Permainan Keripik Jengkol RELATED POSTSNgapak : Bahasa Rasa Kampung yang TerjagaTahu GejrotTradisi Tumpeng SewuKeripik Jengkol adalah jenis permainan tradisi anak Betawi di jaman dahulu yang sekarang ini nyaris sudah tak dikenal lagi oleh anak-anak di Betawi atau Jakarta. Permainan Keripik Jengkol ini merupakan permainan tanpa alat yang bisa dimainkan oleh 3-4 orang anak lelaki atau perempuan. Sifat permainan adalah hiburan, di mana anak-anak yang bermain saling adu kekuatan dan ketangkasan dengan saling mengkaitkan satu kakinya menjadi satu dengan cara tertentu. Setelah kaki para pemain saling terkait, lalu mereka saling Tarik menarik kaki dengan diiringi nyanyian satu nyanyian yang syairnya diulang-ulang seperti berikut ini: Keripik jengkol gado-gado lontong. Dalam permainan Keripik Jengkol ini tak ada yang menang tak ada kalah. Adapun cara bermain Keripik Jengkol dibagi menjadi 3 tahap dengan urutan sebagai berikut: [iklan] Tahap 1 Gambar 1: Berhadapan saling pegang tangan Tahap 2 Gambar 2: Posisi saing membelakangi Tahap 3 Gambar 3: Kaki saling terkait tangan dilepas Setelah kaki saling terkait dan pegangan tangan dilepaskan, permainan Keripik Jengkol segera dimulai. Seluruh pemain, sembari bertepuk tangan, menyanyikan lagu yang syairnya terus diulang-ulang: Keripik jengkol, gado-gado lontong. Dengan satu kaki masing-masing pemain berjingkrak-jingkrak menarik satu kaki mereka yang saling terkait. Pemain yang bertahan tak sampai terjatuh dinyatakan sebagai pemenangnya. Menurut Dr. Tuti Tarwiyah S, M.Si dalam bukunya Maen Yook (Permainan Anak Betawi yang Menggunakan Nyanyian), Permainan Keripik Jengkol ini punya dampak yang yang cukup positif dalam hal menumbuh kembangkan kecerdasan anak yang meliputi:
(AY) Tags: permainan anak tradisipermainan anak zaman dulupermainan tradisional |