Apa tujuan gerakan 3 a

Gerakan 3A

Gerakan 3A adalah suatu organisasi bentukan Jepang yang di manfaatkan sebagai wadah pejuang dalam perjuanganya menuju kemerdekaan RI.

Menurut ahli sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia pada zaman Jepang lebih dominan menggunakan cara politik, dan gerakan bawah tanah di bandingkan dengan bedil-bedilan secara langsung.

Salah satu perjuangan politik adalah dengan memanfaatkan Gerakan 3A sebuah organisasi bentukan Jepang yang menjadi sarang bagi para pejuang kemerdekaan RI.

Sebenarnya ada banyak organisasi bentukan Jepang seperti halnya PuTeRa(Pusat Tenaga Rakyat), Cuo Sangi In(Badan Pertimbangan Pusat), MIAI (Cikal bakal Masyumi), dan Jawa Hokokai(Himpunan Kebangkitan Jawa.

Apa itu Gerakan 3A

Pengertian Gerakan 3A adalah sebagai mana yang telah saya sebutkan di dalam pembukaan artikel ini(ada diatas), materi ini banyak di pelajari didalam mata pelajaran Sejarah SMP/SMA, jangan malas membaca yah hehe!.

Pemimpin NICA di Indonesia
Sejarah Gerakan Tiga A didirikan pada bulan April 1942, gerakan ini memiliki semboyan yang dikenal sebagai berikut :

Nippon Pemimpin Asia

Nippon Pelindung Asia

Nippon Pemimpin Asia

Pada awal pembentukan Gerakan 3A bertujuan untuk  menanamkan semangat membela Jepang didalam diri para anggotanya yang merupakan pribumi.

Mr. Syamsudin adalah pemimpin gerakan 3A yang ditunjuk resmi oleh Jepang, ia adalah seorang yang memiliki nasionalisme tinggi tetapi kurang dikenal.

Kemudian pada bulan Juli 1942 dibentuklah sub seksi atau Badan Semi Otonom dalam Gerakan ini, kemudian dikenal sebagai Persiapan Persatuan Umat Islam yang diketuai oleh Abikusno Cokrosuyono.

Meskipun demikian fakta di lapanganya mengatakan jika Gerakan 3A justru tidak disambut dengan baik oleh rakyat seban gerakan ini dianggap gagal dan kurang berguna dalam mencapai tujuannya.

Jepang kemudian mulai menyadari bahwa untuk mendapatkan upaya memobilotasi rakyat maka mereka wajib memanfaatkan para tokoh nasionalis yang terkemuka, maka dengan ini Jepang membubarkan organisasi Gerakan 3A.

Tokoh-tokoh Gerakan 3A

Pendirian Gerakan 3a dipelopori oleh Hitoshi Shimizu yakni salah satu panglima angkatan daray kekaisaran Jepang, ia dikenal sebagai ahli propaganda dan juga sebagai seorang politisi.

Latar Belakang Agresi Militer Belanda 1
Histoshi merupakan pimpinan sendenbu yakni sebuah cabang departemen propaganda kekaisaran Jepang untuk pulau Jawa, beliau salah satu ornag Jepang yang dinilai ikut serta membantu proses Kemerdekaan RI dan dikenal dekat dengan penduduk Indonesia.

Dia juga adalah orang yang memberikan mobil Buick  dan menjadi mobil kepresidenan dimasa Ir. Soekarno, dan bersama dengan Chaerul Basri mencarikan kain merah dan mutih untuk kemudian di jahit oleh Fatmawati.

Selain Hitoshi ada lagi beberapa tokoh Gerakan 3A diantaranya sebagai berikut:

  • Mr. Syamsuddin (Ketua Gerakan 3A)
  • Mohammad Saleh
  • Kasuma

Ketiga tokoh tadi membantu para pendiri Gerakan 3A untuk mempropaganda rakyat sampai kedaerah ploksok sana, dan banyak yang akhirnya terpengaruh.

Pengaruh dari propaganda ini seperti munculnya pergerakan nasional yakni pembentukan komite nasipnal, komite rakuat, dan komite lokal.

Namun ternyata para masyarakat sudah mengendus niat jahat Jepang dari organisasi 3A, mereka tidak mendukung lagi sebab, Jepang memanfaatkan gerakan ini untuk melakukan diskriminasi terhadap rakyat kecil.

Sehingga Jepang mencari cara lain untuk melakukan propaganda, mereka membubarkan Gerakan 3A dan membentuk Putera dan bekerjasa dengan para tokoh nasionalis seperti Soekarno, Mohammad Hatta, Ki Hadjar Dewantara, K.H Mas Mansyur.

Pimpinan Gerakan 3A

Tokoh yang dipilih oleh Jepang sebagai Pemimpin dari Gerakan 3A ialah Mr. Syamsuddin yang disebut tokoh parindra Jawa Barat. Mr. Syamsuddin sendiri ditolong tokoh yang lain seperti Mohammad Saleh dan K. Sutan Pamuntjak.

Gerakan 3A dibuat tahun 1942 dan dipelopori oleh Shimizu Hitoshi. Gerakan ini ialah propaganda dengan visi khusus menyebarkan 3 hal yaitu:

  • Nippon Pemimpin Asia,
  • Nippon Pelindung Asia dan
  • Nippon Cahaya Asia.

Walau sudah tunjuk tokoh nasional untuk menebarkan propaganda, tetapi seperti Gerakan 3A ini termasuk tidak berhasil menarik simpati rakyat. Karena itu, di masa yang akan datang Gerakan 3A ini diganti oleh Gerakan PUTERA atau Pusat Tenaga Rakyat yang adalah gerakan bentukan Jepang

Tujuan Gerakan 3A

Tujuan pemerintah Jepang membentuk gerakan 3a adalah agar menarik simpati rakyat Indonesia untuk membantu Jepang dalam perang Asia Pasifik melawan Sekutu di perang dunia II, maka sudah bisa di pastikan bahwa gerakan ini bukan lah gerakan untuk kemerdekaan Indonesia.

Selain itu Jepang mengadakan propaganda dengan gerakan 3a sebenarnya bertujuan untuk masyarakat meyakinin Jepang sebagai penolong, pelindung Indonesia, maka sudah semestinya harus dibantu.

Tujuan terselubung ini akhirnya dapat diketahui oleh masyarakat, maka dari itu gerakan 3A kurang di perhatiakan oleh masyarakat dan karena dianggap tidak mampu manjalanlan tugasanya maka gerakan ini dibubarkan pada tahun 1943.

Manfaat Gerakan 3A Bagi Indonesia

Sebenarnya tidak ada Manfaat Gerakan 3A bagi Indonesia sebab dari tujuanya saja hanya untuk memanfaatkan rakyat demi kepentingan Jepang.

Tujuan Agresi Agresi Militer Belanda 2
Untung saja ketika propaganda yang mereka lancarkan sedikit sekali orang yang termakan atau terpengaruh ajakan mereka untuk ikut membantu Jepang di perang pasifik melawan Sekutu.

3A bergerak dibidang pendidikan dan lain-lain, sasaran mereka adalah para pemuda yang berjumlah besar untuk di mauskan kedalam kursus kilat agar bisa dididik nantinya.

Para peserta harus bangun pagi kemudian disuruh berolah raga, masak, memyapu dan mengurus kenbun. Kemudian setalah memasuki waktu siang mereka berlatih militer dasar dan olah raga beladiri dari Jepang seperti Sumo, Jiu Jitsu, adu pedang dan lain-lainya.

Mereka semua dilatih untuk lebih disiplin, tertip dalam bekerja, dan sopan, saat malam harinya mereka belajar bahasa Jepang.

Kesimpulan Gerakan 3A

Jepang berupaya mempropaganda rakyat agar mau membantu pasukan militer Jepang menghadapi sekutu di perang pasifik.

Jepang memanfaatkan para tokoh nasionalis, untuk menarik perhatian para warga, namun disini Jepang salah strategi, mereka menunjuk tokoh nasionalis namun yang kurang dikenal dikalangan masyarakat jadinya tidak begitu mendapatkan perhatian.

Selain karena para petinggi gerakan 3A bukan berasal dari tokoh yang terkenal, niat busuk Jepang memanfaatkan organisasi ini sudah tercium oleh masyarakat, makanya mereka membenci gerakan ini.

Didalam gerakan ini para anggota didalamnya di latih untuk lebih disiplin, profesional, dan meningkatkan sopan santun, mereka juga diajarkan bahasa Jepang setiap malamnya.

Menyadari bahwa gerakan 3A sebagai produk gagal, Jepang membubarkanya dan kemudian mendirikan Putera sebagai penggantinya.

Kali ini Jepang merekrut para tokoh yang terkenal di kalangan masyarakat, yakni Ir. Soekarno, Moh. Hatta, K.H Mas Mansyur, Ki Hadjar Dewantara , dan akhirnya berhasil mendapatkan perhatian.

Gerakan 3a – Setelah sebelumnya kabarkan.com telah menerangkan materi tentang Demokrasi Parlementer Maka pada pertemuan kali ini kembalai akan kabarkan.com paparkan materi tentang apa itu gerakan 3A, Pengertian, Tujuan, Semboyan, Sejarah dan Isi. Nah untuk lebih jelasnya sobat simak ulasan selengkapnya seperti yang terdapat di bawah ini.

Pengertian Gerakan 3A

Gerakan 3A

Apa yang dimaksud dengan Gerakan 3A ? yakni merupakan salah satu organisasi yang telah dibentuk oleh Jepang yang kerap digunakan untuk dijadikan sebagai sebuah tempat atau wadah atas perjuangan dalam memperoleh kemerdekaan Indonesia.

Kemudian hal yang harus sobat pahami,bahwa dalam pergerakan nasional yang terjadai pada masa penjajahan Jepang dapat dibedakan menjadi tiga, diantaranya ialah

  • Perjuangan bersenjata,
  • Perjuangan bawah tanah
  • Organisasi bentukan Jepang.

Sedangkan ,pada Gerakan 3A sendiri merupakan salah satu hasil pembentukan atau sebuah organisasi yang dibentuk oleh pihak Jepang yang kerp dijadikan sebagai sebuah wadah dalam perjuangan kemerdekaan.

Namundisamping itu juga, dimana jepang telah membentuk suatu gerakan lainnya, misalnya seperti Putera (yakni Pusat Tenaga Rakyat),kemudian Cuo Sangi In (yang artiya Badan Pertimbangan Pusat), lalu Jawa Hokokai yang maknanya (Himpunan Kebangkitan Jawa), dan MIAI yang kemudian dirubah menjadi Masyumi.

Semboyan Gerakan 3A

Sekitar pada tanggal 29April 1942 dimana pada kala itu hampir di seluruh bagian tanah Jawa telah dibentuk suatu organisasi yang disebut dengan Gerakan 3A.

Dimana pada mulanya bentuk asli penulisan kata Gerakan 3A yakni ditulis AAA yakni merupakan suatu gerakan rakyat yang telah dibetuk oleh pasukan pada masa penjajahan Jepang yang letaknya berada didaerah tanah Jawa yang akan dipergunakan untuk memenuhi segala yang menjadi kebutuhan atau membantu Jepang untuk menghadapi Perang Pasifik.

Kemudian pada Gerakan ini juga mempunyai sebuah semboyan yang sangat populer pada masa itu. Adapun bunyi dari Semboyan tersebut ialah sebagai berikut:

Yakni jepang (Nippon) Cahaya Asia,lalu Jepang (Nippon) Pelindung Asia, dan kemudian Jepang (Nippon) Pemimpin Asia

Pada mulanya semboyan ini dipergunakan oleh pihak Jepang dalam upaya untuk dapat mendekati semua para tokoh nasionalis yang ada di Indonesia.

Kemudian dengan kegigihan dan ketekunannya yang penuh dengan semangat, akhirnya Jepang berhasil melakukan propagand terhadap gerakan tersebut.

Akan tetapi, gerakan ini tidak bisa bertahan berlangsung lama dan hanya berumur beberapa bulan saja.

Dimana pada akhirnya Gerakan ini berhasil dibubarkan sekitar September 1942 hal ini disebabkan adanya perpecahan yang terjadi di antara penguasa Jepang.

Baca Juga :  Retensi Adalah

Sebab berdasarkan pandangan yang dimiliki pemerintahan militer Jepang, adanya Gerakan ini dianggap sangat tidak efektif dalam suatu mobilisasi massa rakyat hanya untuk memenuhi kepentingan perang Jepang.

Dan disamping itu juga, terdapat tuduhan dan dugaan yang diperkirakan oleh staf Gunseikan bahwa adanya gerakan pada saat sudah menjadi organisasi massa, yang mana seharusnya hanya sebagai salah satu gerakan propaganda saja.

Tujuan Gerakan 3A

Pembentukan Gerakan 3A oleh pemerintah Jepang bertujuan untuk:

  • Menarik simpati rakyat Indonesia
  • Menggerakkan rakyat Indonesia untuk membantu Jepang
  • Mendekati para tokoh nasionalis Indonesia agar mau bergabung dengan Jepang

Tokoh Anggota Gerakan 3A

Di bawah terdapat beberapa para tokoh yang merupakan pendiri dan dan sebagai anggota yang ada di dalam Gerakan tersebut:

Hitoshi Shimizu

Dimana dalam proses pembentukan Gerakan ini pada mulanya telah dipelopori oleh Hitoshi Shimizu.

yang mana hitoshi ialah merupakan salah satu anggota yang mempunyai keahlian dalam hal mempropaganda Jepang yang terjadi sekitar tahun 30an.

Namun disamping itu juga ia merupakan salah satu seorang politisi, dan merupakan seorang pemimpin dari Sendebu, yakni salah satu cabang dari departemen progaganda Jepang yang ada di Pulau Jawa.

Syamsuddin

Kemudian tokoh selanjutnya ialah bernama Syamsuddin ? yakni merupakan salah seorang tokoh dari nasionalis Indonesia yang ikut serta dalam kelompok dan bergabung dengan Gerakan ini.

Walaupun ia bukanlah seorang pendiri, akan tetapi ia mempunyai peran yang penting didalam Gerakan tersebut, yakni sebagai salah satu ketua atau seorang pemimpin dari Gerakan tersebut.

Kemudian pada saat melaksanakan peranannya yakni sebagai ketua, lalu kemudian Mr. Syamsuddin mendirikan suatu surat kabar Asia Raya sekitar tanggal12 Mei 1942.

Ir.Soekarno

Namun bukan hanya Mr. Syamsuddin, salah satu tokoh nasionalis berikutnya juga yang tergabung dalam Gerakan ini ialah Ir. Soekarno.

Dimana beliau saat itu merupakan salah seorang tokoh yang sangat diperhitungkan oleh Jepang pada masa itu.

Sebab iamempunyai kemampuan dalam berpidato dan hal tersebut sangat diperlukan oleh pihak Jepang agar dapat menggerakkan seluruh rakyat Indonesia.

Moh. Hatta

Kemudian salah satu tokoh berikutnya ialah Moh. Hatta yang juga pada saat itu ikut serta menjadi anggota dari Gerakan tersebut.

Dimana alasan Jepang untuk merekrut dan melakaukan pendekatan terhadap Moh. Hatta sebab jepang telah melihat sosok beliau yang sangat cerdas dan mempunyai keahlian dalam bidang ekonomi.

Kemudian akhirnya Moh. Hatta dipergunakan oleh pihak Jepang agar dapat menyukseskan Gerakan tersebut.

Ki Hajar Dewantoro

Kemudian Tokoh nasionalis yang ikut serta dalam anggota Gerakan ini ialah Ki Hajar Dewantoro.

Dimana Beliau banyak dikenal sebagai salah seorang bapak pendidikan Indonesia.

Baca Juga :  Pengertian Emiten Adalah

Kemudian karena dia merupakan salah satu tokoh dari nasionalis, Ki Hajar Dewantoro akhirnya juga didekati olehpihak Jepang agar ia mau ikut bergabung ke dalam Gerakan tersebut.

H. Mas Mansyur

Kemudian tokoh selanjutnya yang terlibat dalam Gerakan tersebut yang terakhir ialah H. Mas Mansyur.

Diamana dengan Kiprahnya dalam Sarikat Islam sehingga akhirnya menarik minat Jepang untuk ikut bergabung terlibat dengan Gerakan ini.

Sejarah Gerakan 3A

Pada awalnya didirikan gerakan ini ialah dengan Tujuan agar seluruh rakyat mau secara sukarela untuk mengerahkan tenaga untuk membantu perang Jepang.

Maka agar dapat menunjang dari didirikannya gerakan ini, sehingga kemudian dibentuklah suatu barisan Pemuda Asia Raya yang langsung dipimpin oleh Sukarjo Wiryopranoto.

Kemudian agar dapat menyebarluaskan aksi propaganda ini, akhirnya diterbitkan surat kabar Asia Raya.

Gerakan 3A

Kemudian demi mengoprasikan aksinya, kemudian Jepang berusaha untuk melakukan kerja sama dengan para pemimpin bangsa Indonesia ( bersikap Kooperatif ).

Upaya ini diambil agar semua para pemimpin nasional bisa melakukan perekrutan suatu massa dengan mudah dan agar pemerintahan jepang dapat mengawasi kinerja para pemimpin bangsa.

Namun gerakan tersebut tidak bisa bertahan begitu lama, dimana penyebabnya ialah karena kurang mendapatkan simpati yang diberikan oleh semua kalangan masyarakat Indonesia.

Maka sebagai solusinya, akhirnya pemerintah Jepang mengajak kerjasama terhadap para tokoh –nasional dari bangsa Indonesia.

Maka dengan kerjasama ini terhadap semua para pemimpin Indonesia yang ditahan akan mendapat kebebasan , yang diantaranya ialah seperti Ir. Soekarno, dan Drs. Moch. Hatta, kemudian Sutan Syahrir.

Kemudian akhirnya kedok dari adanya organisasi ini telah diketahui, sehingga kemudian rakyat sudah tidak bersimpati lagi dan akhirnya semuanya pergi untuk meninggalkan organisasi tersebut. Sekitar tanggal 20 November 1942, organisasi ini berhasil dibubarkan.

Apa yang Dimaksud Dengan Gerakan 3A ?

yakni merupakan salah satu organisasi yang telah dibentuk oleh Jepang yang kerap digunakan untuk dijadikan sebagai sebuah tempat atau wadah atas perjuangan dalam memperoleh kemerdekaan Indonesia.

Sebutkan Bunyi Dari semboyan Gerakan 3A?

Yakni jepang (Nippon) Cahaya Asia, lalu Jepang (Nippon) Pelindung Asia, dan kemudian Jepang (Nippon) Pemimpin Asia

Jelasakan Siapa Para Tokoh nasionalis Yang ikut Bergabung Dengan Gerakan 3A?

– Moh. Hatta– Mr. Syamsuddin– Ir. Soekarno– Ki Hajar Dewantoro

– H. Mas Mansyur

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA