Berapa lama pasang kaca film mobil

Lihat Foto

Kompas.com/Fathan Radityasani

stiker jangan turunkan jendela

JAKARTA, KOMPAS.com – Mengganti kaca film jamak dilakukan oleh orang yang kurang puas dengan tingkat kegelapan kacanya. Selain itu, dilakukan juga jika sudah merasa performa kaca film sudah tidak maksimal.

Ketika kaca film selesai dipasang, biasanya diberi tahu untuk tidak menggunakan power window selama beberapa hari. Kemudian beberapa toko juga menempelkan stiker di tombol power window yang berisi peringatan yang serupa.

Lalu kenapa power window tidak boleh digunakan setelah pemasangan kaca film?

Baca juga: Apa Artinya jika Lampu Indikator Tekanan Oli Menyala?

Lihat Foto

Kompas.com/Fathan

pasang kaca film

Pemilik 3M Authorized Dealer di Jakarta Barat dan Tangerang, Martin mengatakan, di lapisan dalam kaca film itu sudah ada lemnya dan setelah selesai dipasang, belum 100 persen kering.

“Media untuk memasang film ke kacanya itu kan pakai air, jadi masih basah. Kalau kita naik dan turunkan kacanya, takutnya akan menggeser kaca film,” kata Martin kepada Kompas.com, Selasa (28/7/2020).

Baca juga: Nyaris Serupa, Ini Cara Bedakan Honda PCX Hybrid dengan PCX Standar

Kemudian untuk kaca depan dan belakang yang sudah dipasangi kaca film, jangan dipegang sama sekali dan dilap dari dalam. Sedangkan kalau dari luar tidak ada masalah mau dilap, dicuci, terkena sinar matahari, aman untuk dilakukan.

“Setelah selesai pemasangan kaca film, ada baiknya selama satu minggu jangan diapa-apain, tunggu lemnya kering. Tapi kalau mobilnya sering dijemur dan terkena terik matahari, pengeringan bisa lebih cepat, tiga hari sampai lima hari saja,” ucap Martin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Lihat Foto

Kompas.com/Dio

Ilustrasi proses pemasangan kaca film di Toko Maju Jaya, di Blok M Mall Lt. Basement, Jakarta Selatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kaca film mobil layaknya komponen lainnya yang memiliki batas usia pemakaian.

Biasanya, kaca film akan menunjukkan tanda-tanda kerusakan jika sudah waktunya dilakukan penggantian dengan yang baru.

Dengan melakukan penggantian, maka kenyamanan dan keamanan saat berkendara pun akan lebih baik dibandingkan tetap menggunakan kaca film yang sudah usang.

Presiden Direktur Makko Group, Christopher Sebastian mengatakan, ada beberapa indikasi yang bisa menjadi penanda kerusakan pada kaca film.

Baca juga: Ingat Ngebut Saat Jalan Sepi Malah Berpotensi Terjadi Kecelakaan Fatal

“Seperti kaca film mulai terlihat kusam, warna yang tidak senada lagi, ada bagian yang terkelupas atau munculnya gelembung udara,” katanya kepada Kompas.com belum lama ini.

Tanda kerusakan yang lain, lanjut Christopher adalah, warna yang sudah berubah menjadi kebiru-biruan atau juga ungu, selain itu juga kondisinya sudah mengganggu visibilitas pengemudi.

Lihat Foto

KOMPAS.com/Aprida Mega Nanda

proses pemasangan kaca film

Jika pemilik mobil sudah mendapati tanda-tanda tersebut, Christopher menyarankan agar segera dilakukan penggantian kaca film.

Hal ini karena jika dibiarkan, kerusakan kaca film juga bisa berbahaya karena pandangan pengemudi menjadi terganggu.

Christopher juga mengatakan, pada dasarnya usia normal pemakaian kaca film bisa dikatakan cukup lama, yakni antara empat sampai lima tahun.

Baca juga: Viral Video Moge Kebut-Kebutan di Masa PSBB, Bukti Lemahnya Kesadaran Bahaya Corona

Dengan catatan, perlakukan pemilik mobil terhadap kaca film juga harus benar untuk tetap menjaga keawetannya.

07 February 2022 10:46 WIB

Hyundai Lovers mungkin kadang penasaran. Mengapa ketika memasang kaca film baru, harus menunggu selama kurang lebih 3 hari tanpa membuka kaca sama sekali.

Tentunya merepotkan, apalagi ketika mobil dipakai sehari-hari. Hal sederhana seperti mengambil karcis parkir atau membayar tiket tol, menjadi repot karena harus membuka pintu.

Tapi sebelum hal ini membuat emosi, rasanya perlu dipahami bahwa tujuannya hanyalah untuk memastikan lem dari kaca film dapat menempel sempurna.

Baca juga: Manfaatkan Defogger Pada Saat Kaca Berembun

Karena lem dari kaca film tidak akan mengering secara instan. Diperlukan waktu beberapa saat untuk membuatnya kering dan menempel sempurna. Dibutuhkan waktu selama 3x24 jam alias 3 hari.

Jika lem belum mengering dan kaca digerakkan atau disentuh, maka berpotensi menggeser kaca film yang terpasang atau melipatnya. Tentunya hal ini akan sangat mengganggu, bahkan merugikan dari segi biaya dan waktu perbaikan.

Bila benar terjadi, otomatis kaca film harus dipasang ulang. Karena, kaca film tidak bisa digunakan untuk berulang kali.

Sehingga…, mohon ikutilah instruksi yang diberikan ketika kaca film sudah terpasang. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerusakan dan pemasangan ulang.

Otosia.com - Para pemilik mobil kini melihat kaca film sebagai modifikasi wajib. Alasannya pun beragam, mulai dari sekadar mempermanis tampilan, menjaga privasi, hingga menghalau panas dari luar.

Nah, bagi yang hendak memasang kaca film, sebaiknya jangan sembarangan memilih waktunya, yaitu pagi sampai siang dan tidak disarankan melakukan pemasangan saat sore hari.

"Lebih baik pasang kaca film tidak lebih dari jam dua siang, karena masih tetap membutuhkan matahari. Terlebih lagi, jangan pasang kaca film saat hujan, karena akan lebih lembab," jelas David Khung, Sales Manager Wincos, saat ditemui Liputan6.com di GIIAS 2019, Kamis (25/7/2019).

1 dari 1 Halaman

Lebih Baik Pagi

Lanjut David, proses untuk mempercepat pengeringan dan penempelan kaca film agar lebih sempurna, tetap yang terbaik menggunakan sinar matahari. Pasalnya, jika menggunakan hair dryer ada risiko kaca mobil bisa pecah.

"Baik pasang untuk pelanggan atau untuk OEM (original equipment manufacturer), kami lebih pilih pagi. Jika sudah sore, kami tidak mau pasang. Tempat pemasangan juga sebaiknya dilakukan di ruangan atau indoor dan jangan di outdoor. Bisa saja sih, tapi beresiko membuat kaca film patah dan timbul gelembung karena masih ada debu dan kotoran," tegasnya.

Sumber: Liputan6.com

Pemasangan kaca film ICE-µ dari Konica Minolta pada mobil Audi di workshop PT Global Auto International di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (7/1/2020).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama ini kita memiliki pemahaman, untuk memasang kaca film baru pada mobil, harus terlebih dulu melepas kaca film lama yang masih menempel pada kaca.

Ternyata pemahaman ini tidak sepenuhnya benar. Karena, kaca film baru bisa juga langsung dipasangkan pada kaca mobil tanpa perlu melepas dulu kaca film yang lama.

Hal itu dikemukakan Andi Setiawan, Presiden Direktur PT Global Auto International (GAI), distributor kaca film ICE-µ dari Konica Minolta di sela acara pengenalan training center dan workshop kaca film ICE-µ dan detailing System X Ceramic Protection di kawasan Cakung Central, Jakarta Timur, Selasa (7/1/2020).

"Kita bisa dobelin memasang kaca film, mengikuti kemauan konsumen yang tidak ingin melepas kaca filmnya yang lama di kendaraan. Tapi sebelum kita pasang, kita akan cek dulu kondisi kaca film yang lama seperti apa. Jika ternyata kaca film lama sudah rusak memang harus diganti total," ungkap Andi Setiawan.

Baca: Kaca Film ICE-µ Sudah Terpasang di 158.000 Unit Mitsubishi Xpander

Andi menjelaskan, ada beragam alasan mengapa konsumen memilih tetap mempertahankan kaca filmnya yang lama dan meminta ditimpa dengan kaca film yang baru yang dibeli di aftermarket.

"Misalnya karena alasan kurang gelap atau terlalu terang. Jadi kaca film di kendaraannya bisa didobelin jika kaca film yang lama belum rusak, misalnya ada jejak scratch," jelas Andi Setiawan.

Andi Setiawan, Presiden Direktur PT Global Auto International (GAI), distributor kaca film ICE-µ

PT GAI sendiri saat ini memasarkan kaca film ICE-µ dengan beragam pilihan tingkat kegelapan dan daya tolak terhadap paparan sinar ultraviolet pada kendaraan melalui 58 jaringan distributornya di seluruh Indonesia.

Workshop dan training center yang dibuka PT GAI di kawasan Cakung juga melayani pemasangan kaca film ICE-µ dengan biaya pasang berkisar mulai dari Rp 2 jutaan. 

Andi menjelaskan, untuk pemasangan kaca film tanpa membongkar kaca film lama, membutuhkan waktu 1,5 jam untuk full body kendaraan konsumen. Sementara, jika termasuk membongkar kaca film lama, lama pengerjaan sekitar 3 jam full body kendaraan.

Fasilitas training center ini mampu mengerjakan pemasangan kaca film untuk 2 kendaraan secara bersamaan.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA