Apa fungsi dari baterai bios dan nic

CMOS merupakan salah satu komponen penting yang dibutuhkan komputer agar bisa menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Fungsi CMOS secara kasar digunakan sebagai memori penyimpanan informasi sementara yang berisikan pengaturan waktu dan setup yang berhubungan dengan BIOS.

CMOS biasa disebut juga sebagai Complementary Metal Oxide Semiconductor merupakan komponen yang sering ditemukan pada berbagai perangkat komputer modern. Teknologi CMOS merupakan teknologi semikonduktor (IC/Integrated circuit) digunakan untuk membuat perangkat seperti prosesor, berbagai macam chip komputer, DRAM dan sebagainya. CMOS secara umum memiliki kelebihan dimana komponen ini biasanya membutuhkan daya yang sangat kecil untuk dapat beroperasi dibandingkan jenis teknologi semikonduktor lainnya.

Inilah yang membuat CMOS menjadi pilihan untuk digunakan sebagai memori penyimpanan informasi pada motherboard. Dengan penggunaan sumber daya yang rendah, baterai yang digunakan juga dapat bertahan untuk waktu yang lama. Biasanya hingga mencapai usia bertahun – tahun.

Penggunaan CMOS dalam Komputer

Untuk memahami penggunaan CMOS dalam komputer sebelumnya kita harus memahami terlebih dahulu perbedaan antara BIOS dan CMOS. BIOS dan CMOS seringkali dianggap oleh kebanyakan orang sebagai hal yang sama dan merupakan satu kesatuan. Akan tetapi pada kenyataanya kedua jenis komponen ini bukanlah hal yang sama. Perbedaan yang terlihat dari kedua komponen ini terletak dari fungsi yang ada pada kedua jenis komponen ini. Meskipun berbeda kedua komponen ini berfungsi dengan sangat baik dan secara bersamaan saling mendukung satu sama lain.

Chip yang ada dalam BIOS berisi program khusus yang membantu prosesor komputer untuk dapat berinteraksi dan juga mengontrol perangkat komputer lainnya. Perangkat komputer lainnya yang dimaksud merupakan perangkat keras seperti harddisk, kartu video (video card), kartu suara (sound card), kartu jaringan (network card), port USB dan lain sebagainya. Chip BIOS terletak pada berbagai jenis motherboard secara umum tanpa terkecuali.

Tanpa keberadaan BIOS, CPU tidak akan mengetahui tindakan apa yang perlu dilakukan untuk dapat berinteraksi dengan perangkat – perangkat lainnya yang ada didalam komputer. Penggunaan CMOS pada motherboard membantu komputer untuk mengingat pengaturan – pengaturan tertentu seperti pengaturan waktu, tanggal, dan lainnya bahkan ketika komputer telah dimatikan dan tidak ada lagi aliran listrik yang diberikan ke dalam komputer.

CMOS memastikan komputer tidak melupakan pengaturan – pengaturan yang telah dibuat sebelumnya sehingga setiap kali komputer dinyalakan, sistem dari BIOS akan mengingat konfigurasi yang telah dipakai sebelum komputer dimatikan. Kapasitas penyimpanan informasi yang dapat disimpan CMOS sangatlah kecil dan biasanya hanya terdiri dari 64 bytes.

Pengaplikasian CMOS

Secara khusus CMOS yang ada pada kebanyakan komputer bertindak sebagai chip RAM spesial. Berbeda dengan jenis RAM lainnya CMOS memiliki sumber dayanya sendiri yang berbentuk CMOS baterai. Sumber daya ini tidak bergantung pada sumber daya utama yang ada pada komputer. Jadi walaupun sumber daya utama dari komputer telah dihentikan, CMOS masih akan tetap menyimpan data yang ada didalam komponen ini.

Untuk dapat menghentikan sumber daya listrik yang ada pada CMOS bisa juga dilakukan dengan menghentikan sumber daya listirk yang terhubung dengan CMOS melalui baterai CMOS. Dengan melakukan hal ini maka semua informasi yang berisikan pengaturan dan juga konfigurasi pada komputer yang berhubungan dengan BIOS akan terhapuskan. Proses ini biasa dilakukan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang berkaitan dengan BIOS termasuk cara memperbaiki VGA onboard yang bermasalah.

Selain memungkinkan anda untuk mengubah waktu dan tanggal serta pengaturan bagaimana perangkat lainnya dimulai saat startup komputer, pengaturan konfigurasi CMOS juga memungkinkan anda untuk mengaktifkan dan juga menonaktifkan berbagai perangkat input dan output komputer termasuk port USB, kartu video, kartu suara, port paralel, serta perangkat input dan output lainnya. Karena CMOS biasa juga teriintegrasi dengan motherboard maka keberadaan CMOS yang bermasalah juga secara tidak langsung dapat menjadi ciri – ciri kerusakan motherboard.

Jenis – Jenis CMOS

Perlu diketahui bahwa CMOS merupakan bagian dari IC (Integrated Circuit). Ini berarti CMOS memiliki struktur yang tidaklah jauh berbeda dengan IC. Jenis – jenis CMOS pada umumnya merupakan komponen yang sama dengan IC yang biasanya berbeda pada penggunaannya. Sebagai salah satu bagian teknologi elektronika, IC banyak digunakan pada berbagai komponen perangkat elektronik dari berbagai jenis.

CMOS memiliki nama – nama lain yang biasanya merujuk kepada fungsinya sebagai memory. CMOS biasa disebut juga sebagai Real-Time Clock (RTC), CMOS RAM, Non-Volatile RAM (NVRAM, Non-Volatile BIOS Memory, atau Complementary symmetry metal oxide semiconductor (COS-MOS). Dengan berbagai nama yang merujuk kepada salah satu komponen ini. Tidak heran banyak yang kebingungan untuk lebih memahami CMOS secara lebih lanjut.

1. IC TTL

IC TTL merupakan salah satu dari jenis lain komponen elektronika yang memiliki basis serupa dengan CMOS. Komponen ini merupakan komponen yang biasanya ditemukan pada penggunaan perangkat elektronik modern. IC TTL banyak juga digunakan pada berbagai rangkaian digital.

IC TTL, dibentuk dari sistem trasnsitor bipolar. Bahkan ketika sedang berada pada keadaan”Off”, daya listrik masih dapat mengalir melalui perangkat ini, dan membuatnya perangkat ini mengonsumsi daya dan panas lebih tinggi. Akan tetapi dilain pihak, perangkat dengan komponen IC TTL dapat melakukan proses yang sudah ditentukan sebelumnya dengan lebih cecpat.

Penggunaan IC memiliki sumber tegangan yang relatif cukup rendah, yakni hanya berkisar antara 4,75 V hingga 5,25 V. Berbeda dengan IC CMOS komponen IC TTL tidak memiliki kapasitas untuk melakukan media penyimpanan informasi seperti RAM yang dapat dillakukan oleh IC CMOS. 

2. IC CMOS

IC CMOS merupakan jenis lain dari komponen elektronika CMOS. Antara IC TTL dan IC CMOS sebenarnya tidak ada perbedaaan yang terlihat secara signifikan. Yang menjadikan perbedaan antara kedua jenis ini terdapat pada segi penggunaannya.

IC CMOS menggunakan sepasang sistem transistor MOSFET dalam sirkuit internalnya yang mengkonsumsi daya yang sangat rendah hingga kadang tidak ada daya sama sekali ketika mereka dalam keadaan “On” atau Off”. Oleh karena itu, konsumsi energi listirik dan energi pada CMOS sangatlah rendah. Ini adalah salah satu keleibihan yang dimiliki oleh IC CMOS bila dibandingkan dengan jenis lainnya. Dengan tingkat panas yang lebih rendah, ini memungkinkan untuk penggunaan transistor internal yang lebih kecil. Pada akhirnya ini akan membuat komponen didalamnya menjadi lebih kompleks dengan fungsi yang lebih rumit.

Seperti yang sudah dijelaskan pada poin – poin sebelumnya IC CMOS juga dapat digunakan sebagai media penyimpanan informasi seperti RAM. Penggunaan inilah yang  membuat IC CMOS digunakan sebagai salah satu komponen esensial dari perangkat komputer.

Itu tadi pembahasan mengenai jenis – jenis CMOS. Sampai jumpa lagi di pembahasan selanjutnya.

Komponen Komputer – Seperti kita ketahui, Komputer terdiri dari 3 sistem komponen utama, yakni perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware) dan juga pengguna (brainware).

Tanpa adanya 3 komponen tersebut, komputer tidak dapat berjalan dengan baik, semuanya harus saling terhubung antara satu dengan yang lainnya.

Dalam tulisan ini kita akan membahas lebih jauh tentang perangkat keras, utamanya perangkat keras yang ‘menempel’ langsung pada CPU komputer dan juga perangkat keras komputer secara keseluruhan.

Komponen Komputer

Berikut ini adalah komponen-komponen yang terdapat pada komputer.

A. Komponen CPU Komputer

  • Casing Komputer
  • Power Supply
  • Prosesor
  • Chipset
  • RAM
  • ROM
  • Kartu Grafis/VGA
  • Sound Car
  • Baterai Cmos
  • Hard Drive atau HDD/Hardisk
  • CD Room
  • Dvd Room
  • Cooler/Kipas

B. Komponen Komputer Utama Lain

  • Monitor
  • Keyboard
  • Mouse
  • Speaker dll

1. Casing Komputer

murdockcruz.com

Casing merupakan bagian terluar dari sebuah CPU (Central Processing Unit). Komponen ini bisa dibilang sebagai rumah bagi perangkat-perangkat yang membuat komputer dapat bekerja sesuai fungsinya.

Saat ini jenis komputer desktop umumnya menggunakan boks casing yang terbuat dari metal atau plastik. Akan tetapi untuk jenis komputer all-in-one desktop, Anda tidak akan menemui komponen yang menyerupai boks tersebut.

Hal tersebut dikarenakan komputer desktop all-in-one memakai casing yang didesain ringkas dan menyatu pada monitor.

Casing bukan hanya berfungsi sebagai rumah perangkat-perangkat komputer, tetapi juga untuk melindungi perangkat di dalamnya dari debu.

2. Power Supply

it-jurnal.com

Power supply unit atau PSU adalah komponen komputer yang dapat mengubah listrik ber-arus AC menjadi DC dengan voltase rendah. Komponen ini dimanfaatkan sebagai sumber daya bagi perangkat komputer lainnya.

Power supply memiliki peranan penting dalam menyediakan daya untuk menghidupkan dan menstabilkan performa komputer secara keseluruhan.

Dalam penggunaan sehari-hari, bagian komputer ini dapat mengalami kerusakan saat tegangan terlalu rendah atau jika listrik sering mati secara tiba-tiba.

Berikut adalah beberapa jenis power supply yang perlu Anda ketahui.

  • Power Supply AT -> Bentuk kabel power yang dihubungkan ke papan induk pada power supply jenis ini terpisah menjadi dua konektor. Dua konekter tersebut adalah konektor P8 dan P9. Dengan begitu, pemasangannya memerlukan ketelitian supaya tidak terjadi kesalahan.
  • Power Supply ATX -> Jenis power supply ini mempunyai kabel dengan jumlah 10 pin yang disusun menjadi satu kesatuan untuk dihubungkan ke papan induk. Sangat jarang terjadi kesalahan dalam pemasangan power supply jenis ini.

3. Motherboard

pxhere.com

Motherboard atau dalam Bahasa Indonesia disebut papan induk adalah komponen utama dari suatu perangkat komputer. Papan induk adalah wadah dari bermacam-macam perangkat elektronik yang ada dalam komputer dan saling terhubung sehingga komputer dapat berjalan.

Motherboard adalah komponen yang terdapat pada CPU, beberapa komponen dari motherboard diantaranya adalah;

a. Prosesor

Prosesor merupakan otak yang menjalankan proses kerja pada komputer. Komponen ini bekerja sama dengan perangkat komputer lainnya untuk mengatur segala aktivitas serta jalannya program yang ada.

Prosesor mempunyai satuan kecepatan Mhz (Megahertz) dan Ghz (Gigahertz). Semakin besar kecepatan suatu prosesor maka semakin cepat pula kinerja yang diberikan.

b. Chipset

Meskipun sering dianggap sama, chipset dan prosesor pada komputer merupakan dua komponen yang berbeda. Chipset merupakan perangkat berupa cip yang berukuran kecil dan di dalamnya terdapat sirkuit.

Chipset mempunyai fungsi sebagai penghubung antara prosesor dengan komponen komputer lainnya. Namun, perangkat ini mempunyai keterbatasan karena sifatnya yang Read Only Memory. Jadi, chipset hanya bekerja sesuai data yang dikirim ke dalamnya saja.

c. RAM

RAM (random access memory) merupakan penyimpanan data yang memungkinkan setiap proses dapat dengan cepat diakses oleh prosesor. Semakin besar kapasitas RAM yang dipakai, maka akan semakin baik juga kinerja komputer.

Data-data yang disimpan oleh RAM bisa jadi berasal dari perangkat input-output, hard disk, atau hasil pemrosesan suatu program. Oleh RAM, data-data tersebut diambil secara acak.

d. Kartu Grafis

Kartu grafis atau sering disebut juga sebagai kartu VGA (video graphics array) merupakan memori yang digunakan untuk memproses grafis.

Komponen komputer ini memproses perintah yang diterima dari prosesor ke dalam bentuk visual seperti yang ditampilkan pada layar monitor. Di dalam VGA terpasang GPU yang berfungsi sebagai pusai pemrosesan grafis.

Umumnya pengguna komputer hanya membutuhkan GPU internal yang sudah terintegrasi. Namun, komputer gamer, desainer, atau animator kerap memerlukan dedicated GPU dengan kapasitas besar supaya dapat memproses grafis berat tanpa masalah.

e. ROM

ROM (read only memory) merupakan tempat penyimpnanan firmware BIOS serta pengaturannya. Namun, untuk perangkat komputer masa kini sudah tidak menggunakan BIOS, melainkan UEFI.

Seperti namanya, data yang disimpan dalam memori ini hanya bisa dilihat dan tidak dapat diubah. Berbeda dengan RAM, ROM memiliki sifat permanen dan sering kali mengandung data yang diisi pabrik pembuatnya.

f. Sound Card

Saat ini setiap papan induk mempunyai sound card internal yang berguna untuk memproses suara. Namun, pengguna tetap bisa menambahkan sound card eksternal jika dibutuhkan.

Selain sound card internal dan eksternal, ada juga jenis offboard. Sound card jenis ini dipasang melalui slot ISA atau PCI. Kelebihan perangkat ini adalah kualitas suara yang dihasilkan bisa lebih bagus dibanding sound card internal atau onboard.

g. Baterai CMOS

Baterai Cmos adalah baterai yang digunakan BIOS agar tetap aktif meskipun komputer dimatikan. Dengan seperti itu, pengaturan umum seperti jam, tanggal, settingan BIOS dan lainnya tidak hilang.

h. Hard Disk

Hard Disk Drive (HDD) atau biasa disebut harddisk adalah perangkat yang menyimpan seluruh file dalam komputer, komponen ini terdapat dalam CPU.

Hardisk adalah perangkat penyimpanan permanen yang artinya akan menyimpan file dalam komputer selamanya, selama kita tidak menghapusnya atau rusak. HDD memiliki kapasitas penyimpanan berbeda-beda tergantung spesifikasi komputer yang kita beli.

4. Optical Drive

pxhere.com

Optical drive atau sering juga disebut dengan ODD (optical disk drive) adalah sebuah perangkat keras tambahan yang dapat melakukan proses pembacaan dan penulisan data pada media CD atau DVD.

ODD tersedia dalam beberapa jenis dengan fungsi yang berbeda. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

a. CD ROM

CD ROM atau (compact disk read-only memory) merupakan salah satu memori pada komputer yang hanya bisa dibaca namun tidak dapat ditulis atau diubah. CD ROM hanya dapat membaca kepingan CD. Sedangkan CD/DVD ROM dapat membaca baik kepingan CD maupun DVD.

b. CD-RW

Berbeda dengan CD ROM, CD-RW mampu membaca isi keping CD dan menulisnya kembali. Perangkat ini mempunyai kecepatan yang bervariasi hingga 52x48x36x.

