Nah, disini akan dijelaskan tentang beberapa cat yang ku ketahui..
Pertama Cat air (Water Colour)..
(Klik pada gambar untuk memperbesar)
Cat Air
Pertama kali pake cat air itu biasanya pas di kelas 1 SMP atau sekarang disebutnya kelas 7..
Cat air dari namanya aja udah keliatan kalo cat jenis ini basicnya air..
Cat air atau populer dengan sebutan aquarel adalah medium lukisan yang menggunakan pigmen dengan pelarut air dan bersifat transparan..
Cat air selain bisa dipakai pada Kertas, bisa juga pada kanvas, kain, plastik, kulit, kayu, papyrus..
Menurutku penggunaan cat air itu paling susah ketimbang cat lainnya. Tehnik yang ku maksud adalah tehnik aquarelnya. Soalnya kalo ada kesalahan ga bisa di blok. Paling cuma di akalin sesuai kreatifitas kita..
Pewarnaan cat air adalah dengan menggoreskan dari yang paling muda hingga ke yang tua..
Biasanya untuk warna putih yang digunakan adalah warna asli dari kertasnya. Meskipun cat air rata-rata menyediakan warna putih, tapi kebanyakan orang tidak menggunakannya..
Kesan yang ditimbulkan dari goresan cat air dengan tehnik aquarelnya dapat dilihat pada contoh-contoh karya berikut..
Karya Cat Air
Karya Cat Air
Karya Cat Air
Karya Cat Air
Cat Minyak (Oil Color)..
Cat minyak
Berbeda dengan cat air, tehnik dari cat minyak biasanya adalah tehnik plakat. Atau dengan kata lain jika ada kesalahan bisa langsung di blok/ditumpuk dengan warna lain..
Untuk melarutkan cat minyak biasanya menggunakan Minyak yang biasa disebut dengan Lin Oil..
Menggunakan cat minyak harus sediakan pula lap dan biasanya sih kalo aku nyuci kuas yang abis dipake ma cat minyak pake thiner atau air sabun..
Kesan dari lukisan yang menggunakan cat minyak dapat dilihat pada contoh-contoh karya berikut..
Karya Cat Minyak
Karya Cat Minyak
Karya Cat Minyak
Karya Cat Minyak
Karya Cat Minyak
Untuk media cat minyak, selain ketika menggunakannya kita membutuhkan kuas, kita juga bisa menggunakan pisau pallet. Atau untuk lebih ekstrim lagi kita juga bisa menggunakan Tangan kita sendiri sebagai pengganti kuas.. :P
Cat Akrilik (Acrylic)..
Cat Akrilik
Beberapa merk cat memiliki bentuk tube yang sama antara cat air, cat minyak dan akrilik. Jadi telitilah terlebih dahulu sebelum membeli..
Akrilik tehnik penggunaannya hampir sama dengan cat minyak dengan plakat atau blok. Jadi ketika ada kesalahan bisa ditumpuk dengan warna lain. Namun akrilik bisa lebih cepat kering daripada cat minyak. Ini kadang menjadi kelemahan ataupun kelebihan bagi penggunanya.
Berbeda dengan cat minyak, basic akrilik adalah air. Sehingga untuk mencuci atau mencairkannya bisa menggunakan air..
Aku lebih senang menggunakan akrilik daripada cat minyak karena akrilik bisa lebih cepat kering. Dan kadang-kadang membantu juga apabila ingin lukisan cepat selesai. Tidak harus menunggu kering terlebih dahulu..
Biasanya pengguna akrilik adalah seniman yang alirannya mendekati kartun atau dekoratif..
Ada beberapa contoh karya dari akrilik..
Karya Cat Akrilik
Karya Cat Akrilik
Karya Cat Akrilik
Karya Cat Akrilik
Meskipun memiliki tehnik yang sama dan hasil yang hampir sama dengan cat minyak, namun ketika diperhatikan lebih teliti warna dari akrilik dan cat minyak itu berbeda..
Cat Tembok (Wall Paint)..
Cat Tembok
Terakhir untuk bagian ini..
Kadang ada juga seniman yang menggunakan cat tembok sebagai media karyanya. Dan memang ada beberapa cat tembok yang hampir sama dengan akrilik karena mengandung karet yang lumayan banyak..
Penggunaan cat tembok sama dengan cat minyak dan akrilik yaitu dengan tehnik plakat atau blok..
Basic dari cat tembok adalah air..
Para Bomber (yang suka bikin Mural dan Grafiti) selain menggunakan Pilox dalam berkarya, mereka juga kadang menyampurkan dengan cat tembok. Apalagi untuk memblok temboknya terlebih dahulu..
Cat tembok hampir sama dengan akrilik. Jadi ketika melukis dengan cat tembok rasanya hampir sama dengan menggunakan akrilik..
Namun beberapa cat tembok memiliki kapur yang lumayan banyak. Sehingga lebih cepat kering..
Karya Cat Tembok
Karya Cat Tembok
Karya Cat Tembok
Karya Cat Tembok
CS waktu event Mural UGM
Untuk mural, kadang juga dicampur dengan menggunakan Cat Genteng. Basicnya sama dengan cat tembok namun hasilnya cat genteng lebih transparant dan lebih lama keringnya. Namun hasilnya lebih mengkilat daripada cat tembok..
Sekian dulu untuk bagian ini. Semoga bermanfaat dan kalo ada yang kurang atau salah mohon ditambah dan dibenarkan.. :)