Apa yang terjadi apabila menghapus tutup php?

Daftar isi

Table of Contents

  • Apa yang terjadi apabila menghapus tutup PHP?
  • Dimana menyimpan file PHP?
  • Apa itu sintaks PHP?
  • Apa yang dimaksud dengan file PHP?
  • Case Sensitivity Dalam Penulisan Kode PHP
  • Statement dan Semicolons (Titik Koma)
  • Penggunaan Spasi dan Baris Baru
  • Aturan penulisan case sensitive di PHP hanya berlaku pada apa saja?
  • Apa itu syntax PHP?
  • Apa cara yang benar untuk mengakhiri statement PHP?
  • Apa itu echo dalam PHP?
  • Apa cara yang benar untuk mengakhiri pernyataan pada PHP?
  • Apa itu syntax PHP?
  • Bagaimana aturan penulisan variabel dalam bahasa pemrograman PHP?
  • Apa itu echo dalam PHP?

  • 1 Apa cara yang benar untuk mengakhiri statement PHP?
  • 2 Apa yang terjadi apabila menghapus tutup PHP?
  • 3 Dimana menyimpan file PHP?
  • 4 Apa itu sintaks PHP?
  • 5 Apa itu tag PHP?
  • 6 Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan PHP dan bagaimana prosesnya?
  • 7 Apa yang dimaksud dengan file PHP?

Titik koma pada pemrograman PHP digunakan untuk mengakhiri statement atau baris perintah dalam lingkup PHP. Artinya, Jika Anda menulis baris perintah pada PHP, Anda bisa mengakhirinya dengan mengunakan tanda titik koma(;) seperti contoh berikut.

Apa yang terjadi apabila menghapus tutup PHP?

Apa yang akan terjadi bila kita menghapus tutup PHP (?> )? Tentunya program akan error. Oya, PHP yang ditulis di dalam HTML, filenya harus disimpan dengan ekstensi .php bukan . html meskipun isinya HTML dan PHP.

Jika kita ingin menuliskan kode PHP tag apa yang harus digunakan untuk membungkus kode PHP tersebut?

Untuk masuk ke dalam mode PHP, kita menggunakan kombinasi “php” sebagai tag pembuka dan tag “?>” sebagai tag penutup.

Dimana menyimpan file PHP?

File php yang akan dijalankan harus berada di dalam folder C:pp\htdocs, baik itu di dalam folder tersebut, atau folder-folder dibawahnya.

Apa itu sintaks PHP?

Pengertian Syntax PHP adalah aturan penulisan agar mampu dimengerti dengan benar oleh compiler saat membaca bahasa pemrograman.

1 Apakah script HTML dapat diterapkan pada pemrograman PHP?

Pada penggunaannya, PHP bisa digabungkan dengan bahasa pemrograman lain, seperti HTML, CSS, dan Javascript seperti contoh di atas. Bahkan, bahasa permrograman ini juga mampu bekerja dengan baik bersama MySQL, sebagai sebuah sistem database.

Apa itu tag PHP?

Mengenal Tag PHP PHP adalah bahasa tag, dimana setiap file yang isinya menggunakan bahasa PHP pasti di awali dan di akhiri oleh tag PHP, ada dua jenis tag dalam bahasa pemerograman PHP yaitu tag pembuka php dan tag penutup?> .

Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan PHP dan bagaimana prosesnya?

PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah sebuah bahasa pemrograman server side scripting yang bersifat open source. Sebagai sebuah scripting language, PHP menjalankan instruksi pemrograman saat proses runtime. Hasil dari instruksi tentu akan berbeda tergantung data yang diproses.

File PHP buka pakai apa?

Untuk menjalankan file php, silahkan buka web browser seperti mozilla firefox, chrome, internet explorer atau web browser lain. Kemudian ketik url http://localhost/tutorial/ lalu enter, jika semua sudah benar maka akan tampil seperti gambar di bawah ini.

Apa yang dimaksud dengan file PHP?

Pengertian PHP, PHP Adalah bahasa scripting server-side, Bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengembangkan situs web statis atau situs web dinamis atau aplikasi Web. PHP singkatan dari Hypertext Pre-processor, yang sebelumnya disebut Personal Home Pages.