Artinya, CR-RW tersebut mempunyai kecepatan baca hingga 52 kali, kecepatan menulis 48 kali, dan kecepatan menulis kembali (rewrite) sampai 36 kali.

c. DVD-Combo

DVD-Combo mempunyai kemampuan yang istimewa yaitu dapat membaca CD dan DVD. Perangkat ini juga bisa menulis keping CD, tetapi tidak dapat menulis keping DVD.

d. DVD-RW

DVD-RW adalah jenis optical drive yang terbilang cukup komplit. Selain dapat membaca keping CD dan DVD, perangkat ini juga dapat menulis keping CD dan DVD.

5. Monitor

pxhere.com

Monitor merupakan komponen komputer yang tampak seperti televisi. Monitor adalah salah satu jenis perangkat keluaran yang menampilkan gambar hasil visualisasi dari prosesor.

Sama halnya dengan telivisi, monitor juga hadir dalam berbagai macam ukuran layar. Pada umumnya, layar monitor berukuran 17 sampai 20 inci. Teknologi layar monitor yang paling populer saat ini adalah LCD dan LED.

Sebelumnya kebanyakan monitor yang beredar memiliki bentuk tabung dengan layar cembung. Namun sekarang telah banyak tersedia monitor dengan bentuk ramping dan layar datar. Bahkan, ada pula monitor dengan fitur layar sentuh atau touchscreen.

6. Keyboard

pixabay.com

Keyboard atau papan ketik adalah perangkat input komputer yang berfungsi untuk memasukan teks, huruf, karakter atau fungsi tertentu kedalam komputer. Pada komputer dekstop alat ini terhubung melalui kabel yang disambungkan ke port di CPU.

Selain berbentuk hardware, keyboard juga ada yang berbentuk software, kita dapat mengetik langsung melalui aplikasi bawaan seperti on-screen keyboard yang tersedia pada jenis sistem operasi tertentu.

7. Mouse

pixabay.com

Mouse atau dalam Bahasa Indonesia disebut tetikus ini merupakan perangkat yang digunakan untuk bernavigasi saat mengoperasikan komputer. Dengan menggunakan tetikus, Anda dapat menggerakan kursor dan memilih bermacam-macam opsi di layar komputer.

Anda juga bisa menggunakan tetikus untuk menggulirkan halaman serta memperbesar dan memperkecil tampilan.

Tetikus bekerja dengan cara mendeteksi gerakan memakai bola yang menyentuk permukaan keras. Namun, tetikus modern tidak lagi memanfaatkan bola, melainkan sinar optis yang dapat mendeteksi lebih cepat. Bahkan, saat ini tersedia juga tetikus dengan teknologi nirkabel.

8. Kipas atau Cooler

Saat dinyalakan dalam waktu yang lama, komputer akan terasa panas. Apabila komputer menjadi terlalu panas, kinerjanya pun akan menurun dan sistem dapat berjalan dengan lambat.

Oleh karena itu, digunakan kipas atau cooler yang berfungsi untuk mendinginkan komponen-komponen dalam komputer. Dengan begitu, komputer dapat bekerja lebih stabil.

9. Komponen Komponen Eksternal

pxhere.com

Selain bagian-bagian utama di atas, ada juga komponen-komponen eksternal yang berfungsi mendukung komputer.

Karena bersifat eksternal, Anda umumnya tidak mendapatkan perangkat-perangkat ini saat membeli satu set komputer. Jadi, Anda harus membelinya secara terpisah. Berikut ini beberapa komponen eksternal komputer.

a. Speaker

Setiap komputer atau laptop dilengkapi speaker internal untuk mengeluarkan suara dari media-media yang diputar dari komputer, namun biasanya suara yang dihasilkan kecil.

Agar suara lebih besar, kita dapat menggunakan speaker eksternal yang dapat disambungkan melalui kabel usb ataupun sambungan bluetooth.

b. Headphone atau Headset

Sama seperti speaker, headphone atau headset adalah perangkat keluaran suara, hanya saja bentuknya lebih kecil dan portable atau bisa dibawa kemana-mana. Alat ini digunakan dengan didekatkan ke telinga pengguna. Teman-teman sekalian rasanya sudah paham dengan bentuk dan penggunaan alat satu ini.

c. Printer

Printer adalah komputer tambahan dalam komputer. Fungsinya adalah mengubah softcopy atau file menjadi bentuk hardcopy atau file yang tercetak dalam kertas.

Printer berguna untuk mencetak gambar, dokumen dari komputer ke kertas. Jenis printre pun bervariasi mulai dari inkjet, dotmatrix, laserjet dan sebagianya. Penggunaannya pun beragam mulai dari skala rumahan sampai industri.

d. Scanner

Scanner adalah salah satu komponen masukan yang digunakan untuk memindai atau menduplikat dokumen secara digital supaya bisa disimpan di dalam komputer. Perangkat ini pun tersedia dalam beberapa jenis dan bentuk.

Scanner memiliki cara kerja mirip mesin fotocopy, hanya saja scanner mengubah output data menjadi bentuk file untuk kemudian nanti bisa dicetak atau disimpan dalam berbagai format, seperti jpg, pdf dll.

e. Flash Disk dan Hard Disk Eksternal

Terkadang hard disk internal saja tidak cukup untuk menyimpan banyak berkas dengan ukuran besar. Anda bisa menyiasatinya dengan menggunakan hard disk eksternal atau flash disk.

Selain berguna sebagai memori tambahan, perangkat ini juga bisa dengan mudah Anda bawa kemana-mana. Jadi, Anda bisa mengakses berkas-berkas penting dimana saja dan kapan saja menggunakan perangkat penyimpanan ini.

Flash disk merupakan penyimpanan memori tambahan yang umumnya berbentuk persegi panjang kecil. flash disk hadir dengan kapasitas memori mulai dari 2 hingga 64 GB. hingga 126 GB. Sementara hardisk eksternal memiliki kapasitas besar mulai dari giga sampai terabite.

f. Kamera Web atau Web Cam

Kamera web atau lebih dikenal dengan sebutan webcam merupakan istilah untuk kamera yang bisa dihubungkan ke komputer. Fungsi kamera web ini hampir sama dengan kamera pada umumnya yaitu untuk mengambil gambar atau video.

Kamera web biasanya terpasang langsung pada laptop dengan spesifikasi tertentu, namun ada juga yang dipasang secara terpisah melalui kabel usb.

10. Komponen Komponen untuk Internet

pxhere.com

Agar komputer Anda bisa mengakses internet, ada beberapa perangkat lainnya yang perlu ditambahkan. Berikut ini beberapa perangkat keras yang diperlukan untuk bisa mengakses internet melalui komputer.

a. Modem

Modem adalah singkatan dari modulator demodulator. Komponen komputer ini merupakan alat komunikasi dua arah yang berguna untuk mengubah sinyal digital menjadi analog dan sebaliknya.

Modem sendiri terbagi menjadi beberapa jenis yaitu internal, eksternal, ADSL, dan kabel. Modem internal adalah perangkat yang dipasang di dalam komputer tepatnya pada slot ekspansi di papan induk.

Modem internal memiliki kecepatan rata-rata 56 Kbps dan terbilang cukup ekonomis dari segi harga. Namun, Anda mungkin menemui kesulitan dalam memantau statusnya karena berada di dalam casing komputer.

Modem eskternal umumnya berukuran kecil dan dihubungkan melalui porta USB atau com. Modem jenis ini cukup fleksibel karena bisa Anda bawa kemana-mana serta dilengkapi dengan lampu indikator untuk mempermudah pemantauan status.

Sementara itu modem kabel digunakan untuk menyambungkan komputer ke TV kabel. Sedangkan modem ADSL menggunakan sinyal telepon sehingga untuk mengakses internet di komputer.

b. Saluran Telepon

Perangkat ini mempunyai peran penting demi kelancaran akses internet sebab jaringan telepon digunakan untuk meneruskan sinyal ke modem. Saat ini Anda tidak harus mendaftar ke ISP (Internet Service Provider) untuk bisa mengakses internet di komputer.

c. Satelit

Satelit dalam hal ini berhubungan dengan VSAT (Very Small Aperture Terminal), yaitu stasiun penerima sinyal dari satelit. VSAT ini memanfaatkan antena yang terlihat seperti piringan dengan diameter 3 meter.

d. NIC

NIC adalah singkatan dari network interface card. Perangkat ini memiliki fungsi utama untuk menghubungkan komputer satu dengan lainnya. NIC biasanya dilengkapi dengan MAC (Media access control) atau kartu alamat yang terdiri dari 12 bit angka.

Tiap kartu mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Pada komputer perangkat-perangkat ini ditempatkan di satu kotak khusus yang tertancap di porta SCSI atau serial. Perangkat ini juga sering disebut sebagai LAN card.

e. WLAN Card

WLAN card atau Wireless LAN card sering disebut juga sebagai Wi-Fi adapter merupakan komponen jaringan yang memiliki fungsi sama seperti NIC. Perangkat ini bertugas menghubungkan komputer dengan jaringan.

Namun, adanya WLAN card ini akan lebih memudahkan Anda dalam melakukan koneksi ke internet tanpa harus membawa kabel untuk menghubungkan ke jaringan.

WLAN card memungkinkan komputer terhubung ke jaringan secara nirkabel. Cara kerja dari perangkat ini sama dengan fitur wireless pada telepon genggam dan laptop.

f. Kabel Jaringan

Terdapat empat kabel jaringan yang menjadi rangkaian perangkat keras akses internet. Pertama adalah kabel UTP (ushielded twisted pair). Kabel UTP ini bertugas menghubungkan jaringan internet dengan membentuk LAN (local area network).

Kedua adalah kabel coaxial yang berfungsi untuk menguatkan komunikasi jarak jauh. Selanjutnya adalah kabel fiber optik. Kabel ini biasanya dibanderol cukup mahal karena mempunyai fungsi ganda yaitu sebagai penguat jaringan internet dan komunikasi jarah jauh.

Dalam hal ini, kabel fiber optik mempunyai kecepatan rata-rata 100+ Mbps. Biasanya kabel ini digunakan pada instalasi jaringan internet skala besar di perusahaan-perusahaan.

Terakhir adalah konektor RJ45. Komponen ini merupakan konektor standar untuk menghubungkan kabel dengan komputer.

g. Bridge

Bridge adalah komponen komputer yang fungsinya memperluas jangkauan jaringan. Selain itu, bridge juga dapat menggabungkan dua media jaringan yang berbeda. Dengan adanya perangkat ini, sebuah paket data bisa dikirim dari satu LAN ke LAN lainnya.

h. Router

Router merupakan perangkat yang hampir sama dengan bridge. Hanya saja perangkat ini dapat menghubungkan dua LAN baik dengan jenis yang sama maupun dengan jenis yang berbeda.

i. Repeater

Repeater adalah perangkat jaringan yang berfungsi menerima sinyal lalu memancarkannya kembali. Dengan kata lain, perangkat ini bertugas sebagai penguat sinyal supaya yang dikirim sama dengan aslinya.

j. Hub

Hub adalah komponen jaringan yang dilengkapi banyak porta untuk menggabungkan sejumlah titik ke dalam satu jaringan. Pada rangkaian jaringan yang paling sederhana, porta ini dapat langsung terhubung ke komputer server.

Selain itu, porta ini juga bisa terhubung dengan hub lain pada jaringan yang lebih besar. Hub mempunyai empat sampai 24 porta. Tersedia juga satu porta untuk terhubung ke server atau hub lain.

k. TV Kabel

TV kabel bisa diperhitungkan masuk ke dalam komponen perangkat keras yang mendukung akses internet pada komputer. Akses internet dengan TV kabel ini memanfaatkan modem kabel.

Saat ini ada cukup banyak layanan akses modem kabel pada jaringan TV kabel. Jadi, Anda bisa dengan mudah memilihnya sesuai anggaran dan kebutuhan.

Demikian artikel tentang komponen-komponen komputer, mulai dari komponen komputer yang terdapat pada CPU dan komponen utama serta komponen tambahan yang menunjang proses berjalannya sistem komputer.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA