Apa kalimat pasif dalam bahasa Sunda?

Jakarta -

Kalimat pasif adalah kalimat yang subjeknya dikenai pekerjaan atau tindakan. Fokus kalimat pasif berada pada orang atau benda yang terdampak.

Untuk mengetahui cara membuat kalimat pasif, simak ciri-ciri dan strukturnya berikut ini. Sebelum membuatnya, perlu diketahui bahwa kalimat pasif tidak memiliki objek karena verba yang digunakan adalah verba pasif.

Selain itu, dalam kalimat pasif kita bisa menggunakan kata benda, kelompok kata benda (frasa nomina), atau klausa sebagai subjek.

Baca juga: Passive Voice: Pengertian, Bentuk, Fungsi, dan Contoh Kalimat

Ciri-ciri Kalimat Pasif

Untuk bisa membedakannya dengan kalimat aktif, perhatikan ciri-ciri kalimat pasif yang dilansir dari buku 'Intisari Bahasa Indonesia untuk SMA' oleh Diana Nababan.

1. Kalimat pasif memiliki predikat berisi kata kerja berawalan di-, ter-, dan konfiks ke-an

Contoh:

  • Bima kelaparan tadi malam.
  • Jalan tol baru itu akan diresmikan oleh walikota Surabaya.

Pada kedua contoh kalimat pasif di atas, terdapat kata kelaparan dan diresmikan yang merupakan kata kerja dengan awalan di-, dan konfiks ke-an. Dengan begitu, kedua kalimat tersebut adalah kalimat pasif.

2. Memiliki bentuk diri atau pesona ku-, kau-

Contoh:

  • Coba kau lihat bunga ini.
  • Cara Membuat Kalimat Pasif dari Kalimat Pasif

Tahukah detikers, kalau kita bisa membuat kalimat pasif dari kalimat aktif, lho. Masih dilansir dari buku 'Intisari Bahasa Indonesia untuk SMA' oleh Diana Nababan, ini dia caranya.

1. Tukar pengisi subjek pada kalimat aktif menjadi objek kalimat pasif.
2. Ganti awalan me- pada kalimat aktif dengan di-.
3. Tambahkan kata oleh di belakang predikat.

Kemudian, jika subjek pada kalimat aktif merupakan kata ganti aku, saya, kami, kita, engkau, kamu, Anda, dia, beliau, atau mereka, ini dia cara mengubahnya menjadi kalimat pasif.

1. Ubahlah pola SPO menjadi OSP.
2. Hapus awalan men- dari predikat.
3. Rapatkan subjek dan predikat tanpa kata pemisah apa pun. Jika semula predikatnya mengandung kata bantu seperti akan, dapat, atau kata ingkar tidak, letakkan kata-kata tersebut sebelum S.
4. Ganti subjek aku dengan ku-, sedangkan engkau dengan kau.

Nah, berdasarkan cara-cara tersebut, perhatikan contoh di bawah ini, yuk!

  • Amanda memakai baju yang sama dengan Dina. (Aktif)
    Baju yang sama dipakai oleh Amanda dan Dina. (Pasif)
  • Ibu membeli sayur dan ikan di pasar. (Aktif)
    Sayur dan ikan dibeli oleh ibu di pasar. (Pasif)
  • Toni sudah merencanakan liburan ke Bali sejak dua bulan lalu. (Aktif)
    Liburan ke Bali sudah direncanakan oleh Toni sejak dua bulan lalu. (Pasif)
  • Saya sedang berlatih tari Saman untuk lomba besok. (Aktif)
    Tari Saman sedang kulatih untuk lomba besok. (Pasif)
  • Juli akan mengibarkan bendera Merah-Putih di lapangan. (Aktif)
    Bendera Merah-Putih akan dikibarkan oleh Juli di lapangan. (Pasif)

Bagaimana? Dari contoh di atas apakah sudah jelas perbandingan kalimat pasif dan kalimat aktif?

Baca juga: Teks Eksplanasi: Pengertian, Ciri, Struktur, dan Contohnya


Simak Video "Astronom Australia Temukan Objek Misterius di Galaksi Bimasakti"

(pal/pal)

Video

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA