Apa itu ibadah dalam kristen

Mengapa Orang Kristen Perlu Ibadah – Ibadah berasal dari bahasa Ibrani, Avoda. Kata Avoda ini memiliki arti yang mendalam yaitu pekerjaan atau pelayanan. Ibadah dalam bahasa Indonesia memiliki penjabaran arti yang lebih luas. Misalnya saja dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Ibadah diartikan sebagai perbuatan atau pernyataan bakti kita terhadap Tuhan yang didasari oleh peraturan agama.

Ibadah yang dilakukan dalam persekutuan jemaat serta pelaksanaan perjamuan merupakan sebuah ibadah dengan nilai kewajiban yang tinggi. Ibadah yang seperti ini memiliki maksud supaya jemaat dapat secara rutin berbagi dan berdiskusi sembari mendengarkan Firman Tuhan dengan tak lupa memuji dan menyembah-Nya.

Ibadah utamanya bukanlah tertuju kepada manusia, tetapi kepada Allah yang memiliki peran di dunia sebagai pencipta dan pemelihara. Lahirnya tata cara ibadah didasarkan kepada perintah Allah dan memang bukan berasal dari inisiatif manusia sendiri untuk mengadakannya. Terciptanya ibadah adalah karena Tuhan Allah sendiri yang ingin memanggil manusia untuk berbakti kepada-Nya dan bertobat. Ibadah adalah waktu dimana Allah berbicara kepada kita melalui Firman-Nya yang maha kudus. Kala ini kita berbicara kepada Tuhan melalui doa dan nyanyian pujian.

Kel. 23 : 25, Tetapi kamu harus beribadah kepada Tuhan Allahmu maka Ia akan memberkati roti makananmu dan air minumanmu.

1 Sam 12 : 20b, … tetapi janganlah berhenti mengikuti Tuhan melainkan beribadahlah kepada Tuhan dengan segenap hatimu.

Rm 12 : 1b, … supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus, dan yang berkenan kepada Allah itu adalah ibadahmu yang sejati.

Manusia adalah makhluk sosial yaitu tidak dapat hidup sendiri. Berkomunitas merupakan sebuah kebutuhan dan gaya hidup. Kita yang percaya kepada Tuhan Yesus harus menemukan sebuah komunitas kristen bagi dirinya, tempat ia memiliki persekutuan, perlindungan dan pertumbuhan rohani.

Membahas tentang ibadah tidak lepas dari gereja, tempat dimana orang-orang percaya berkumpul dan beribadah kepada Tuhan Yesus. Untuk itu supaya mendapatkan pertumbuhan rohani dan pelayanan setiap jemaat Tuhan harus tertanam dalam gereja lokal (Ibr 10 : 25) : Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita seperti yang dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. Memiliki gereja lokal artinya menjadi bagian dari sebuah komunitas rohani, sehingga sama seperti secara jasmani kita mempunyai komunitas demikian pula secara rohani kita mempunyainya.

Gereja berfungsi sebagai tempat kita beribadah dan tempat kita mengakui perbuatan dosa kita yang kita perbuat kepada Tuhan untuk mengalami pertobatan. Perbuatan dosa yang kita perbuat menjadi jurang pemisah antara Allah dan manusia. Manusia kita menjadi seteru Allah (Rat 2 : 5 dan Rm 5 : 10). Tetapi kenyataannya Allah masih mau mencari dan menyapa manusia bahkan menunjukkan kasih-Nya untuk mengampuni, manusia hanya bisa menyambutkan dengan tersungkur di hadapan-Nya, bersyukur, hormat, dan takut kepada Tuhan. Kita bisa beribadah dengan cara sujud, duduk, berdiri, dan sikap hati yang hancur/remuk di hadapan Tuhan. Hanya ibadah dengan hati yang tulus ikhlas Allah berkenan dijumpai (1 Taw 28 : 9). Ibadah dengan jiwa yang hancur, dengan hati yang patah dan remuk tidak akan dipandang hina (Mzm 51 : 19).

Dan beribadah pun harus berpakaian sopan dan rapi karena kita beribadah kepada Tuhan dan bukan kepada manusia, dan sesama kita yang melihat pun tidak tersandung tetapi kita menjadi berkat.

Peraturan dalam beribadah sangat penting, tata cara ibadah menunjang keseriusan umat-Nya kepada Tuhan, walaupun tata cara ibadah itu bukan yang utama, tetapi sangat berperan agar proses ibadah dapat terlaksana dengan baik. Cara beribadah pun harus diatur agar tidak terjadi kekacauan, keributan dan ketidaktertiban. Karena ketika ibadah itu tertib, suasana damai, tenang, dan sukacita pun kita rasakan.

Dan yang sangat penting juga adalah sikap hidup kita untuk beribadah kepada Tuhan, apakah sungguh-sungguh, main-main, atau hanya sekedar saja sebagai kegiatan rutin yang hanya untuk dilihat oleh orang, atau sebagai tempat berjumpa dengan sesamanya (teman-temannya), semua itu kembali kepada diri kita sendiri. Untuk kita merasakan hadirat Tuhan, kita harus memiliki kerinduan, kehausan dan hidup yang kudus di hadapan Tuhan. Karena sejatinya tujuan ibadah adalah untuk menyembah Tuhan dan menyenangkan hati-Nya.

Daftar isi

  • 1 Apa yang dimaksud dengan ibadah menurut agama Kristen?
  • 2 Bagaimana ibadah yang benar menurut Alkitab?
  • 3 Apa ciri utama ibadah dalam Perjanjian Lama?
  • 4 Apa tujuan kita untuk beribadah?

Ibadah adalah memuliakan Tuhan Dalam amanat agung yang dikatakan Tuhan untuk memberitakan injil di seluruh dunia supaya umat dapat mengenal kebenara-Nya dan mengakui Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat yang sudah pernah datang ke dunia dalam ingkarnasi menjadi wujud manusia.

Apa pengertian ibadah dalam Perjanjian Baru?

Ibadah dalam Perjanjian Baru adalah penggenapan perjanjian Allah kepada manusia, bahwa akhirnya semua orang akan berhadapan dengan takhta Allah yang kudus, dan Anak Domba. Semua bangsa akan bertekuk lutut di hadapan Anak Domba yang menghapus dosa isi dunia.

Apa pengertian ibadah secara khusus menurut Perjanjian Lama?

Ibadah adalah suatu ‘bakti’ kita kepada sang pencipta dan persembahan hidup kita secara keseluruhan kepada Allah. Banyak hal yang bisa kita contohi dari kehidupan orang-orang percaya yang ada dalam zaman perjanjian lama khususnya dalam hal cara mereka beribadah kepada Tuhan.

Hasil penelitian adalah: (1) ibadah yang benar adalah pelayanan kepada Allah dengan mempersembahkan seluruh tubuh jiwa dan roh dengan aneka tindakan dan sikap penuh hormat dan puja, ketundukan, serta ketaatan dengan penuh ucapan syukur.

Apa makna ibadah menurut Roma 12 ayat 1?

Jawaban: Menurut Roma 12:1-2 Ibadah yang sejati adalah jika kita mempersembahkan hidup kita sepenuhnya kepada Tuhan sebagai persembahan yang hidup dan berkenan di hadapan Tuhan.

Bagaimanakah ibadah yang benar itu?

Apa ciri utama ibadah dalam Perjanjian Lama?

Ciri ibadah yang terdapat dalam Perjanjian Lama adalah adanya korban persembahan (biasanya berupa anak domba) yang digunakan sebagai simbol materai akan perjanjian antara Allah dan umat manusia.

Bagaimanakah ibadah yang benar?

Bagaimana sikap yang benar dalam ibadah?

Sikap yagn benar dan baik dalam beribadah, berdoa, dan membaca Alkitab adalah sebagai berikut. Saat beribadah, kita tidak perlu sampai ketahuan orang karena kita beribadah pada Tuhan, bukan manusia. Saat kita membaca Alkitab, bacalah dengan penuh iman. Jangan tergesa-gesa apalagi menyesuaikan dengan kehendak pribadi.

Apa tujuan kita untuk beribadah?

Ibadah dilakukan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah karena telah menciptakan, memelihara, mengangkat manusia sebagai khilafah di bumi, serta mengizinkan manusia untuk mengambil manfaat yang disediakan oleh alam.

Mengapa kita harus ibadah kepada Tuhan?

1) Untuk membuktikan keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Pencipta. 3) Untuk mensyukuri apa yang telah diciptakan oleh Allah SWT.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan ibadah?

Menurut kamus istilah fiqhi, ibadah yaitu memperhambakan diri kepada Allah dengan taat melaksanakan segala perintahnya dan anjurannya ,serta menjauh segala larangannya karena Allah semata, baik dalam bentuk kepercayaan, perkataan maupun perbuatan.

Apa yang dimaksud ibadah dalam ajaran agama?

Makna ibadah dalam Islam adalah tunduk dan patuh sepenuh hati kepada Allah. Pengertian ibadah sangat luas, meliputi segala amal perbuatan yang titik tolaknya ikhlas kepada Allah, tujuannya keridlaan Allah, garis amalnya saleh.

Bagaimana ibadah yang benar menurut Alkitab?

Hasil penelitian adalah: (1) ibadah yang benar adalah pelayanan kepada Allah dengan mempersembahkan seluruh tubuh jiwa dan roh dengan aneka tindakan dan sikap penuh hormat dan puja, ketundukan, serta ketaatan dengan penuh ucapan syukur.

Apa makna ibadah bagi orang percaya?

Ibadah ialah di mana jemaat sebagai umat Allah berkumpul untuk berbakti kepada Allah dan untuk mendengarkan firman-Nya.1 Ibadah merupakan suatu wujud ketaatan orang percaya kepada Allah dan syukur orang percaya atas apa yang ditetapkan sebagai suatu keharusan untuk pertumbuhan rohani dan untuk berbakti kepada Allah, ...