Dalam penulisan PHP terdapat aturan-aturan atau prosedur untuk penulisan seperti cara mengakhiri sebuah baris perintah, lalu (case sensitive) yaitu penulisan besar kecilnya huruf dan sampai penggunaan spasi dalam penulisan PHP.

Table of Contents

  • Case Sensitivity Dalam Penulisan Kode PHP
  • Statement dan Semicolons (Titik Koma)
  • Penggunaan Spasi dan Baris Baru
  • Aturan penulisan case sensitive di PHP hanya berlaku pada apa saja?
  • Apa itu syntax PHP?
  • Apa cara yang benar untuk mengakhiri statement PHP?
  • Apa itu echo dalam PHP?

Karena dalam kasus-kasus yang terjadi sering kali kurangnya perhatian terhadap detail kode program yang ditulis sehingga menyebabkan error dan apabila kita tidak tahu aturan dalam penulisan kode php tentu akan menimbulkan kebingungan dalam mengatasi masalah dasar yang terjadi.

Dan kali ini CODEKOP akan membahas tentang Mengenal Aturan Dasar Penulisan Kode PHP. Berikut adalah aturan dasar penulisan kode PHP :


1. CASE SENSITIF ( Menentukan Penulisan Besar Kecil Huruf )

 PHP tidak membedakan Case Sensitif ( Penulisan Besar dan Kecil ) untuk penamaan fungsi ( Function ), nama Class maupun keyword asli PHP seperti echo, while, dan Class.

Contoh seperti dibawah ini :

<?php
    Echo "Hello World";
    ECHO "Hello World";
    EcHo "Hello World";
?>

Tetapi PHP sangat memperhatikan Case Sensitif dalam penamaan variabel. Jika membuat 3 variabel seperti $Halo, $HALO, dan $halo dalam contoh penulisan variabel tersebut akan dibaca sebagai tiga variabel yang berbeda walaupun meski sama dari segi membacanya.

Seperti Contoh di bawah ini :

 <?php
    $halo = "Halo Codekop Part 1 !";
    $Halo = "Halo Codekop Part 2 !";
    $HALO = "Halo Codekop Part 3 !";

    echo $halo; 
    echo $Halo; 
    echo $HALO; 
?>
 

Jika dalam penulisan Variabel lebih dari 2 kata yang menggunakan huruf kecil sebagai variabelnya disarankan untuk memakai tanda underscore ( _ ) sebagai tanda pengganti spasi. contoh : $halo_dunia.


2. PENULISAN BARIS PERINTAH DALAM PHP

Statment adalah baris perintah, bagaimana PHP tersebut bekerja. Lebih tepatnya Statment yaitu kumpulan perintah PHP yang menginstruksikan PHP untuk melakukan sesuatu. Baris perintah ini terdiri dari dari satu baris singkat ( Seperti perintah echo untuk menampilkan text atau layar ) atau yang bisa lebih rumit seperti Looping dan Statment IF / Kondisi IF.

Contoh :

<?php
    $halo = "Halo Codekop";
    echo $halo; 

    $a = "Codekop";
    $b = "Codekop";

    if($a == $b){
        echo "Ini Website Codekop";
    }
?>

Terlihat dari beberapa contoh baris perintah diatas, PHP menggunakan tanda semicolon (titik koma) “;” sebagai tanda akhir baris perintah.

<?php
    if (true) {
        echo "perintah dijalankan"; 
    }
?>

Kumpulan baris perintah yang menggunakan tanda kurung kurawal seperti kodisi IF atau perulangan (loop) tidak membutuhkan tanda titik koma setelah kurung penutup.


3. PENGGUNAAN SPASI DAN BARIS BARU

Secara umum, penggunaan Spase dan Baris baru pada execute script PHP tidak terlalu pengaruh. anda dapat statement lebih dari satu dalam satu baris secara bersamaan, misalnya :

<?php
    $nilai = "4"; echo " Nama Mahasiswa Fauzan "; echo "Saya mendapatkan nilai "; echo $nilai;
?>

Bentuk penulisan yang paling baik saran saya adalah bentuk kedua hal itu agar dapat mudah di baca oleh programmer-programmer lain.

<?php
    $nilai = "4"; 
    echo " Nama Mahasiswa Fauzan "; 
    echo "Saya mendapatkan nilai : "; 
    echo $nilai;
?>

Oke itu saja tutorial pada kali ini mohon maaf jika ada kesalahan kata terima kasih, semoga bermanfaat.

Berikut ini adalah aturan dasar dalam penulisan kode php. Dalam setiap bahasa pemrograman tentu memiliki aturan-aturan dasar dalam penulisan kode program, hal ini penting untuk diketahui sebagai pemula yang baru mengenal bahasa pemrograman PHP, karena dalam kasus-kasus yang terjadi sering kali kurangnya perhatian terhadap detail kode program yang ditulis sehingga menyebabkan error dan apabila kita tidak tahu aturan dalam penulisan kode php tentu akan menimbulkan kebingungan dalam mengatasi masalah dasar yang terjadi.

Bahasa pemrograman PHP sangat di pengaruhi oleh bahasa lain seperti perl dan C, oleh sebab itu jika anda sudah menguasi bahasa tersebut, seharusnya mudah untuk mempelajari bahasa pemrograman PHP, tetapi jika php adalah bahasa pertama anda, tidak perlu khawatir karena kita akan pembahas bahasa pemrograman PHP mulai dari dasar.

Case Sensitivity Dalam Penulisan Kode PHP

Dalam penulisan keyword asli di kode PHP seperti penggunaan echo, while, class dan lain-lain, penggunaan huruf besar dan huruf kecil tidak berpengaruh, contohnya seperti di bawah ini.

<?php echo ("Halo dunia!"); ECHO ("Halo dunia!"); EcHo ("Halo dunia!"); ?>

Code language: HTML, XML (xml)

Tetapi dalam variabel penulisan kode php penggunaan huruf besar dan huruf kecil sangat berpengaruh, misalnya $variabel, $Variabel, $VaRiAbEl, dalam contoh penulisan variabel tersebut akan dibaca sebagai tiga variabel yang berbeda.

Statement dan Semicolons (Titik Koma)

Statement adalah sebuah baris perintah, bagaimana PHP tersebut akan bekerja. Semicolons atau titik koma dalam penulisan kode PHP adalah tanda pemisah perintah satu dengan yang lainnya, hal ini sering menjadi masalah, lagi-lagi masalah ketelitian, sering kali terjadi error yang sulit di cari padahal masalahnya adalah dalam pemberian titik koma, sebagai tanda bahwa perintah yang dijalankan selesai, tanda tersebut adalah pemisah antar perintah. Berikut ini adalah contoh pemberian semicolons atau titik koma pada sebuah baris perintah kode php.

<?php echo "Halo dunia!"; fungsi(1, "Bahasaweb.com"); $a = 1; $b = $a / 25.0; $nama = "Bahasaweb"; if ($a == $b) { echo "kondisi benar"; } ?>

Code language: HTML, XML (xml)

Begitu pentingnya penggunaan koma sebagai pemisah antar perintah dalam penulisan kode php, tetapi hal ini tidak berlaku ketika sebuah perintah berjalan sebelum penutup tag PHP “?>”, jika perintah terjadi sebelum penutup tag maka penggunaan titik koma adalah opsional, boleh digunakan boleh juga tidak. Sebagai contohnya.

<?php if($a == $b) { echo "Kondisii Benar"; // wajib menggunakan titik koma } echo "Bahasaweb.com" // tidak wajib menggunakan titik koma ?>

Code language: HTML, XML (xml)

Dari contoh penulisan kode php diatas penggunaan titik koma sebelum penutup tag php “?>” tidak menjadi masalah, perintah tersebut masih akan tetapi berjalan, tetapi ada baiknya titik koma tetap digunakan dalam kondisi apapun.

Penggunaan Spasi dan Baris Baru

Secara umum penggunaan spasi dalam penulisan statement atau pernyataan di kode php tidak berpengaruh, anda dapat statement lebih dari satu dalam satu baris secara bersamaan, misalnya.

<?php fungsi($param1, $param2, $param3); ?>

Code language: HTML, XML (xml)

…atau:

<?php $var1 = 1; $var2 = 2; $var3 = 3; ?>

Code language: HTML, XML (xml)

Selain itu anda juga bisa membuat baris baru dalam penulisan sebuah pertanyaan dan parameter sebuah fungsi, misalnya seperti di bawah ini.

<?php fungsi( $param1, $param2, $param3 ); ?>

Code language: HTML, XML (xml)

…atau:

<?php $var1 = 1; $var2 = 2; $var3 = 3; ?>

Code language: HTML, XML (xml)

Dari keduanya mana yang paling baik? tentu cara penulisan kedua jika sebuah parameter ditulis dalam jumlah banyak, tetapi jika hanya sedikit tidak masalah menggunakan satu baris secara bersamaan, tetapi dalam penulisan variabel ada baiknya masih harus menggunakan cara kedua, hal itu agar dapat mudah di baca oleh programmer.

Aturan penulisan case sensitive di PHP hanya berlaku pada apa saja?

Case Sensitive. Apa itu case sensitive dalam php? adalah aturan penulisan kode php dalam hal perbedaan huruf besar dan huruf kecil pada penamaan variable. Aturan penulisan case sensitifity tidak berlaku pada function, nama class, keyword, nama query, dan mungkin masih ada yang lain.

Apa itu syntax PHP?

Pengertian Syntax PHP adalah aturan penulisan agar mampu dimengerti dengan benar oleh compiler saat membaca bahasa pemrograman. Dalam penulisan PHP yang benar diawali dengan “<? php” dan diakhiri dengan “?>”.

Apa cara yang benar untuk mengakhiri statement PHP?

Setiap statement dan ekspresi di PHP harus diakhiri dengan titik koma ( ; ).

Apa itu echo dalam PHP?

Fungsi echo() digunakan untuk dapat mengeluarkan satu atau lebih string. Catatan: Fungsi echo() sebenarnya bukan sebuah fungsi, jadi tidak perlu menggunakan tanda kurung dengannya. Namun, jika ingin meneruskan lebih dari satu parameter ke echo() , penggunaan tanda kurung akan menghasilkan kesalahan parse.

Apa cara yang benar untuk mengakhiri pernyataan pada PHP?

Setiap statement dan ekspresi di PHP harus diakhiri dengan titik koma ( ; ).

Apa itu syntax PHP?

Pengertian Syntax PHP adalah aturan penulisan agar mampu dimengerti dengan benar oleh compiler saat membaca bahasa pemrograman. Dalam penulisan PHP yang benar diawali dengan “<? php” dan diakhiri dengan “?>”.

Bagaimana aturan penulisan variabel dalam bahasa pemrograman PHP?

Penulisan variabel harus diawali dengan tanda $ Setelah tanda $, sebuah variabel PHP harus diikuti dengan karakter pertama berupa huruf atau underscore (_), kemudian untuk karakter kedua dan seterusnya bisa menggunakan huruf, angka atau underscore (_).

Apa itu echo dalam PHP?

Fungsi echo() digunakan untuk dapat mengeluarkan satu atau lebih string. Catatan: Fungsi echo() sebenarnya bukan sebuah fungsi, jadi tidak perlu menggunakan tanda kurung dengannya. Namun, jika ingin meneruskan lebih dari satu parameter ke echo() , penggunaan tanda kurung akan menghasilkan kesalahan parse.

Bagaimana cara yang tepat mengakhiri statement PHP?

Titik koma pada pemrograman PHP digunakan untuk mengakhiri statement atau baris perintah dalam lingkup PHP.

PHP digunakan untuk apa saja?

Fungsi PHP adalah membuat atau mengembangkan situs web statis atau situs web dinamis atau aplikasi Web. Walaupun sebenarnya bukan hanya PHP bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk memuat website.

PHP dan HTML apakah sama?

HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat kerangka website. Sementara itu, PHP merupakan bahasa pemrograman yang berfungsi untuk membuat alur pada website dan berbagai aplikasi.

PHP singkatan dari apa sih?

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal).