Menyusui sambil tiduran memberikan banyak manfaat di waktu bersamaan, salah satunya adalah ibu bisa menutrisi dan merawat bayi sembari rileks dan beristirahat. Meski begitu, walau banyak Ibu menyukai posisi ini, toh masih banyak ibu yang tidak yakin dengan manfaat menyusui sambil tiduran. Sebenarnya ada banyak alasan lain kenapa menyusui sambil tiduran bisa bermanfaat, selain membuat ibu bisa beristirahat. Show
Menyusui sambil tiduran dapat membantu Ibu dalam merawat buah hati agar tidak mudah lelah, terutama ketika Ibu dalam masa penyembuhan pasca persalinan. Berikut langkah-langkah serta manfaat dari menyusui sambil tiduran selain membuat ibu bisa istirahat dan cepat pulih. Cara menyusui sambil tiduranUntuk bisa menyusui sambil tiduran:
Bayi yang lebih besar bisa lebih mudah melakukan pelekatan. Kebanyakan ibu berganti posisi miring untuk menyusui dari payudara lain. Tapi ada juga ibu menyusui bayi dengan payudara di atas tanpa perlu berganti sisi. Manfaat menyusui sambil tiduranLantas, apa saja manfaat dari menyusui sambil tiduran? Berikut beberapa manfaat menyusui sambil tiduran yang perlu Ibu tahu:
Adakah risiko bahaya dari menyusui sambil tiduran?Kehamilan dan persalinan adalah dua hal yang melelahkan dan kadang membuat ibu tidak cukup kuat untuk memenuhi kebutuhan bayi baru lahir. Menyusui bayi sambil duduk untuk waktu yang lama setelah melahirkan membuat ibu semakin capek. Ini kenapa kebanyakan ibu memilih menyusui sambil tiduran demi kenyamanan. Posisi ini memberikan lebih banyak topangan pada punggung serta meredakan ketegangan akibat duduk lama ketika menyusui. Tapi pertanyaannya adalah, apakah ini juga bagus untuk bayi? Kebanyakan ibu mengatakan mereka merasa nyaman dengan posisi menyusui sambil tiduran dan begitu juga bayi mereka. Para ahli berpendapat menyusui sambil tiduran menjadi posisi yang paling banyak dipilih ibu yang menjalani operasi caesar. Karena ibu tidak bisa duduk tegak dan menyusui bayinya, berbaring di tempat tidur dan menempatkan bayi di salah satu sisi membantu ibu mulai menyusui. Tapi Bu, posisi ini disarankan hanya ketika ibu tidak bisa duduk tegak dan memegang bayinya. Satu atau dua hari setelah operasi caesar, ibu disarankan duduk tegak ketika menyusui untuk memastikan lebih sedikit risiko ASI terserap ke paru-paru bayi. Kemungkinan ASI terserap di paru-paru karena aspirasi cukup tinggi pada bayi yang disusui dengan posisi berbaring. Ini bisa berakibat fatal untuk bayi. Jadi menyusui sambil tiduran tidak banyak disarankan. Posisi ini direkomendasikan untuk ibu yang menjalani operasi caesar hanya pada 24 jam pertama setelah pembedahan. Tapi ada juga beberapa alasan lain yang membuat dokter melarang ibu menyusui sambil tiduran, antara lain:
Menyusui sambil tiduran dan risiko infeksi telingaIbu mungkin pernah mendengar kalau menyusui sambil tiduran akan menyebabkan infeksi telinga. Tapi penelitian mengindikasikan kalau hal ini tidak benar. Apapun posisi yang Ibu gunakan, menyusui sebenarnya bisa menurunkan insiden infeksi telinga. Mitos ini jadi satu dari sekian banyak penyebab misinformasi tentang menyusui dengan botol. Ada bukti yang menyebutkan bila bayi diberikan botol susu formula ketika berbaring, susu formula bisa masuk ke saluran eustachian di tengah telinga dan menyebabkan infeksi. Tapi ada dua hal penting ketika menerapkan fakta ini yakni: ASI dan susu formula tidak sama. ASI menghalangi pembentukan bakteri sedang susu formula memicu bakteri. Lagi pula, menyusu di payudara dan minum dari botol susu tidak sama, ASI tidak berkumpul di mulut ketika bayi menyusu, seperti ketika bayi minum dari botol susu. Ditambah lagi, pada kebanyakan posisi menyusui, ketika ibu berbaring atau di posisi tegak, bayi tetap berbaring, bukan? Nah Bunda, bila Ibu berencana menyusui sambil tiduran, pertimbangkan kelebihan dan kekurangannya sebelum bertindak. Bicaralah pada dokter atau ahli untuk tahu posisi yang tepat untuk Ibu dan bayi. Bila nyeri punggung atau nyeri pasca melahirkan membuat Ibu berhenti menyusui bayi di posisi duduk, maka dengan bantuan ahli laktasi, coba cari posisi menyusui yang nyaman dan aman baik untuk Ibu maupun bayi. Macam-macam posisi menyusuiBisa butuh waktu untuk menemukan posisi menyusui yang paling nyaman dan efektif untuk Ibu dan bayi. Apa yang berhasil untuk seorang ibu dan bayinya bisa saja tidak berhasil untuk ibu dan bayi yang lain. Pilih posisi yang terasa baik untuk Ibu berdua dan sebisa mungkin lakukan kontak kulit. Jika selama ini ibu terbiasa menyusui sambil tiduran dan tidak bermasalah dengan itu, maka sah-sah saja. Menyusui butuh latihan. Tapi ini tak butuh lama karena Ibu secara alami bisa melakukannya. Berikut ini beberapa posisi menyusui bayi untuk membantu pelekatan yang baik: Menyusui sambil tiduran
Menyusui sambil duduk
Pada semua posisi menyusui, pastikan beberapa hal berikut ini:
Posisi menyusui sambil tiduran telentangPosisi ini dianjurkan untuk Ibu yang baru mulai menyusui sambil tiduran.
Posisi menyusui sambil tiduran miringPosisi ini dianjurkan untuk ibu yang butuh istirahat karena rasa sakit setelah melahirkan.
Posisi menyusui football positionPosisi ini dianjurkan untuk menyusui bayi kembar dan setelah operasi caesar.
Posisi menyusui cross-cradle positionPosisi ini dianjurkan untuk membantu memandu kepala bayi ke payudara untuk pelekatan yang dalam.
Posisi menyusui cradle positionPosisi ini dianjurkan setelah ibu dan bayi bisa menyusui dan menyusu dengan baik.
Pelekatan yang baik penting ya, Bun. Kenyamanan menyusui bisa bergantung pada posisi puting di mulut bayi. Dan ini bergantung seberapa dalam bayi memasukkan payudara ke mulutnya. Untuk memahami ini, gunakan lidah atau jari Ibu untuk merasakan langit-langit mulut Ibu, di belakang gigi, dan Ibu akan bisa merasakan bagian yang keras. Akan terasa sakit bila puting menekan area keras ini pada mulut bayi. Itu dia langkah-langkah yang bisa Ibu terapkan jika ingin mulai menyusui sambil tiduran. Terutama jika Ibu kewalahan mengurusi bayi sendirian, maka menyusui sambil tiduran bisa membantu Ibu beristirahat. Selain itu, menyusui sambil tiduran juga bisa membuat si kecil merasakan kedekatan fisik dengan Ibu. Selamat mencoba! Apakah boleh bayi 3 bulan menyusu sambil tiduran?Posisi menyusui bayi sambil tidur dapat dilakukan saat Busui sedang tidak fit atau menjalani perawatan di rumah sakit. Jadi, Busui bisa menyusui Si Kecil tanpa perlu beranjak dari tempat tidur.
Apakah bayi 3 bulan masih harus dibangunkan untuk menyusu?“Di bawah usia 3 bulan, sebaiknya dibangunkan. Karena kebutuhan kalori pada usia 3 bulan tinggi sekali,” tambah dr Soedjatmiko.
Bolehkah menyusui bayi pakai dot sambil tiduran?Posisi Minum Susu Botol yang Tepat untuk Bayi. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan kalau bayi minum susu sambil tiduran tidaklah aman ya, Bun. Agar Si Kecil bisa terhindar dari risiko di atas dan dapat menyusu dari botol dengan nyaman, berikut ini tips yang bisa dilakukan: Selalu awasi Si Kecil saat minum susu.
Menyusui sambil tiduran bayi umur berapa?Tidur dalam satu ranjang tidak direkomendasikan untuk bayi di bawah 1 tahun, sehingga disarankan untuk berhati-hati bila tertidur saat menyusui dalam posisi ini, saat selesai menyusui, sebaiknya segera pindahkan bayi ke ranjangnya sendiri.
|