Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

Sebutkan pengelompokan bahan tekstil menurut jenisnya

Tekstil adalah bahan atau material yang terbuat dari tenunan benang belom siap pakai.

Pembahasan

Bahan tekstil dikelompokkan menurut jenisnya  sebagai berikut:

Berdasar jenis produk/bentuknya

Berdasarkan jenis produk atau bentuknya, tekstil dibedakan menjadi:

  1. Serat staple,
  2. Serat filamen,
  3. Benang,
  4. Kain,
  5. Produk jadi (pakaian / produk kerajinan dll)

Berdasar jenis bahannya

Berdasarkan jenis bahannya, tekstil dibedakan menjadi:

  1. Serat alam,
  2. Serat sintetis,
  3. Serat campuran.

Berdasarkan jenis  warna/motifnya

Berdasarkan jenis warna atau motif, tekstil dibedakan menjadi:

  1. Putih,      
  2. Berwarna,
  3. Bermotif/bergambar

Berdasarkan jenis kontruksinya

Berdasarkan jenis kontruksinya, tekstil dibedakan menjadi:

  1. Tenun,
  2. Rajut,      
  3. Renda,
  4. Kempa.
  5. Benang tunggal,
  6. Benang gintir.

Pelajari Lebih lanjut

  • Jelaskan perbedaan istilah tekstil dengan kain brainly.co.id/tugas/3667061

====================

Detail Jawaban

Kelas: 10

Mapel: Tata Busana

Kategori: Mengenal Tekstil

Kata Kunci: Jenis Tekstil

  • Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

  • Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

    hei para bocah bocah kecil

  • Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

  • Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

    oni ni naranai nara korosu

  • Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

Benang merupakan susunan serat-serat secara teratur memanjang dengan garis tengah dan jumlah tertentu yang diperoleh dari proses pemintalan. Serat tersebut bisa berasal dari serat alam dan serat buatan. Dan masing-masing dari serat tersebut memiliki panjang yang berbeda. Serat berukuran terbatas disebut sebagai serat stapel sedangkan serat dengan panjang yang tidak terbatas disebut serat filamen. Serat stapel dipintal secara mekanik, sedangkan filamen secara kimia.

Benang juga merupakan bahan baku yang digunakan untuk membuat bermacam-macam jenis kain, bahan pakaian, tali, dan sebaginya. Jadi beragam benang telah memenuhi pasar industry tekstil untuk mempermudah proses selanjutnya.

Berdasarkan cara pembuatannya maka benang tekstil dapat dibedakan menjadi

Sumber: http://kaylarafy.blogspot.com/

Benang dapat dibedakan menjadi berbagai macam jenis tergantung dilihat dari sisi benang tersebut. Kita akan bahas jenis-jenis benang kali ini.

Jenis Benang Berdasarkan Kategorinya

1.       Benang Dasar (Simple Yarns)

Jenis benang ini adalah benang yang paling sederhana. Terbuat dari satu serat yang sama ataupun serat campuran. Kain yang terbuat dari benang dasar satu ukuran yang sama akan menghasilkan tenunan yang lembut namun kurang bervariasi. Sedangkan kain yang dibuat dari benang campuran akan menghasilkan kain dengan permukaan yang lebih beragam dan lebih bervariasi, tergantung jenis benang yang digunakan.

2.       Benang Hias (Novelty Yarns)

Benang hias biasanya dibuat dengan cara berpilin dua, meskipun terdapat jenis tertentu yang dibuat dengan benang tunggal. Benang khusus jenis ini dibuat dari dua benang tunggal atau lebih. Benang tungggal pertama berfungsi sebagai dasar atau inti dan menjadi tempat membelitnya benang-benang tunggal lainnya. Benang tunggal ke dua akan mencipatakan efek khusus. Dan benang ketiga akan menyatukan kedua benang.

Benang hias akan menghasilkan beragam kain yang menarik, namun kain ini kurang nyaman ketika digunakan.

3.       Benang Spiral

Benang spiral diperoleh dari memilin dua benang yang memiliki ketebalan berbeda. Biasanya, benang yang mempunyai kualitas baik akan memiliki pilinan lebih tinggi dan lebih baik dari yang kasar dan benang yang lebih kasar melilit benang yang lebih baik.

4.       Benang Berstruktur

Untuk benang jenis ini pada umumnya dihasilkan dari serat thermoplastic (serat yang bentuknya dapat diatur oleh panas pada saat proses pembuatanya). Pada benang berstruktur, serat-serat sengaja dibuat secara acak, dan membuat saat dibentangkan menjadi tidak sama. Benang berstruktur dapat diikalkan pada satu sisi atau keduanya, digulung, dilipat, atau dikerut atau diolah menjadi bulu-bulu  halus (agar mengembang). Benang ini akan mengahasilkan kain dengan beragam jenis dengan permukaan kain tergantung dari benang berstruktur yang digunakan.

Jenis Benang Berdasarkan Panjang Serat

1.       Benang Stapel

Benang yang dibuat dari serat alam dengan terbatas sesuai alamiahnya ataupun serat buatan yang dipotong-potong dengan panjang tertentu.

Benang Stapel mempunyai Janis beragam, seperti:

·         Benang Stapel Pendek yaitu benang yang dibuat dari serat stapel yang pendek. Contohnya benang kapas, benang rayon, dll.

·         Benang Stapel Sedang yaitu benang yang dibuat dari serat stapel yang panjang seratnya sedang. Contohnya benang wol, benang serat buatan.

·         Benang Stapel Panjang yaitu benang yang dibuat dari serat stapelnya panjang. Contohnya benang rosella, benang serta nenas, dll.

2.       Benang Filamen

Benang jenis ini merupakan jenis benang yang dibuat dari serat filamen. Benang filamen umumnya berasal dari serat buatan tetapi ada juga yang terbuat dari serat alami salah satunya yaitu benang sutra.

Sedangkan untuk benang filamen serat buatan contohnya benang polyester, nylon, textured yarn, poliakrilik dan masih banyak lagi.

Berikut beberapa macam benang filamen:

·        Benang Monofilamen, yaitu benang yang terdiri dari satu helai filamen saja. Benang ini biasa digunakan untuk keperluan tali pancing, senar raket, sikat, jala, dll.

·         Benang Multifilamen, yaitu benang yang terdiri dari serat-serta filamen. Dan sebagian besar benang filamen dibuat dalam bentuk multifilament.

·         Benang Tow, yaitu kumpulan dari beribu- ribu serat filamen yang berasal dari ratusan spinnerette menjadi satu.

·         Benang Stretch, yaitu benang filamen yang termoplastik dan mempunyai sifat mulur dan bisa kembali ke bentuk semula.

·         Benang Bulk, yaitu benang yang mempunyai sifat mengembang yang besar.

·         Benang Logam, yaitu benang filamen yang dibuat dari logam dan benang ini digunakan dari beribu-ribu tahun yang lalu. Benang ini merupakan benang tertua dengan nama Lame.

Jenis Benang Menurut Kontruksinya

1.       Benang Tunggal, yaitu benang yang terdiri dari satu helai saja dan benang ini terdiri dari susunan serat-serat yang diberi antihan yang sama.

2.      Benang Rangkap, yaitu benang yang terdiri dari dua benang tunggal atau lebih untuk dirangkap menjadi satu.

3.    Benang Gintir, yaitu benang yang dibuat dengan cara menggintir dua helai benang atau lebih secara bersama-sama. Gintiran yang dilakukan biasanya berlawanan arah antihan benang tunggalnya. Dan benang ini lebih kuat dari benang tunggal.

4.      Benang Tali, yaitu benang yang dibuat dengan menggintir dua benang gintir atau lebih secara bersama-sama.

Jenis Benang Menurut Pemakaiannya

1.       Benang Lusi adalah benang yang dipakai secara memanjang ke arah panjang kain.

2.   Benang Pakan merupakan jenis benang yang digunakan secara melintang kearah lebar kain. Benang ini mempunyai kekuatan lebih rendah daripada benang lusi.

3.      Benang Rajut yaitu benang yang mempunyai antihan atau gintiran lebih rendah daripada benang lusi atau benang pakan, dan benang ini sering digunakan untuk merajut.

4.     Benang Sisir, yaitu benang yang dalam proses pembuatannya melalu mesin sisir (Combing Machine). Kekuatan dan kerataannya lebih baik dari pada benang biasa.

5.    Benang Hias, yaitu benang yang mempunyai corak dan kontruksi tertentuyang ditujukan untuk hiasan. Benang ini dibuat pada mesin pemintalaan dengan suatu peralatan khusus.

6.     Benang Jahit, yaitu benang yang digunakan untuk menjahit pakaian. Benang jahit terdiri dari benang-benang yang digintir dan telah diputihkan attau dicelup dan disempurnakan secara khusus.

7.    Benang Sulam, yaitu benang yang telah diberi warna dengan sifat lemas dan mempunyai efek tertentu. Benang ini digunakan untuk memberi hiasan pada kain dengan cara menyulam.

Jenis benang Berdasarkan Proses pembuatannya

1.    Benang Carded adalah jenis benang yang tidak melalui tahapan penyisiran pada proses pembuatannya. Hal ini pun menjadikan benang ini mudah menyusut dan permukaan sedikit kasar. Benang carded dikenal sebagai jenis benang yang biaya produksinya sangat rendah sehingga harganya pun paling murah.

Umumnya benang carded dibuat dari bahan baku serat kapas, serat tumbuhan, bulu binatang maupun serat sintetis lainnya.

2.      Benang combed memiliki kualitas diatas benang carded karena benang ini melewati tahapan proses penyisiran atau combing. Biaya produksi untuk benang combed sedikit lebih mahal dan waktu yang dibutuhkan juga lebih lama. Proses pengolahan benang combed sama dengan benang carded tapi ditambah satu langkah akhir yaitu penyisiran. Tahapan inilah yang membuat karakter benangnya lebih halus dan lembut. Tentunya harga benang combed lebih mahal dari benang carded. Biasanya benang combed hanya dibuat dari serat kapas atau serat lain yang sudah melalui proses carding.

Itulah beberapa jenis benang yang sering digunakan dalam manufaktur tekstil maupun garmen. Sebagaimana kita tahu, benang adalah satu komponen penting yang akan mempengaruhi karakter kain. Dengan mengetahui jenis-jenis benang ini kita akan lebih mudah untuk memilih benang mana yang sesuai dengan kebutuhan produksi.

Nah, jika Sahabat Bahankain sedang mencari supplier benang untuk kebutuhan tekstil, mesin tenun maupun alat tenun bukan mesin (ATBM), Bahankain.com siap menjadi mitra usaha Anda. Kami menyediakan beragam jenis benang yang terbuat dari berbagai serat untuk memenuhi kebutuhan Anda. Langsung saja cek koleksi Benang kami disini.

Untuk detail produk, pemesanan dan info seputar kebutuhan tekstil lainnya, Anda bisa menghubungi CS BahanKain.com via whatsapp ya.