Ilustrasi Harimau - Apakah yang Dilakukan Warga Melanggar Hak-hak Hewan? Jelaskan? Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 4
TRIBUNPADANG.COM - Apakah yang dilakukan warga melanggar hak-hak hewan? Jelaskan? Pertanyaan tersebut merupakan soal halaman 71 sampai 72 Tema 3 Kelas 4 SD/MI, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi terbaru revisi 2017. Halaman 71 dan halaman 72 terdapat pada Pembelajaran 4, Subtema 2: Keberagaman Makhluk Hidup di Lingkunganku, Tema 3: Peduli Terhadap Makhluk Hidup. Di bawah ini terdapat kunci jawaban Tema 3 Kelas 4 halaman 71 - 72. 6. Apakah yang dilakukan warga melanggar hak-hak hewan? Jelaskan? Jawaban: Ya, warga melanggar hak hewan untuk mendapatkan makananya di hutan tempatnya tinggal. Klik link di bawah untuk kunci jawaban lengkap Tema 3 Kelas 4 Pembelajaran 4 Subtema 2: • Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 4 SD/MI Halaman 70 71 72 73 74 75, Harimau Masuk Desa, Warga Cemas • Apa yang Dilakukan Warga Terhadap Hutan? Apa yang Terjadi dengan Harimau? Jawaban Tema 3 Kelas 4 • Apa yang Terjadi dengan Penduduk Desa Ketika Harimau Masuk ke Desa? Mengapa Harimau Masuk ke Desa? • Setujukah Kamu dengan Warga yang Menebang Kayu di Hutan? Mengapa? Jawaban Tema 3 Kelas 4 Hal 71 • Apakah yang Dilakukan Penebang Pohon juga Melanggar Hak-hak Masyarakat Sekitar? Jelaskan? • Jika Kamu Menjadi Warga Tersebut Apa yang Akan Kamu Lakukan? Jawaban Tema 3 Kelas 4 Halaman 71 • Apa Kewajiban yang Seharusnya Dilakukan oleh Warga? Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 4 Halaman 71 Apa dampak dari perburuan hewan liar? Sikap apa yang harus kita lakukan dengan hewan-hewan liar? Perburuan hewan liar akan membawa dampak yang tidak baik. Dampak tersebut bisa menyebabkan hewan punah dan kerusakan lingkungan. Ayo kita pelajari lebih lanjut. Ayo Membaca Bacalah cerita berikut. Harimau Masuk Desa, Warga Cemas Beberapa minggu belakangan ini, warga Desa Badung hidup dalam kecemasan. Hal ini terjadi karena beberapa kali terlihat beberapa ekor harimau masuk ke area pemukiman warga. Desa Badung memang terletak tak jauh dari hutan. Harimau-harimau tersebut memang belum mengganggu warga. Mereka hanya berkeliaran, seperti sedang mencari makan. Warga Desa Badung berupaya mengamankan ternak peliharaan mereka. Ketika malam tiba, warga pun bergantian melakukan ronda untuk menjaga agar harimau-harimau tersebut tidak mengganggu. Sesungguhnya, apa yang terjadi pada warga sudah lebih dahulu dirasakan oleh harimau-harimau penghuni hutan tersebut. Warga memang sering masuk ke hutan dan melakukan penebangan hutan untuk memperluas ladang kopi mereka. Tentu saja hal ini mengakibatkan habitat hewan hutan semakin sempit. Hak hidup hewan yang menjadi penghuni hutan terganggu. Pohonpohon yang menjadi sumber makanan hewan-hewan kecil dirusak. Akibatnya hewan-hewan kecil tersebut mencari makan di tempat lain. Nah, hewan besar seperti harimau yang memangsa hewan kecil pun kehilangan haknya untuk mencari makan di habitatnya sendiri. Naluri untuk meneruskan kehidupanlah yang membuat harimau-harimau tersebut kemudian mencari makan ke tempat lain. Itulah sebabnya harimau pun masuk ke Desa Badung. Jika demikian, apakah harimau yang mengganggu hak hidup warga Desa Badung atau justru warga Desa Badung yang mengganggu hak hidup harimau di hutan? Manusia dikaruniai akal, budi pekerti, dan kebijaksanaan. Sudah seharusnya manusialah yang memahami kewajibannya untuk menjaga hak hidup makhluk lain di sekitarnya, termasuk harimau. (TribunPadang.com) Sumber: Tribun Padang
adjar.id - Warga negara memiliki hak dan kewajiban terhadap hewan langka. Apakah Adjarian tahu apa yang dimaksud dengan hewan langka? Hewan langka adalah hewan yang terancam punah. Hewan langka memiliki populasi yang sedikit, sehingga sulit ditemukan di alam sekitar. Salah satu penyebab populasi hewan tersebut menjadi langka karena perbuatan atau kegiatan manusia. Mulai dari perburuan liar hingga perusakan tempat tinggal hewan tersebut. Oleh sebab itu, kita perlu memperhatikan kegiatan kita agar tidak mengganggu populasi hewan. Hewan langka atau hewan yang terancam punah pada akhirnya perlu dilestarikan agar tidak mengganggu ekosistem atau hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Nah, berikut hak dan kewajiban warga negara terhadap hewan langka agar berdampak baik bagi kehidupan hewan langka. "Hewan langka adalah hewan yang sulit ditemkan di alam sekitar dan terancam punah." Baca Juga: Macam-Macam Hewan Langka Tipe Asia di Indonesia Hak dan Kewajiban Hewan Langka 1. Hak terhadap Hewan Langka Page 2
Hak adalah sesuatu yang semestinya warga negara terima atau lakukan. Berikut beberapa hak warga negara terhadap hewan langka:
"Warga negara memiliki hak terhadap hewan langka, mulai dari mengikuti acara atau memberikan sumbangan perlindungan hewan langka." Baca Juga: 3 Alasan Manusia Harus Menjaga Kelestarian Hewan Langka 2. Kewajiban terhadap Hewan Langka Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan oleh warga negara. Berikut beberapa kewajiban warga negara terhadap hewan langka:
Nah, itulah beberapa contoh hak dan kewajiban warga negara terhadap hewan langka, Adjarian.
Tonton video ini, yuk!
Lihat Foto KOMPAS.com - Manusia bisa mendapatkan haknya tanpa diganggu orang lain. Manusia juga wajib melaksanakan kewajibannya sebagai bentuk tanggung jawab. Begitu pula dengan hewan peliharaan, mereka berhak mendapatkan apa yang menjadi haknya, dan manusia harus melaksanakan kewajibannya terhadap hewan peliharaan. Apa itu hewan peliharaan? Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, hewan peliharaan atau pet dalam bahasa Inggris, berarti hewan yang dipelihara manusia untuk dijadikan teman atau sahabat atau sekadar mencari kesenangan. Contoh hewan peliharaan adalah anjing, kucing, kura-kura, ikan, landak, hamster, dan masih banyak lagi. Antara hewan dan manusia sebenarnya terjadi simbiosis yang menguntungkan keduanya. Hewan mendapat keuntungan karena diasuh dan dipelihara manusia. Sedangkan manusia mendapatkan teman atau sahabat. Baca juga: Perbedaan Kamuflase dan Mimikri pada Hewan Kewajiban terhadap hewan peliharaan dan contohnyaDalam jurnal Tingkat Pendidikan dan Status Ekonomi Pemilik Hewan Kesayangan dalam Hal Pengetahuan dan Penerapan Kesejahteraan Hewan (2014) karya Dwi Utari Rahmiati dan Eko Sugeng Pribadi, disebutkan jika hewan peliharaan menggantungkan sebagian atau seluruh hidupnya kepada manusia. Sehingga sudah selayaknya hewan peliharaan mendapat haknya, dan manusia melakukan kewajibannya sebagai bentuk tanggung jawabnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), secara mudah kewajiban bisa diartikan sebagai sesuatu yang harus dilaksanakan. Berarti kewajiban terhadap hewan peliharaan adalah suatu hal yang harus dilakukan pada hewan peliharaan sebagai bentuk tanggung jawab. Bagaimanapun hewan dan manusia mempunyai posisi yang setara sebagai makhluk hidup. Sehingga manusia harus menghormati dan menyayangi hewan. Kata lainnya, kita tidak boleh menyakiti hewan peliharaan, bahkan melakukan tindakan penyiksaan. Berikut beberapa contoh kewajiban terhadap hewan peliharaan:
Baca juga: Fungsi Adaptasi pada Hewan Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya |