Bagaimana caramu mengajak keluargamu untuk melaksanakan kewajiban menghemat energi

Ma, pernahkah kita berpikir akan apa yang terjadi di masa depan ditentukan oleh generasi berikutnya?

Salah satunya dalam hal energi. Anak-anak yang tumbuh di dunia modern seperti ini, yaitu lebih sering menggunakan alat-alat elektronik yang menghabiskan energi listrik.

Seolah-olah mereka tak pernah bisa lepas dari gadget, televisi, dan lain sebagainya.

Sebagai orangtua haruslah memberikan pemahaman pentingnya menghemat energi.

Sedangkan mengajarkan anak menghemat listrik itu sangat membantu menjaga lingkungan di saat ini dan masa depan.

Tak hanya itu, melakukan penghematan energi juga berpengaruh pada pemanasan global dan tagihan listrik di rumah lho.

Lalu, apa saja ya Ma yang bisa kita lakukan untuk mendidik anak agar bisa ikut serta dalam menghemat energi?

Yuk, simak langkah-langkah di bawah ini:

1. Beri edukasi pada anak

Pexels/Pixabay

Sebagai langkah awal, Mama dapat memberikan pemahaman tentang hemat energi kepada anak mulai sedini mungkin.

Misal: Mama bisa kasih uraian mengenai globalwarming dan cara pencegahannya.

Dengan menjelaskan atau memberikan edukasi, anak pun akan lebih termotivasi untuk melakukannya.

Namun orangtua juga harus sabar untuk ia mengerti serta melakukan hemat listrik dengan bijak.

Mama pun jangan pernah bosan untuk mengingatkannya.

2. Ingatkan anak agar mematikan lampu

Pexels/Pixabay

Langkah berikutnya yang bisa dimulailah yaitu melatih si Kecil untuk menghemat listrik dari langkah sederhana.

Seperti dengan memintanya untuk mematikan lampu saat meninggalkan ruangan.

Ketika ia sudah berhasil menggunakan lampu sesuai kebutuhan, Mama jangan lupa memberikan pujian padanya.

EDITORS' PICKS

  1. 10 Resep Es Khas Indonesia untuk Takjil Berbuka Puasa, Menyegarkan!
  2. 5 Hiasan Rumah yang Dilarang menurut Islam, Jauh dari Berkah
  3. 5 Pilihan Jenis Bahan Hijab yang Nyaman untuk Pemula

3. Contoh dari orangtua

Unsplash/Matthew Fassnacht

Di kala musim panas cuaca memang sangat ekstrim.

Mama bisa melakukan secara real dalam menjalankan hemat energi.

Salah satunya peran AC di rumah, orangtua harus beri contoh untuk memberikan pemahaman kepadanya untuk tidak terus-terusan memakai AC.

Ajarkan ia untuk hemat energi dalam penggunaan AC.

Mama bisa arahkan pada anak untuk membuka jendela merasakan udara sejuk yang didapat di pagi atau sore hari.

Langkah ini harus dilakukan juga di kamar tidur Mama.

Dengan cara ini si Kecil pun akan meniru orangtuanya.

4. Ajarkan anak berkumpul bersama

Pexels/Pixabay

Mama bisa menikmati malam bersama anggota keluarga ketika melakukan program hemat energi.

Ajak anak untuk menghabiskan waktu bersama di satu ruangan untuk mengurangi listrik.

Ketika sedang di ruang keluarga, ada baiknya matikan televisi serta elektronik lainnya.

Orangtua bisa melakukan kegiatan positif tanpa menggunakan listrik.

Salah satunya ikut bermain bersama si Kecil.

5. Berkebun bersama anak

Pexels/Maggie Zhao

Dalam menjalankan hemat listrik, Mama bisa mengajak anak berkebun untuk menanamkan pemikiran akan pentingnya memelihara lingkungan.

Dengan menempatkan beberapa tanaman pada pot di rumah, membuat udara lebih sejuk lho Ma.

Berkebun dapat menolong anak-anak memahami betapa memelihara lingkungan pengurangan pemanasan global.

Menghemat listrik adalah suatu proses,anak harus terus dibiasakan dan diingatkan secara konsisten.

Dengan 5 kebiasaan-kebiasaan kecil di atas akan mampu menciptakan perubahan besar dan telah ikut serta dalam menciptakan generasi masa depan yang hemat energi.

Baca juga:Ini Momen Seru Kim Kardashian & Kanye West Ajak Anak ke Kebun Binatang

Baca juga:Yuk, Cinta Lingkungan dengan Melakukan Hal Ini di Rumah

Tidak dapat dipungkiri, saat ini listrik merupakan salah satu kebutuhan utama yang menunjang masyarakat dalam beraktivitas. Mulai dari belajar, bekerja, bahkan menikmati hiburan melalui perangkat elektronik. Dengan begitu, ketersediaan listrik sangat berpengaruh pada kelancaran kegiatan yang dilakukan masyarakat sehari-hari, khususnya di rumah. Sehingga hampir seluruh aktivitas yang kita lakukan sehari-hari sangat bergantung pada penggunaan daya listrik.

Penggunaan daya listrik untuk menunjang kegiatan sehari-hari menjadikan konsumsi listrik seakan bukan hal yang patut dicermati. Padahal, dengan banyaknya alat atau perangkat elektronik penunjang kegiatan sehari-hari yang menggunakan daya listrik menjadikan penggunaan daya listrik semakin tinggi. Walaupun terlihat sederhana, namun ternyata banyak konsumsi listrik yang tidak kita sadari turut berkontribusi dalam meningkatnya penggunaan daya listrik setiap hari. Untuk itu, ada baiknya kita lebih mencermati setiap penggunaan daya listrik khususnya di rumah agar tidak hanya menghindari pemborosan energi listrik, tetapi juga mengurangi tagihan daya listrik yang harus dibayar. Yuk, simak artikel ini lebih jauh untuk mencari tahu cara menghemat listrik yang dapat kita lakukan dengan mudah dan cermat.

Cara Menghemat Listrik

Banyak alat atau perangkat elektronik sehari-hari yang terus-menerus menggunakan daya listrik. Tanpa kita sadari, beberapa alat atau perangkat elektronik yang sehari-hari kita gunakan ternyata tetap menggunakan daya listrik walau sedang tidak digunakan. Bisa Anda bayangkan bagaimana jika daya listrik yang terus terpakai tanpa kita sadari tersebut terakumulasi setiap harinya. Untuk itu, kita perlu mencermati mulai dari hal-hal sederhana tersebut agar daya listrik yang digunakan tetap hemat dan sesuai dengan kebutuhan kita. Oleh karena itu, Anda bisa mencermati berbagai cara menghemat listrik seperti berikut:

  1. Ganti Lampu Biasa dengan Lampu LED

    Cara menghemat listrik yang dapat dilakukan pada tahap awal adalah dengan mengganti lampu biasa dengan lampu LED. Walaupun harganya lebih mahal dibandingkan dengan lampu bohlam biasa, namun ternyata lampu LED 7 watt merek tertentu setara dengan bohlam 60 watt. Bahkan saat ini sudah tersedia lampu LED yang dilengkapi dengan teknologi pengoperasian nirkabel yang dapat Anda aktifkan sesuai dengan pengaturan yang diinginkan. Jadi, walaupun Anda harus merogoh kocek lebih, namun Anda bisa mendapatkan pencahayaan terang dengan konsumsi listrik yang lebih hemat dibandingkan dengan lampu bohlam biasa.

  2. Nyalakan Lampu Seperlunya

    Menyalakan lampu sepanjang hari walaupun tidak dibutuhkan adalah salah satu kebiasaan banyak orang yang tanpa disadari membuat konsumsi listrik meningkat. Selain konsumsi listrik meningkat, membiarkan lampu terus menyala ketika tidak dibutuhkan juga membuat listrik yang digunakan terbuang percuma. Mulai biasakan diri sendiri maupun keluarga untuk mematikan lampu utama maupun lampu tambahan setiap kali ruangan tersebut tidak digunakan, khususnya pada jangka waktu yang lama.

  3. Cabut Kabel dari Stop Kontak Saat Tidak Digunakan

    Salah satu kebiasaan banyak orang yang secara tidak sadar menggunakan listrik secara terus menerus adalah membiarkan kabel dari alat atau perangkat elektronik tetap terhubung pada stop kontak ketika sedang tidak digunakan. Walaupun sedang tidak digunakan, ternyata kabel yang terhubung pada stop kontak seperti kabel charger tetap mengalirkan arus listrik. Sehingga hal tersebut membuat daya listrik tetap terpakai secara percuma. Jadi, mulai biasakan untuk mencabut kabel dari stop kontak saat sedang tidak digunakan agar daya listrik tidak terbuang percuma.

  4. Atur Pemakaian Alat Elektronik yang Membutuhkan Daya Listrik Besar

    Coba perhatikan berapa banyak alat elektronik di tempat tinggal Anda yang membutuhkan daya listrik besar untuk pengoperasiannya seperti pendingin ruangan, penanak nasi, hingga mesin cuci. Besarnya daya listrik yang dibutuhkan setiap alat elektronik perlu Anda cermati agar Anda dapat lebih bijak dalam mengatur penggunaannya sesuai dengan kebutuhan.

  5. Jangan Membiarkan Alat Elektronik Menyala Ketika Tidak Digunakan

    Kebiasaan membiarkan alat elektronik seperti televisi tetap menyala ketika tidak digunakan juga turut membuat penggunaan daya listrik Anda lebih tinggi dari yang dibutuhkan. Walaupun kebiasaan tersebut terlihat tidak begitu berpengaruh pada penggunaan listrik secara signifikan, namun jika sering dilakukan ternyata cukup membuat tagihan Anda meningkat. Jadi, mulai hentikan kebiasaan untuk membiarkan alat elektronik tetap menyala dalam waktu yang lama ketika tidak digunakan untuk menghemat penggunaan listrik Anda.

  6. Atur Ventilasi Udara agar Sirkulasi Udara Lebih Baik

    Mengatur ventilasi udara agar sirkulasi udara ruangan lebih baik juga bisa menjadi salah satu cara menghemat listrik yang dapat dilakukan. Dengan mengatur ventilasi udara dan memastikan sirkulasi udara ruangan lebih baik dapat mengurangi penggunaan pendingin ruangan. Dengan begitu, Anda tidak hanya dapat menghemat penggunaan listrik sesuai dengan kebutuhan, tetapi juga membuat tempat tinggal Anda menjadi lebih sehat dengan sirkulasi udara yang lebih baik.

  7. Mulai Kebiasaan Hemat Listrik Secara Bersama

    Agar hasil penghematan penggunaan listrik menjadi lebih maksimal, terapkan kebiasaan cara menghemat listrik bersama seluruh anggota keluarga maupun orang lain yang tinggal bersama dalam satu hunian. Dengan membiasakan cara menghemat listrik secara bersama, selain dapat memaksimalkan penghematan penggunaan listrik, tetapi Anda juga dapat menjaga kondisi alat elektronik yang digunakan agar tetap terawat.

Selain melakukan berbagai cara menghemat listrik dengan mudah seperti yang di atas, Anda juga perlu mempersiapkan hal lain sebagai antisipasi untuk hal-hal tak terduga berkaitan dengan penggunaan listrik sehari-hari seperti tagihan listrik yang mungkin meningkat seiring dengan penggunaan listrik yang juga meningkat. Banyak cara yang dapat Anda lakukan sebagai antisipasi, salah satunya dengan menyediakan dana darurat. Anda dapat menyisihkan sebagian dana Anda khusus untuk dana darurat atau menggunakan dana yang sudah Anda tabung secara rutin. Hal ini perlu Anda lakukan agar Anda selalu siap khususnya dalam segi keuangan ketika kebutuhan Anda semakin meningkat maupun terdapat hal tak terduga lainnya di masa mendatang.

Agar dana yang Anda sisihkan ataupun tabung lebih aman, sudah sepatutnya Anda juga memperhitungkan di mana Anda menyimpan dana tabungan Anda. Salah satu caranya adalah dengan memiliki tabungan di bank yang terpercaya. Seperti CIMB Niaga sebagai bank terpercaya yang bisa menjadi rekomendasi bank pilihan Anda untuk menabung dan menyisihkan dana secara rutin. CIMB Niaga memiliki beragam produk tabungan yang dapat Anda pilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan Anda. Produk tabungan CIMB Niaga juga menawarkan beragam keuntungan untuk Anda. Selain itu, kemudahan akses juga semakin memudahkan Anda untuk meninjau dana tabungan Anda untuk berbagai keperluan. Klik di sini untuk melihat dan mempelajari lebih lanjut mengenai berbagai pilihan produk tabungan CIMB Niaga yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA