerah mata yang terinfeksi.

Alergi

Alergi (Foto: fromsomeguy.com)

Penyebab mata perih lainnya bisa dikarenakan alergi. Misalnya alergi debu, serbuk sari bunga, atau helai bulu hewan. Untuk mengatasi mata perih akibat alergi konjungtivitas ini, kamu bisa menghentikan paparan terhadap pemicu alergi.

Sebisa mungkin untuk menjauhkan pemicu alergi dekat dengan kamu. Selanjutnya, kamu bisa meneteskan obat mata khusus yang mengandung antihistamin. Atau kamu juga bisa mengonsumsi obat alergi untuk menghentikan gejala alerginya.

Ocular Rosacea

Ilustraasi foto Liputan 6

Ocular Rosacea merupakan radang kulit yang terjadi di sekitar kelopak mata. Rosacea adalah penyakit kulit kronis yang kerap kambuh yang merupakan salah satu penyakit autoimun.

Cara menagatasi mata perih akibat Ocular Roscea adalah dengan mengendalikan kekambuhan serta intensitas keparahan gejalanya. Hal ini dikarenakan Rosacea tidak dapat disembuhkan.

Biasanya dokter akan meresepkan antibiotik minum. Selain obat, kamu bisa memastikan kelopak mata selalu bersih dengan mengompres setidaknya dua kali sehari dengan air hangat.

Pterygium

Sakit Mata | via: deherba.com

Pterygium merupakan pertumbuhan selaput jaringan berbentuk segitiga berwarna merah muda yang dapat muncul pada bagian putih bola mata. Kondisi penyakit mata ini cukup umum dan dapat memengaruhi siapa saja yang banyak menghabiskan waktu di luar rumah.

Untuk mengatasi mata perih dan perih dari Pterygium sebaiknya perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Biasanya dokter akan meresepkan obat tetes mata atau salep mata kortikosteroid untuk meredakan peradangan.

Apa penyebab mata terasa perih dan berair?

Infeksi pada mata sering kali menyebabkan mata perih, merah, dan berair. Infeksi mata bisa disebabkan oleh virus atau bakteri. Pengobatannya pun disesuaikan dengan penyebab infeksi tersebut. Infeksi virus pada mata umumnya dapat sembuh sendiri dalam beberapa hari.

Bagaimana cara mengatasi mata perih?

Cara mengatasi mata perih.
Bersihkan kelopak mata, terutama di dekat pangkal bulu mata. ... .
Untuk mata perih karena kondisi indra penglihatan kering, gunakan tetes mata yang bisa melembapkan dan mengurangi mata merah..
Untuk mata perih karena alergi, kompres kelopak mata dengan waslap hangat..

Apa obat tradisional mata berair?

Mata Anda Berair?.
Minyak kelapa. Cobalah untuk menggosok minyak kelapa di sekitar mata untuk meredakan mata yang merah..
Kompres hangat. Buat kompres mata hangat untuk meredakan iritasi dan merah pada mata. ... .
Menggunakan kantung teh. ... .
Baking soda. ... .
Kacamata..