Berapa lama proses hamil setelah berhubungan

Berapa lama proses hamil setelah berhubungan

Perempuan hamil. (Shutterstock)

Kehamilan hanya bisa terjadi setelah pasangan melakukan hubungan seksual. Muncul pertanyaan, berapa lama waktu yang dibutuhkan dari berhubungan seks untuk bisa hamil?

Suara.com - Kehamilan hanya bisa terjadi setelah pasangan melakukan hubungan seksual. Muncul pertanyaan, berapa lama waktu yang dibutuhkan dari berhubungan seks untuk bisa hamil?

Laman Medical News Today menulis lamanya waktu yang dibutuhkan untuk hamil setelah berhubungan seks tergantung pada situasi.

Pembuahan dapat terjadi dalam beberapa jam hingga hari, dan implantasi biasanya terjadi sekitar seminggu kemudian.

Tidak ada jenis hubungan seksual khusus yang menjamin kehamilan, meskipun pasangannya subur, sehat, dan tidak menggunakan kontrasepsi.

Baca Juga: Anyang-Anyangan Bisa Jadi Tanda Kehamilan? Ini Faktanya!

Hingga saat ini, sangat sedikit penelitian yang menyelidiki apakah tindakan seksual tertentu memengaruhi kemungkinan kehamilan.

Namun sebuah studi pada tahun 2000 mencoba mencari tahu jawabannya. Penelitian dilakukan untuk menilai kemungkinan hamil di antara pasangan muda yang berhubungan seks tanpa kontrasepsi selama siklus menstruasi.

Para peneliti menemukan bahwa pasangan tersebut memiliki sekitar 1 dari 20 kemungkinan untuk hamil ketika mereka tidak sengaja mengatur waktu hubungan seksual untuk kesuburan yang optimal.

Menurut American Society for Reproductive Medicine, perempuan sehat berusia 30 tahun memiliki peluang 20 persen untuk hamil setiap bulan jika dia berhubungan seks selama masa suburnya, tepat sebelum atau selama ovulasi.

Sedangkan pada usia 40 tahun, kemungkinan hamil dengan cara ini turun menjadi 5 persen. Sementara kesuburan sangat bervariasi pada setiap orang dan semakin menurun seiring bertambahnya usia.

Baca Juga: Lagi Hamil? Ini Tips Berhubungan Seks yang Aman di Setiap Trimester

Pembuahan hanya dapat terjadi jika sel telur dan sperma yang layak bertemu. Waktu yang dibutuhkan tergantung pada apakah orang tersebut telah berovulasi dan seberapa cepat sperma mencapai sel telur.

Jarak kehamilan setelah berhubungan intim perlu diketahui apabila Anda sedang menjalani program hamil (promil). Kehamilan baru akan terjadi ketika sel telur berhasil dibuahi oleh sel sperma. Namun, kapan proses ini terjadi hingga Anda benar-benar dinyatakan hamil?

Jarak kehamilan setelah berhubungan seks

Berapa lama proses hamil setelah berhubungan
Berapa lama proses hamil setelah berhubungan
Pembuahan terjadi antara 3 menit sampai 5 hari setelah berhubungan 

Cepat atau lambatnya proses pembuahan terjadi dapat ditentukan oleh dua hal. Hal pertama adalah sel telur sudah turun ke tuba falopi. Selain itu, kecepatan sperma untuk mencapai tuba juga sangat menentukan.

Menurut riset dari The BMJ, sperma bisa berenang secepat 2—15 menit menuju tuba falopi untuk bertemu sel telur. Sperma yang bergerak dalam 15 menit memiliki peluang sukses yang lebih besar. Namun, kesuksesan pembuahan ini juga dipengaruhi oleh umur dari masing-masing sel.

Sel sperma bisa bertahan di saluran reproduksi wanita hingga 5 hari. Sementara itu, sel telur bisa hidup selama 12—24 jam setelah ovulasi. Artinya, pembuahan bisa terjadi kapan pun dari beberapa hari sebelum dan sehari setelah ovulasi. Lantas, berapa lama kehamilan akan terjadi setelah berhubungan seks?

Jarak terjadinya kehamilan setelah berhubungan intim terhitung sejak zigot (hasil dari pembuahan sel telur dan sperma) menempel di dinding rahim (endometrium). Proses penempelan bakal janin ini disebut juga implantasi. Implantasi akan dimulai dalam waktu 8—10 hari setelah pembuahan. Artinya, prediksi jarak kehamilan setelah berhubungan adalah sekitar 15 hari atau 2 minggu setelah berhubungan seks.

Tanda-tanda kehamilan setelah berhubungan seks

Terlambat haid selama seminggu atau lebih adalah salah satu tanda hamil

Setelah mendapat jawaban jarak kehamilan setelah berhubungan, Anda bisa menggunakan test pack untuk mendeteksi kehamilan bila Anda merasakan beberapa tanda awal kehamilan berikut:

  • Terlambat haid seminggu atau bahkan lebih dari sebulan.
  • Muncul bercak darah di luar jadwal menstruasi. Bisa jadi itu darah yang muncul akibat implantasi (perdarahan implantasi) atau penempelan hasil pembuahan pada dinding rahim .
  • Kram perut. saat implantasi, perut bisa kram seperti saat haid.
  • Nyeri payudara, hal ini disebabkan adanya peningkatan aliran darah akibat meningkatnya hormon estrogen dan progesteron.

Gejala kehamilan yang akan muncul adalah akibat munculnya hormon hCG adalah:

  • Mual
  • Malas makan
  • Lelah
  • Sering buang air kecil
  • Perubahan mood.

 Baca juga: Tips Merencanakan Program Hamil yang Dijamin Sukses

Kapan bisa cek kehamilan setelah berhubungan seks?

Berapa lama proses hamil setelah berhubungan
Penggunaan test pack sebaiknya saat Anda telat haid 7 hari

Kehamilan dapat terjadi dalam waktu kira-kira 2 minggu setelah berhubungan seks. Namun, kemungkinan, kehamilan belum dapat terdeteksi pada waktu ini karena tubuh Anda belum memproduksi hormon hCG.

Sel telur yang sudah dibuahi belum menghasilkan hormon hCG sampai proses implantasi selesai. Tubuh memerlukan waktu 7-12 hari untuk memproduksi hormon kehamilan alias Human chorionic gonadotropin (hCG) setelah implantasi berhasil. Sesudah implantasi, kadar hormon hCG akan berlipat ganda setiap 48 jam. Pada fase ini, test pack mampu mendeteksi kadar hCG untuk mendapatkan hasil yang positif.

Apabila Anda ingin mengetes kehamilan dengan test pack, sebaiknya tunggu seminggu setelah terlambat haid agar hasilnya akurat. Bila Anda merasakan gejala hamil tapi test pack negatif ini berarti kemungkinan Anda menjalani tes lebih cepat dari delapan hari setelah ovulasi. Artinya, Anda kemungkinan mendapat hasil negatif palsu (false negative).

Bila tidak ingin menunggu hingga menstruasi terlambat, Anda baru bisa mengeceknya dalam 1-2 minggu setelah berhubungan seks. Agar lebih akurat lagi, sebaiknya gunakan test pack pada pagi hari. Mengapa?

Ketika tidur semalaman, hormon hCG berkumpul di dalam urine. Jadi, saat buang air pertama di pagi hari, hormon hCG akan terdeteksi dengan baik. Namun, pengecualian apabila Anda terbangun di malam hari untuk buang air kecil, metode ini tentu menjadi tidak begitu efektif.

Baca juga: Cara Membedakan Hamil Anggur dan Hamil Normal

Cara meningkatkan kemungkinan hamil setelah berhubungan

Anda mungkin sering mendengar tips orang tua untuk bisa segera mendapatkan keturunan. Misalnya saja, berbaring setelah berhubungan seksual atau mengonsumsi obat tertentu. Anda boleh percaya boleh tidak dengan saran yang mereka berikan. Sayangnya, belum ada penelitian yang cukup kuat untuk mendukung sejumlah saran yang diberikan untuk meningkatkan kemungkinan hamil.

Beberapa orang berpendapat untuk melakukan hubungan seksual lebih sering untuk meningkatkan kemungkinan hamil. Biarpun begitu, kemungkinan pembuahan paling tinggi adalah saat sel telur dilepaskan dan Anda melakukan hubungan seks sehari sebelumnya.

Sejumlah pakar kesuburan menyarankan berhubungan seks setidaknya dua sampai tiga kali seminggu sepanjang bulan untuk meningkatkan kemungkinannya. Hal ini akan membuat sel sperma lebih segar dan tidak terbuang percuma.

Kondisi tubuh juga sangat berpengaruh terhadap kehamilan, baik dari sisi pria maupun perempuan. 

Di samping itu, cobalah memulai hidup sehat dengan mulai berolahraga dan mengonsumsi makanan bernutrisi. Anda pun perlu berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan untuk memastikan kondisi organ intim.

Baca juga: Mengenal Proses Kehamilan Setelah Berhubungan Intim hingga Hamil

Catatan dari SehatQ

Kehamilan umumnya terjadi dalam 5-15 hari setelah berhubungan intim. Namun, tidak semua wanita pasti akan mengalami kehamilan pada tenggat waktu tersebut.

Ada yang merasa lebih cepat daripada itu, dan ada pula yang merasa kehamilan datang lebih lama dari yang diperkirakan.

Umumnya, hal ini terjadi akibat kesalahan pemilihan waktu saat melakukan hubungan seksual.

Untuk memperbesar peluang kehamilan, pastikan Anda berhubungan saat masa subur atau ovulasi. Sebab, sel telur sudah dalam keadaan matang dan siap dilepaskan dari ovarium.

Bila telah dilepaskan, maka pertemuan sel telur dengan sperma akan lebih besar. Hal ini membuat kemungkinan kehamilan lebih besar. Maka itu, penting untuk mengetahui masa subur wanita agar peluang hamil lebih besar.

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut terkait gejala kehamilan, Anda bisa menemui dokter kandungan terdekat. Chat gratis dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ untuk mengetahui informasi tentang berapa hari harus menunggu cek kehamilan setelah berhubungan agar lebih yakin. Anda juga bisa memantau perkembangan kehamilan menggunakan Kalkulator Kehamilan SehatQ GRATIS!