Apa perbedaan antara unsur hara makro dan unsur hara mikro?

Bagi sobat yang sudah lama berkecimpung di dunia pertanian budidaya dan sebagainya pasti sudah tidak asing lagi dengan unsur hara, hal ini di karenakan setiap hari kita merawat tanaman memberikan unsur hara untuk membantu pertumbuhannya. namun apakah unsur hara itu dan ada berapa saja jenis unsur hara. berikut penjelasannya.

Pengertian Unsur Hara

Unsur Hara adalah sebuah Zat yang snagat di butuhkan atau di perlukan bagi tanaman atau tumbuhan atau hewan dalam pembentukan jaringan tumbuh dan kegiatan daur hidup lainnya. Unsur hara bersifat dua macam yaitu bersifat organik (berasal dari makhluk hidup) dan bersifat anorganik (benda tak hidup, elemen air, asam, gas dan mineral).

seperti halnya manusia tanaman juga perlu di beri makanan dan nutrisi, Unsur hara itulah yang dapat menjadi makanan bagi tanaman. Unsur hara banyak di peroleh dari sisa-sisa mahluk hidup seperti dedaunan kering, kotoran hewan, ranting, tanaman kering dan sebagainya yang pada manusia di olah sedemikian rupa menjadi Pupuk. nah pupuk itulah yang sering kita dengar untuk di gunakan di tanaman.

ada beberapa jenis Unsur hara yaitu : Unsur Hara Mikro dan Makro, yang di mana masing-masing berbeda. berikut ini pejelasannya.

Pengertian Unsur Hara Makro

Pengertian unsur hara makro adalah unsur hara yang sangat dibutuhkan dan diperlukan oleh tanaman dalam jumlah yang relatif banyak. Ada dua macam yang dibutuhkan unsur makro dalam relatif banyak yaitu unsur hara makro primer seperti Kalium (K), Phospor (P) dan Nitrogen (N), sedangkan unsur hara makro sekunder seperti kalium (Ca), Magnesium (Mg) dan Sulfur (S).

Fungsi senyawa unsur hara makro bagi tanaman diantaranya sebagai berikut:

  • Kalium (K) berfungsi untuk proses fotosintesa, pengangkutan hasil asimilasi, enzim dan mineral serta meningkatlan daya tahan tanaman.
  • Phospor (P) berfungsi untuk merangsang pembentukan akar, bunga, bua, biji dan pembelahan sel tanaman serta pembesaran jaringan sel.
  • Nitrogen (N) berfungsi untuk merangsang pertumbuhan vegetatif, sintesa asam amino dan protein dalam tanaman.
  • Kalium (Ca) berfungsi untuk pembentukan dinding sel, pertumbuhan akar halus, dan merangsang pertumbuhan biji.
  • Magnesium (Mg) berfungsi untuk penyusunan klorofil, menambah kadar minyak, dan mengaktifkan enzim yang berhubungan dengan metabolisme karbohidrat/
  • Sulfur (S) berfungsi untuk pembentukan zat hijau daun, penyusunan protein dan vitamin.

Unsur Hara Mikro

Pengertian unsur hara mikro adalah unsur hata yang dibutuhkan dan diperlukan oleh tanaman dalam jumlah relatif kecil. Biasanya senyawa yang dibutuhkan oleh unsur hara mikro adalah Besi (Fe), Borium (B), Mangan (Mn), Tembaga (Cu), Seng (Zn) dan Molibdenum (Mo).

Fungsi senyawa unsur hara mikro bagi tanaman diantaranya sebagai berikut:

  • Besi (Fe) berfungsi untuk membantu pembentukan klorofil, penyusunan protein dan penyusunan enzim.
  • Borium (B) berfungsi untuk pembentukan protein, buah dan perkembangan akar.
  • Mangan (Mn) berfungsi untuk katalisator enzim dan perombakan karbihidrat dan metabolisme nitrogen.
  • Tembaga (Cu) berfungsi untuk pembentukan vitamin A, dan pembentukan klorofil.
  • Seng (Zn) berfungsi untuk pembentukan protein, asam indoleasetik dan tranformasi karbohidrat.
  • Molibdenum (Mo) berfungsi untuk penyerapan N, pengikatan N, asimilasi N dan pembentukan asam amino serta protein.
  • Tweet
  • Share
  • Share
  • Share
  • Share

Video

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA