Berapa kali batas pengambilan uang di ATM BNI?

6 Jenis Kartu Debit BNI dan Masing-Masing Limit Transfer BNI - Siapa yang tak kenal dengan BNI? BNI adalah salah satu penyedia layanan perbankan yang termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Jumlah nasabahnya pun termasuk yang terbanyak di Indonesia. Salah satu faktornya adalah kartu ATM dari bank BNI ini mudah didapatkan dengan cara membuka rekening tabungan di BNI.

Perlu Anda ketahui, BNI sendiri memiliki banyak jenis kartu ATM yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan nasabah saat bertransaksi kelak. Bagi Anda yang tertarik menabung dan memiliki kartu debit BNI, maka Anda wajib mengetahui jenis kartu debit BNI mana saja yang bisa Anda pilih dan jumlah limit transfer BNI yang sesuai kebutuhan Anda.

1. BNI Silver

Jenis kartu debit BNI pertama adalah BNI silver. Bisa dikatakan jenis kartu debit ini paling dikenal banyak orang. Seperti namanya, kartu debit ini memiliki warna abu-abu atau silver dengan sentuhan motif batik yang menarik. Yuk, cari tahu soal biaya-biaya Kartu BNI Silver berikut ini.

  • Biaya admin: Rp4.000 setiap bulannya.
  • Limit transfer BNI Silver ke sesama BNI per harinya sejumlah Rp50 juta.
  • Limit transfer ke bank lain sebesar Rp25 juta.
  • Limit tarik tunai per hari untuk BNI Silver sekitar Rp5 juta. 

2. BNI GPN

Kini telah hadir kartu debit BNI GPN atau Gerbang Pembayaran Nasional. Kartunya sendiri berlogo GPN dengan keuntungan fee transaksi serta biaya admin yang lebih terjangkau.

  • Limit tarik tunai per harinya hingga Rp15 juta.
  • Limit transfer antar BNI per harinya sebesar Rp100 juta
  • Limit transfer antarbank sebesar Rp25 juta.

3. BNI Gold

Kartu debit BNI Gold memiliki warna keemasan dan kekuning-kuningan. Jika BNI Silver dirasa kurang memadai kebutuhan Anda, maka BNI Gold bisa jadi pilihannya. Untuk mendapatkan kartu ini, Anda harus membuka dulu rekening tabungan BNI Taplus atau BNI Taplus Bisnis.

  • Limit transfer BNI Gold ke sesama BNI per harinya adalah Rp100 juta.
  • Limit transfer ke bank lain sejumlah Rp25 juta.
  • Biaya administrasi kartu per bulannya lebih tinggi dibandingkan BNI Silver, yakni Rp7.500.

4. BNI Platinum

Generasi milenial pasti mengenal istilah "black card" sebagai kartu yang tingkatnya paling tinggi. Di BNI sendiri, "black card" ini dikenal dengan kartu debit BNI Platinum. Sama seperti BNI Gold, Anda juga harus menjadi nasabah rekening BNI Taplus atau BNI Bisnis (baik perorangan maupun non-perorangan).

Menjadi kartu debit dengan tingkat paling tinggi, kartu ini memiliki biaya bulanan dan limit transaksi paling tinggi.

  • Limit transfer antar BNI per hari bisa mencapai Rp100 juta.
  • Limit transfer antarbank sejumlah Rp25 juta.
  • Biaya administrasinya per bulan juga paling tinggi, yakni Rp10.000.

5. BNI Taplus Muda

Untuk nasabah yang berumur 17-35 tahun, BNI menawarkan kartu debit Taplus Muda. Ada tiga versi BNI Taplus Muda yang ditawarkan, yakni reguler, music, dan sport. Bahkan kartu debit bisa tampil lebih menarik dengan penawaran foto pribadi dapat dicetak di kartunya.

  • Setoran awalnya paling rendah, yakni Rp 100.000 sehingga cocok dengan kantong pelajar dan mahasiswa.
  • Limit transfer BNI Taplus Muda sesama BNI dan antarbank berkisar Rp10 juta per hari.

6. BNI Garuda

Jenis kartu debit BNI berikutnya adalah kartu BNI Garuda. Ciri kartu debit ini adalah berwarna hitam dengan logo MasterCard dan Combo sehingga bisa digunakan untuk TapCash juga. Ingin memiliki rekening BNI Garuda? Anda harus memiliki rekening tabungan BNI Taplus atau BNI TABI terlebih dahulu.

  • Limit transfer BNI Garuda ke sesama BNI per hari sejumlah Rp100 juta.
  • Limit transfer antarbank adalah Rp50 juta.

Itulah keenam jenis kartu debit BNI yang bisa Anda dapatkan. Jika Anda saat ini sedang menjalankan bisnis, tak ada salahnya menghadirkan pembayaran lewat bank BNI untuk menambah variasi sistem pembayaran bagi bisnis Anda. Mengingat pengguna atau nasabah BNI yang banyak, menghadirkan metode pembayaran ini bisa jadi salah satu strategi agar pelanggan terus ingin membeli dari bisnis Anda.

Masih ingin menambah sistem pembayaran lainnya selain BNI? Jangan khawatir, bergabunglah dengan Midtrans! Midtrans menyediakan 24 metode pembayaran online dan offline lain supaya prosesnya jadi lebih mudah, cepat, dan aman. Seluruh transaksi tercatat dengan rapi dan otomatis sehingga Anda tak perlu pusing untuk mencatat transaksi pembayaran.

Ayo, segera daftarkan bisnis Anda ke Midtrans dan nikmati beragam kemudahan dari metode pembayaran yang ditawarkan!

Batas Pengambilan Uang di ATM BNI – Tarik tunai di mesin ATM mungkin sudah jadi transaksi yang sering dilakukan oleh setiap nasabah bank. Tentu saja itu berlaku pada nasabah bank BNI (Bank Negara Indonesia).

Mungkin mengenai CARA MENGAMBIL UANG DI ATM BNI sudah semua nasabah mengetahuinya. Namun yang kerap dan jarang diketahui yaitu mengenai batas pengambilan uang tersebut, karena seperti Anda ketahui sendiri ada batasan tertentunya.

Nah, dengan begitu pada kesempatan kali ini pakaiatm.com akan menyampaikan informasi mengenai batas-batas pengambilan uang di ATM BNI. Hal itu dikarenakan pengambilan atau tarik tunai uang di ATM dengan di teller bank akan berbeda.

Di mana untungnya tarik tunai di ATM yaitu bisa melakukan pengambilan kapan saja selama 24 jam, sedangkan di teller hanya sesuai JADWAL OPERASIONAL BANK saja yaitu pagi sampai sore. Namun kelemahan tarik tunai di ATM yaitu tidak bisa melakukan pengambilan dengan jumlah yang banyak sekaligus.

Berapa kali batas pengambilan uang di ATM BNI?

Lalu berapa batas atau limit pengambilan uang di ATM BNI tersebut? Untuk lebih jelas dan paham mengenai batasan pengambilan uang di mesin ATM tersebut, berikut akan disampaikan secara lengkap di bawah ini.

Berapa kali batas pengambilan uang di ATM BNI?

Mengenai batas maupun limit sendiri tentu ada dua batas yang di maksud, di mana ada batas minimal dan batas maksimal. Nah kedua batas tersebut lah yang musti diketahui oleh nasabah BNI sebelum melakukan tarik tunai di ATM. Berikut batas maupun limit minimal dan maksimalnya:

Limit Minimal Pengambilan Uang

Mengenai limit minimal, pihak bank BNI memberlakukan setiap nasabah yang ingin melakukan tarik tunai uang di ATM tidak boleh kurang dari limit minimal sudah ditentukan. Batas minimum atau minimal pengambilan uang di ATM BNI nantinya akan tergantung nominal pecahan yang mendukung dari mesin ATM BNI nya.

Jika ATM BNI yang digunakan untuk tarik tunai sudah mendukung pecahan Rp 20.000, maka batas minimal pengambilan uang yaitu Rp. 20.000. Itu juga berlaku pada mesin ATM BNI yang mendukung pecahan uang Rp 50.000 dan Rp 100.000, biasanya pada mesin ATM akan tertera stiker nominalnya.

Limit Maksimal Pengambilan Uang

Sedangkan untuk limit maksimal pengambilan uang di ATM BNI, bisa dibilang tergantung dengan JENIS KARTU ATM BNI apa yang nasabah gunakan. Antara jenis kartu ATM silver, gold dan platinum akan memiliki batas pengambilan yang berbeda satu sama lain. Nah untuk lebih jelasnya, simak tabel batas atau limit tarik tunai di ATM BNI sesuai dengan kartunya:

JENIS KARTULimit Per HariATM BNI Mastercard SilverRp 5.000.000ATM BNI Mastercard GoldRp 15.000.000ATM BNI Mastercard PlatinumRp 15.000.000ATM BNI GPN ChipRp 15.000.000ATM BNI Mastercard GarudaRp 15.000.000ATM BNI Mastercard CitilinkRp 15.000.000

Tidak hanya itu, terkhusus untuk tabungan BNI Taplus Muda bisa melakukan pengambilan uang di ATM BNI dengan batas maksimal Rp 5.000.000 per harinya. Sedangkan BNI Mekar hanya Rp 1.000.000 per harinya. Jadi jangan sampai lebih mengambil uang sesuai dengan batas-batas yang sudah ditentukan dari pihak bank BNI itu sendiri.

Batas Penarikan Per Transaksi

Berapa kali batas pengambilan uang di ATM BNI?

Selain mengetahui limit atau batas pengambilan uang di ATM BNI di atas, Anda juga perlu tahu mengenai uang yang bisa di tarik per transaksinya. Karena seperti sudah banyak nasabah ketahui sendiri, jika ingin ambil uang Rp 5.000.000 tidak bisa langsung mengambil secara keseluruhan, harus melewati beberapa transaksi.

Di mana maksud batas penarikan per transaksi ini sendiri yaitu nominal uang yang bisa diambil dari ATM BNI dalam 1 kali transaksi tarik tunai. Hampir sama seperti kebanyakan pengambilan di mesin ATM dari bank-bank lain seperti PENGAMBILAN UANG DI ATM BRI dan BCA, maksimal hanya bisa mengeluarkan 25 lembar pecahan uang baik Rp 20.000, Rp 50.000 dan Rp 100.000.

PECAHANPER TRANSAKSIRp 20.000Rp 500.000Rp 50.000Rp 1.250.000Rp 100.000Rp 2.500.000

Contoh : Saat jika Anda nasabah BNI dan akan melakukan pengambilan uang sebesar Rp 5.000.000 di mesin ATM yang menyediakan pecahan Rp 100.000, maka membutuhkan 2 kali transaksi penarikan tunai. Dengan sekali transaksi pengambilan Rp 2.500.000.

Mungkin seperti itu saja yang bisa pakaiatm.com sampaikan untuk Anda semua mengenai batas minimal dan maksimal mengambil uang di ATM BNI. Dengan adanya batas atau limit tarik tunai di atas semoga bisa membantu Anda, terutama bagi Anda yang penasaran dan belum mengetahuinya.

Berapa kali bisa tarik uang di ATM BNI?

Sumber : BNI Kartu ATM ini dapat digunakan untuk tarik tunai dengan limit Rp15 juta per hari. Sementara itu, transfer ke sesama rekening BNI dan transfer ke beda bank dibatasi dengan limit Rp100 juta dan Rp25 juta.

Berapa kali bisa tarik uang di ATM?

Bank Indonesia menaikkan batas maksimum penarian uang tunai menggunakan kartu ATM chip dari sebelumnya Rp 15 juta per hari menjadi Rp 20 juta ter hari. Kebijakan tarik tunai di ATM ini berlaku sementara mulai 12 Juli hingga 30 September 2021.

Apakah uang di ATM BNI bisa diambil semua?

ATM BNI yang aktif tentu bisa memudahkan nasabah dalam melakukan berbagai transaksi perbankan. Namun, bolehkah saldo ATM BNI kosong? Jawabannya adalah boleh saja, tetapi nasabah harus harus siap ATM BNI miliknya menjadi dormant.

Limit bank BNI berapa?

Untuk transfer antar BNI limit maksimal per hari adalah 200 juta, untuk transfer antar Bank limit maksimal per hari adalah 200 juta (info lebih lanjut cek limit transkasi BNI Mobile Banking).